Sriwijaya Post Edisi Senin, 2 Januari 2012

Page 6

6

SRIWIJAYA POST Senin, 2 Januari 2012

Pesan Tahun Baru dari Paus Benedictus KEMANUSIAAN menghadapi tantangan serius di tahun 2012. Untuk mencegah terulangnya pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM), seperti yang terjadi pada masa lalu, generasi muda perlu dididik mengenai kemanusiaan dan keadilan. Demikian pesan tahun baru Pimpinan Tertinggi umat Katholik, Paus Benedictus, ketika memimpin Misa tutup tahun 2011, di Gereja Basilika, Vatikan, seperti dikutip dari Reuters, Minggu (1/1). Misa itu dihadiri oleh ribuan orang. Paus mengatakan tema tahun ini, adalah “Mendi-

dik Kaum Muda dalam Keadilan dan Perdamaian,” merupakan tugas bagi setiap orang untuk melakukannya. “Mendidik kaum muda dalam pengetahuan tentang kebenaran, nilai-nilai dasar dan kebajikan, adalah untuk melihat ke masa depan dengan harapan,” kata Paus dalam homilinya. Orang muda nilainya, membutuhkan pendidikan yang menyeluruh, dan hal itu menurutnya memerlukan komitmen sosial untuk menegakan keadilan dan perdamaian. “Mereka harus menggunakan teknologi komuni-

kasi modern untuk mempromosikan hidup berdampingan, dengan damai, dan saling menghormati. “Orang muda ... terbuka untuk sikap-sikap ini, tetapi realitas sosial di mana mereka tumbuh dapat menyebabkan mereka untuk berpikir dan bertindak dalam cara yang berlawanan, bahkan untuk menjadi toleran dan kekerasan,” katanya. Selain itu, Paus menilai, memasuki tahun 2012, dirinya melihat banyak orang waswas dan khawatir oleh krisis ekonomi yang melanda dunia. (tribunnews.com)

Ingin Bikin Album Bareng Mudji HUBUNGAN Angelina Sondakh dan saudara iparnya Mudji Massaid bakal semakin lengket saja. Meski, akhir-akhir ini nama Brotoseno lebih santer dalam kehidupan politisi Partai Demokrat itu. Pada 2012 ini, Angie ingin membuat album duet bareng Mudji. Rencana itu masuk dalam daftar keinginan Angie dalam curhatannya di blog pribadinya. Angie menuturkan pada tahun

Angelina Sondakh

2012, ia berfokus untuk meningkatkan keimanan dan mendekatkan diri kepada Allah. Selain itu, ia juga akan melakukan banyak kegiatan sosial di masyarakat. “Juga hobby saya dalam album duet bersama Kak Mudji (Massaid),” imbuhnya. Menurut Anggie, agar tahun 2012 menjadi lebih baik bagi dirinya, maka ia bertekad untuk menjalankan resolusi baru yang berguna bagi pribadi, karier dan keluarga. Dengan berbagai masalah sepanjang tahun 2011, Angie mengaku dirinya ditempa agar menjadi manusia yang lebih bermakna. “Rangkaian kisah panjang di 2011 merupakan bekal berharga yang patut disyukuri adanya. Pergumulan akan duka, bahagia, dan kecewa insyaAllah membuat saya kian tersadar bahwa hidup ini adalah milik Allah SWT semata, kita hanya sementara dipercaya melakoninya. Bahwa hidup harus terus berjalan, maka kitapun harus siap. Dengan menyebut nama Allah, Bismillahirahmanirrahim saya jalani hidup ini,” jelas Angie. Yang terpenting, kata Angie, dirinya dapat menjadi sosok motivator bijak yang dapat bermanfaat untuk sesama. “Terutama lebih dari itu, sebagai sosok ibu saya ingin 2012 mendatang adalah awal pencerahan kehidupan kami. Saya ingin menjadi pribadi ibu yang lebih bijaksana terhadap anak-anak saya (Zahwa, Aaliyah dan Keanu),” katanya. Sementara dalam pekerjaan, Angie meyakini tahun 2012 masih memberikan keleluasaan dalam dirinya untuk berpolitik. Sehingga, ia harus memberikan loyalitasnya kepada masyarakat. “Sambil tetap menjaga dan berada di koridor-koridor etika politik yang santun, bersih, taat azas dan bermartabat,” ujarnya. (tribun/fer)

AP PHOTO/PIER PAOLO CITO

BERKATI ANAK — Paus Benediktus XVI memberkati anak-anak yang mengenakan pakaian sebagai raja yang bijaksana dalam misa di Basilika Santo Petrus di Vatikan, Minggu (1/1).

Rakyat Diminta Setia pada Kim Jong Un OTORITAS Korea Utara, mendesak seluruh rakyatnya untuk menunjukan kesetiaanya kepada calon pemimpin tertinggi mereka, Kim Jong Un. Dengan demikian, Kim muda yang merupakan putra dan suksesor mendiang Pemimpin Korut, Kim Jong Il yang meninggal dunia pada pekan lalu, secara tidak langsung sudah didaulat menjadi pengganti ayahnya. “Seluruh tentara harus menaruh kepercayaan mutlak dan mengikuti Kim Jong Un, dan menjadi senapan hidup dan bom untuk membelanya sampai mati,” ujar otoritas Korut, melalui siaran persnya, merayakan malam pergantian tahun, Sabtu (31/12).

Kim Jong Un

AP

Pernyataan otoritas Korut itu disebarluaskan melalui media Pemerintah Korut, KCNA, dimana tengah diteliti oleh otoritas Korea Selatan (Korsel) dan otoritas negara lainnya untuk

mengetahui kebijakan Korut untuk tahun ini. Editorial sebuah media yang diberi judul, “US Pasukan Agresor” Hambatan Utama untuk Perdamaian di Semenanjung Korea dan Perlunya Penarikan Mereka, banyak mengkritik terutama terkait gerakan provokasi militer yang dilakukan Korsel dan sekutunya AS, dengan memupuk senjata dan latihan perang. Amerika Serikat saat ini memiliki sekitar 28.500 personel tentara yang ditugaskan di Korsel. Korut menuding hal itu menjadi hambatan utama reunifikasi rakyat Korea. Amerika berperang di sisi Selatan selama perang 1950-53 dan menjadi penjaga dari sekutunya tersebut.

Pemerintah Korut juga menuding Presiden Korsel, Lee Myung-bak di Selatan, sebagai pengkhianat karena tidak mengirimkan delegasi ke Pyongyang untuk memberikan penghormatan terakhir kepada Kim Jong Il. KCNA dalam pemberitaannya menyebut Korut berada pada titik yang penting menjadi negara berkembang. Namun, Korut masih memohon bantuan makanan dari komunitas internasional, karena tidak memiliki cukup makanan untuk rakyatnya dan karena lumpuhnya ekonomi negaranya selama bertahun-tahun karena keputusan yang buruk oleh pimpinan. (tribunnews.com)

PTBA Bagi 6.000 Paket Sembako

TRIBUNNEWS/HERUDIN

SRIPO/ARI

DIREKTUR Utama PTBA Milawarma, secara simbolis menyerahkan paket sembako kepada masyarakat kurang mampu yang muslim, Sabtu (31/12) di Masjid Jamik PTBA Tanjungenim.

MUARAENIM, SRIPO — Sebagai wujud syukur dan terimakasih kepada semua pihak atas kesuksesan PTBA pada tahun 2011, manajemen PTBA (Persero) Tbk membagikan 6.000 paket sembako untuk masyarakat kurang mampu di sekitar perusahaan, Sabtu (31/12). Acara bertempat di Masjid Jamik Muaraenim dan Kamar Bola PTBA Tanjungenim, Muaraenim. “Untuk muslim 1.512 paket kita bagikan di Masjid Jamik. Kalau untuk non muslim kita bagikan di kamar bola PTBA sebanyak 250 paket. Kita bagikan secara bertahap,” ujar Dirut PTBA Milawarma yang baru menjabat sekitar sepekan lalu sebagai Dirut PTBA. Menurut Milawarma, pemberian paket sembako tersebut memang sudah merupakan kegiatan rutin PTBA setiap tahunnya sebagai wujud terimakasih kepada seluruh stake holder dan wujud syukur kepada yang maha kuasa

atas pencapaian yang dilakukan PTBA. Adapun total paket sembako 6.000 paket. Rinciannya, Kabupaten Muaraenim yakni Kecamatan Tanjungagung 360 paket, Lawang Kidul 2.527 paket, Kota Muaraenim 1.168 paket dengan total 4.055 paket. Sedangkan untuk Kabupaten Lahat yakni Kecamatan Merapi Timur 1.365 paket, Merapi Barat 470 paket, Kota Lahat 110 dengan total 1.945 paket. Untuk isi paket itu beras kemasan kualitas baik 10 kg, mie goreng 10 bungkus, gula pasir 2 kg, susu bendera 2 kaleng, mentega Simas 1 sachet dan uang lauk pauk Rp 150 ribu Sementara itu Camat Lawang Kidul Drs Ali Fahmi mengucapkan terimakasih kepada PTBA yang selalu konsisten peduli terhadap masyarakat di sekitar perusahaan. Dan mudah-mudahan ke depan produksi semakin besar sehingga bisa dinikmati lagi oleh masyarakat. (adv)

SRIPO/ARI

DIREKTUR SDM dan Umum Maizal Gazali, secara simbolis menyerahkan paket sembako kepada masyarakat kurang mampu yang non muslim, Sabtu (31/12) di Kamar Bola PTBA tenjungenim.

SRIPO/ARI

TAMPAK ribuan masyarakat kurang mampu menerima bantuan paket sembako dari PTBA, Sabtu (31/12) di Masjid Jamik PTBA Tanjungenim.


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.