Buletin Sidogiri Edisi 66

Page 17

bahwa kelangkaan barang akan menyebabkan masalah, karena penduduk bertambah sesuai deret ukur (2,4,8,16,32). Sedangkan sumber-sumber daya seperti makanan, bertambah sesuai dengan deret hitung (2,4,6,8,10). Selain itu, sampai saat ini, indeks pembangunan manusia Indonesia (Human Development Index/HDI), masih kurang bagus. Indeks pembangunan manusia Indonesia kualitasnya masih rendah. Dari 187 negara yang disurvey, Indonesia hanya berada di urutan 111. Jadi, jika pada tahun 2010 saja jumlah penduduk Indonesia telah mencapai angka 237,6 juta jiwa, lantas bagaimana dengan tahun 2045 mendatang. Salah seorang pakar memprediksi, jumlah penduduk Indonesia pada tahun 2045 mencapai angka 450 juta jiwa. Pada saat itu, jumlah penduduk dunia mencapai angka 7 miliar jiwa. Artinya, satu dari 20 penduduk dunia adalah orang Indonesia. Pertanyaannya sekarang adalah, mampukah negara memberikan kesejahteraan pada masyarakat Indonesia pada tahun 2045, yang jumlah penduduknya diperkirakan dua kali lipat lebih banyak daripada yang ada dari sekarang? Padahal dengan jumlah yang ada sekarang, 50% penduduknya masih hidup di bawah garis kemiskinan? Maka, hingga detik ini, satusatunya jawaban yang ditemukan oleh pemerintah adalah KB, yakni dua anak cuku, laki-laki atau perempuan sama saja. Dan, jika KB tidak segera diambil

sebagai solusi, maka setumpuk permasalahan sudah menunggu di ujung jalan, mulai dari persaingan lapangan pekerjaan, persaingan untuk mendapat pemukiman, kesempatan pendidikan, layanan umum yang tidak akan kondusif, seperti problem kemacetan jalan raya, dan problem sosiallingkungan, seperti penumpukan sampah dan semacamnya. Sedangkan para agamawan tentu saja akan merujuk kepada dalil-dalil agama. Akan tetapi yang paling populer di sini adalah dalil Hadis, bahwa Rasulullah ď Ľ akan berbangga dengan umat yang banyak di hari kiamat. Alasan ini juga terkait dengan gerakan dakwah Islam. Jika umat Islam semakin banyak, maka penyebaran dakwah akan semakin mudah dan cepat meluas, yang pada gilirannya membawa Islam pada jalur kejayaan dan kemenangan.

Ledakan penduduk didengungkan sebagai penyebab kehancuran ekonomi tidaklah benar. Sebab kemerosotan ekonomi sesungguhnya diakibatkan karena ketidakadilan

Mengurai Benang Kusut Sebetulnya, KB bukan harga mati. Bagaimanapun, ledakan penduduk didengungkan sebagai penyebab kehancuran ekonomi tidaklah benar. Sebab kemerosotan ekonomi sesungguhnya diakibatkan karena ketidakadilan dan keserakahan segelintir manusia seperti penyelewengan distribusi pangan atau penimbunan yang dilakukan dengan skala besar. Sebagai bukti, 80 % barang dan jasa dunia dinikmati oleh negara-negara kapitalis yang jumlah penduduknya hanya sekitar 25% penduduk dunia. Merosotnya ekonomi tidak berkaitan dengan populasi manusia. Bumi akan selalu mencukupi kebutuhan BULETIN SIDOGIRI.EDISI 66.SHAFAR.1433

15


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.