10
Surabaya Blitz
SABTU, 20 OKTOBER 2012
surya.co.id | surabaya.tribunnews.com
Pengganti Rasiyo Masih Misterius
PERIKSA MATA - Sejumlah siswa SD memeriksakan mata di Balai Kesehatan Mata Masyarakat, Surabaya, Jumat (19/10). Program tersebut merupakan rangkaian peresmian penggunaan fasilitas dan program pemeriksaan mata khusus anak serta peringatan Hari Penglihatan Sedunia (World Sight Day) di bulan ini.
■ Jabatan Sekdaprov Habis 31 Desember
surya/ahmad zaimul haq
Warga Sutorejo Indah Tolak Taman Jadi Rumah SURABAYA, SURYA - Puluhan warga Perumahan Sutorejo Indah mendatangi Gedung DPRD Surabaya untuk melaporkan dugaan penyerobotan fasilitas umum (fasum) berupa taman oleh pengembang, Jumat (19/10). Oleh pengembang, fasum tersebut kemudian dikapling menjadi delapan rumah. "Kami sudah tidak tahu harus lapor siapa. Lapor polisi tidak ditindaklanjuti, lapor kecamatan tapi mereka tidak berdaya. Ya sudah kami minta perlindungan ke anggota DPRD," ujar Ir Abdul Nasir, ketua RW VIII, Kelurahan Dukuh Sutorejo, Kecamatan Mulyorejo. Mereka kemudian ditemui Komisi B dan difasilitasi hearing dengan beberapa instansi terkait seperti Dinas Cipta Karya dan Tata
Ruang (DKCRT) serta Bagian Hukum Pemkot Surabaya. "Kami merasa ditipu saat beli pada 1985 silam. Dalam brosur promosi yang kami terima, fasilitas yang menjadi hak warga adalah jalan, penerangan jalan, termasuk taman. Tiba-tiba saat ini ada replaning yang mengubah taman itu menjadi perumahan," imbuhnya. Selama ini, lanjut dosen ITS itu, pembangunan fasilitas umum merupakan hasil swadaya masyarakat. "Belum lagi meninggikan jalan perumahan. Pengembang sama sekali tidak berbuat apa-apa. Kami yang usaha sendiri karena kawasan itu banjir," tandasnya. Ketua Komisi B DPRD Surabaya, Mochamad Machmud mengatakan, pemkot harus turun tangan agar keamanan warga terja-
min. "Warga lho sampai pakai kentongan kalau ada orang asing masuk. Seperti zaman perang saja. Ini harus dihentikan," kata politisi Partai Demokrat itu. DKCRT Melalui Kasi Pengendalian Bangunan, Lasidi menegaskan, akan menghentikan aktivitas proyek di lahan yang dipermasalahkan warga. "Kami akanhentikan proyek itu," tegasnya. Menurut Lasidi, penghentian ini dilakukan untuk menghindari konflik antara warga dengan pengembang yang belakangan mulai memanas lagi. “Memang sudah muncul IMB dan perubahan site plan. Tapi itu terbit pada 2001 lalu. Artinya, saat itu kan belum ada perda yang mengatur tentang fasum dan fasos,” katanya. (k2)
surabaya, surya - Dua bulan lagi masa jabatan jabatan Sekdaprov Jatim Rasiyo habis. Namun, hingga kini Gubernur Soekarwo belum menentukan siapa orang yang akan mengisi posisi jabatan birokrasi tertinggi di pemprov tersebut. Padahal masa jabatan Sekdaprov Rasiyo akan habis per 31 Desember 2012. “Belum-belum. Belum ada pembahasan terkait itu,” ujar Soekarwo, Jumat (19/10). Orang nomor satu di Jatim tersebut terkesan sangat berhatihati dan berusaha menghindari pertanyaan lanjutan mengenai jabatan sekdaprov. Pakde Karwo enggan memberi penjelasan panjang lebar, karena takut pernyataannya berbuntut dan menimbulkan permasalahan. ”Ketika saya menjelaskan masalah itu (sekdaprov, Red), nanti bisa jadi harapan, tapi bisa juga jadi penalti. Makanya jangan,” tegasnya. Jabatan sekdaprov yang dipegang Rasiyo saat ini perpanjangan setahun (1 Januari – 31 Desember 2012) yang diusulkan Gubernur Soekarwo kepada Presiden melalui Mendagri.
Patroli Sepeda Kawal Kapolda Nyekar SURABAYA, SURYA - Patroli sepeda Polres Pelabuhan Tanjung Perak ikut dalam pengamanan Kapolda Jatim Irjen Pol Hadiatmoko, saat nyekar ke makam istrinya, almarhumah Yaniek Supriyanti Hadiatmoko, di Pemakaman Boto Putih, Kamis (18/10) malam. Malam itu merupakan malam Jumat pertama paskameninggalnya istri kapolda, Minggu (14/10). Patroli sepeda tersebut dipimpin langsung Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Anom Wibowo. Kapolda sendiri tiba di Boto Putih sekitar pukul 20.30. Usai melakukan pengamanan di pemakaman, patroli sepeda yang diikuti oleh unsur Kecamatan Semampir, Kodim Surabaya Utara dan Denpom Surabaya, melanjutkan patroli ke beberapa tempat di wilayah Semampir, untuk berdialog dengan warga di Balai
RW Bulaksari Surabaya. Dalam kesempatan tersebut, warga melakukan tanya jawab dengan unsur pimpinan Polres, Kecamatan dan Kodim. "Ini merupakan salah satu dari kegiatan Polmas Polres Pelabuhan Tanjung Perak. Dari sini kami bisa mengetahui keluhan warga selama ini," kata Anom. Pada persinggahan tersebut petugas gabungan langsung duduk bersama dengan warga sekitar untuk mendengarkan keluhan warga. Usai berdialog petugas gabungan langsung melakukan perjalanan lagi dengan sepeda angin menuju Masjid Sunan Ampel. ”Ini malam Jumat legi, kami memilih patroli di Sunan Ampel, karena jumlah pengunjung malam ini bisa mencapai ribuan, sehingga rawan kriminalitas,” imbuh Anom. (k3)
storyhighlights ■ Masa jabatan Sekdaprov Jatim Rasiyo berakhir pada 31 Desember 2012. ■ Enam bulan sebelum habisnya jabatan sekdaprov itu, gubernur harus mengajukan namanama penggantinya ke mendagri. Pasalnya, per 17 Desember 2011 Rasiyo yang kelahiran 17 Desember 1951 genap berusia 60 tahun mestinya sudah pensiun. Sesuai aturan, enam bulan menjelang jabatan sekdaprov berakhir, mestinya gubernur sudah memberitahukan kepada yang bersangkutan. Sekaligus mengajukan nama-nama pejabat eselon II untuk dilakukan fit and proper test oleh mendagri. Tapi, hingga kini hal itu belum dilakukan gubernur. Akibatnya, muncul spekulasi bahwa jabatan Rasiyo akan diperpanjang lagi untuk masa setahun ke depan (1 Januari – 31 Desember 2013). Selain karena dinilai loyal, momentum akan
digelarnya pemilihan gubernur (Pilgub) pada 29 Agustus 2013 juga disebut sebagai salah satu pertimbangan. Tapi ketika disinggung apakah jabatan Rasiyo akan diperpanjang lagi? Pakde Karwo hanya berujar, ”Belum-belum,” imbuhnya. Jika pada akhirnya jabatan Rasiyo tidak diperpanjang, sejumlah nama pejabat eselon II yang disebut kandidat terkuat sebagai penggantinya adalah Kepala BKD Akmal Boedianto, Asisten IV Bidang Administrasi Umum Akhmad Sukardi, Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan Hadi Prasetyo, Kepala Disnakertransduk Hary Soegiri, Kepala Dinas Pendidikan Harun, dan Kepala Dinas Pertanian Wibowo Eko Putro. Rasiyo sendiri, ketika dikonfirmasi, juga enggan berkomentar. ”Wah, ojo takon masalah iku (jangan bertanya masalah jabatan sekdaprov),” tukasnya singkat. Hal senada disampaikan Kadisnakertransduk Hary Soegiri. Dia juga mengaku, tidak tahumenahu masalah jabatan sekdaprov. ”Itu otoritas Pak Gubernur,” tandasnya. (uji)
Minta Displai Monitor
surya/haorrahman
Nyekar - Kapolda Jatim Irjen Pol Hadiatmoko beserta rombongan nyekar ke makam istrinya, Yaniek Supriyanti, di Pemakaman Boto Putih, Kamis (18/10) malam.
Surabaya, surya - Pelanggan dan pengguna jasa kargo di Terminal Kargo Bandara Internasional Juanda (BIJ) meminta tambahan layanan berupa displai informasi seperti yang tersedia di terminal penumpang. Ketua Asosiasi Logistik dan Forwading Indonesia (ALFI) Juanda, Sigit Pramudya mengatakan, sudah saatnya pengguna jasa kargo di BIJ juga mendapat layanan seperti halnya di terminal penumpang. "Saran saya ke PT Angkasa Pura I agar jadwal keberangkatan dan kedatangan pesawat internasional dan domestik juga terpantau di kargo," kata Sigit, Jumat (19/10). Sigit menyatakan, selama ini
pemakai jasa kargo di Juanda selalu menanyakan jadwal keberangkatan dan kedatangan pesawat ke petugas yang ada di belakang. Alangkah baiknya jika di Terminal Kargo juga disediakan displai monitor tentang jadwal keberangkatan dan kedatangan pesawat. "Ini kan lebih efektif dan memudahkan pelanggan pengguna jasa kargo di Juanda," lanjutnya. Humas BIJ, Saryo menyambut positif saran tersebut. "Itu masukan positif, dan akan direspons positif juga," jelasnya. (iit)
Perampok Lukai Anak Pengacara Surabaya, surya - Bima Adi Priambodo (19), anak pengacara Soemarso SH, menjadi korban perampasan di Viaduk Gubeng, Jumat (19/10) dini hari. Akibatnya, mahasiswa Unair ini kehilangan sepeda motor dan mengalami luka bacok. Kapolsek Tambaksari, Kompol Suhartono mengatakan, peristiwa ini berlangsung sekitar pukul 02.00. Saat itu mahasiswa semester tiga jurusan komunikasi Unair baru keluar dari kampusnya. Namun ketika sampai di Jl Prof Dr Moestopo, korban dipepet orang tidak dikenal. "Korban berusaha menghindar dengan menarik gas agar lebih cepat, tapi langsung dibacok penjahat dari belakang," terang Suhartono, Jumat (19/2). Korban lalu jatuh dan sepeda motornya, Yamaha Mio L 4119 WC langsung direbut perampok. Akibat kejadian ini korban mengalami luka bacok di lengan
join facebook.com/suryaonline
yang sampai memutuskan ototnya. Selain itu di bagian dada kiri juga terdapat trauma tumpul yang diduga akibat terjatuh. Menurut Suhartono, tak ada saksi dalam kejadian ini, sebab kondisi jalan saat itu sedang sepi. Korban sendiri baru dilarikan ke IRD Dr Soetomo selang setengah jam usai kejadian itu. "Sampai kini korban masih berada di rumah sakit," kata Suhartono. Diduga pembacok Bima ini merupakan sekawanan penjahat yang sebelumnya sering beraksi di luar Surabaya. Jumlahnya mencapai delapan orang dengan mengendarai empat sepeda motor. Mereka memilih beraksi di Surabaya karena penjagaan polisi di wilayah Sidoarjo dan Gresik, saat ini semakin diperketat. Hal ini terbukti dengan tertangkapnya para perampas sepeda motor dengan modus menganiaya korban oleh anggota Reskrim Polres Sidoarjo. (k4)
follow @portalsurya