Haluan Kepri 10Feb11

Page 11

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

A N A M B A S

12 Kamis, 10 Februari 2011 SEPUTAR ANAMBAS

Peran Perempuan Harus Ditingkatkan ANAMBAS — Kepala Kantor Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (KPPKB) Kabupaten kepulauan Anambas, Suindarwati mengatakan pada tahun 2011 pihaknya akan terus berupaya meningkatkan peranan perempuan di Kabupaten Anambas agar lebih baik dari sebelumnya. "Kita akan semaksimal mungkin membangun peranan perempuan di daerah ini," kata Suidarwati Kepada Haluan Kepri, Rabu (9/2). Peranan perempuan dalam pembangunan di Kabupaten Kepulauan Anambas kata Suidarwati perlu ditingkatkan. Saat ini diakuinya memang ada perempuan di daerah ini yang duduk di legislatif maupun eksekuti. Namun itu perlu ditingkatkan, salah satunya dengan meningkatkan mutu pendidikan dan penambahan ilmu pengetahuan lewat pelatihan-pelatihan. "Pemberdayaan perempuan bukan hanya sebatas pemberdayaan saja, tetapi juga perlindungan terhadap anak-anak. Karena tak dapat dipungkiri bahaya terus mengancam seperti kekerasan terhadap anak-anak, seks bebas. Maka dari itu perlu diberikan arahan-arahan melalui sosialisasi yang dapat memberikan pemahaman kepada masyarakat," ujarnya lagi. Dijelaskan, saat ini kaum perempuan tidak dapat tinggal diam dan berpangku tangan. Maka dari itu perlu langkah-langkah antisipasi agar pola pikir perempuan di Anambas ini dapat semakin maju dan memliki peran dalam pembangunan. Menurutnya pada tahun 2010 lalu, pihaknya telah mengadakan kegiatan bordir untuk kaum perempuan di Anambas. Sebanyak 3 orang anak putus sekolah sempat dikirim ke Pekanbaru untuk magang. Dan hasilnya saat ini mereka telah siap diterjunkan langsung ke lapangan untuk mempraktekkan ilmu yang mereka dapat.(hk/yd)

Bupati Tepati Janjinya

Dua CPNS Tidak Diberi SK ANAMBAS — Janji Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Drs Tengku Mukhtaruddin untuk tidak memberikan SK pada Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2010 yang mangkir dan tidak mengikuti orientasi ternyata dibuktikan saat pemberian SK kepada ratusan pegawai di halaman Kantor Bupati, Rabu (9/2).

HK/ YUDI

SERAHKAN SK— Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Drs Tengku Mukhtaruddin menyerahkan SK sekaligus memberikan ucapan selamat kepada CPNS usai menjalankan kegiatan Orientasi yang diselenggarakan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Kepulauan Anambas.

Lagi, Bupati Lantik 4 Kepala Desa ANAMBAS — Setelah melantik dua Kepala desa di Kecamtan Siantan Tengah dan Siantan Timur, Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Drs T Mukhtaruddin, Rabu (9/2) kembali melantik empat Kepala Desa (Kades) di Kecamatan Siantan Selatan di Aula Kantor camat Siantan Selatan. Empat Kades yang dilantik tersebut antara lain, Ismuardi yang sebelumnya menjabat sebagai Pjs Desa Telaga Kecil menjadi Kades Telaga Kecil. Edi Giu sebelumnya menjadi Pjs di Desa Lingai, kini menjadi Kepala Desa Lingai, Asyari dilantik menjadi Kades Telaga menggantikan Yuri Azwan yang sebelumnya Pjs di desa tersebut. Sedangkan Arcok dilantik menjadi Kades Kiabu menggantikan Sabli Pjs Kades sebelumnya. Sehari sebelumnya Bupati te-

lah melantik dua kepala desa di Kecamatan Siantan Tengah dan Siantan Timur. Dan pada bulan Januari lima Kepala Desa di Kecamatan Palmatak juga telah dilantik. Hari ini, Kamis (10/2) Bupati direncanakan kembali melantik Kepala Desa di Kecamatan Jemaja dan Jemaja Timur. Dalam sambutannya Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Drs Tengku Mukhtaruddin mengatakan pihaknya sangat eksis dalam melaksanakan pembangunan di seluruh kabupaten termuda di Provinsi Kepri tersebut, Untuk Kecamatan Siantan Selatan diprioritaskan untuk pembangunan phisik, dengan anggaran yang dikucurkan sebesar Rp8 miliar. "Insya Allah dari dana APBD 2011 banyak sekali pembangunan fhisik yang akan dilak-

sanakan di Siantan Selatan," kata Tengku. Menurutnya, pembangunan fhisik tersebut antara lain untuk pembangunan kantor desa Kiabu, Balai Desa Tiangau, rumah dinas camat, pembangunan badan Jalan Air Bini menuju Genting, hingga pembangunan lapangan sepakbola di Desa Tiangau. Pembangunan tersebut tentunya dilaksanakan pada APBD 2011 ini. "Kekurangannya akan dimasukkan pada APBDP 2011 nanti, Jika pada tahun itu APBD Anambas kembali meningkat, maka pembangunan phisik lain dan porsinya juga akan ditambah dengan cara mengesa pembangunanya," jabarnya. Tengku juga mengingatkan kepada kepala desa bila pembangunan proyek di daerah itu belum selesai jangan mau un-

Please purchase VeryDOC PS to PDF Converter on http://www.verydoc.com to remove this watermark.

tuk dilakukan serah terima. Dia menyarankan biarkan proyek tersebut selesai terlebih dahulu, baru serah terima ditanda tangani. Lebih jauh Mantan Asisten tata Praja provinsi Kepri tersebut menyampaikan kepada seluruh kades yang dilantik untuk dapat berkerja membangun daerah yang dipimpinnya. Selain itu juga harus dapat berkerja sama dengan BPD dalam melaksanakan pembangunan, membuat program dan lainnya. "Kades harus dapat menerima saran dari BPD maupun masyarakat yang sifatnya membangun kesejahteraan seluruh masyarakat," ujarnya. Begitu pula dengan kepala desa harus mau menerima saran yang sifatnya membangun, sehingga dengan kebersamaan akan tercipta pembangunan

yang nyata. "Dalam proses pemilihan kades sebelumnya tentunya ada pro dan kontra, namun usai terpilih dan dilantik semua itu harus melebur menjadi satu kesatuan untuk membangun desanya," kata Tengku. Diterangkan Tengku, Kades dalam mengemban tugas memiliki hal-hal yang sangat penting dan patut diperhatikan karena sesuai dengan ketentuan undang-undang, yaitu bertanggung jawab untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang dipimpinnya, melaksanakan pembangunan dan lainnya. "Namun perlu diingat kades dilarang untuk berpolitik, memegang jabatan ganda dan lainnya. Jabatan yang berat ini, maka kades harus senantiasa menjalankan tugas dengan sebaikbaiknya," tukasnya.(hk/yd)

Dua CPNS yang tidak diberikan SK tersebut adalah Suyenti Limbong dan Marolop Butar- butar. Keduanya sengaja mangkir dengan tidak mengikuti orientasi. Selain itu juga terdapat dua orang CPNS yang belum mendapatkan SK karena NIP nya belum ke luar. Selebihnya sebanyak 351 CPNS SKnya diberikan usai upacara pemberian SK CPNS di halaman Kantor Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas. Sebelumnya salah seorang oknum CPNS putri kedapatan dengan sengaja menggunakan headset untuk mendengarkan lagu dari hendphonnya disaat Plt Sekretaris Kabupaten Kepulauan Anambas, Radja Tjelak Nurdjalal menyampaikan sambutan saat pembukaan orientasi pada hari Sabtu (5/2). Perbuatan tidak taat aturan tersebut tertangkap basah oleh pihak panitia dan pelatih. Oknum CPNS perempuan formasi tenaga kesehatan (dokter) Suyenti Limbong itu akhirnya ditegur oleh pihak panitia, dan pelatih. Namun karena merasa dirinya hebat, oknum tersebut melakukan perlawanan dan keluar dari kegiatan. Perbuatan tidak baik ini akhirnya diikuti oknum CPNS putra Marolop Butar-butar yang juga tenaga kesehatan itu ke luar dari kegiatan. Dan pada kegiatan oreintasi selanjutnya kedua oknum CPNS yang baru saja diterima tersebut tidak mengikutinya. "Tidak diberikannya SK Kepada keduanya karena dua orang tersebut belum siap untuk mental untuk mengikuti orientasi dan mengabdi di Kabupaten Kepulauan Anambas," kata Tengku, Rabu (9/2). Kata Tengku, keputusan tersebut telah disampaikan BKD Kabupaten Kepulauan

Anambas dari jauh hari, bahwa bagi CPNS yang tidak ikut orientasi, maka SK-nya tidak akan diberikan. Tengku menyampaikan bahwa pihaknya ingin CPNS yang mendapatkan SK tersebut benar-benar berkerja dan mengabdi di daerah ini dan bersamasama membangun Anambas. Siapapun dia, walaupun tenaga kesehatan dibutuhkan karena bisa mencari dokter yang lain. "Kita mengharapkan CPNS yang masuk ini benar-benar memiliki niat untuk membangun Kabupaten Kepulauan Anambas, bisa menerima situasi dan kondisi yang ada di daerah ini, Sebagai daerah baru kedisiplinan harus diterapkan. Sejak awal selalu diingatkan untuk mentaati segala aturan yang telah ditetapkan," terangnya. Tengku Mengungkapkan dari 351 orang yang mendapatkan SK tersebut terdiri atas golongan III B 11 orang, III A 125 orang, II C 93 orang. Untuk golongan II B 31 orang, dan golongan II A 91 orang. CPNS dari formasi pelamar umum ini juga terdiri dari 161 tenaga tehnis, 99 tenaga medis, 95 tenaga guru. "Dengan demikian, hingga Februari 2011 Pemda Anambas telah memiliki 1.670 orang CPNS," teranganya. Pada kesempatan itu juga tengku kembali mengingatkan kepada CPNS yang baru menerima SK tersebut untuk terus meningkatkan kedisiplinan pegawai. Razia akan terus dilakukan di warung-warung kopi agar tidak ada lagi pegawai yang ngopi pada jam kantor. Dan pada razia yang dilaksanakan Selasa kemarin, 18 orang pegawai tertangkap, terdiri atas 10 PNS, 7 PTT dan satu honor kantor.(hk/yd)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.