Sriwijaya Post Edisi Senin 21 Mei 2012

Page 1

SRIWIJAYA POST

SENIN 21 MEI 2012

Spirit Baru Wong Kito

ECERAN RP 2.000

28

MANAGED BY

HALAMAN

Polisi Penjudi Main Tikam ■ Ditegur karena Main Judi, Bripda Heru Tusuk Punggung Budi

KREA TIVIT AS FIRMAN VS ERICK KREATIVIT TIVITAS

INI BARU BIGMATCH

PALEMBANG, SRIPO — Satu lagi tindakan oknum mencoreng nama polisi. Kali ini anggota Polsek Prabumulih Timur, Bripda Heru (27). Dia kini terancam hukuman kurungan hingga melepas seragam dinasnya alias dipecat. Pasalnya, Heru menikam warga sipil yang juga masih teman dekatnya, Budiyantoro (33), di sekitar kediaman rumah Budi yang beralamat di Jl Merak RT 1, Kelurahan Tugu Kecil Prabumulih Timur, Prabumulih, Minggu (20/5) sekitar pukul 15.00. Heru menusuk punggung kiri pedagang ikan tersebut karena merasa tidak senang atas teguran Budi kepada dirinya. Padahal, teguran Budi bermaksud baik. “Saat itu, ia sedang tidak dinas, sedang bermain judi di sekitar rumah keponakan saya. Melihat itu, saya menegurnya ‘Berentila maen judi. Kau kan polisi’. Setelah itu, ia langsung marah kepada saya,” ujar Budi. Begitu Budi selesai mengucapkan te-

PALEMBANG SRIPO — Duel Sriwijaya FC versus Persiwa di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Senin (21/5), layak disebut bigmatch (laga akbar). Karena, posisi kedua tim yang menempati papan atas klasemen ISL dan menghadirkan aksi-aksi para gelandang berkualitas seperti, Firman Utina versus Erick Week yang kerap disebut kekuatan lini kedua (power second line). Pertarungan kali ini, layak disebut pertarungan para penguasa second line. Laskar Wong Kito memiliki playmaker jempolan Firman Utina, kemudian gelandang Lim Joon Sik, dan pengganti Ponaryo Astaman yang cedera, Achmad Jufriyanto. Sementara dari tim tamu, ada playmaker Erick Week Lewis, kemudian ge-

ke halaman 11

landang Chaniago, dan Onorionde. Namun, Firman dan Erick lah, yang akan memimpin pertarungan. Keduanya adalah pemain bertipe playmaker, namun kerap muncul dari lini kedua, sebagai seorang penyerang ataupun striker, baik itu menyodorkan umpan matang, ataupun langsung mengeksekusinya untuk menjadi gol. Firman yang kembali merumput usai mengalami hamstring, sehingga absen saat melawan Persidafon Dafonsoro dan Persiram Rajaampat 14 dan 17 Mei lalu, kini ditunggutunggu para fans dan pengge-

100 Pemenang Tiket VIP SFC Vs Persiwa SIMAK HALAMAN 12 Gunting kupon mulai besok Rebut 100 tiket VIP nonton SFC Vs Persipura 27 Mei 2012

mar untuk beraksi, power Firman kerap menjadi jaminan kekuatan SFC. “Alhamdulillah kondisi Firman sekarang sudah mulai fit dan sudah mulai ikut latihan bersama dengan pemain lainnya. Dia kemungkinan besar akan langsung diturunkan saat melawan Persiwa nanti, sebab tenaga pemain ini sangat dibutuhkan tim,” ungkap Pelatih Kepala SFC, Kas Hartadi, Minggu (20/5). Selama bergulirnya ISL (Indonesia Super League) musim ini, bisa dikatakan, Firman selalu menjadi pilihan utama pelatih untuk menjadi kreator permainan SFC. Sebanyak 21 ke halaman 11

SRIPO/CW6

Budiyantoro

D‘Bagindas Bius Warga Kayuagung KAYUAGUNG, SRIPO — Kehadiran grup musik D‘Bagindas Band di Taman Segi Tiga Emas (STE) Kota Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Minggu (20/5) malam membius ribuan penonton pesta musik yang digelar Rokok Djarum Istimewa. D’Bagindas Band yang dimotori Beny Rianto alias Bian (vokal), Dian Purnama alias Tile (gitar 1), Dandy Bachtiar (gitar 2), dan Michael Christian alias Mike membuat para penonton bersorak sorai. Lantunan lagu 4 Mata mengawali konser bertajuk ‘Pesta Musik Djarum Istimewa Filter’ bersama d`Bagindas. Kemudian lantunan kedua berjudul Dimana Sumpahmu dilanjutkan lagu berjudul Buktikan, Setia, Maafkan, Kangen dan Seindah Malam. Lagu demi

Situs TTempayan empayan Kubur di Jangkar Mas

Sailan Minta Serpihan Dikembalikan PAGARALAM, SRIPO — Sailan Alfaruki (40), pemilik lokasi penggalian tempayan kubur di Dusun Jangkar Emas, Kelurahan Jangkar Emas, Kecamatan Dempo Utara, Kota Pagaralam, meminta kompensasi Balai Arkeologi (Balar) Palembang dan Dinas Kebu-

lagu ini dinyanyikan vokalis Bian yang mengenakan pakaian jean biru diikuti pengunjung berusia dewasa hingga anak-anak tersebut. Konser Djarum Istimewa ini dihadiri para pejabat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKI yang berbaur bersama warga yang mengikuti lantunan tembang demi tembang yang dinyanyikan oleh Bian. Tak urung, penonton yang juga penggemar D’Bangindas

dayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Pagaralam. Hal tersebut dilakukan Sailan, karena setelah dilakukan penggalian tempayan kubur di lahan miliknya tersebut. Lahan tersebut menjadi rusak dan tempayan kubur yang ditemu-

berupaya menyalami jemari Bian. Tak mau mengecewakan penggemarnya, Bian pun menjabat tangan para penggemar yang telah menunggunya sejak sore hari. Sekali-kali Bian menyapa masyarakat Kayuagung, “Apa kabar Kayuagung?” Sembari, melantunkan lagu berjudul Cinta. Lagu ini, membuat penonton semakin hanyut dalam

kan juga pecah. Selain itu serpihan tempayan kubur yang diambil pihak Balar untuk bahan sampel penelitian, juga diminta untuk dikembalikan. Dikatakan Sailan, pihak Balar memang sebelum melakukan penggalian telah meminta izin kepada

pihaknya. Namun Sailan berharap agar setelah ditemukan tempayan kubur tersebut pihak Balar bisa mengembalikan dan menempatkan penemuan tersebut ke tempat semula. “Kami minta pihak Balar ke halaman 11

Rawan Dicuri

ke halaman 11 SRIPO/WAWAN SEFTIAWAN

EKSKAVASI — Petugas dari Balar Arkeologi (Balar) Palembang saat melakukan ekskavasi temuan Situs Tempayan Kubur di Dusun Jangkar Mas, Kecamatan Dempo Utara Kota Pagaralam.

MELIHAT banyaknya temuan Situs Megalitikum di Kota Pagaralam dan Kabupaten Lahat. Pihak Balai Arkeologi (Balar) Palembang meminta warga untuk menjaga semua SRIPO/MG16 temuan Situs Megalit. Kristantina Indiastuti Pasalnya saat ini di Indonesia banyak sekali mafia benda purbakala. Mafia benda purbakala ini biasanya akan membeli bahkan mencuri ke halaman 11

Kontes Robotic Fiesta

Robotnya Harus Jalan VIONI terduduk lesu. Robot analog yang dibuatnya bersama dua rekannya tidak mau bergerak. Bahkan aba-aba juri hingga tiga kali pun tetap tidak mampu membuat robotnya bergerak. Dia putar sensor bagian bawah sambil merekatkan solder kabel. “Yah, tidak mau jalan,” pekik Vioni yang terpaksa harus balik lagi ke kelompok untuk memperbaiki sensor robot yang diakuinya putus. Kesedihan Vioni ternyata tak dialami

Jonathan. Peserta dari SMP Xaverius ini bisa melenggang bebas mengikuti ritme robot analog yang berhasil jalan melintasi lintasan lurus. Namun begitu melewati lintasan berkelok, robotnya diam. Bak menunggu perintah, robot itu tetap tak mau melintas. “Kok tidak bisa belok ya, mungkin programnya yang salah,” pekik Jonathan kepada juri. Jonatan lalu ke belakang mengambil solder dan membuka laptop kecil. Bahasa

pemograman basic, dia buka dan amati. Kesibukan itu terjadi lantai dua MDP IT Store, Minggu

(20/5). Ratusan pelajar dari SD hingga perguruan ke halaman 11


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.