Surabaya JUMAT, 15 OKTOBER 2010
Tiga Perampas Sadis Nyerah
► Lepaskan Teman, Bacok Tangan Satpam surya/sugiharto
CUCI TANGAN - Dari kanan: artis Brand Ambassador Lifebuoy Dik Doank, Senior Brand Manager Lifebuoy Roni Sugiyanto, dan Erwin Cahaya Adi memperlihatkan tangannya pada acara Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia di Hotel JW Marriott Surabaya, Kamis (14/10).
Buat ibu wali kota masa pkl mau dknkan pjk pa gji pihak2 trtnt krng sya prantau mengadu nasib dsby sya tdk stju samadengan menginjakinjak rakya tlg dtnja u kmbali +6281515323144 buat surya kpan ada lg synopsis kaya sarip tambk oso coz menarik&bs memprknalkan lg sjarh buda kt,bravo surya +6285790965986 BAPAK GUBERNUR JATIM YTH~tlng lumpur lapindo sidoarjo jgn buat ajang k'sirikn, mendatangkn brbagae PARANORMAL itu ga akan menyelesaikan maslah mlah sbali k nya menambah masalah mau dibawa kmana BANGSA kita ini, klau msih jauh dari ajaran AGAMA ALLOH yg benar jauhi ksirikkn klau ingn BANGSA INI DAMAI trima kasih.. +6287858281181
SURABAYA - SURYA Tiga kawanan perampas motor bersenjata tajam yang dikenal sering bertindak sadis kepada korbannya, dibekuk oleh anggota Polsek Karangpilang dalam kurun waktu seminggu ini. Tiga penjahat yang diburu polisi karena merampas motor dan membacok satpam itu masing-masing Sulaiman, 24, dan Nurul Huda, 22, warga Ngepung Kedamean Gresik, serta Eko Dwi Cahyono, 21, warga Puri Rejo Gresik. Mereka ditangkap di tiga lokasi dan waktu berbeda. Penangkapan tiga penjahat yang tak segan membacok korbannya itu bermula dari pengintaian terhadap Nurul Huda. Kapolsekta Karangpilang
AKP Ismail menjelaskan, Huda diketahui seringkali berada di kawasan Kebraon. “Dia (Huda) biasa ikut jualan ikan di Kebraon, setelah diikuti terus dan bisa mengarah pada pelaku lain baru kami tangkap,” terang Ismail, Kamis (14/10). Setelah menangkap Huda, polisi lalu menangkap Sulaiman di Lidah Wetan. Dari tempat tinggal Sulaiman itu polisi menyita sebuah clurit yang biasa digunakan sebagai alat kejahatan.
Berikutnya, polisi juga berhasil memburu dan menangkap Eko di Tanah Merah, Bangkalan, Madura. Berdasarkan pengakuannya pada polisi, mereka sudah pernah dua kali merampas motor di kawasan Citra Raya. Motor yang mereka bawa kabur, yakni Yamaha Mio dan Honda Revo. “Motornya tidak dijual tapi digadaikan, yang membawa motor dan menggadaikan Eko,” ujar Huda di Mapolsekta Karangpilang. Berdasarkan hasil pemeriksaan setelah menangkap ketiganya, polisi juga bisa mengamankan motor Yamaha Mio hasil kejahatan pelaku. Motor yang kini disita polisi itu diambil dari pegadaian di Surabaya. Dalam aksinya para tersangka selalu bekerjasama. Mereka
mendatangi lokasi sasaran dengan menumpang angkot. Di lokasi Citra Raya yang sepi mereka lalu mencari mangsa. Umumnya adalah anak muda yang berpacaran di tempat sepi. Mereka kemudian mendatangi pasangan bersepeda motor dan meminta motor sambil mengancam. Jika tak diberikan, mereka tidak segan membacok korban dengan senjata tajam berupa clurit dan gobang. Salah satu aksi kejam yang dilakukan penjahat itu adalah perampasan motor di Jl Raya Citra Raya pada 3 Mei 2010. Saat itu mereka merampas motor Honda Revo milik Riki Hoke warga Jl Taman Siwalan Gresik. Bukan hanya membawa motor korban, saat kejadian pelaku juga membacok tangan satpam Badrianto yang mencoba menangkap mereka. ”Saat itu Huda berhasil ditangkap satpam, tapi ketika dimasukkan ke mobil
Yogalates, Tubuh Jadi Indah
Kepada bapak pimpinan PDAM Di surabaya,kenapa kok di rmh saya semolowaru tengah 1 air'nya hanya keluar siank dan malam,itupun sangat pelan keluar'nya.dan itu tdk ckup bwt mandi seluruh keluarga saya.~Tolong diperhatikan,jangan hanya mengumbar janji,,~Saya membayar tiap bulan,tpi pelayanan u tdak memuaskan sama sekali,jangan diambil untung saja. +6283849898700
PKL masih seperti itu, saya kira belum layak dikenakan pajak,” tandasnya. Terpisah, Ketua Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) Jatim Ahmad Rivai Abdullah meyakini Risma tidak akan membuat kebijakan yang merugikan PKL. “Dari awal saya sudah meyakini raperda itu kelakuan bawahannya Bu Wali. Bu Wali tidak mungkin membuat kebijakan yang merugikan kami,” katanya. Cak Pa’i khawatir raperda itu sengaja dimanfaatkan kelompok-kelompok tertentu yang
surabaya - Surya Kombinasi seni olah tubuh dari timur dan barat, kini bisa ditemui di Surabaya. Seni olah tubuh ini adalah yoga (timur) dan pilates (barat). Atin Heryatin, instruktur Yoga dan Pilates Celebrity Fitness, Kamis (14/10) mengatakan,”Senam yogalates bertujuan agar tubuh lebih indah, karena bila rutin dapat membuat perkembangan otot yang memanjang serta membangun fleksibilitas tubuh.” Hasilnya tubuh akan lebih semampai dengan berat badan ideal. Kondisi jiwa pun jadi lebih nyaman. Keistimewaan lainnya, yogalates bisa dilakukan oleh semua golongan usia, baik lakilaki maupun perempuan. Hal ini karena gerakannya yang fleksibel dan tidak begitu keras. Yogalates baik untuk semua orang, sangat dianjurkan bagi penderita sakit punggung, dan wanita setelah melahirkan. Karena membangun kekuatan melalui batang tubuh. Abi Dinarta, Assistent Marketing & Promotion Manager PT Exertainment Indonesia mengatakan ada kelas Yogalates yang dibuka di Celebrity Fitness sejak awal September 2010. “Animo pendaftar cukup bagus. Lumayan banyak yang ikut, karena memang ini baru pertama kali dikenalkan,” ujar Abi. Selain lewat gerakan, perbedaan antara yoga dan pilates yang paling pokok adalah cara olah pernafasan. Pada yoga, olah per-
n KE HALAMAN 4
n KE HALAMAN 4
Kpd ibu wlkota sby mhn jln kpsan di aspal lagi_jln kpsari di pasang PJU dan PKL ngaglik di tertibkan. +6282139143551 Saya pengguna Lpg 3 kg.akhir2 ini tabungnya bnyak yg bocor dan berkarat tdk sesuai dgn SNI saya mohon kpd pertamina,untuk mnjaga mutu dan demi keslamatan ,kepuasan konsumen.trim ats prhatiannya. +6281335946437 Kpd pemkot sby tlng di cari solusi u jln sktar bonbin sampe a.Yani biar klu plng/brk kerja gak kena macet trus. Trims +628883308828 Bpk KAPOLRES SDA Yth.Tlg br bimbgn pd KAPOLSEK sukodn agr tdk smena2 pd anggt ud krj max tp gk d anggp.kmi bkn anggt tp srg lht kelakuanya gk py ht n perasaan +623181479059 Tolng air PDAM cpt dalirkan ddaerah JELIDRO krna wrga sni udah kesulitan air.. .pa lg air PDAM yg djual eceran udh mlai sngt mahal. +6285733044774
Dinas Pajak
W
ingi arek-arek reuni. Wis 23 tahun gak tau ngelumpuk, saiki isok nang omahe Ning Ya. “Rasane koyok tas ae lulus wingenane,” jare Cak Sur. “Oalah, Cak… nyebut. Iku lak wis 23 taun kepungkur awake dhewe lulus TK Pertiwi. Saiki anakku sing sekolah nang TK-ne awake dhewe,” jare Ning Ya. Reuni TK gayeng. Koyok biyasane lek reuni, arek-arek sombong-sombongan. “Aku saiki dhines nang pertambangan. Lek kepingin nyacak, ayo,” jare Pi’i. Pendik gak gelem kalah, “Lek aku dhines nang Dinas Pajak. Lek butuh mobil merek opo ae, ngomong aku.” Cak Sur gumun nontok arek loro dadi wong sukses. “Se, kapan-kapan aku tak dolin.” "Pendik ambek Pi'i uripe uenak temen ya, Cak. Dadi pegawe negri kabeh," jare Ning Ya. Minggu esuk Cak Sur nang omahe Pi’i. Jare bojone, Pi’i dhines. Bareng diwenehi alamat nang Sepanjang, Cak Sur nututi. Lho… kok Pi’i ngadeg nang gethek sabrangan Kali Mas? Jare dhines nang pertambangan? Pi’i klewas-klewes. “Gak kleru se lek aku nyebut pertambangan wong ancen iki jenenge tambangan.” Bengine ganti nang omahe Pendik. Jare bojone, Pendik nang Restoran Bumbu Desa. Cik hebate. Mangan ae nang restoran. Cak Sur eling prejengane Pendik pas reuni wingenane. Bareng nang ngarep restoran, Cak Sur ndomblongeruh Pendik dadi tukang parkir nang pinggir embong. Pendik sueneng, “Yo iki tugasku nang dhines pajek. Majeki mobil parkir. Koen kate foto jejer mobil merek opo, ayo tak terna.” n end
patroli si Eko datang menyerang dan membacok tangan satpam sehingga mereka bertiga lolos,” ungkap Ismail. Kelakuan tiga penjahat itu cukup meresahkan. Selain menjadi pelaku perampasan motor mereka juga tercatat sebagai pelaku pengeroyokan yang menyebabkan korbannya mengalami luka tusuk di Gresik. Salah satu tersangka, Eko juga menjadi pesakitan dan ditangkap dalam kasus peredaran narkoba. Para tersangka kini harus meringkuk di ruang tahanan Mapolsekta Karangpilang. Meski ketiga tersangka sudah ditahan polisi, terus melakukan penyelidikan guna mencari keterlibatan mereka pada tindak kejahatan lain dan kemungkinan adanya jaringan. Polisi juga memburu para penadah hasil kejahatan mereka termasuk mencari motor para korban yang belum ditemukan. n rey
surya/sugiharto
berlatih yogalates - Atin (depan) memandu peserta yogalates di Celebrity Fitness Tunjungan Plasa IV Surabaya, Kamis (14/10). Gerakan yogalates ini bermanfaat untuk melatih kekuatan inti perut agar fleksibel dan rileks. Senam jenis ini, kini menjadi tren di kalangan para remaja Surabaya.
Soal Pajak, Risma Beri Waktu PKL 2 Tahun SURABAYA - Surya Para pedagang kaki lima (PKL) boleh bernapas lega. Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini berjanji tidak akan mengenakan pajak ke mereka sebelum dilokalisir dan dibina. Dikatakan Risma, raperda yang mengatur tentang pajak 10 persen bagi PKL itu tidak serta-merta diberlakukan, tapi menunggu peraturan wali kota (perwali). Di perwali disebutkan tidak akan memberlakukan pajak sebelum PKL dilokalisasi. Lokalisasi PKL ini juga bisa diartikan sebagai pelegalan mereka. Selama dilokalisasi PKL akan
diberikan training, sehingga bisa berkembang menjadi PKL yang mandiri. Proses pembinaan berlangsung dua tahun. Setelah itu PKL diharapkan sudah mandiri dan berkembang. Di saat itulah pemkot baru memberlakukan pajak 10 persen ke mereka. “Kami tidak bisa mengambil (pajak) kalau belum menata. Kalau sudah settle seperti PKL di Taman Bungkul, ya kami pungut,” janji Risma saat ditemui usai rapat paripurna di DPRD Surabaya, Kamis (14/10). Pandangan wali kota langsung didukung Ketua DPRD Surabaya Wisnu Wardhana de-
ngan alasan bahwa PKL selama ini sudah membantu pemerintah dengan menciptakan usaha tanpa bergantung pemerintah. “Karena itu kita seharusnya mendukung mereka,” katanya. Menurut Wisnu, pembuatan sentra PKL tak cukup tanpa ada peningkatan taraf hidup PKL. Karena itu Wisnu meminta pemkot tidak membebani pajak sebelum taraf hidup mereka naik. “Kalau saat ini PKL itu penghasilannya rata-rata Rp 1 juta untuk hidup saja sudah susah. Saya kira restoran tak akan meri (cemburu), karena restoran bisa sampai Rp 300 juta. Jadi kalau
Ribuan Orang Berebut Lowongan Pekerjaan SURABAYA - Surya Ribuan pencari kerja menyerbu Job Marketing Fair 2010 di Gedung Jatim Expo, Kamis (14/10). Mereka saling berebut dan berdesakan menyerahkan lamaran ke 30 perusahaan dari Surabaya, Sidoarjo, Gresik, dan Pasuruan yang menyediakan 2.500 lowongan kerja. Saking banyaknya pencari kerja, sebelum acara resmi dibuka oleh Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar, mereka sudah memaksa masuk.
Tak ingin membeludaknya pelamar mengganggu acara pembukaan, petugas keamanan akhirnya membatasi jumlah mereka yang masuk. Namun, karena jumlah yang antre di halaman Jatim Expo sudah mengular, maka pukul 11.30 WIB, usai pembukaan, pintu utama masuk arena job fair dibuka. Kepala Disnakertransduk Jatim Hari Soegiry mengatakan, kegiatan ini merupakan upaya pemprov mengurangi jumlah pengangguran di Jatim. Berdasar data BPS Jatim, dari
37,4 juta penduduk, 20,6 juta orang adalah angkatan kerja. Dari angka itu, jumlah pekerja 19.611.540 orang dan pengangguran 1.011.950 orang. “Makanya meski lowongan yang disediakan cuma 2.500, tapi yang daftar puluhan ribu. Ini sangat bagus, sebagai upaya menurunkan jumlah pengangguran di Jatim," ujarnya. Kohar, pencari kerja asal Mojokerto mengaku sengaja datang ke Job Marketing Fair untuk menn KE HALAMAN 4
surya/ahmad zaimul haq
berdesakan - Ribuan pencari kerja berdesak mencari info lowongan kerja di Gedung Jatim Expo Surabaya, Kamis (14/10).
Supriyadi, CJH Penderita Stroke
Meski Lumpuh dan Tak Bisa Bicara, Tetap Semangat Wujudkan Impian Kelumpuhan tak menyurutkan niat Supriyadi untuk menunaikan ibadah haji. Meski kakinya tidak mampu melangkah dan suaranya tak lagi terdengar, kakek berusia 70 tahun ini tetap semangat.
musahada surabaya
R surya/ahmad zaimul haq
SEMANGAT - Supriyadi, 70, calon jamaah haji asal Peterongan, Jombang tetap semangat untuk pergi haji, Kamis (14/10).
ona wajahnya ceria ketika turun dari bus yang membawanya ke Asrama Haji Sukolilo Surabaya, Kamis (14/10). Ketika Surya mendekatinya, Supri langsung mengkode tangannya, memberitahu kalau dia tak bisa berbicara. Katijah, 64, istrinya yang saat itu berada di belakangnya langsung mendekat. “Bapak stroke, tidak bisa bicara,” sebut perempuan asal Peterongan, Jombang itu, Kamis (14/10).
Katijah pun bercerita, Supri menderita stroke sejak dua tahun silam akibat darah tinggi akut. Meski demikian, saraf pendengaran, penglihatan, dan ingatannya masih sehat, sehingga oleh dokter setempat diperkenankan berangkat haji. Menurut Katijah, ibadah haji ini adalah impian suaminya sejak empat tahun silam. Untuk mewujudkannya, dia lalu menabung gajinya semasa menjadi guru agama untuk biaya berangkat ke Tanah Suci. Begitu tahun 2010 dipastikan
bisa berangkat, dia langsung semangat mempelajari tata cara berhaji. “Bapak juga sangat rajin ikut manasik,” aku perempuan berperawakan tinggi itu. Ketika ditanya apa tidak repot beribadah bersama suaminya yang lumpuh? Katijah tersenyum dan berujar. “Kebetulan anak saya, Ali, bekerja di Arab, jadi saat musim haji nanti kita janjian di sana dan bisa membantu Bapak,” ungkapnya. Dalam doanya nanti, selain meminta keselamatan dunia akhirat, Katijah juga berharap
agar suaminya bisa pulih seperti sediakala. “Semoga saja Mbak ya,” harapnya. Supri adalah satu dari 450 calon jemaah haji (CJH) asal Jombang yang tiba di Asrama Haji Sukolilo pukul 11.00 WIB kemarin. Beberapa jam sebelumnya, datang 19 jemaah asal Jombang. Mereka adalah jemaah kloter 7 yang meminta ditunda kedatangannya di Asrama Haji karena mengikuti acara pelepasan yang dilakukan Bupati Jombang. “Seharusnya mereka sudah n KE HALAMAN 4