Radar Sulbar

Page 1

RADAR SULBAR Harian Pertama & Terbesar di Sulawesi Barat

SELASA, 29 MEI 2012

www.radar-sulbar.com

Dahlan Masuk Bursa Capres Demokrat JAKARTA - Jalan buat Menteri BUMN Dahlan Iskan maju sebagai calon presiden cukup terbuka, hal ini setidaknya namanya masuk dalam daftar 10 bakal calon presiden dari Partai Demokrat Kesepuluh nama itu telah dikantongi oleh Presiden SBY yang juga Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat. Masing-masing; Ani Yudhoyono, Anas Urbaningrum, Marzuki Alie, Andi Mallarangeng, Syarif Hasan, Djoko Suyanto, Pramono Edhie Wibowo, Dahlan Iskan, Mahfud MD, dan Hatta Rajasa. Nama-nama ini disampaikan Ketua Departemen Kominfo Partai Demokrat, Ruhut Sitompul.

Pintar mengatur ruang Pintar juga dong mengatur biaya listriknya Kreativitas Anda mengatur tata ruang rumah makin sempurna dengan kepintara Mengatur biaya listrik. Nikmati Kemudahan dan kenyamanan Listrik Pintar, solusi isi ulang dari PLN. Dengan Listrik Pintar, biaya listrik sepenuhnya Anda yang atur. Tidak perlu repot bayar bulanan. Anda cukup membeli pulsa listrik sesuai kebutuhan. Bebas kesalahan catat meter, bebas dari sanksi pemutusan dan ketidaknyamanan lainnya. Hubungi Kantor Pelayanan PLN terdekat dan pasang listrik pintar sekarang juga ! PT. PLN (Persero) AREA MAMUJU

www.pln.co.id

HUKUM

AAK Sulbar Gelar Aksi di KPK JAKARTA -- Aliansi Anto Korupsi (AAK) Provinsi Sulawesi Barat akan menggelar aksi di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa 29 Mei 2012. Ini merupakan bagian dari upaya aliansi mendesak KPK lebih serius menindaklanjuti laporan-laporan mereka atas sejumlah dugaan praktek korupsi di Sulbar. Rencananya, aksi ini akan diikuti puluhan aktivis yang merupakan bagian dari masyarakat provinsi termuda itu. "Setidaknya ada puluhan. Kita target sampai 150 orang. Pastinya kita akan turun besok (hari ini, red), sebab baru dapat izin dari kepolisian," jelas Koordinator AAK, Said Hasan, di Jakarta, Senin 28 Mei.

Trans Sulawesi

Putus Tujuh Jam Ara

a hM

mu

ju

Baca HAL 7

LAPORAN

Kita Tidak Akan Pernah Berhenti

Kondisi Arus Lalu Lintas Poros yang menghubungkan Kabupaten Majene dengan Kabupaten Mamuju, tepatnya di Desa Onang Kecamatan Tubo, terputus selama tujuh jam. Antrean kendaraan mencapai tiga kilometer lebih disebabkan kondisi tiang penyanggah jembatan darurat giyah.

(Pertahankan Lereklerekang)

DIALOG publik tentang Lerelerekang

MINGGU 27 Mei 2012, lebih dari 50 orang mahasiswa dari berbagai organisasi di Majene bersama sejumlah akitivis LSM, organisasi kemasyarakatan, dan tokoh masyarakat Majene memadati ruang rapat Wakil Bupati Majene.

Kondisi Jembatan Jembatan Pambio Onang - Jembatan utama sedang diperbaiki. - Jembatan darurat terancam runtuh. - Jembatan darurat tidak mampu menahan beban berat.

Salim Mengga Tangani Bentrok Ambon

CATATAN: Sudirman Samual Persoalan kepemilikan Pulau Lereklerekang yang meruncing pada gugatan Pemprov Kalsel atas Permendagri nomor 43 tahun 2011 memicu emosi dan menguras pikiran serta tenaga masyarakat Sulbar, khususnya di Majene. Betapa tidak, atas gugatan itu maka pulau dengan luas sekira enam hektar di selat Makassar ingin direbut pihak lain. Baca HAL 7

Menurut Ruhut 10 nama tersebut berasal dari dalam dan dari luar partai. Tidak hanya itu, masih ada juga nama yang juga disebut-sebut masuk dalam bursa pencapresan Partai Demokrat, yakni Prabowo Subianto dan Anis Baswedan. "Mungkin nama-nama tersebutlah yang dimaksud Pak Sudi Silalahi. Soal siapa yang akan ditetapkan sebagai capres, ya kita tunggu nama yang akan diputuskan Majelis Tinggi. Belum ada yang definitif," tegas Ruhut di gedung DPR, kemarin. Sementara itu, anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Taufik Effendy ditemui terpisah tentang saat 10 nama itu mengaku belum mengetahui persis nama-nama tersebut yang bakal diusung pada 2014 mendatang. "Kita tunggu Majelis Tinggi saja," katanya. Baca HAL 7

REPORTER: ANDI INDRA EDITOR: MUHAMMAD ILHAM

MAJENE -- Jalur trans Sulawesi bagian barat, tepatnya di Desa Onang Kecamatan Tubo, Majene, putus, Senin 28 Mei, malam. Mulanya, hujan deras mengguyur daerah itu sekira pukul 15.00 Wita. Kemudian, kurang lebih dua jam kemudian tiba-tiba Sungai Pambio meluap. Akibatnya, jembatan darurat yang memotong sungai tidak bisa dilalui. Derasnya luapan air sungai, membuat tiang peyanggah jembatan itu goyang hingga nyarus terseret arus. Warga setempat, Tahiruddin, mengatakan, sejak pukul 17.00 Wita atau jam lima sore, tidak ada kendaraan yang bisa melintas. Karena e jen takut terjungkal ke sungai. Antrean a hM a kendaraan dari arah selatan maupun r A utara Sendana, mencapai tiga kilometer. Kondisi ini diperparah karena ada truk yang mengangkut ekscavator nekat melintas. Namun tiba-tiba saja supir truk itu tidak jadi menyeberang. Karena takut terjerembab ke sungai. Namun badan truk sudah terlanjur masuk ke jembatan, sehingga untuk mundur pun jadi sulit. Kondisi ini membuat pengguna jalan lainnya makin khawatir. "Jangan sampai jembatan putus total karena tidak kuat menahan beban truk. Muatan mobil itu (ekscavator, red) akhirnya diturunkan. Namun itu memakan waktu lama," ungkap Tahiruddin, kepada Radar Sulbar, sekira pukul 23.00 Wita, malam tadi. Untungnya, ada petugas dari Satlantas Polres Majene yang datang mengatur lalu lintas yang sudah terlanjur kacau. Setelah truk itu dipindahkan, akhirnya satu persatu kendaraan bertonase kecil bisa melintas. Tapi ini juga sangat menegangkan. Karena struktur jembatan sudah terlanjur goyang. Kendaraan bertonase sepuluh ton lebih, tidak bisa melalui jembatan tersebut, meski panjang jemabatan hanya 15 meter lebih.

JAKARTA -- Bentrokan antarwarga yang terjadi di Ambon, Maluku, pertengan beberapa hari lalu merupakan perkelahian biasa antar warga setempat. Menurut Anggota Komisi I DPR RI, Salim S Mengga, perkelahian itu pecah di tengah berlangsungnya proses arak-arakan pembawa obor dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Pattimura. Sehingga Anggota Fraksi Demokrat itu menilai bentrokan yang terjadi karena perkelahian biasa sesama warga. "Yang ada hanya perkelahian antar penonton dan pembawa obor pada peringatan P Pattimura," jelas Salim, Senin 28 Mei. Seperti diketahui, bentrokan 15 Mei 2012 pecah ketika arak-arakan memasuki Jalan Tulukabessy, antara Desa Batumerah dan Kelurahan Rijali, sekira pukul 05.15 WIT.

Baca HAL 7

Akibatnya, puluhan orang terluka serta tiga rumah dan enam kendaraan bermotor hangus dibakar massa. Sebuah ledakan juga terjadi. Diduga, ledakan itu berasal dari bom rakitan. Pasca bentrokan ini, Komisi I DPR bertolak ke Ambon, Selasa 22 Mei lalu untuk melihat langsung dan mempelajari bentrokan antarwarga yang terjadi saat peringatan Hari Pattimura ke-195. Perwakilan komisi ini menemui pihak-pihak terkait. Termasuk para tokoh masyarakat, pemuda, dan tokoh agama setempat. Salim yang turut dalam rombongan ini menampik berbagai isu yang menyebut bahwa bentrokan ini merupakan konflik horisontal diantara umat beragama di Ambon. "Jadi itu bukan konflik yang seperti kita duga selama ini," tegas anggota DPR RI asal Sulbar itu di Jakarta. Baca HAL 7

“Plok–plok–plok” di Istana Jogja

Dahlan Iskan

(Menteri Negara BUMN)

BELUM pernah soal mobil listrik dibahas seserius ini. Serius pembahasannya, tinggi level yang membahasnya, dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sendiri inisiatornya. Bahkan beliau sendiri pula yang memimpin rapatnya.

0426-22138

radarsulbar01@gmail.com

Ini terjadi, Jumat sore 25 Mei lalu di Istana Negara Jogjakarta. Lebih separo menteri anggota kabinet hadir. Semua rektor perguruan tinggi terkemuka diundang: UI, ITB, ITS, UNS, UGM, dan lainlain. Para rektor itulah yang menyiapkan presentasi hasil kajiannya. Saya sendiri menghadirkan “Pendawa Putra Petir” yang kini sedang menyiapkan prototipe mobil listrik nasional. Para rektor itu, di bawah koordinasi Mendikbud Muhammad Nuh dan Menristek Gusti Muhammad Hatta, secara mengejutkan menyajikan hasil kajian akademik yang sangat lengkap dan mendalam. Padahal, Presiden SBY hanya memberi waktu 2,5 bulan kepada mereka. Presiden memang pernah mengundang para rektor itu ke Istana Jakarta. Untuk meminta pandangan mereka mengenai realistis tidaknya mobil listrik nasional. Presiden lantas minta kajian akademiknya. Waktu 2,5 bulan ternyata cukup untuk mereka. Karena itu, saat Presiden menagih yang ditagih begitu siapnya. Rupanya Presiden dan para rektor sama-sama semangatnya. Ini seperti “tumbu ketemu tutupnya, Anang ketemu Ashantinya”! Ini juga menunjukkan bahwa dunia perguruan

portal radar sulbar

tinggi sebenarnya sudah lama memendam kesumat: melahirkan sesuatu yang bersejarah oleh kemampuan intelektual bangsa sendiri. Bahwa konsep itu bisa lahir begitu cepat pada dasarnya juga karena dunia perguruan tinggi sudah lama melakukan kajian, riset, dan ujicoba yang mendalam. Para mahasiswa pun sudah bisa membuatnya. Saya sudah mencoba yang buatan mahasiswa ITS, ITB, atau pun mahasiswa UGM. Sudah bertahuntahun mereka memendam harapan: kapan hasil riset itu tidak sekadar berhenti sampai di peti. Mereka sudah lama mimpi kapan hasil kajian itu menjadi karya nyata untuk bangsa. Bahkan mereka pernah curiga jangan-jangan kepentingan bisnis besarlah yang membunuh bayi mereka –sejak masih di dalam kandungannya. Maka begitu Presiden SBY memberikan sinyal yang kuat untuk lahirnya mobil listrik nasional ini, para rektor menyala seperti bensin menyambar bara yang menganga. “Kami sampai kurang tidur dan tidak sempat mengajar,” ujar doktor elektro UGM yang terlibat penyiapan konsep itu. Baca HAL 7

Eceran: Rp 3.000 Langganan: Rp 65.000


2

Ekonomi

RADAR SULBAR Selasa, 29 Mei 2012 PANC A KAR YA PEMBANGUNAN SULA WESI BARA T PHASE II ANCA KARY SULAWESI BARAT G AI KEBIJ AKAN S TRA TEGI PEMBANGUNAN PR O VINSI SULA WESI BARA T 20 1 1 - 20 16 201 SEBAG KEBIJAKAN STRA TRATEGI PRO SULAWESI BARAT 201 SEBA

1. Peningkatan Profesionalisme Aparatur ( personalcapatcy building) Pemerintahan Daerah Provinsi Sulawesi Barat 2. Peningkatan Kualitas dan Perluasan Ketersediaan Sarana dan Prasarana Ekonomi Vital 3. Peningkatan Promosi dan Kerjasama dengan Pihak Ketiga Baik dalam Negeri maupun Luar Negeri 4. Peningkatan Pemanfaatan Sumber Daya Alam 5. Pengembangan Pemerintahan yang Peduli Lingkungan H. Anwar Adnan Saleh Gubernur

H. Aladin S Mengga Wakil Gubernur

H. Ismail Zainuddin Sekretaris

H. Anwar Adnan Saleh

H. Aladin S. Mengga

Gubernur Sulbar

H. Mujirin M. Yamin

Wakil Gubernur Sulbar

Kepala DIPENDA Prov. Sulbar

Indonesia Impor Susu 2,5 Juta Liter Per Tahun

Lulusan SMA Dominasi Pencari Kerja

BANDUNG -- Wakil Ketua Komisi IV bidang pertanian, Herman Khaeron mengungkapkan produksi susu belum bisa memenuhi kebutuhan dalam negeri. Untuk mengatasi permintaan pasar, Indonesia harus mengimpor susu dari Australia, Amerika Serikat dan Selandia Baru. "Kebutuhan nasional itu kan 3,5 juta liter per tahun. Kita baru bisa memprodukis 1 juta," kata Herman di sela-sela kunjungan kerjanya bersama dengan anggota Komisi IV DPR di Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Senin 28 Mei. Legislator asal Partai Demokrat itu mengatakan, minimnya produksi susu merupakan kekurangan sekaligus peluang untuk bisa dikembangkan. Pasalnya, dengan kondisi seperti ini, peternak sapi perah perlu diberdayakan untuk meningkatkan pendapatannya untuk memenuhi kebutuhan susu dalam negeri. "Ini adalah peluang besar tentunya untuk dikembangkan. Susu itu bisa diproduksi setiap hari. Seekor sapi menghasilkan susu dua kali sehari. Dan hasilnya bisa 20 liter per ekor dalam sehari," katanya. Belum terpenuhinya kebutuhan susu dalam negeri, DPR kata Herman akan mendorong peningkatan produksi. Caranya kata dia, akan meningkatkan keterampilan peternak sapi perah dan penambahan jumlah populasi sapi perah. Herman menyatakan saat ini, populasi sapi perah di Indonesia hanya sekitar 600 ekor. Ke depan kata dia, jumlah populasi ini harus terus bertambah dan dilakukan regenerasi sapi perah. Beternak sapi kata Herman sangat menguntungkan. Ia menjelaskan bahwa ada tiga "emas" yang bisa diperoleh. Pertama kata dia, emas putih dari susunya. Kedua, emas merah dari dagingnya dan yang ketiga adalah emas hijau dari kotorannya dimanfaatkan menjadi pupuk kandang. "Ketika melihat ini, DPR harus mendorong dan pemerintah harus tanggap atas keinginan dan kesadaran rakyat yang begitu besar dan keinginan yang kuat. Jika ketiga elemen ini bersinergi tentunya akan menjadi kekuatan dalam rangka mengentaskan kemiskinan," ucapnya. Dalam hitungan pria yang juga menjabat sebagai ketua DPP Partai Demokrat itu, petani bisa mendapatkan keuntungan ratusan ribu per hari dengan memelihara dua ekor sapi perah yang menghasilkan 40 liter susu. Kata dia, dengan harga Rp 3500 per liter, maka petani bisa memperoleh pendapatan Rp 140 ribu. "Tentunya ini income yang bisa memberikan setiap hari kepada peternak," pungkasnya. (jpnn)

SD SLTP SMA D2 S1

58 398 6.338 3.644 13

Jumlah

11.369

INFO SULBAR

Lulusan

Jumlah Pencari Kerja (orang)

REPORTER: HASAN BASRI EDITOR: SUDIRMAN SAMUAL

RADAR/HASAN BASRI

MAMUJU -- Angka pencari kerja di provinsi ini mengalami peningkatan. Pada tahun 2010, jumlah pencari kerja yang mengurus kartu kuning (kartu pencari kerja) sebanyak 11.341 orang dan pada tahun 2011 jumlahnya mencapai 11.369 orang. Dari total pencari kerja di Sulbar, jumlah terbanyak merupakan lulusan SMA yang mencapai sekira 6.338 orang. Pada urutan selanjutnya, adalah pencari kerja yang menggunakan ijazah atau lulusan D2 yang mencapai 3.644 orang. "Tingginya pencari kerja pada tingkat SMA, karena banyak siswa tidak melanjutkan ke perguruan tinggi (PT) dan memilih langsung kerja begitu mereka lulus sekolah," tutur Kepala Bidang Pemberdayaan Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sul-

para karyawan sedang sibuk melakukan aktifitas pembuatan lemari

bar, Muh Tahir kepada Radar Sulbar, Senin 28 Mei. Tahir mengatakan, tingginya pencari kerja akibat jumlah lapangan kerja di Sulbar masih sangat minim, apalagi penerimaan CPNS untuk tahun 2012 tidak ada. Para pencari kerja ini menjadikan peru-

sahaan di daerah ini sebagai sasaran akibat sempitnya lapangan kerja lain. Tahir mengakui data pencari kerja ini masih cukup kecil dibandingkan jumlah riil di lapangan karena masih cukup banyak perusahaan di Sulbar tidak mewajibkan kartu kuning bagi pencari kerja, se-

hingga jumlah riil pencari kerja sulit dihitung. "Masih ada sekira 50 persen perusahaan tidak memberlakukan kartu kuning, padahal ini sangat penting sekali untuk mengetahui angka tenaga kerja di Sulbar," ungkapnya. (*)

K E M E N T E R I A N P E K E R J AA N U M U M LOWONGAN KERJA

KELUARGA BESAR DINAS PENDIDIKAN PROVINSI SULAWESI BARAT Mengucapkan Selamat & Sukses Atas Pelantikan

DR. H. Muhammad Jamil, M.Pd Sebagai

Ketua Umum Majelis Wilayah KAHMI Sulawesi Barat Periode 2012-2017

Third Water supply and Sanitation for income communities (WSSLIC-3) Program Nasional Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) Dalam rangka pelaksanaan Hibah Insentif Desa (HID) Program Nasional PAMSIMAS maka dibutuhkan Fasilitator Masyarakat Hiba Insentif Desa (FM-HID) yang akan ditugaskan di wilayah Provinsi Sulawesi Barat (Kabupaten Mamuju, Mamuju Utara dan Majene) dengan spesifikasi sbb: 1. Usia Maksimal 40 tahun terhitung sejak tanggal Pengumuman ini 2. Pendidikan Minimal D3 dan diprioritaskan S1 Teknik Sipil/Teknik Lingkungan 3. Besedia menandatangani kontrak kerja dan mentaati segala ketentuan yang tertuang didalamnya, serta bersedia bekerja penuh waktu dilokasai proyek selama masa kon trak, dalam hal ini dibuat dalam pernyataan bermaterai 6000 4. Diutamakan yang mempunyai pengalaman kerja pada program berbeda yang sejenis Bagi yang berminat dan memenuhi spesifikasi diatas, kirim/diantar langsung surat lamaaran beserta daftar riwayat hidup (CV), Riwayat Pekerjaan, FC Ijazah terakhir dan transkrip nilai yang telah dilegalisir, FC referensi pekerjaan, SKCK legalisir, FC KTP, Surat Keterangan Berbadan Sehat, dan pas photo ukuran 4x6 3 lembar. Pendaftaran dibuka mulai sejak diterbitkan pengumuman ini sampai dengan tgl 1 Juni 2012 stempel pos pada hari kerja. Surat lamaran ditujukan kepada: Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum Provinsi Sulawesi Barat Alamat : lt 2 Gedung Lama Dinas Pekerjaan Umum Jl. Gatot Subroto No. 1, Telepon ( 0426 ) 2324813 Fax. ( 0426 ) 2324813 Mamuju 91512 Sulawesi Barat

Rubrik Khusus Humas Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat

RADAR/SUDIRMAN SAMUAL

Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh melakukan penandatanganan MoU untuk Implementasi The Cocoa Plan serta pembukaan TOT untuk petugas penyuluh dan petugas perkebunan bekerja sama.


Mamuju 3

RADAR SULBAR Selasa, 29 Mei 2012 VISI PEMERINTAH KABUPATEN MAMUJU

"Gerakan Membangun Mamuju, Menuju Masyarakat Maju dan Mandiri (Gerbang Maju)" MISI I Meneruskan Layanan Pendidikan dan Kesehatan gratis yang semakin dimantapkan TUJUAN Peningkatan Kualitas Generasi Muda, Keolahragaan dan Pengarusutamaan Gender

SASARAN Terciptanya peran generasi muda dan perempuan dalam pembangunan Terciptanya Ketahanan Generasi muda dalam permasalahan social Terwujudnya potensi pemuda dalam kewirausahaan, kepeloporan dan kepemimpinan Tersedianya infrastruktur ruang public pemuda untuk berekspresi Tersedianya sarana dan prasarana keolahragaan Pembentukan dan Pembinaan KB/KS Ketersedian alkon (alat kontrasepsi)

Drs. H. Suhardi Duka, MM Ir. Bustamin Bausat Drs. H. Habsi Wahid, MM Bupati Mamuju

Kembangkan PAUD, 8 Gugus Jadi Pilot Project RADAR/M SHOLIHIN

MAMUJU -- Program pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di kabupaten ini semakin ditingkatkan. Pengembangan tersebut dilakukan Pemkab Mamuju dengan membangun komitmen membentuk gugus Stimulus Intervensi Optimilisasi Layanan Anak (SIOLA). Saat ini, gugus SIOLA yang terbentuk di seluruh Kabupaten Mamuju baru delapan desa/kelurahan. Dengan harapan delapan gugus tersebut mampu menjadi Pilot Project (proyek percontohan) yang nantinya akan terus dikembangkan. Delapan gugus yang ada antara lain di Kelurahan Mamunyu, Binanga, Karema, Rimuku, Bambu, Tadui, serta

Desa Batupannu dan Karema. Diharapkan, gugus SIOLA di Mamuju dapat dibentuk secara merata di seluruh kecamatan. Komitmen Pemkab Mamuju menjadikan gugus SIOLA sebagai pilot project diwujudkan dengan menjalin kerjasama antara pihak Unicef, Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Kemenkokesra), Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), serta Tim Penggerak PKK yang tergabung dalam tim Site Visit Pemodelan PAUD Holistik Integratif. Kerjasama yang dibangun akan menitikberatkan pada proses pembinaan dengan memberikan bantuan kepada Pemkab Mamuju secara teknis. Jadi, Unicef serta team visit akan memberikan masukan kepada Pemkab Mamuju untuk semakin men-

ingkatkan program pengembangan anak usia dini melalui gugus SIOLA. "Kami datang ke Mamuju karena kami melihat daerah ini memiliki komitmen untuk terus memperhatikan kebutuhan anak. Tetapi kami datang bukan memberikan bantuan berupa dana kepada Pemkab Mamuju, melainkan bantuan berupa bimbingan teknis dalam bentuk kemitraan untuk pengembangan progran ini ke depan," kata Kepala Perwakilan Unicef Indonesia, Angela Kearney, saat jumpa pers di SIOLA Matahari Kelurahan Binanga Mamuju, Senin 28 Mei. Sementara itu, Bupati Mamuju Suhardi Duka, menyampaikan inti pertemuan tersebut adalah adanya pandangan yang sama antara Pemkab Mamuju serta tim Site Visit Pemodelan PAUD Holistik Integratif dalam mengupayakan program pengemban-

gan anak usia dini. "Kita berada disini karena memiliki pandangan dan ide yang sama terhadap anak. Disini ada Unicef yang juga sangat memperhatikan anak, sehingga diharapkan anakanak kita semakin sejahtera," urai Suhardi. Terpisah, Gubernur Sulbar, Anwar Adnan Saleh, saat menerima kunjungan rombongan Unicef yang tergabung dalam tim visit holistik integratif mengatakan sangat menyambut dengan baik kerja sama yang akan dijalin. Ia berharap kerja sama tersebut dapat dimaksimalkan. "Upaya mereka untuk menjadikan daerah Mamuju sebagai percontohan merupakan hal yang sangat luar biasa. Harapan kami ada koordinasi baik antara lembaga yang melakukan kerjasama, sehingga hasilnya dapat maksimal," sebut Anwar. (*)

RSUD Mamuju Disuntik Rp2,5 M MAMUJU -- RSUD Mamuju terus mendapatkan alokasi anggaran untuk meningkatkan sarana dan prasarana serta pelayanan. Dengan suntikan anggaran setiap tahun, rumah sakit tersebut dapat menunjang pelayanan kesehatan secara memadai dan maksimal. Keberadaan RSUD Mamuju selama ini telah mendapat berbagai keluhan baik dari fasilitas maupun pelayanan. Pada akhirnya, Bupati Mamuju Suhardi Duka, melakukan sidak ke RSUD Mamuju untuk melihat langsung kondisi RSUD maupun pelayanannya beberapa waktu lalu. Melihat kondisi tersebut, tahun ini RSUD Mamuju kembali mendapatkan suntikan anggaran yang sangat banyak. Suntikan tersebut mencapai angka Rp 2,5 miliar yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk melakukan rehabilitasi bangunan. "Dalam peningkatan sarana dan

prasarana serta pelayanaan rumah sakit ini, Pemkab Mamuju menyiapkan alokasi anggaran untuk pembangunan rumah sakit sebesar Rp 2,5 miliar," kata Direktur RSUD Mamuju, dr Titin Hayati, kepada Radar Sulbar, Senin, 28 Mei. Menurutnya, dengan anggaran tersebut diharapkan status RSUD Mamuju bisa ditingkatkan lagi. Untuk meningkatkan status sebuah rumah sakit, sarana dan prasarananya harus dilengkapi dan dibenahi agar akreditasi bisa meningkat. Dalam peningkatan status, RSUD Mamuju hanya memiliki 10 syarat dari 16 syarat untuk menjadi sebagai rumah sakit yang memiliki akreditasi penuh. "Seluruh persyaratan ini akan kami upayakan memenuhinya, salah satunya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," singkatnya. (mg1/dir)

EKSEKUTIF MAMUJU

Sekda Mamuju

4 Sekolah Bakal Terima Penghargaan

DIALOG. Kepala Perwakilan Unicef Indonesia, Angela Kearney, melakukan dialog dengan peserta PAUD SIOLA Matahari Kelurahan Binanga Mamuju, Senin 28 Mei 2012.

REPORTER: M. SHOLIHIN EDITOR: SUDIRMAN SAMUAL

Wakil Bupati Mamuju

RADAR/ANDI INDRA

TINJAU RSUD. Bupati Mamuju, H Suhardi Duka, saat melakukan peninjauan di RSUD Mamuju, beberapa waktu lalu.

MAMUJU -- Sebanyak empat sekolah di Mamuju yang mewakili tingkat SD, SMP, SMA dan SMK, bakal mendapat penghargaan sebagai sekolah Adiwiyata atau sekolah peduli dan berbudaya lingkungan. Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Daerah (Bapedalda) Mamuju telah mendata keempat sekolah calon penerima predikat Adiwiyata. Empat sekolah tersebut adalah SD Negeri 1 Salokayu Kecamatan Sampaga, SMP Negeri 2 Mamuju, SMA Negeri 2 Mamuju, dan SMK Negeri Papalang. "Keempat sekolah ini ditetapkan sebagai calon sekolah penerima predikat Adiwiyata," ujar Kepala Bidang Pengembangan Kapasitas dan Informasi Lingkungan Bapedalda Mamuju, Muhammad Bakri, kepada Radar Sulbar, Senim, 28 Mei. Terpilihnya empat sekolah tersebut karena beberapa indikator yang menjadi penilaian telah dilaksanakan, seperti pengembangan kebijakan sekolah peduli dan berbudaya lingkungan, kurikulum berbasis lingkungan, kegiatan berbasis partisipatif serta pengelolaan sarana pendukung sekolah. Selain itu, adanya kepedulian warga sekolah terhadap lingkungan sehat dan bersih. "Dari indikator itulah sehingga empat sekolah ini kita tetapkan sebagai calon peraih penghargaan Adiwiyata," ujar Muhammad Bakri. Program Adiwiyata adalah progam Kementrian Lingkungan Hidup yang diterapkan di seluruh provinsi melalui Badan Lingkungan Hidup (BLH), dalam mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dan pelestarian lingkungan hidup. (mg1/dir)

Mayoritas Siswa Tidak Lulus Bahasa Indonesia MAMUJU -- Data Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Mamuju, jumlah siswa tidak lulus pada tingkat SMA dan sederajat mencapai sembilan orang. Dari jumlah tersebut, mayoritas diakibatkan kegagalan siswa adalah pada mata pelajaran Bahasa Indonesia. "Peserta yang tidak lulus akibat mata pelajaran lain seperti Bahasa Inggris, Matematika, dan Fisika masing-masing hanya mencapai satu orang," kata Kepala Seksi Kurikulum Disdikpora Mamuju, Muhtar, kepada Radar Sulbar. Muhtar mengatakan, jumlah peserta UN pada tingkat SMA yaitu 2.288 siswa sedangkan yang lulus sebanyak 2.283 siswa. Peserta yang lulus untuk tingkat SMK yaitu sebanyak 1.078 siswa dari jumlah peserta UN 1.079 orang. Sedangkan untuk MA sebanyak 723 siswa lulus dari jumlah peserta UN 724 siswa. "Target kelulusan tahun ini sebanyak 99,88 persen, tetapi pencapaian kelulusan hanya 99,78 persen. Untuk tingkat SMK lebih dari target yang ditentukan yaitu 99,99 persen," ungkapnya. Muhtar menyampaikan, tingkat kelulusan siswa yang diperoleh tahun ini menjadi sebuah pelajaran pada persiapan tahun mendatang. "Kami berharap pihak sekolah bisa lebih mematangkan lagi pada standar kompetesinya dan kompetensi dasarnya. Serta para pihak sekolah memaksimalkan pengayaan kepada siswa," ungkapnya. (rp2/dir)

Rubrik Khusus Humas Pemerintah Kabupaten Mamuju

HUMAS PEMKAB MAMUJU

SAMBUT. Sekretaris Daerah Mamuju, Habsi Wahid, bersama sejumlah kepala SKPD Pemkab Mamuju menyambut kedatangan Tim Visit Pemodelan PAUD Holistik Integatif di Bandara Tampa Padang Mamuju, Senin 28 Mei.

HUMAS PEMKAB MAMUJU

JUMPA PERS. Bupati Mamuju, Suhardi Duka, membuka jumpa pers Tim Site Visit Pemodalan PAUD Holistik Integratif saat berkunjung di SIOLA Matahari Kelurahan Binanga Mamuju, Senin 28 Mei.


4

Parlementaria

RADAR SULBAR Selasa, 29 Mei 2012

PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI BARAT BADAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PEMERINTAHAN DESA Bangun Mandar Fokus pada RON R = Resources = Pengembangan Kapasitas Sumber Daya Melalui Penyadaran Kritis Masyarakat. O= Organisme / Organisasi = Pengorganisasian Masyarakat dan Penguatan Kelembagaan yang ada di masyarakat. N= Norma / Nilai = Penguatan / Penghayatan Nilai / Hukum yang sesuai dengan Budaya Malaqbi.

Anwar Adnan Saleh GUBERNUR

Drs.H.Mulyadi Bintaha,M.Pd KEPALA BPMPD

PNPM Mandiri Pedesaan / Program Pembangunan Pro Rakyat Citra Prosisiprasi Masyarakat Desa dalam pembangunan * Sosial * Ekonomi * Budaya Pengembangan Sumber Daya Manusia Menuju Masyarakat Maju Sejahtera

Diwujudkan melalui 2(dua) program utama: PNPM –MP (Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan dan Program BANGUNMANDAR (Pembangunan Desa Mandiri Berbasis Masyarakat)

Dra. HAFNI JABBAR SEKRETARIS

H. ARSYAD, S.Sos., M.Si

H. BAHARUDDIN, S.Sos

KABID. PEMBDY. PEMDES/KEL & PENGUATAN KELEMBAGAAN

KABID. PEMBDY. EKONOMI & PARTISIPASI MASY

Gempar Tuntut Rekomendasi Hentikan Reklamasi

Legislator Minta Pasar Pelitakan Diperbaiki

RADAR/HASAN BASRI

REKLAMASI. Dua unit truk pengangkut material reklamasi Pantai Manakarra Mamuju mengangkut tanah timbunan.

REPORTER: ANDI INDRA EDITOR: SUDIRMAN SAMUAL

MAMUJU -- Penolakan terhadap kegiatan reklamasi tahap II di kawasan Pantai Manakarra Mamuju tak henti-hentinya berdatangan. Kali ini, Gerakan Mahasiswa Pembela Rakyat (Gempar) Sulbar kembali mendatangi gedung DPRD Mamuju untuk mendesak penghentian kegiatan itu, Senin 28 Mei. Dalam aksinya, Gempar Sulbar menuntut DPRD Mamuju segera mengeluarkan rekomendasi pada Pemkab Mamuju untuk menghentikan reklamasi pantai hingga kelengkapan administrasi bisa terpenuhi. Misalnya, analisis mengenai dampak lingkungan (Amdal), izin penimbunan, dan serta beberapa kelengkapan lainnya yang menjadi persyaratan pelaksanaan kegiatan tersebut.

"Semua itu harus dipublikasikan kepada khalayak ramai," kata Charli, koordinator aksi tersebut. Menurut mereka, kegiatan reklamasi pantai yang saat ini berlangsung berakibat pada naiknya volume air laut hingga ke perumahan warga di sekitar areal reklamasi. Bahkan, reklamasi juga berdampak timbulnya polusi dari tanah timbunan yang diangkut oleh mobil proyek. Lebih parah lagi, kegiatan reklamasi ini membuat hilangnya pesisir pantai yang dijadikan nelayan sebagai sandaran kapal sehingga mereka tidak dapat melaut untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Charli menjelaskan, reklamasi pantai yang dilakukan Pemkab Mamuju dengan tujuan membangun dan menata tata ruang dan keindahan kota yang akan berakibat pada rusaknya ekosistem laut.

PARLEMENTARIA

Selain itu, masyarakat yang bekerja sebagai nelayan juga berkurang. Itu akibat larangan melabuhkan kapal-kapal para nelayan di areal reklamasi. Padahal, sebagian, masyarakat Mamuju menjadikan nelayan sebagai mata pencaharian mereka. "Karena itu, kami menuntut dan memaksa DPRD Mamuju segera mengeluarkan rekomendasi kepada pemkab untuk menghentikan proses reklamasi sebelum semua dokumen persyaratannya terpenuhi," teriak Charli. DPRD Belum Bisa Ambil Keputusan Terkait aski tersebut, DPRD Mamuju, belum bisa memberikan keputusan atas tuntutan pendemo. Hal itu karena pendemo tak bertemu dengan pimpinan selaku pengambil kebijakan di lembaga

Rubrik Khusus Humas DPRD Sulawesi Barat

HUMAS DPRD SULBAR

RAPAT PIMPINAN. Ketua DPRD Sulbar Hamzah Hapati Hasan memimpin jalannya rapat pimpinan diperluas tentang evaluasi pelaksanaan APBD TA 2012, Senin 21 Mei 2012.

tersebut. Aksi Gempar Sulbar diterima salah seorang Anggota DPRD Mamuju, Abdul Malik Ballako. Pada kesempatan itu, Malik menyampaikan dirinya belum bisa menyimpulkan terkait tuntutan itu. Namun, apa yang menjadi tuntutan pendemo akan tetap ditindaklanjuti ke pimpinan. "Kami akan tindaklanjuti tuntutan ini. Terlebih dahulu kami sampaikan ke unsur pimpinan. Setelah itu baru bisa mengambil kebijakan," jelas Malik. Sebelumnya, puluhan mahasiswa Front Rakyat Menolak Reklamasi Pantai Manakarra (Formasi) juga melakukan aksi serupa. Peserta aksi bahkan menutup Jalan Andi Dai dengan menyusun batu besar di tengah jalan yang menjadi lintasan mobil armada proyek pengangkut material. (*)

Rubrik Khusus Humas DPRD Kabupaten Mamuju

ARIFIN. A, S.Pd KABID. PEMBINAAN ADAT & PENGEMB. SOSBUD

POLEWALI - -Pasar Pelitakan, Kecamatan Tapango, Polewali Mandar kiranya segera mendapat perhatian dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Polewali Mandar. Pasalnya Pasar Pelitakan yang merupakan urat nadi perekonomian di Kecamatan Tapago dan sekitarnya. Sehingga salah seorang anggota DPRD Polewali Mandar, Hasanuddin meminta perhatian Pemkab Polman untuk memperbaiki pasar tersebut. Hal ini diungkapkan legislator Partai Hanura ini, Senin 28 Mei kemarin. Ia mengungkapkan Pasar Pelitakan, di Kecamatan Tapango jika dilihat dari luar, kondisinya cukup menarik perhatian. Akan tetapi bila masuk ke dalam pasar, kondisinya sangat memprihatinkan sebab becek dan berlumpur. "Jadi didalam ruang pasar memang sangat memprihatinkan, sebab disana sini kubangan lumpur hampir menebar diseluruh bagian ruang pasar. Sehingga pedagang hanya menempati seperdua dari areal pasar," ungkap Hasanuddin. Menurut Hasanuddin, selain soal lumpur akibat kubangan disana sini dalam ruang pasar. Tumpukan sampah juga menjadi pemandangan buruk dalam kawasan pasar saat ini. "Itu disebabkan oleh kubangan lumpur yang hampir memenuhi ruang dalam pasar. Sehingga sebagian pedagang harus berjualan diareal parkir pasar, dan kadang menimbulkan silang sengketa antara sopir angkutan dengan padagang," tutur Hasanuddin. Untuk itu, Hasanuddin, berharap kepada pemerintah maupun pihak terkait segera melakukan perbaikan ruang dalam pasar. Terlebih kemudian Pasar Pelitakan juga hasil retribusinya cukup besar. "Maka baiknya pemerintah mengembalikan sebagian retribusi itu untuk membiayai penimbunan dalam pasar, ini adalah tanggungjawab pemerintah kecamatan sebagai penanggungjawab Pasar Pelitakan," kunci Hasanuddin. (k1/mkb)

LEGISLATIF MAMUJU

RADAR/ANDI INDRA

RAPAT. Sejumlah legislator saat mengikuti rapat paripurna pemandangan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) di ruang Paripurna, Gedung DPRD Mamuju, beberapa waktu lalu.


Pemilukada 5

RADAR SULBAR Selasa, 29 Mei 2012

DPRD Kabupaten Mamasa 1. 2. 3. 4.

Komitmen dan Konsistensi Menjalankan Amanat Rakyat Memberi Perlindungan Hukum dan Rasa Nyaman Terhadap Rakyat Kabupaten Mamasa Menghargai Setiap Aspirasi Rakyat Demi Pembangunan di Kabupaten Mamasa Senangtiasa Menjaga Persatuan dan Kesatuan Dalam Bingkai Mesa Kada Diputuo Pantan Kada Dipomate

H Muhammdiyah Mansyur

Simon, SH

Thomas D

Ketua DPRD Kabupaten Mamasa

Wakil Ketua DPRD Mamasa

Wakil Ketua DPRD Mamasa

PAN Utamakan Kader

Menuju Pemilukada Polman

POLEWALI -- Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) Polewali Mandar menyampaikan hingga saat ini tetap mengutamakan kadernya bertarung di Pemilukada Polman 2013. Hal tersebut ditegaskan oleh Sekertaris DPD PAN Polewali Mandar, Busman M Yunus, Senin 28 Mei. Menurut Busman, penegasannya bahwa PAN masih mengutamakan kader, sebagai jawaban atas isu yang berkembang diluar, dimana PAN telah memberikan rekomendasi kepada figur tertentu yang bukan kader PAN. Sehingga menangkis berkembangnya isu tersebut DPD PAN Polewali Mandar perlu melakukan klarifikasi. "Makanya kami secara kelembagaan menyatakan jika isu tersebut hanya isapan jempol semata, sebab sampai kin DPD PAN Polewali Mandar masih solid mendukung dan mengutamakan kadernya," tutur Busman. Kata Busman, saat ini ada dua kader PAN yang cukup refresentatif untuk didorong, namun PAN masih enggang menyebutkan namanya, sebelum survey dilaksanakan yang rencananya bulan Juli survey tahap pertama akan segera dilaksanakan. "Kalaupun juga dalam survey nanti kader PAN masih berada sedikit dari figur non kader, PAN tetap akan memberikan kesempatan kepada kader untuk melenggang diusung oleh partai," kunci Busman. (k1/mkb)

Bannang Pute' Nilai Hartop Figur Terbaik RADAR/AMRI MAKKARUBA

HARTOP. Salah satu baleho sosialisasi milik Kepala Disdikpora Polewali Mandar, H Arifuddin Toppo (Hartop) terpasang di Jalan MR Muh Yamin Pekkabata.

Ditunda Seminggu, DPT Pemilukada DKI Ditetapkan Sabtu

REPORTER: JHAMHUR ANJASMARA EDITOR: AMRI MAKKARUBA

POLEWALI -- Salah satu komunitas pendukung H Arifuddin Toppo (Hartop), Bannang Pute' menegaskan jika figur terbaik saat ini adalah Hartop. Pasalnya, Hartop dianggap layak dan kapabel menjadi salah satu Calon Wakil Bupati Polewali Mandar di Pemilukada 2013. Hal tersebut ditegaskan oleh Sekertaris Bannang Pute, Ahmad, Senin 28 Mei. Menurut Ahmad, sebagai sebuah komunitas hadat dan budaya yang memilki peran sosial di Polewali Man-

JAKARTA -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta telah memutuskan untuk menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilukada DKI pada Sabtu (2/6) pekan ini. Kepastian itu diambil setelah tencana penetapan DPT yang sedianya dilakukan pada Sabtu (26/5) lalu terpaksa diundur karena Daftar Pemilih Sementara (DPS) yang ada dianggap bermasalah. "Penetapan Daftar Pemilih Tetap di KPU Provinsi DKI Jakarta yang sebelumnya dijadwalkan tanggal 26 Mei menjadi tanggal 2 Juni 2012," kata Ketua KPU DKI, Dahliah dalam jumpa pers di kantornya, Senin 28 Mei. Dahliah menjelaskan, jadwal baru pengumuman DPT sesuai dengan keputusan KPU Provinsi DKI Nomor 22 Tahun 2012. Keputusan tersebut merevisi keputusan KPU Provinsi DKI Jakarta nomor 02/kpts/kpu-prov-010/2011 tentang Tahapan, Program dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Umum Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta tahun 2012. Menurut Dahliah, keputusan perubahan jadwal itu sesuai dengan rekomendasi dari Komisi II DPR RI dan Komisi A DPRD DKI Jakarta. KPU DKI juga mempertimbangkkan rekomendasi Panwas DKI Jakarta dan tim sukses masing-masing pasangan calon. "Berdasarkan rekomendasi dari masyarakat, Komisi II DPR RI, Komisi A DPRD DKI Jakarta, Panwaslu DKI Jakarta dan tim pasangan calon," papar Dahliah. (jpnn)

dar, Komunitas Bannang Pute' menilai bahwa sosok Hartop adalah sosok yang memiliki kompetensi yang dapat diperhitungkan untuk maju di Pemilukada Polewali Mandar. "Untuk itu kami dari Komunitas Bannang Pute' dengan penuh kerelaan memberikan dukungan dalam bentuk apapun tanpa pamrih kepada Hartop secara penuh, untuk maju di Pemilukada Polman, sebab kami menganggap Hartop adalah figur yang pantas dan layak saat ini," tutur Ahmad. Kata Ahmad, begitu kuatnya keinginan komunitas yang didirikan beberapa tahun lalu ini, kiranya Hartop da-

pat menjadi pemimpin di Bumi Tipalayo. Menurutnya dalam melakukan pegerakan di lapangan memperjuangkan Hartop, Komunitas Bannang Pute' tidak pernah mohon pamit kepada Hartop. "Hal tersebut dilakukan, karena memang kami murni dengan niat yang tulus melakukan perjuangan ini, sehingga orang lain melihat keikhlasan kami bergerak, dengan demikian akan menerik simpatik bagi orang yang diluar Komunitas Bannang Pute'. Untuk ikut ambil bagian pada perjuangan ini, jadi ini memang kami lakukan dari niat yang tulus tanpa pamrih," kata Ahmad.

Ia menyampaikan bahwa harapan yang besar kiranya Hartop dapat menjadi pemimpin masa depan daerah ini bukan tanpa alasan, sebab dari perjalanan karir birokrasi Hartop di Pemkab Polewali Mandar, Komunitas Bannang Pute' menilai Hartop sebagai pejabat yang responsif terhadap keluhan masyarakat yang sesuai dengan bidangnya. "Sehingga dari pengamatan inilah, kami meyakini bahwa Hartoplah yang dapat menjawab persoalan besar yang dihadapi daerah ini, sebab dia adalah sosok yang responsif," kunci Ahmad. (*)

Gugatan Pemilukada Buleleng Kandas JAKARTA -- Pasangan yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) di pemilukada Buleleng, Bali, yakni Putu Agus Suradnyana-Nyoman Sutjidra (PAS-Sutji) dipastikan tinggal menunggu hari pelantikan sebagai bupati dan wakil bupati Buleleng. Pasalnya Mahkamah Konstitusi (MK) pada sidang Senin (25/5) petang, menolak segala gugatan yang diajukan jagoan Partai Golkar (PG) Gede Ariadi-Wayan Arta (Paket Geria

RADAR SULBAR Pertama dan Terbesar di Sulawesi Barat

Terbit Sejak 10 Juni 2004 Dalam melaksanakan tugas Jurnalistik, wartawan Radar Sulbar dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima maupun meminta imbalan dari nara sumber

12). Sidang pembacaan putusan yang dipimpin Hakim Konstitusi Harjono itu menyatakan menolak seluruh permohonan penggugat. "Menolak permohonan pemohon untuk seluruhnya," ujar Harjono saat membacakan amar putusan. Terkait tuduhan bahwa pasangan PAS Sutji tidak memenuhi persyaratan administrasi, MK menyatakan tuduhan tidak terbukti. Begitu pun masalah domisili, soal keluarga serta

kejelasan pendidikan formal yang bersangkutan, pihak MK tak sependapat dengan penggugat. Sebelumnya, Paket Geria 12 memohon MK membatalkan kemenangan PAS-Sutji, karena dianggap terdapat cacat yuridis syarat-syarat formal administrasi pasangan calon yang diusung PDI-P itu. Dalam rekapitulasi perolehan suar, KPU Buleleng menetapkan pasangan calon nomor urut 3 PAS-Sutji unggul mutlak di Pilkada Buleleng, 22 April

2012, dengan meraih 54,80 persen suara dari total 340.896 suara sah. Sedangkan pasangan Geria 12 di posisi dua dengan meraih 77.440 suara atau 22,72 persen. Dan pasangan Ni Putu Tutik Kusumawardani-Komang Nova Sewi Putra (Partai DemokratPakar Pangan) di peringkat tiga dengan 73.663 suara atau 21,61 persen. Serta duet Wayan Gede Wenten Suparlan-IB Djodhi (Hanura-Gerindra) di tempat terakhir dengan 2.979 suara atau 0,87 persen. (jpnn)

PENERBIT: PT RADAR SULAWESI BARAT, Pembina: HM Alwi Hamu, H Syamsu Nur, Komisaris Utama: H Andi Syafiuddin Makka, Komisaris: HM Subhan Alwi, Irwan Zainuddin Direktur: Naskah M. Nabhan, Wakil Direktur Pemasaran: Muhammad Ilham, Penasehat Hukum: Ridwan J. Silamma, SH. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab: Naskah M Nabhan, Wakil Pemimpin Redaksi/Wakil PenanggungJawab: Muhammad Ilham, Redaktur Pelaksana: Sudirman Samual Redaktur: Muh. Amri Makkaruba, Chaerul Marfan, Dewan Redaksi: Naskah M. Nabhan, Muh. Ilham, Sudirman Samual Reporter: Jamhur Anjasmara, Syamsuddin Rahman, Syamsuddin HB, Hasan Basri, Muhammad Sholihin, Juniardi, Layouter/Desain Grafis: Shofiandhy BT, Irwansyah HB, Rahmat, Hendra, IT - Website: Muh. Ridwan Alimuddin, Chalid Mawardi. Keuangan: Yuli Sulianti (Manager), Virra Eka Fitra Sari, Iklan/Sponsorship: Mawarni Simargolang (Manager), Sirkulasi: Firdaus Paturusi (Koordinator), Rismayanti, Rukman. Alamat Kantor Mamuju: Jl. Jend. Sudirman No. 50, Telp./Fax. 0426-22138, Majene: Jl. Gatot Subroto, Pusat Pertokoan Majene Lt. 2 Telp. 0422-22123 (M. Yunus Alibin), Polewali: Jl. H.A. Depu No. 39, Telp. 0428-23203 (Hasanuddin), Pasangkayu: Jl. Trans Sulawesi No. 52, Telp/HP: 0813 4247 1414, (Andi. Safrin M), Makassar: Graha Pena, Jl. Urip Sumoharjo No. 20, Telp. 0411-5238913/085299874232 (Agussalim), Jakarta: Jl. Kebayoran Lama No. 17, Telp. 021- 5322632 (Andi Syamsuri), Surabaya: Jl. Pasar Kembang Ruko Green Flowers Blok B1 No. 20 Surabaya, Telp.081342763676 (Sukri) Percetakan: PT Fajar Utama Intermedia Cabang Sulbar. Harga Langganan: Rp 65.000/Bulan, Harga Eceran: Rp 3.000/Eksamplar. Harga Iklan: Iklan Umum/Display: Berwarna (FC) Rp25.000/mmk, Hitam Putih (BW) Rp15.000/mmk, Iklan Reguler Rp 6.000/mmk, Iklan Duka Cita Rp 8.000/mmk, Iklan Mungil (FC) Rp 4.000/mmk, Iklan Mungil (BW) Rp 2.000/mmk, Iklan Kolektif Rp1 juta/ ktk, Iklan Baris Rp 5.000/baris, Radar Society: 1/2 hal. Rp 5.000.000, 1 hal. Rp 10.000.000.

Rekening Bank: PT. Radar Sulawesi Barat, BRI Cabang Mamuju, No. 0218-01-012598-50-9

PARLEMENTARIA

Rubrik Khusus Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polewali Mandar

RADAR/JHAMHUR ANJASMARA

BERDEBAT. Anggota Komisi III DPRD Polewali Mandar, Andi Kamaluddin, sedang berdebat dengan sejumlah warga yang menyampaikan aspirasinya ke DPRD.

RADAR/JHAMHUR ANJASMARA

JELAJAH. Ketua Komisi III DPRD Polewali Mandar, Hamzah Haya, memanfaatkan waktu senggangnya untuk menjelajahi wilayah Kabupaten Polewali Mandar, meskipun dihadang oleh medan berat.


6 Opini

RADAR SULBAR Selasa, 29 Mei 2012

Tajuk

Membentuk Anak Berkualitas Oleh:

Muhammad Junaedi Mahyuddin Mahasiswa Univiversitas Negeri Semarang Sekarang lebih dari itu kita malah menjadi penonton di rumah kita sendiri. Menjadikan negara kita sebagai beranda neraka. Hal ini disebabkan oleh sumber daya manusia (SDM) kita yang kurang atau bahkan lebih pintarsangat pintar malah. Sehingga banyak kekayaannya yang digadai pada pihak asing. Padahal dengan sangat jelas hal itu akan berdampak buruk/negatif pada kita (negara). Dalam kelulusan kemarin tidak menutup kemungkinan akan menambah tingkat penganguran di Indonesia. Bahkan ada anak yang stres ketika mendapati hasil pengumuman ujian yag dicetak tebal kata 'Tidak Lulus' adalah juga persoalan lain. Atau bahkan kita akan mendapati anak yang mempunyai nilai yang bagus (berprestasi) tidak dapat melanjutkan cita-cita dengan menempuh pendidikan tinggi, karena terbentur tembok mahalnya pendidikan. Lantas siapa yang harus disalahkan? Belum lagi kita menyaksikan di televisi, sebagian besar orang dewasa menyalahkan prilaku siswa-siswa yang meluapkan kegembiraan dengan kompoi, coret-coret dan sebagainya. Wajah pendidikan kita saat ini sedang dilanda busung lapar, masuk angin atau muntaber. Pabrik pendidikan kita mengalami kemandegan tak bisa berproduksi hasil yang maksimal dalam hal pemimpin atau paling tidak manusia yang mengetahui fungsi dan tugasnya hidup-sebagai penerus tongkat estafet mimpi. Anak-anak bangsa saat ini sedang asik bergulat dengan facebook, sinetron, Boy/girls-band dan cam frog. Sangat ironi memang melihat fenomena itu. Lantas, siapa yang akan kita salahkan?. Yang harus disalahkan adalah diri kita (keluarga), pemerintah dan sistem pendidikan. Mengapa saya mengatakan demikian. Mereka ini adalah trilogi dalam pembentukan karakter manusia secara utuh. Jika salah satu di antaranya ada yang cidera, besar kemungkinan perkembangan manusia itu tidak akan bisa teroptimalkan Pertama (untuk pemerintah), coba kita menengok kembali Undang-

INDONESIA saat ini telah dirundung masalah yang sangat serius. Mulai dari korupsi, penganguran, hingga kemiskinan. Jika kita melihat dari Sabang sampai Merauke, potensi sumber daya alam (SDA) kita sangat melimpah. Jika diibaratkan “Indonesia ini adalah beranda surga”. Apa yang kita cari, semuanya ada. Tapi apa yang terjadi, menjadi buruh masih agak mendingan di negara kita sendiri. undang (UUD 1945) pasal 31 ayat (1) yang berbunyi bahwa hak setiap warga Negara memperoleh pendidikan. Sementara ayat (2) pada pasal tersebut menyatakan bahwa setiap warga Negara wajib mengikuti pendidikan dan pemerintah wajib membiayai. Jika UUD ini kita aplikasikan tentu tidak akan adalagi berita tentang anak remaja yang tidak bisa menggapai mimpinya. Pemeritah saat ini telah melakukan upaya-upaya untuk mewujudkan niat tersebut dengan program bebas biaya pendidikan (gratis untuk SD-SMA), pemberian beasiswa bagi yang kurang mampu dan berprestasi. Lagi-lagi realita yang terjadi, pemerintah hanya setengah-tengah dalam mewujudkan kata gratis itu dan belum lagi dalam pembagian beasiswa yang cenderung mendapatkan hanya keluarga-keluarga pejabat pemerintah di daerah tersebut. Kedua, (untuk para pendidik dan stekholder pendidikan). Pada pasal 1 ayat (1) Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 dinyatakan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Pasal 1 ayat (1) sampai (3) Undangundang Nomor 20 tahun 2003 mengamanatkan penyelenggaraan pendidikan yang menghasilkan terbentuknya manusia yang utuh sebagaimana pemahaman bahwa pendidikan adalah usaha memanusiakan manusia. Pendidikan memperhatikan kesatuaan aspek jasmani dan rohani, aspek individu dan sosial, aspek kognitif, afektif dan psikomotorik. Dengan demikian pendidikan bukanlah sekadar memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk dapat hadir di sekolah mendengarkan, mencatat, menghafal dan kemudian di akhir periode pembelajaran dilakukan pengujian untuk menentukan lulus tidaknya peserta didik. Namun lebih

warning Semua isi artikel/tulisan yang berasal dari luar, sepenuhnya tanggung jawab penulis yang bersangkutan

RADAR SULBAR

dari itu, proses pendidikan di sekolah yang ideal adalah dengan memberikan pemberdayaan dan pembudayaan kepada peserta didik yang kemudian hasilnya dapat dirasakan. Coba kita menengok sebagian hasil dari pendidikan. Miris kita melihat para anak muda, pejabat yang memiliki deretan titel dipenghujung namanya yang nyangkut di pengadilan dengan kasus korupsi. Saya mengcurigai bahwa pendidikan yang dia dapat pada waktu remaja adalah hasil dari pendidikan karbitan. Karbitan yang saya maksud adalah anak yang tak lulus diluluskan. Disinilah fungsi sistem pendidikan itu diuji yang tentunya integritas guru dan kepala sekolah pun ikut di dalamnya. Belum lagi angka penganguran di negara kita saat ini mengalami peningkatan. Jika dilakukan pembiaran, tidak menutup kemungkinan di negara yang kita cintai ini akan menjadi gudang pengangguran. Sudah saatnya sistem pendidikan dirajut kembali dengan niat yang sungguh-sungguh untuk mencerdaskan agar peserta didik dapat menemukan potensi dan bakatnya agar dapat hidup mandiri. Ketiga, diri kita (keluarga). Manusia adalah makhluk hidup yang diberikan berbagai potensi oleh Tuhan, setidaknya manusia diberikan panca indera dalam hidupnya. Namun tentu saja potensi yang dimilikinya harus digunakan semaksimal mungkin sebagai bekal dalam menjalani hidupnya. Untuk memaksimalkan semua potensi yang dimiliki oleh kita sebagai manusia, tentunya harus ada sesuatu yang mengarahkan dan membimbingnya, supaya berjalan dan terarah sesuai dengan apa yang diharapkan. Mengingat begitu besar dan berharganya potensi yang dimiliki manusia, maka manusia harus dibekali dengan pendidikan yang cukup sejak dini. Dilain pihak manusia juga memiliki kemampuan dan diberikan akal pikiran yang berbeda dengan makhluk yang lain. Disinilah peran keluarga dibutuhkan dalam pendampingan/pengawal dalam penuntunan anak menuju perkembangan potensi yang dia miliki. Dengan cara membiarkan anak

Pengirim naskah artikel/opini/SdP harus melampirkan foto copy identitas dan nomor telepon yang bisa dihubungi. Tulisan diterima dalam bentuk flash disk/disket. naskah tulisan/opini minimal 4 halaman.

berkembang secara alamiah tanpa ada pemaksaan atau ambisius orang tua kepada anak. Sebagai contoh, si A harus menjadi guru, dokter atau yang paling trend di daerah kita saat ini menjadikan anaknya sebagai perawat dengan alasan yang sederhana agar anak tersebut dengan cepat mendapatkan pekerjaan. Jika kita memakai sudut pandang seperti yang saya kemukakan tadi di atas, tentu perlakuan seperti ini akan menghambat pertumbuh kembangan potensi anak dan akan besar kemungkinan anak akan mengalami berbagai hambatan di dalam pembelajaran yang tentunya akan berimplikasi kepada kesehatan anak tersebut. Jika ini dibiarkan tentu akan makin memperbanyak penganguran atau akan diperparah akan terjadi malpraktek. Marilah kita menjadi panutan buat anak-anak kita di dalam keluarga dan masyarakat, dengan cara membentuk budaya saling hormat-menghormati, menghargai pendapat dan bertanggung jawab di dalam keluarga kita. Jika itu tidak terjadi, Hal itu dapat berdampak buruk pada perkembangan anak. Karena pada fase ini merupakan masa pencarian identitas. Erikson menamai ini dengan “krisis identitas” yang dimana ketika remaja menghadapi kebingungan mencari sosok yang ideal yang berbutut pada malajudsment (salah suai). Para ahli psikologi banyak mengamini bahwa kecenderungan anak lebih menuruti dengan apa yang dia lihat pada masyarakat dan sebagian besar anak dibentuk oleh lingkungan. Berdasar dari itu sudah sewajibnya kita untuk membangun masyarakat berkarakter budaya. Masa depan anak ada di tangan kita semua! Seyogianya keluarga, pendidik dan pemerintah bekerja sama untuk melakukan usaha preverentif (pencegahan) dengan menciptakan iklim lingkungan yang memfasilitasi atau mengembangkan potensi atau tugas-tugas perkembangannya secara optimal menyangkut fisik, psikis, sosial dan moral-spiritual. Bukan pada penguatan slogan (Maaf) salah satu intansi pemerintah “cukup dua anak”. Anak adalah sumber rejeki karena dari anak itu akan lahir para-para pejuang baru yang tentunya akan membawa semangat yang baru pula. Penguatanya ada pada pola pembimbingan anak dari bayi sampai dewasa. Jika ini berjalan dengan baik, Negara ini akan menjelma menjadi negara yang besar. (*)

Artikel dapat dikirim via email:radarsulbar01@gmail.com

Cari Perguruan Tinggi Berkualitas! USAI Ujian Nasional (UN), para pelajar daerah ini akan melalui fase yang sangat penting bagi masa depannya, yaitu menembus Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). Untuk penjaringan awal, pemerintah sudah mengumumkan calon mahasiswa dari jalur undangan. Kuota nasional SNMPTN jalur undangan ditetapkan sebanyak 58.329 kursi. Dengan jumlah pendaftar yang lulus sebanyak 53.401 orang, maka ada 4.928 kursi lagi yang masih kosong. Sudah menjadi ukuran standar bagi masyarakat, terutama orangtua, bahwa jika anak mereka bisa kuliah di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang sudah ternama, adalah sebuah kebanggaan. Sebut saja beberapa perguruan tinggi negeri di Makassar Sulsel atau di Jawa yang memang menjadi idola. Ada Pameo yang berkembang di tengah calon mahasiswa kita, bahwa kuliah di perguruan tinggi ternama di luar Sulbar adalah sebuah kebanggaan. Bahkan ada yang mengatakan "yang penting kuliah di Makassar atau Pulau Jawa. Mau di mana perguruan tingginya, tidak ada masalah". Suka atau tidak, itulah yang berkembang. Hampir setiap tahun, sebagian besar anak didik daerah kita yang lulus, kecuali mahasiswa jalur undangan, meninggalkan kampung halaman demi melanjutkan ke pendidikan tinggi ke luar Sulbar. Meski pun tidak memiliki informasi bagaimana produk yang dihasilkan jika sudah sarjana. Memang, data perbandingan lulusan SMA yang melanjutkan di perguruan tinggi di Provinsi Sulbar dan di luar daerah, masih sulit dirinci. Namun informasi secara keseluruhan, angka mahasiswa daerah ini yang melanjutkan ke luar Sulbar cukup banyak setiap tahunnya. Orang tua dan mahasiswa memiliki alasan yang berbeda-beda, namun dapat dilihat bahwa daya tarik perguruan tinggi di luar memang lebih besar dibandingkan dengan perguruan tinggi di dalam daerah ini. Dan inilah yang menjadi tantangan bagi peruguruan tinggi di Sulbar. Kita menyadari perguruan tinggi di Sulbar terus bertambah, dan tentu peminatnya pun meningkat. Tapi tidak sedikit jug perguruan tinggi yang dilanda masalah, bahkan menjadi sorotan utama. Kondisi seperti ini, selayaknya menjadi ajang evaluasi dari pemerintah daerah, sejauh mana pemerintah membina perguruan tinggi yang mampu menjadi magnet yang besar. Kualitas dan popularitas perguruan tinggi, pasti menjadi ukuran. Apakah selama ini penyediaan fasilitas pendidikan yang sarat dengan perkembangan teknologi sudah mampu bersaing dengan perguruan tinggi di luar Sulbar? Apakah ketersediaan tenaga pendidik sudah memenuhi kualifikasi dan merata? Apakah promosi dan sistem informasi perguruan tinggi yang ada di Sulbar sudah memadai? Entahlah. Tapi apapun ukurannya, dimanapun tempatnya, carilah perguruan tinggi berkualitas. Pilihlah perguruan tinggi dengan cermat, jangan cuma karena mendengar promosi atau cerita. Sebab seperti apa kita kedepan, itu ditentukan dari langkah kita hari ini. (**)

IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL

TELAH DI BUKA USAHA CUCI MOBIL

"KHUMAIRAH"

CUCI MOBIL DAN GANTI OLI Alamat : Jl. Sukarno Hatta No. 82 A Mamuju Hp. 085240801968 - 08114207415

Office: Jl. Dr. Ratulangi No.3 Pekkabata Polewali Mandar Sulbar Telp: 0428-22284 E-mail: st933fm@telkom.net


RADAR SULBAR SELASA 29 MEI 2012

Salim Mengga Tangani Bentrok Ambon LANJUTAN HALAMAN 1

Sementara itu, rencana pelaksanaan Musyabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXIV tingkat nasional di Ambon, Propinsi Maluku terus berlanjut. Menteri Agama Suryadharma Ali mengatakan, pelaksanaan MTQ tingkat nasional di Propinsi Maluku merupakan permohonan pemerintah daerah (pemda) setempat. Sebagai bukti perdamaian dan kerukunan selalu ada di bumi Maluku. "Saya merasa sangat bangga dengan pemerintah Maluku. Secara langsung mengharapkan MTQ digelar di daerah itu," ujar Suryadharma Ali, hari Minggu lalu. Menurut dia, kesungguhan masyarakat Malukulah yang membuat agenda MTQ itu tetap akan terlaksana di Maluku. Apalagi, Presiden SBY secara langsung akan membuka kegiatan yang menjadi agenda dua tahunan ini. Terkait adanya ancaman gangguan, Suryadharma Ali mengharapkan seluruh elemen masyarakat ikut mengantisipasi. Tidak hanya aparat keamanan yang memegang tanggung jawab tersebut. Persiapaan matang dan koordinasi yang baik merupakan ukuran keberhasilan tersebut. Jika gagal, kata dia, tentu ada yang merasa menang, yaitu provokator yang tak menginginkan Ambon aman. (rul/ham)

AAK Sulbar Gelar Aksi di KPK LANJUTAN HALAMAN 1

Aliansi, kata dia, akan fokus pada pengawalan laporan mereka terkait dugaan penyelewengan anggaran pasca bencana di Kabupaten Mamuju Utara (Matra). "Kita sudah rapatkan pemantapan untuk kasus di Matra," imbuhnya. Disamping itu, terdapat pula isu-isu dampingan yang akan diungkap ketika mereka menggelar aksi di KPK. Beberapa dugaan korupsi di Sulbar juga akan mereka beberkan ke KPK. "Ini bentuk keseriusan kami mengawal bersama beberapa LSM, dan mahasiswa Sulbar," ujar Said menambahkan. Lebih jauh disampaikan bahwa rencanan aksi unjuk rasa ke KPK juga dilatarbelakangi karena lambatnya proses penanganan atas laporan dugaan korupsi yang telah mereka laporkan sejak bulan Maret lalu. Laporan ini kemudian diperbarui pada April kemarin. (rul)

Kita Tidak Akan Pernah Berhenti LANJUTAN HALAMAN 1

Padahal, kawasan atau area sekitar pulau yang masuk blok Sebuku itu memiliki potensi minyak dan gas bumi yang cukup luar biasa. Jika ini lepas, kesempatan Majene bersama empat kabupaten lain serta Pemprov Sulbar untuk mendapatkan dana yang bisa menjadi pendapatan daerah hilang begitu saja. Hal ini tentu tak akan dibiarkan, dan harus dipertahankan. Menyikapi permasalahan yang masih menggelinding ini, diskusi yang diinisiasi Radar Sulbar dan mendapat sambutan cukup serius dari Pemkab Mamuju akhirnya digelar diskusi di ruang rapat Wakil Bupati Majene dengan menghadirkan Bupati Majene Kalma Katta, Peneliti Maritim Ridwan Alimuddin, serta Praktisi Hukum Arsalin Aras, yang dipandu oleh penulis selaku moderator. Dalam diskusi banyak dibahas mengenai perjalanan panjang proses hukum dalam kasus ini agar seluruh peserta mampu memahami dengan baik bagaimana persoalan ini menggelinding. Bupati Majene dua periode ini juga memaparkan instrumen-instrumen yang telah dilakukan hingga kini agar dapat mempertahankan Lereklerekang diantaranya menggelat rembug nasional di Jakarta, membentuk tim advokasi yang terdiri dari sejumlah pakar hukum, pejuang pembentukan Sulbar, hingga pejabat Pemprov Sulbar, dan Pemkab Majene. Pada diskusi ini, semangat membela setiap jengkal tanah wilayah Kabupaten Majene menggelora dan membuat ruangan yang sesak dengan antusias peserta yang hadir makin terasa "panas" meski sejumlah pendingin ruangan tetap menyala ditambahkan dengan kipas angin. Ketua Komisi II DPRD Majene Rusbi Hamid yang mulai menanggapi dengan menyatakan perlu dibentuk tim aksi yang akan melakukan tekanan secara ekstraparlementer atau parlemen jalanan. Tanggapan juga datang dari Wakil Ketua DPRD Majene Marzuki Nurdin serta Sekretaris Daerah Majene yang mendukung pembentukan tim khusus. Tim tersebut adalah tim hukum dan tim politik, yang tidak akan menjadi tim advokasi bentukan Pemkab Majene. "Kita harus menyiapkan bukti-bukti baru agar bisa melakukan PK, disamping melakukan upaya hukum lain yang bisa ditempuh. Selain itu, kita juga harus membentuk tim politik yang akan memfasilitasi dalam melakukan pressure secara politis kepada berbagai pihak terkait di Jakarta," sebut Kalma. Menghadapi perbedaan pemahaman utamanya persoalan keabsahan keputusan Mahkamah Agung (MA) yang mengabulkan gugatan Pemprov Kalsel serta metode yang bakal ditempuh, Kalma menyebut Pemkab Majene siap menghadapi segala kemungkinan bahkan yang terburuk sekalipun. Dengan begitu, segala daya dan upaya dapat dimaksimalkan untuk tetap mempertahankan pulau yang memiliki luas sekira enam hektar yang berjarak sekira 150 kilometer dari wilayah Majene. Kalma juga sepakat dengan pola lain yang diusulkan yaitu membuat kelompok aksi, baik pada tingkat lokal mapun nasional. Bahkan, kalma berjanji akan ikut melakukan demonstrasi bila masyarakat ingin turun ke jalan dalam mendesak Menteri Dalam Negeri (Mendagri) atau pun pihak terkait lainnya yang berwenang dalam masalah ini. "Saya bahkan berani bilang sebagai pengandaian, belahlah dadaku ini agar bisa dilihat kami sangat serius," kata Kalma sambil memengang dadanya yang disambut tepuk tangan seluruh hadirin. (*)

Sambungan 7 Enam Tahun Skandal Lumpur Lapindo JAKARTA -- Sejak 29 Mei 2006, skandal semburan lumpur Lapindo, terus bergulir belum tuntas, menunjukkan bangsa ini jadi saksi negara takluk kepada kepentingan korporasi. Skandal ini bermula dari lahirnya Peraturan Presiden (Perpres) tentang Badan Penanggulangan Lumpur Lapindo. Patut dicatatan, bahwa limpahan tanggung jawab ini tanpa proses hukum yang jelas. Semburan lumpur lapindo tidak hanya membawa material padatan atau cairan, tapi juga gas. Warga porong dipaksa menghirup gas beracun enam tahun terakhir. Ratusan anak terancam putus sekolah akibat semburan lumpur

Lapindo. Kualitas hidup mereka lambat laun mengalami penurunan akibat hilangnya kehidupan sosial, ekonomi, kesehatan dan pendidikan. Tercatat lebih dari 13 kematian warga tanpa kejelasan diagnosis. Sesak, kanker, dan tumor menjadi ingatan keluarga yang ditinggalkan. Terakhir, kematian akibat bunuh diri karena stress pada bulan Mei 2012. Jumlah penderita ISPA di puskesmas Porong saja terus menerus meningkat dari tahun ke tahun. Dalam kurun empat tahun sejak lumpur menyembur, meningkat lebih dari dua kali lipat, dari 24,7 ribu pada 2005 menjadi lebih dari 52,5 ribu pada 2009.

Catatan tidak berbeda juga ditunjukkan Puskesmas Jabon dan Tanggulangin, ISPA selalu menempati urutan penyakit tertinggi sejak tahun 2006. "Tanah air kita terus digali, dikuras habis dan dijual murah. Rakyat selalu saja menjadi obyek pembodohan dan dikorbankan. Setelah tragedi penembakan tiga warga petani tahun lalu di Bima NTB, daftar panjang rakyat dikorbankan demi industri pertambangan terus bertambah," jelas Koalisi peringatan Hari Anti Tambang (HATAM) dalam siaran perssnya, Senin 28 Mei 2012. Tahun ini, lanjutnya, tiga petani pulau Sumba

divonis sembilan bulan penjara, karena kukuh mempertahankan tanahnya yang dirampas perusahaan tambang Australia. Di Porong Sidoarjo, genap 2190 hari warga terus dalam keterancaman karena semburan lumpur Lapindo. Skandal kasus Lapindo tidak saja menguras kas negara juga menghancurkan kehidupan puluhan ribu warga di sana. Kita tak bisa lagi terus diam. Sudah hampir 5 dekade sejak rezim orde baru hingga reformasi, perusahaan-perusahaan tambang dan negara-negara industri telah mendapat keuntungan luar biasa dari perusakan tanah, air dan udara, juga pelangggaran HAM dan pemerintahan

yang korup. "Oleh karena itu, kami menyerukan 29 Mei, tepat pertama kalinya Lumpur lapindo membanjiri kawasan Porong diperingati sebagai Hatam. Kami menyerukan penghentian seluruh operasi tambang di dunia hingga sektor-sektor publik menjamin keselamatan dan keamanan rakyat, produktivitas dan daya pulih rakyat serta keberlanjutan fungsi-fungsi layanan alam," urainya. Terdapat sekira 38 wilayah telah menyatakan bergabung memperingati Hatam yang dirintis oleh Walhi, Kiara, Fitra Kontras dan Jatam. Peringatan Hatam menyerukan Pemulihan Hak Rakyat, Lawan Pembodohan dan Lupa. (rul)

Sulsel Jadi Pusat Industrialisasi Udang KTI JAKARTA -- Sulawesi Selatan, bakal menjadi pusat industrialisasi udang di Kawasan Timur Indonesia (KTI). Demikian disampaikan Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Sharif C Sutardjo, Senin, 28 Mei di Jakarta. Menurut Sharif, industrialisasi udang akan dilakukan secara bertahap dari 2012 sampai 2014. Diawali dari kawasan Pantai Utara Jawa yang mencakup empat provinsi di Jawa dan Banten. Untuk Provinsi Banten,

akan dilakukan di Kabupaten Tangerang dan Serang Provinsi Banten, sementara di Provinsi Jawa Barat berlokasi di Kabupaten Karawang, Subang, Indramayu dan Cirebon. Kemudian di Provinsi Jawa Tengah berlokasi di Kabupaten Brebes, Pemalang, Pekalongan, Kendal, Demak, Jepara, Pati dan Rembang. Terakhir di Provinsi Jawa Timur yakni Kabupaten Tubang, Lamongan, Gresik, Sidoarjo, Pasuruan, Probol-

inggo, Situbondo dan Banyuwangi. Selanjutnya akan dikembangkan di Pulau Sulawesi yakni di Sulsel, dan Sumatera. Sharif menambahkan, produksi benih udang pada 2011 mencapai 30,2 miliar ekor, terdiri dari 11,1 miliar benih windu, 19,1 miliar benih vaname. Seiring dengan itu, produksi Induk udang pada 2011 mencapai 1.162.000 ekor, terdiri dari 242 ribu ekor udang windu, dan 1.381.000 udang vaname. Ini didukung

hatchery skala besar milik swasta sebanyak 24 unit dan HSRT sebanyak 4.545 unit. Hingga saat sebut Sharif, jumlah Hatchery udang yang bersertifikat berjumlah 49 unit, tersebar di Sumatera Utara (Sumut), Lampung, Jawa Timur, Banten, Jawa Barat, NTB dan Sulsel. Pada 2011, terdapat 570 Unit Pengolahan Ikan (UPI) yang beroperasi di seluruh Indonesia, dan 150 Unit Pengolahan Udang (UPU), dengan kapasitas antara 4050 persen..

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), juga memfasilitasi dan menggalang dukungan dari berbagai instansi kelembagaan terkait, di antaranya pemda, Kementerian Pekerjaan Umum, Badan Pertanahan Nasional, dan Perusahaan Listrik Negara. Kementerian PU, turut andil dalam rehabilitasi dan revitalisasi tambak primer dan sekunder. Pada 2012, Kementerian PU telah menyiapkan dana Rp99 miliar. (fmc)

silahkan tanya pada Pak SBY. Saya katakan, kalau saya ini bagaimana menjalankan amanah sebagai Ketua DPR sampai 2014. Saya tidak pernah bermimpi dan saya tidak pernah bercita-cita jadi presiden," tegas Ketua DPR ini. Sebelumnya diberitakan, Ketua Komisi Pengawas Partai Demokrat, TB Silalahi mengungkapkan, SBY sudah mengantongi 10 nama untuk dimajukan sebagai capres Partai Demokrat. Tapi ke-10

nama tersebut baru akan diungkap permulaan 2013. ‘’Paling cepat permulaan 2013 baru kami mengeluarkan siapa calon presiden Partai Demokrat. Dewan Pembina sudah mengantongi 10 orang dikantong beliau namanya. 10 orang ini masih kita kembangkan. Jadi untuk ini belum ada yang definitif,’’ kata Silalahi dalam konferensi pers di kantor DPP Partai Demokrat, kemarin. (fmc)

ka terpaksa menahan lapar. Hingga berita ini ditulis malam tadi, belum ada alat berat yang dikerahkan pemerintah untuk melakukan

perbaikan. Sementara itu, salah seorang pengguna jalan yang juga terjebak antrean, Rezky, menceritakan akibat antrean ini semua mobil tang-

ki pengangkut bahan bakar tidak bisa melintas. Demikian juga dengan truk kontainer, tidak satupun yang bisa melintas. (**)

akan mengerjakan mobil listriknya. Danet menyiapkan prototipe mobil listrik kelas mewah. “Agar jangan ada anggapan mobil listrik itu ecek-ecek,” katanya. Desain mobilnya, yang hanya boleh ditayangkan amat sekilas, membuat penggemar Ferari bisa iri. Dua bulan lagi mobil ini jadi. Danet sudah siap pulang ke tanah air untuk mengabdikan diri bagi bangsa sendiri. Sudah 20 tahun dia berkarya untuk Amerika. Kini, ibunya yang kelahiran Pacitan, Jatim seperti memanggilnya pulang. Ravi Desai, lahir dan lulusan Gujarat. Ravi ahli dalam energi dan menekuni konversi energi. Ravi kini menyelesaikan konversi mobil lama yang ingin diubah menjadi mobil listrik. Saat meninjau proyeknya di Serpong minggu lalu, saya lihat ada dua sedan Timor di situ. Timor itulah yang dicopot mesinnya diganti motor listrik. Dua bulan lagi Timor baru itu sudah bisa meluncur di jalan raya. Mario Rivaldi, spesialis sepeda motor listrik. Lulusan Inggris dan Jerman yang pernah di ITB ini bukan baru membuat, tapi sudah membuat. Bahkan sepeda motornya sudah lolos uji ser-

tifikasi dan sudah dipatenkan. Mario tidak mau karyanya ini disamakan dengan motor listrik dari Tiongkok yang kini beredar di Indonesia. Kelas motornya yang akan diberi merek Abyor itu jauh di atas yang ada. Tentu karya keempat engineer itu tidak akan bisa disebut mobil listrik nasional kalau komponen buatan dalam negerinya tidak memadai. Itulah sebabnya diperlukan si bungsu dari Pendawa: umurnya masih sangat muda (termuda di antara sang Pendawa) tapi namanya masih harus dirahasiakan. Waktu diminta oleh Bapak Presiden SBY untuk bicara, dia juga hanya bicara seperlunya. Anak Padang ini ahli membuat komponen motor. Dia sudah punya belasan paten motor di luar negeri. Dia juga bersedia pulang. Untuk menjadi pelopor industri komponen motor di dalam negeri. Sudah 14 tahun dia di negara maju, kini saatnya dia kembali. Semangatnya untuk mengabdi pada bangsa sendiri ternyata begitu tinggi. “Dalam satu mobil,” kata sang Sadewa ini, “diperlukan 150 motor”. Kalau satu juta mobil diperlukan 150 juta motor. Semuanya impor. Satu pabrik gula besar bisa memerlukan 1.000 motor. Apa saja,

memerlukan motor. Tapi kita belum bisa membuatnya. Sadewa dari Sumbar inilah yang akan mengubahnya. Kini dia sedang membentuk tim yang kuat. Dia akan keliling perguruan tinggi mencari tenaga yang handal untuk menjadi timnya. Dalam tiga bulan ke depan prototipe motornya akan lahir di Bandung. Tentu Sadewa akan memprioritaskan motor untuk mobil listrik nasional lebih dulu. Melihat tekad putra-putra bangsa itu, Presiden SBY tidak bisa menyembunyikan keterharuannya. Wajah, mimik dan kata-kata Presiden membuat suasana pertemuan sore itu campur aduk: haru dan bangga! Presiden memberikan dukungan penuh pada lahirnya babak baru ini. Misalnya dukungan regulasi dan insentif. Menperin MS Hidayat juga sangat bersemangat. Ia komit memberi dukungan yang diperlukan. Lantas, kata penutup dari Presiden SBY dalam pertemuan itu seperti sapu jagad: dalam tiga bulan ke depan konsep regulasi yang diperlukan berikut insentif yang diinginkan sudah harus berhasil dirumuskan. Dan Presiden SBY akan menagihnya. Tepuk tangan pun menggemuruh: plok-plok-plok!

Dahlan Masuk Bursa Capres Demokrat LANJUTAN HALAMAN 1

Wakil Ketua Dewan Pembina Demokrat, Marzuki Alie, saat ditanya hal yang sama menyampaikan dirinya taat asas pada nasihat SBY agar tidak ikut-ikutan bicara soal capres. "Kata beliau (SBY), nanti akan ada saatnya Demokrat akan dipilihkan oleh Tuhan siapa yang pantas untuk memimpin negara ini. Kita diminta Pak SBY untuk tidak ikut-ikutan berbicara mengenai calon presiden,"

tegas Marzuki Alie. Marzuki menuturkan, seseorang yang terpilih menjadi presiden merupakan pilihan Tuhan. Jadi meskipun banyak nama yang dimunculkan sebagai capres, pada akhirnya hanya satu nama yang akan dipilih. "Jadi, presiden itu pilihan Tuhan, betul itu. Nggak bisa manusia mendorongdorong, kalau Tuhan tidak memilihnya. Semua orang boleh dan bisa bercita-cita

jadi presiden, tapi cuma satu yang terpilih, yang terpilih itu karena Tuhan yang memilihnya," ujar Marzuki. Mengenai namanya masuk bursa bakal capres Partai Demokrat, Marzuki tidak mau terpancing. Ia menyatakan, dirinya belum memiliki niat untuk maju sebagai calon presiden. Ia mengaku ingin fokus pada tugasnya sebagai Ketua DPR. "Soal itu

Trans Sulawesi Putus Tujuh Jam LANJUTAN HALAMAN 1

Hingga tengah malam, antrean kendaraan masih terjadi. Beberapa penumpang bus angkutan kota antar provinsi terpaksa turun. Mereka men-

cari warung-warung kecil untuk istirahat sembari menunggu bus yang ditumpangi bisa lewat. Namun yang mereka cari tidak ada. Mere-

“Plok–plok–plok” di Istana Jogja LANJUTAN HALAMAN 1

Presiden SBY kelihatan amat puas mendengarkan presentasi Mendikbud dan Rektor UGM yang mewakili para rektor semua. Presiden juga memberikan komitmen yang kuat untuk kelanjutan proyek ini. Para rektor bertepuk tangan berkali-kali. Kesimpulan paparan akademik para rektor tersebut adalah: kelahiran mobil lisrik adalah suatu keharusan. Kata “keharusan” itu ditulis dengan huruf besar semua. Itu menandakan keniscayaannya. Sedang saat yang tepat untuk melahirkannya, kata kesimpulan itu: sekarang juga. Kata “sekarang” itu juga ditulis dengan huruf besar – menandakan jangan sampai kita mengabaikan momentum. Terlambat merealisasikannya, kata para rektor, hanya akan membuat Indonesia mengulangi sejarah buruk kita di masa lalu: jadi pasar empuk semata. Kita akan gigit jari untuk kesekian kalinya. “Secara teknologi, SDM, pasar, dan industrial kita mampu melakukannya,” ujar Prof Dr Agus Darmadi, guru besar elektro UGM yang mewakili para rektor menyampaikan presentasi. Paparan para rektor itu tercermin juga dalam paparan tim Pendawa Putra Petir yang dihadirkan setelah itu. Yakni

lima putra bangsa yang siap merealisasikannya. Lima orang ini merupakan hasil seleksi dari lebih seribu orang yang mendukung lahirnya mobil listrik nasional. Lima orang inilah yang memenuhi tiga syarat utama sekaligus: kemampuan akademik, pengalaman industri, dan passion untuk mewujudkannya. Dasep Ahmadi, engineer lulusan ITB dan pendidikan luar negeri sudah lama berada di industri mobil. Kini Dasep mampu memproduksi mesin presisi dan berhasil mengekspornya. Kalau sudah bisa membuat mesin presisi, semua mesin menjadi mudah baginya. Dasep kini lagi menyelesaikan tiga prototipe city electric car. Sudah hampir jadi. Sebulan lagi sudah bisa dikendarai. Bentuknya yang sudah kelihatan, mirip Avanza. Sudah dua kali saya mengunjungi workshopnya. Danet Suryatama, engineer lulusan ITS dengan gelar doktor dari Michigan USA, sudah lebih 10 tahun menjadi engineer di pabrik mobil AS. Saat pertemuan dengan Presiden SBY itu Danet baru tiba dari USA. Masih belum mandi. Hampir saja tidak sempat hadir. Pesawatnya dari AS terlambat berangkat. Saya sudah sekali mengunjungi workshop di Jogja yang


RADAR POLEWALI

8

RADAR SULBAR Selasa, 29 Mei 2012

Terkait Rusaknya Trans Luyo-Tutar

Seminar ILMISPI Lahirkan Tiga Rekomendasi

Kadus Mambu Tagih Janji Pemprov Sulbar POLEWALI -- Kepala Dusun Mambu, Desa Mambu Barat, Kecamatan Mapilli, Polewali Mandar, mengecam Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat, terkait lambannya perbaikan jalan jalur trans Luyo-Tutar yang tak kunjung ada perbaikan. Kecaman disampaikan langsung oleh Kades Mambu, Abdul Latif, Ahad, 28 Mei. Menurut Latif, saat kampanye pasangan Gubernur Anwar Adnan Saleh dengan Wakil Gubernur Aladin S Mengga, Sulawesi Barat, berjanji akan membenahi jalur trans Luyo - Tutar. Namun kenyataannya sampai saat ini kondisi jalan ruas Luyo-Tutar makin bertambah rusak. "Makanya sebagai aparat pemerintah desa yang diberi kepercayaan oleh masyarakat untuk menjadi pemimpin bagi mereka, saya menge-

POLEWALI -- Seminar sehari yang dilaksanakan oleh Badan Koordinasi Daerah (Bakorda) Ikatan Lembaga Mahasiswa Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (ILMISPI) Sulawesi Barat dengan tema Peran Generasi Muda dalam Menangkal Aksi Kekerasan Mengatasnamakan Ajaran Agama, menghasilkan tiga rekomendasi penting. Ketiga rekomendasi tersebut adalah pertama menangkal lahirnya radikalisme Islam di Indonesia yang mulai tumbuh kedaerah, kedua memosisikan pemuda dan perannya sebagai aset masa depan bangsa dan ketiga memaksimalkan peran Kementerian Agama untuk terus menumbuhkan pelajaran agama berbasis toleransi antar umat beragama. Rekomendasi tersebut merupakan kesimpulan dari tiga pembicara yang hadir dalam seminar tersebut yakni Junaedi Mattu dari Kemenag Polman, H Sa'adong Bani dari Forum Kerukunan Umat Beragama dan Basnang Said dari perwakilan akademisi. Menurut Ketua Bakorda ILMISPI Sulawesi Barat, Andi Ilham Bambang mengatakan bahwa dengan kegiatan seminar yang dilaksanakan oleh Bakorda ILMISPI Sulawesi Barat, yang telah melahirkan tiga item rekomendasi. Maka kedepan kegiatan ini akan menjadi program kerja bagi Bakorda ILMISPI Sulbar sebagai upaya membangun citra sosial yang tinggi. "Rencananya seminar serupa akan dibuat dalam bentuk Seminar Tour Sulawesi Barat 2012-2013, yang akan dipusatkan di Mamuju, Ibukota Sulawesi Barat," singkat Ilham. (k1/mkb)

cam Pemprov Sulbar dalam hal ini Gubernur dan Wakil Gubernur, sebab sampai saat ini belum merealisasikan janji politiknya saat kampanye beberapa waktu lalu," tutur Latif. Kata Latif, ruas jalan yang menghubungkan antara Kecamatan Luyo dengan Kecamatan Tutar kondisinya saat ini sudah semakin parah. Sehingga pemprov yang bertanggungjawab atas jalan tersebut harusnya segera melakukan perbaikan, terlebih Gubernur dan Wagub sendiri telah berjanji dimasa kampanye segera memperbaiki jalanan itu. "Jadi jangan hanya urus pemekaran kabupaten dan soal Pulau Lelelerekang, karena ruas jalan Luyo-Tutar juga adalah urusan penting saat ini, apalagi kami sudah dijanji saat mereka dulu kampanye disini," kunci Latif. (k1/mkb)

RADAR/JHAMHUR ANJASMARA

BERJUANG. Akibat kondisi jalan yang rusak berat terlebih saat usai diguyur hujan, membuat setiap pelintas jalur ruas Matangnga-Bulo, harus berjuang keras melewati jalur tersebut.

Poros Tibung-Pallapallang Memprihatinkan REPORTER : KADIR TANNIEWA EDITOR : AMRI MAKKARUBA POLEWALI -- Jalan Poros Tibung Desa Besoanging Kecamatan Tutar Kabupaten Polewali Mandar menuju Pallapallang Kecamatan Sendana Kabupaten Majene sangat memprihatinkan. Jalan penghubung Kabupaten Polman dan Majene yang merupakan jalan utama warga Desa Besoanging-Tutar tersebut sangat beresiko untuk keselamatan bagi pengendara. Pasalnya selain lebar jalan yang

sempit kondisi jalan tersebut juga sangat parah karena licin, berliku dan berbatu. Dan yang sangat beresiko bagi pengendara karena sepanjang jalan diapit jurang sedalam 500 meter. Salah seorang warga Besoanging, Abd Kadir menjelaskan di jalan tersebut sudah menelan beberapa korban jiwa karena terjatuh dan terjun bersama kendaraannya kejurang tersebut. Kususnya didaerah Tibun terdapat titik rawan yang sangat mengancam keselamatan jiwa, sebab didaerah tersebut posisi jalan menanjak sejauh tiga kilometer lalu

menurun sedalam lima kilometer. Sementara sepanjang jalan terhampar batu lepas dan sangat licin jika diguyur hujan. "Belum lama ini satu unit mobil jenis Jiip Hartop terjatuh ke jurang dan seluruh barang muatan seperti Mesin Diesel, Dompeng, TV termasuk mobil tidak dapat diselamatkan. Untung saja saat itu tidak ada korban jiwa," jelas Kadir. Namun beberapa waktu lalu ditempat itu menurut Kadir sudah pernah menelan korban jiwa yaitu seorang supir Eskavator tewas ditempat karena Es-

kavator yang dikemudikan terjatuh saat sedang beroperasi. Bahkan beberapa pengendara motor juga tewas karena terjun kejurang yang menghubungkan Sungai Manyamba. Kadir berharap sekiranya jalan poros provinsi penghubung Kecamatan Tutar dan Kecamatan Sendana Kabupaten Majene ini segera mendapat perhatian Pemprov sebelum menambah korban. Sebab apapaun resikonya jalan itu terpaksa tetap digunakan sebab merupakan jalan utama. (*)

Pedagang Pasar Mengadu ke Bupati POLEWALI -- Sejumlah pedagang yang sehari-hari beraktifitas di Pasar Baru Polewali menemui Bupati Polewali Mandar, Ali Baal Masdar, Senin, 28 Mei menyampaikan sejumlah keluhan mereka, khususnya yang terkait dengan penarikan retribusi. Salah seorang Pedagang, Abdul Azis menyampaikan, bahwa penarikan retribusi yang diberikan kepada pedagang selama ini tidak sesuai dengan yang tertera di karcis retribusi. Selain itu, karcis retribusi yang diberikan juga disamaratakan, padahal karcis retribusi untuk pelataran, los, dan pasar berbeda-beda nilainya. "Dalam Perda sudah ditentukan besaran tarif retribusi yang disesuaikan dengan jenis bangunan dan klasifikasi pasar. Retribusi yang harus ditagihkan kepada pemilik lods, kios, toko, ruko, dan pelataran berbeda-beda per hari dan bulanannya. Namun, karcis retribusi yang ditagihkan kepada pedagang selama ini disamaratakan yakni sebesar Rp2000 per hari," kata Abdul Azis didampingi pedagang lainnya. Selain mengeluhkan karcis retribusi yang berbeda nilainya antara perda dengan yang ditagihkan kepada para pedagang, mereka juga meminta agar penjual ikan dan pedagang sayur juga bergabung kembali berjualan dengan pedagang lainnya seperti semula saat sebelum pedagang dari Pasar terminal Lama dipindahkan ke Pasar Baru dan pedagang

EKSEKUTIF

ikan saat sebelum dipindahkan ke PPI berjualan. "Pembeli sangat sepi di pasar baru sejak pedagang ikan dipindahkan jauh berjualan dari pasar induk. Untuk itulah, kami meminta kepada bupati agar memindahkan kembali penjual ikan yang berjualan di PPI bergabung bersama pedagang lainnya di pasar induk pasar baru sehingga kami sebagai penjual tidak sepi dari pembeli. Sebab, jika kondisinya terus menerus seperti ini, pedagang akan terus sepi. Kasihan kami pak bupati kalau terus menerus dan tidak diperhatikan seperti ini," kata salah seorang pedagang. Bupati Polewali Mandar, Ali Baal Masdar yang menerima aduan pedagang didampingi Asisten Administrasi Sukirman dalam pertemuan meminta agar penarikan retribusi yang ditarik kepada pedagang disesuaikan dengan perda yang telah berlaku selama ini sehingga tidak ada lagi keluhan dari pedagang. "Khusus untuk penjual ikan yang selama ini berjualan di PPI segera pindahkan kembali ke pasar baru untuk bergabung dengan pedagang lainnya. Tidak ada lagi aktifitas penjualan ikan di PPI, kecuali untuk aktifitas lainya selain penjualan ikan tetap berjalan seperti biasanya," tandas Ali Baal Masdar. Dalam pertemuan tersebut, selain dihadiri Bupati Ali Baal Masdar, Asisten Administrasi Sukirman, Camat Polewali, Nurji, Kabag Ekonomi Andi Wana, Kepala Pasar Baru, dan sejumlah pedagang. (afr/mkb)

Rubrik Khusus Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar

Wabup Hadiri Penamatan Siswa SMKN 1 Polewali POLEWALI -- Setelah menerima hasil kelulusan UN yang diumumkan Sabtu, 26 Mei, sekolah ramai-ramai merayakan perpisahan. Seperti halnya di SMKN 1 Polewali mengadakan acara perpisahan, Senin 28 Mei. Acara perpisahan ini dihadiri Wakil Bupati Polewali Mandar Polewali Mandar, Nadjamuddin Ibrahim. Dalam kesempatan tersebut Nadjamuddin saat menyampaikan sambutan di perpisahan siswa SMKN 1 Polewali menyampaikan apresiasi atas keberhasilan yang diraih oleh siswa SMA/sederajat tahun ini yang mencapai 99,98 persen. Keberhasilan yang telah diraih tersebut kemudian diperingati oleh sekolah dengan mengge-

lar penamatan dan perpisahan. "Perpisahan merupakan gerbang awal untuk meraih sukses yang lebih jauh kedepan untuk melanjutkan cita-cita. Apakah akan melanjutkan sekolah ataukah memasuki dunia kerja yang sama-sama sangat ketat persaingan. Setelah ditamatkan dari sekolah, jikalau siswa nantinya memasuki dunia kerja tidak mesti harus berhenti belajar sampai disini karena akan semakin dibutuhkan keterampilan dan kualitas untuk bersaing," kata Nadjamuddin didepan guru, staf dan siswa serta orangtua siswa SMAN 1 Polewali. Ia juga menekankan kepada semua sekolah yang akan melaksanakan PSB untuk tidak melakukan pungutan

dalam bentuk apapun. Sementara itu, Kepala SMKN 1 Polewali, Aladin dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa semua siswa yang ikut ujian sebanyak 261 orang, terdapat empat orang yang tidak lulus karena tidak ikut ujian. Ia juga menyampaikan, bahwa SMKN 1 Polewali saat ini masih sangat kekurangan guru PNS khususnya guru bahasa Inggris dan guru Matematika sehingga dibutuhkan perhatian pemerintah untuk menempatkan guru di SMKN 1 Polewali, apalagi status SMKN 1 Polewali sebagai RSBI yang salah satu bahasan yang harus digunakan adalah bahasa Inggris. (afr/mkb)

RADAR/AMRI MAKKARUBA

SAMBUTAN. Wabup Polman, Nadjamuddin Ibrahim menyampaikan sambutan saat menghadiri acara perpisahan SMKN 1 Polewali, Senin 28 Mei 2012.


SPORT

RADAR SULBAR

SELASA 29 MEI 2012

9

Aguero: Masa Depan Saya Bersama City MANCHESTER – Striker Manchester City Sergio Aguero menegaskan dirinya bakal tetap bersama The Citizens. Penegasan ini merupakan respon dari Aguero yang tengah digosipkan bakal hengkang dari Etihad Stadium. Beberapa klub besar tengah mengincarnya, bahkan dia dikabarkan akan berkostum Real Madrid pada musim depan. Namun, Aguero

menganggap itu semua merupakan berita rumor. Sampai saat ini penyerang Timnas Argentina tersebut tidak pernah berencana meninggalkan City. “Masa depan saya di Manchester City. Saya ingin bertahan di sini. Kontrak saya bersama City masih empat musim lagi. Dan saya sangat menikmati hidup saya di City,” ujar Aguero, seperti disitat Sky Sports,

Senin (28/5/2012). “Selalu ada banyak rumor yang beredar, tapi itu tidak ada yang benar. Saya tidak berpikir untuk bergerak ke Real Madrid atau klub manapun. City telah memperlakukan saya dengan baik dari saat saya tiba pertama kali di sini,” sambungnya. Masih menurut Aguero, bukan hanya dirinya yang diperlakukan dengan baik, tapi juga keluarganya.

Kini kenyamanan juga dirasakan oleh keluarga kecil Aguero di Manchester, sehingga membuat menantu Diego Maradona ini merasa betah. “Saya bisa memenangkan segalanya, saya ingin memenangkannya di sini. Kami telah memenangkan satu gelar sekarang dan kami bisa memenangkan banyak gelar lagi,” pungkasnya. (net)

Untuk Anda yang ingin berkarir di media massa, RADAR SULBAR membuka kesempatan kerja untuk posisi:

Reporter Layouter/Desain Grafis Kolportir Iklan Pemasaran SYARAT: 1.

Calon Reporter (Minimal S1, punya kendaraan, usia maksimal 25 tahun, belum menikah).

2.

Calon Layouter (Minimal D3, menguasai program Adobe, usia maksimal 25 tahun, belum menikah).

Kolportir Iklan dan Pemasaran (Minimal SMA, punya kendaraan, usia maksimal 25 tahun, belum menikah). 4. Seluruh pelamar harus mampu bekerja secara team. Lamaran ditujukan kepada Pemimpin Redaksi Radar Sulbar. Berkas dikirim ke Kantor Radar Sulbar di Jl. Jend. Sudirman Mamuju, No. 50 (91511), paling lambat 16 Juni 2012. 3.

Info lebih lanjut hubungi Redpel Radar Sulbar:

Sudirman Samual, mobile:

081 355 236 236

ADVERTORIAL: Dipersembahkan BKPMD Sulbar

Launching PTSP dan SPIPISE Provinsi Sulawesi Barat Mamuju, Kamis 24 Mei 2012 MAMUJU -- Salah satu upaya mensukseskan program prioritas pembangunan nasional dalam memperbaiki iklim investasi dan iklim usaha yang kondusif, adalah dengan menyederhanakan pelayanan perizinan dan non perizinan melalui kelembagaan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP). Menindaklanjuti Peraturan Gubernur Nomor 05 Tahun 2011 Tentang Pelimpahan Kewenangan Perizinan dan Non Perizinan Penanaman Modal Kepada Badan Promosi Penanaman Modal Daerah (BPPMD) Sulbar, dan Peraturan Daerah Nomor 05 Tahun 2011 Tertanggal 7 November 2011 Tentang Perubahan Perda Nomor 04 Tahun 2009 yang mengamanatkan ter-

bentuknya kelembagaan baru dengan nomenklatur Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah dan Pelayanan Perizinan Terpadu, maka digelar launching PTSP dan Sistem Pelayanan Informasi dan Perizinan Investasi Secara Elektronik (SPIPISE), Kamis 24 Mei 2012. Launching dilakukan Wakil Gubernur Sulbar Aladin S Mengga didampingi Direktur Wilayah III BKPM Widiarni bersama Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Daerah (BKPMD) Sulbar Surung Katta, yang dihadiri Bupati Mamuju Suhardi Duka, Kapolres Mamuju AKBP Darwis Rincing, Anggota DPRD Sulbar, pejabat Pemprov Sulbar, serta pimpinan in-

KEPALA BKPMD Sulbar, Ir Surung Katta MM, menyampaikan laporan sebelum launching PTSP.

stansi vertikal. Dalam sambutannya, Aladin mengatakan tugas PTSP adalah mempercepat waktu pelayanan dengan mengurangi tahapan dalam pelaksanaan yang kurang penting, menekan biaya dalam pelayanan, serta menyederhanakan persyaratan. "Manfaat bagi adalah memperoleh pelayanan publik yang lebih baik serta mendapatkan kepastian dan jaminan hukum dari formalitas yang dimiliki. Sedangkan bagi dunia usaha adalah memberikan kemudahan dalam perizinan usaha yang akan meningkatkan minat pelaku usaha dalam investasi, serta efisiensi pelayanan serta hemat biaya," ujar Aladin. (*)

DIREKTUR Wilayah III BKPM RI, Ir Widiarni, menyampaikan sambutan mewakili Kepala BKPM RI..

WAKIL Gubernur Sulbar, Aladin S Mengga, didampingi Direktur Wilayah III BKPM RI, Ir Widiarni, membuka selubung tanda dimulainya PTSP di Sulbar.

BUPATI Mamuju Suhardi Duka (paling kanan) menghadiri launching PTSP Sulbar di auditorium Kantor Gubernur Sulbar. ANGGOTA DPRD Sulbar, Kepala Perwakilan BKKBN Sulbar dan Kapolres Mamuju menghadiri launching PTSP Sulbar.

WAKIL Gubernur Sulbar Aladin S Mengga, didampingi Kepala BKPMD Sulbar, Ir Surung Katta MM, Direktur Wilayah III BKPM RI Ir Widiarni, dan Kapolres Mamuju memperhatikan brosur PTSP Sulbar.


10

Kesehatan 5 Jenis Obat Manusia yang Bisa Bikin Hewan Terkapar

MEMILIKI hewan peliharaan memberikan kesenangan tersendiri bagi pemiliknya. Tetapi kadang kecerobohan Anda menaruh obat-obatan dapat menyebabkan kematian hewan peliharaan Anda yang tidak sengaja menelan obat-obatan tersebut. Berikut 5 jenis obat yang Anda konsumsi dan bisa bersifat racun bagi hewan peliharaan Anda, seperti dilansir dari huffingtonpost, Senin 28 Mei antara lain:

1. Obat antidepresan Beberapa kasus yang sering ditemui dokter hewan adalah hewan peliharaan Anda tidak sengaja menelan pil atau obat-obatan

Anjing kecil Anda bisa mati hanya dengan menelan tiga batang rokok. Mengunyah tembakau dan produk permen karet nikotin juga beracun untuk anjing dan kucing peliharaan Anda. Tanda-tanda keracunan nikotin pada hewan peliharaan Anda adalah jantung berdetak cepat, gangguan pernapasan, gejala neurologis, kehilangan kontrol kandung kemih atau usus, tremor, kejang, kelumpuhan dan kematian.

yang Anda konsumsi. Pil dalam botol akan mengeluarkan bunyi berderak jika digulingkan dan hewan peliharaan Anda akan mengira bahwa itu mainannya. Obat penghilang rasa sakit seperti Advil, Motrin dan Tylenol, dan obat yang diresepkan dokter untuk depresi seperti Prozac dan Effexor dapat menjadi racun bagi hewan peliharaan. Advil, Motrin dan Aleve, dapat menyebabkan gagal ginjal dan sangat berbahaya bagi kucing. Satu pil Tylenol saja dapat berakibat fatal bagi kucing, dan jumlah yang lebih besar dapat menyebabkan gagal hati pada anjing. Antidepresan adalah penyebab nomor 1 terjadinya kasus hewan peliharaan yang keracunan obat manusia. Tanda-tanda hewan peliharaan telah menelan satu dari obat tersebut adalah kehilangan koordinasi, agitasi, gemetar dan kejang. 2. Inhaler asma Jika anjing Anda menggigit inhaler asma maka akan berpotensi menyebabkan keracunan akut yang mengancam jiwa. Inhaler mengandung albuterol (beta-agonist) dan flutikason (steroid) dengan dosis yang tinggi. Jika anjing Anda telah menggigit atau menggerogoti inhaler asma, maka anjing akan menunjukkan tanda-tanda seperti

muntah, agitasi, aritmia jantung, kolaps, dan akhirnya, kematian. 3. Permen dan permen karet Banyak permen mengandung xylitol yang merupakan pengganti gula dan sangat beracun bagi anjing. Bahkan sejumlah kecil xylitol saja dapat mengakibatkan benturan gula darah yang berbahaya di gigi taring dan jumlah yang lebih besar dapat menyebabkan gagal hati.

Gejala keracunan xylitol meliputi muntah, kelemahan, kolaps, gemetar dan kejang. Selain permen karet, permen dan permen tanpa gula lain, xylitol banyak ditemukan dalam vitamin kunyah yang diresepkan dokter. 4. Rokok, tembakau tanpa asap, dan produk lain yang mengandung nikotin

Efek Udara Panas Bagi Kesehatan Tubuh BEBERAPA hari ini udara di luar terasa begitu panas, bahkan beberapa orang merasa enggan untuk keluar rumah. Tapi adakah dampak udara panas ini bagi kesehatan seseorang? "Jika tubuh tidak bisa menyesuaikan diri dengan suhu yang meningkat tajam pada tahun ini, maka bisa membuat sebagian dari kita merasa sakit," ujar Dr david Claypool, MD, asisten profesor emergency medicine di Mayo Clinic, seperti dikutip dari HuffingtonPost, Senin 28 Mei. Suhu udara yang meningkat atau terasa panas memang kadang tidak menyebabkan penyakit yang biasa muncul seperti infeksi bakteri atau virus. Tapi kondisi ini tetap bisa mempengaruhi bagaimana tubuh bekerja. "Udara yang panas maupun dingin tetap bisa mempengaruhi fisiologi, jadi

suhu udara yang panas tetap berpengaruh terhadap tubuh seseorang," ujar

Dr Claypool. Penyakit yang terkait dengan udara panas seperti kram yang biasanya mungkin terjadi ketika seseorang berolahraga di udara panas, edema panas yaitu pembengkakan karena suhu tinggi serta serangan panas yang berakibat fatal atau fatal heat stroke. Secara umum tubuh manusia mampu melakukan pekerjaan yang cukup baik dalam menyesuaikan diri terhadap iklim panas, tapi tentunya harus diberi kesempatan terlebih dahulu untuk beradaptasi. Sementara itu keringat merupakan salah satu cara tubuh melakukan pendinginan. "Orang yang sangat muda dan sangat tua lebih rentan terhadap fluktuasi temperatur yang ekstrem sehingga lebih mungkin memiliki risiko tinggi terkena penyakit yang berhubungan

dengan udara panas," ungkapnya. Jika memang harus menghabiskan waktu di luar dengan suhu yang lebih tinggi dari normal, Claypool merekomendasikan untuk mengekspose tubuh secara moderate sehingga tidak menimbulkan penyakit. Ketika berada di luar pastikan mendapat banyak asupan cairan bahkan meski sedang tidak berolahraga, dan mengganti mineral dan garam yang keluar melalui keringat. Serta gunakan pakaian yang bisa melindungi kulit dari sinar ultraviolet matahari yang bisa membakar kulit. Sebaiknya keluar ruangan atau rumah jika memang benar-benar diperlukan, dan pastikan berhenti sejenak di tempat teduh untuk beristirahat. Jika memang sedang tidak sehat sebaiknya hindari keluar ruangan. (net)

Gigi Palsu Magnet Mulai Digemari Orang Indonesia SAAT ini sudah ada gigi palsu magnet yang bisa lebih merekat jika ditempelkan kegigi aslinya. Gigi palsu magnet dianggap aman digunakan karena radiasinya lebih rendah dari radiasi telepon seluler. Demikian disampaikan Ketua Ikatan Kedokteran Gigi Estitika Indonesia (IKGEI), Drg Rudi Wiginato dalam seminar ‘Riau dental Scientific Expo’ di Hotel Pangeran, di Pekanbaru seperti ditulis Senin 28 Mei. Menurut Rudi, penggunaan teknologi magnet pada gigi palsu kini menjadi salah satu pilihan dalam pengobatan dan estetika gigi yang mulai digemari di Indonesia. "Penggunaan magnet pada gigi palsu terbukti aman dan mulai banyak digunakan di kota-kota besar di Indonesia," kata Rudi. Dia menjelaskan, sebenarnya penggunaan gigi palsu bermagnet sudah mulai berkembang di Eropa pada

tahun 1950-an. Sedangkan di Indonesia penggunaan gigi palsu bermagnet ini mulai diperkenalkan pada tahun 2011. "Kelebihan magnet pada gigi palsu ini bisa menambah perekatan ke gigi asli yang tersisa dibandingkan teknologi yang ada sebelumnya. Penggunaannya bisa dipasang pada gusi dengan implan pasak seperti mahkota," kata Rudi. Dengan demikian, lanjutnya, pengguna gigi palsu bermagnet tak perlu lagi menggunakan kawat penyangga dan tak perlu takut gigi palsu tak sengaja tertelan saat tidur. Tekniker gigi dari Asia Afrika Dental, Fransiska Sisilia, menambahkan penggunaan gigi palsu bermagnet juga aman dan tak mengganggu fungsi alat pengguna alat pacu jantung yang digunakan. Gigi palsu magent ini radiasinya lebih rendah dari radiasi telepon seluler. "Magnet gigi palsu juga tidak kasat

RADAR SULBAR Selasa, 29 Mei 2012

mata karena tebalnya hanya sekira 1,1 milimeter (Mm) dan diameternya sekitar 4 Mm. Pengguna gigi palsu ber-

magnet makin banyak jadi pilihan terutama di kota-kota besar, seperti Bandung," katanya. (net)

5. Hand sanitizer Botol kecil pembersih tangan merupakan produk yang digunakan untuk membunuh kuman dan banyak mengandung alkohol. Jika anjing Anda tidak sengaja menelan sebotol kecil hand sanitizer, efeknya akan setara dengan suntikan minuman keras. Hal ini bisa menyebabkan penurunan berat gula darah hewan peliharaan Anda, sehingga akan menimbulkan hilangnya koordinasi, hilangnya suhu tubuh, depresi sistem syaraf, koma, dan kematian. Pencegahan yang perlu Anda dan keluarga lakukan adalah jangan meletakkan obat-obatan dalam jangkauan hewan peliharaan Anda. Simpan obat dalam tas yang beresleting agar kucing atau anjing peliharaan Anda tidak dapat menemukan obat-obatan tersebut ketika sedang bermain-main. (net)

Sinar Matahari dan Ikan Jauhi Orang dari Ancaman Stroke SAAT ini makin banyak orang yang terkena stroke di usia muda. Tapi ada cara mudah mengurangi risiko stroke yaitu keluar rumah untuk dapatkan sinar matahari dan konsumsi makanan kaya vitamin D seperti ikan. Ilmuwan dari Amerika menemukan orang yang kekurangan vitamin D yang secara alami diproduksi oleh kulit saat terkena sinar matahari dan dari makanan termasuk kacang-kacangan serta minyak ikan bisa meningkatkan risiko stroke hingga lebih dari seperlimanya. Hasil studi seperempat orang dengan kadar vitamin D terendah memiliki risiko 22 persen lebih tinggi terkena stroke dibanding yang kadar vitamin D nya tinggi. Hal ini menunjukkan kadar vitamin D yang cukup seperti dari sinar matahari pagi dan ikan bisa mengurangi kemungkinan kena stroke. Kadar vitamin D yang rendah meningkatkan kemungkinan seseorang terkena jenis stroke yang umum yaitu ischaemic stroke yang mana terjadi pembekuan sehingga menyumbat pembuluh darah di otak. Namun tidak hanya jenis stroke tersebut, karena kadar rendah juga bisa memicu terjadinya haemorrhagic stroke yang disebabkan oleh pecahnya pembuluh darah di otak. "Hasil penelitian kami menegaskan bahwa mengonsumsi makanan yang kaya vitamin D akan bermanfaat untuk pencegahan stroke," ujar Dr Gotaro Kojima, salah seorang peneliti, seperti dikutip dari Telegraph, Senin 28 Mei 2012. Dr Kojima menuturkan mendapatkan vitamin D yang cukup dari makanan atau suplemen bisa menjadi hal yang penting bagi orang tua karena sintesis vitamin D dari sinar matahari jadi hal yang lebih sulit saat usia tersebut. Hasil ini berdasarkan kesimpulan dari studi selama 34 tahun yang melibatkan 7.500 orang paruh baya serta lanjut usia Jepang-Amerika yang tinggal di suatu tempat. Peneliti mengukur kadar vitamin D yang didapatkan partisipan baik dari makanan atau sinar matahari. Dr Kojima dalam jurnal Stroke dari American Heart Association menyarankan seseorang sebaiknya mendapatkan sinar matahari yang cukup serta konsumsi vitamin D dari kacang-kacangan dan ikan. (net)

Rubrik ini Dipersembahkan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat

Pengendalian Kasus Tuberkulosis Harus Berkualitas untuk Mencegah Terjadinya TB-MDR Meski sejak tahun 2010 World Health Organization (WHO) tidak lagi menyebutkan peringkat negara untuk kasus Tuberkulosis (TB) di dunia, tetapi Indonesia masih termasuk 10 besar dari 22 negara dengan beban permasalahan TB terbesar. Sementara total estimasi incidence (kasus Baru) Tuberkulosis (TB) di Indonesia yang dilaporkan oleh (WHO) dalam Global report 2011 adalah 450.000 pertahun dengan prevalensi sekitar 690.000 pertahun. Demikian disampaikan Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (PP dan PL), Prof. dr. Tjandra Yoga Aditama melalui surat elektronik, (20/05). “Pada tahun 2010, pemerintah telah mencanangkan strategi nasional pengendalian TB dengan terobosan menuju akses universal layanan TB berkualitas untuk menjamin agar semua kasus TB yang ditemukan dapat didiagnosa dan diobati dengan benar, patuh dan tuntas serta terjamin kesembuhannya”, tambah Prof. dr.

Tjandra Yoga Aditama. Dikatakan, permasalahan dalam pengendalian kasus TB adalah belum diketemukannya semua kasus TB, terutama di RS swasta, dokter praktek, maupun yang terpantau oleh pemerintah. Saat ini Kemenkes bekerjasama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) untuk meningkatkan upaya pelayanan TB sesuai standar internasional pada dokter praktek. Dimana sudah dicapai sekitar 300 ribu kasus yang terlaporkan setiap tahun yang mempunyai angka kesembuhan sekitar 91 persen, dan angka kematian akibat TB sudah jauh menurun (27/100.000) dibandingkan dengan data dasar tahun 1990 (92/ 100.000). Sementara itu, WHO global report melaporkan tingkat resistensi yg masih cukup rendah diantara kasus baru sekitar 2 persen dan kasus Re-treatment sekitar 17 persen, yang hasilnya hampir sama dengan survei resistensi obat yg dilaksanakan Kemenkes di Jawa Tengah (2007) dan

Jawa Timur (2009), tambahnya. “Kasus TB yang tidak diobati dengan baik sesuai dengan standar (mulai diagnosis, rejimen pengobatan, kepatuhan dan ketuntasan pengobatan serta terlaporkan agar dapat dipantau kesembuhannya) akan bisa memicu terjadinya TBMDR” ujar Prof. dr. Tjandra Yoga Aditama. Prof. dr. Tjandra Yoga Aditama mengatakan bahwa upaya pemerintah diarahkan dalam tiga hal yaitu meningkatkan akses universal terhadap layanan TB yang berkualitas untuk mencegah terjadinya TB-MDR; meningkatkan deteksi suspek TB-MDR sedini mungkin dan melaksanakan pengobatan agar mata rantai penularan kuman resisten terputus, termasuk peningkatan pengendalian infeksi dan konseling untuk meningkatkan ketuntasan pengobatan dan kelompok dukungan pengobatan TB-MDR; dan meningkatkan kegiatan sentinel surveilans resistensi obat, untuk memantau

kecenderungan peningkatan epidemi TBMDR, sehingga mampu melakukan upaya perbaikan secara lebih maksimal. “Saat ini pengobatan untuk MDR-TB masih didukung dengan dana dari Global Fund, secara bertahap pemerintah akan meningkatkan kemandirian dalam pengendalian TB-MDR” kata Prof. dr. Tjandra Yoga Aditama. Pada kesempatan tersebut, Prof. dr. Tjandra Yoga Aditama juga menyampaikan perilaku yang harus dikedepankan untuk mencegah TB dan TB-MDR seperti; menjalankan pola hidup bersih dan sehat dengan menjaga asupan gizi seimbang, beraktifitas fisik setiap hari dan menghindari perilaku berisiko seperti merokok, menggunakan narkoba, berperilaku seks tidak aman; memeriksakan kesehatan secara teratur untuk mendeteksi secara lebih dini berbagai permasalahan kesehatan terkait dengan TB, misalnya gangguan immunologis (HIV) atau penyakit Diabetes.

“Apabila batuk lebih dari 2 minggu yang diikuti dengan demam, berkeringat pada malam hari dan lesu, segera berobat ke Puskesmas/layanan lainnya untuk memperoleh pengobatan sampai tuntas”, kata Prof. dr. Tjandra Yoga Aditama. Prof. dr. Tjandra Yoga Aditama menambahkan beberapa faktor lain yang berpengaruh positif terhadap penurunan beban TB di Indonesia ke depan adalah pertumbuhan ekonomi, akses universal terhadap layanan TB-DOTS, perbaikan infrastruktur kesehatan, dan Universal Coverage pembiayaan kesehatan yang memungkinkan semua pasien TB memperoleh akses pengobatan berkualitas. Sedangkan untuk faktor yang berpengaruh kurang menguntungkan adalah: peningkatan HIV, meningkatnya kesenjangan ekonomi, meningkatnya penyakit Diabetes, kebiasaan merokok dan lainya. “Saat ini belum ada negara yang sudah mengeliminasi Tuberkulosis” kata Prof. dr. Tjandra Yoga Aditama. (*)


Advertorial 11

RADAR SULBAR Selasa, 29 Mei 2012

Segenap Jajaran dan Staf BP4K2P POLEWALI MANDAR

Segenap Jajaran dan Staf BAPPEDA POLEWALI MANDAR

Selamat Ulang Tahun Kepada

Selamat Ulang Tahun Kepada

Bapak Drs. HA. Ali Baal Masdar, MSi

Bapak Drs. HA. Ali Baal Masdar, MSi

(Bupati Polman)

(Bupati Polman)

Pada 29 Mei 2012

Pada 29 Mei 2012

Segenap Jajaran dan Staf BADAN KEPEGAWAIAN DAN DIKLAT (BKDD) POLEWALI MANDAR Selamat Ulang Tahun Kepada

Bapak Drs. HA. Ali Baal Masdar, MSi (Bupati Polman)

Pada 29 Mei 2012 Ir. Abd. Wahab, MSi

Drs. Kallang Marzuki, MM

(Kepala)

(Kepala)

Burhanuddin Nontji SH, MH (Kepala)

Segenap Jajaran dan Staf DISHUBKOMINFO POLEWALI MANDAR Selamat Ulang Tahun Kepada

Bapak Drs. HA. Ali Baal Masdar, MSi (Bupati Polman)

Pada 29 Mei 2012 H. Ahmad Saefuddin, SH, MM (Kepala)

Segenap Jajaran dan Staf RUMAH SAKIT UMUM DAERAH (RSUD) POLEWALI MANDAR

Segenap Jajaran dan Staf Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah POLEWALI MANDAR

Selamat Ulang Tahun Kepada

Selamat Ulang Tahun Kepada

Bapak Drs. HA. Ali Baal Masdar, MSi

Bapak Drs. HA. Ali Baal Masdar, MSi

(Bupati Polman)

(Bupati Polman)

Pada 29 Mei 2012

Pada 29 Mei 2012

drg. Hj. Nurwan Katta, MARS

Drs. HA. Pawellangi, MM

(Direktur)

(Kepala)

Segenap Jajaran dan Staf DISDIKPORA POLEWALI MANDAR

Segenap Jajaran dan Staf Kantor Satpol PP POLEWALI MANDAR

Selamat Ulang Tahun Kepada

Selamat Ulang Tahun Kepada

Segenap Jajaran dan Staf DINAS PENDAPATAN DAN PERIZINAN POLEWALI MANDAR

Bapak Drs. HA. Ali Baal Masdar, MSi

Bapak Drs. HA. Ali Baal Masdar, MSi

(Bupati Polman)

(Bupati Polman)

Bapak Drs. HA. Ali Baal Masdar, MSi

Pada 29 Mei 2012

Pada 29 Mei 2012

(Bupati Polman)

Drs. H. Arifuddin Toppo, MPd

Aksan Amrullah, SIP, MM

(Kepala)

(Kepala)

Selamat Ulang Tahun Kepada

Pada 29 Mei 2012 Drs. H. Suaib Kambo, MM (Kepala)

Segenap Jajaran dan Staf DISHUTBUN POLEWALI MANDAR

Segenap Jajaran dan Staf DISTANAK POLEWALI MANDAR

Segenap Jajaran dan Staf DISPERINDAG POLEWALI MANDAR

Selamat Ulang Tahun Kepada

Selamat Ulang Tahun Kepada

Selamat Ulang Tahun Kepada

Bapak Drs. HA. Ali Baal Masdar, MSi

Bapak Drs. HA. Ali Baal Masdar, MSi

Bapak Drs. HA. Ali Baal Masdar, MSi

(Bupati Polman)

(Bupati Polman)

(Bupati Polman)

Pada 29 Mei 2012

Pada 29 Mei 2012

Pada 29 Mei 2012

Ir. Abd. Salam

Ir. Basir, MM

Ir. Syarifuddin, MM

(Kepala)

(Kepala)

Segenap Jajaran dan Staf DINAS TATA RUANG DAN PERMUKIMAN POLEWALI MANDAR

Segenap Jajaran dan Staf DINAS PEKERJAAN UMUM POLEWALI MANDAR

(Kepala)

Segenap Jajaran dan Staf DINAS SOSNAKERTRANS POLEWALI MANDAR Selamat Ulang Tahun Kepada

Bapak Drs. HA. Ali Baal Masdar, MSi (Bupati Polman)

Pada 29 Mei 2012

Selamat Ulang Tahun Kepada

Selamat Ulang Tahun Kepada

Bapak Drs. HA. Ali Baal Masdar, MSi (Bupati Polman)

Bapak Drs. HA. Ali Baal Masdar, MSi (Bupati Polman)

Pada 29 Mei 2012

Pada 29 Mei 2012 Drs. HA. Yusran Syafei, MM (Kepala)

Drs. H. Abd. Rahman B, MM Ir. Edy Wibowo, MM (Kepala)

(Kepala)


12

Radar Majene

RADAR SULBAR Selasa, 29 Mei 2012

Terkait Tingkat Kelulusan UN

Dewan Minta Pemerataan Guru Berkualitas REPORTER : SYAMSUDDIN EDITOR : AMRI MAKKARUBA MAJENE -- Meskipun hasil ujian nasional (UN) tingkat SMA/ MA dan SMK Kabupaten Majene mengalami peningkatan dibanding tahun sebelumnya, namun hasil UN ini masih terendah dari seluruh kabupaten di Sulbar. Hasil persentase kelulusan siswa di Majene

mendapat perhatian dari Komisi III DPRD Majene. Komisi yang membidangi pendidikan dan kesejahteraan ini menyerukan kepada Dinas Pendidikan (Disdik) Majene untuk berbenah. Salah satunya melakukan pemerataan guru berkualitas. "Kita akan evaluasi hasil UN tingkat SMA/MA dan SMK di Majene kami menduga rendahnya kelulusan di Majene

karena tidak meratanya guru guru yang berkualitas," sebut Hasriadi Ketua Komisi III DPRD Majene, Senin 28 Mei. Terpisah Kepala Dinas Pendidikan Abd Hamid menyatakan, walau tingkat kelulusan di Kabupaten Majene masih yang terendah dibanding lima Kabupaten di Sulbar tetapi hasil terserbut sudah sesuai dengan target sebelumnya.

Menurutnya, persentase ketidak kelulusan siswa SMA/MA dan SMK di Majene dengan kabupaten lainnya tidak secara siginfikan. "Kita akui memang tingkat kelulusan di Majene masih terendah di Sulbar, tapi hasil kelulusan ini mengalami peningkatan dibanding tahun sebelumnya dan tidak usah kecewa karena tingkat kelulusan siswa kita hanya beda tipis dengan empat

kabupaten lainnya di Sulbar," sebut Abd Hamid saat menghadiri penamatan siswa SMK Negeri 5 Majene kemarin. Abd Hamid menambahkan dengan kerjasama yang baik seluruh stakeholder pendidikan, angka kelulusan siswa di Majene setiap tahunnya akan meningkat. Tingkat kelulusan siswa SMA/MA dan SMK di Majene tahun ini mencapai 98,69 persen jumlah tersebut

meningkat jika dibanding tahun 2011 lalu yakni 97,85 persen. Menurutnya salah satu langkah yang efektif untuk meningkatkan kelulusan siswa tahun mendatang adalah melaksanakan berbagai lomba. "Kedepan kita harus memperbanyak lomba, kegiatan itu juga menjadi cara efektif mendorong semangat siswa untuk belajar," tandas Hamid. (*)

Disosnakertrans Latih Keterampilan 640 Warga MAJENE -- Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disosnakertrans) Majene memberikan pelatihan keterampilan kepada 640 orang warga. Hal ini dilakukan sebagai upaya mengurangi tingkat pengangguran di Kabupaten Majene. Warga yang dilatih mendapatkan berbagai macam keterampilan dari Balai Latihan Kerja (BLK) Majene. Kepala UPTD BLK Majene, Sirajuddin, Senin 28 Mei, mengungkapkan selama empat bulan kedepan di BLK dilakukan pelatihan kepada 160 orang untuk tahap pertama.

"Terdapat 40 kejuruan yang kami sediakan pada tahun ini. Pelatihan ini akan diikuti 160 orang pada bulan pertama ini, sehingga ditargetkan pada bulan ke empat nantinya jumlah alumni yang dihasilkan dapat mencapai 640 orang tenaga siap kerja," ungkap Sirajuddin. Dalam pelatihan ini BLK Majene memberikan keterampilan kepada warga belajar berupa keahlian las, bengkel sepeda motor, mobil bensin, pelatihan teknik pendingin, tata boga, menjahit, bordir, bahasa Inggris, komputer serta berbagai kompetensi yang dapat menjadi

penunjang peningkatan kapasitas peserta. Menurutnya, selama ini BLK Majene telah banyak menelorkan alumni yang saat ini telah banyak digunakan jasanya oleh pemerintah maupun perusahaan swasta. Namun karena tidak dilakukannya inventarisir, sehingga data tentang keberadaan mereka pada suatu perusahaan tidak dapat terdeteksi. "Kami berharap dengan adaya pelatihan tahun ini, diharapkan jumlah pengangguran di Majene dapat berkurang, sehingga tingkat kesejahteraan warganya dapat meningkat," tandasnya. (mg4/mkb)

RADAR/JUNIARDI

MESIN PENCACAH. Terlihat beberapa staf BLHP Majene mengolah sampah organik dengan menggunakan mesing pencacah sampah, diharapkan dengan mesin tersebut sampah organik dapat bermanfaat bagi lingkungan.

Sekolah Basis Pengembangan LH MAJENE -- Sekolah diharapkan menjadi basis pengembangan Lingkungan Hidup (LH) sehingga dari dini siswa diajari bagaimana mencintai lingkungan. Selain itu siswa diharapkan menjadi pelopor dalam pengembangan lingkungan hidup di lingkungannya. Hal ini diungkapkan Bupati Majene, Fahmi Massiara, Senin 28 Mei. "Seiring berjalannya waktu dan semakin berkembangnya teknologi, terkadang kita terlena dan menyepelehkan masalah kelestarian lingkungan sekitar kita. Sehingga hal

EKSEKUTIF

tersebut bisa berdampak buruk kepada para generasi penerus," ungkap Fahmi. Menurutnya, perlu dilakukan beberapa langkah untuk menyelamatkan lingkungan dari dampak negatif yang diakibatkan oleh perkembangan pola hidup masyarakat yang melakukan pencemaran, rusaknya ekosistem, rusaknya hutan lindung, serta beberapa dampak negatif lain yang sering ditimbulkan, baik disengaja maupun tidak disengaja. Langkah utama yang perlu dilakukan, kata Fahmi, adalah peruba-

han pola fikir terhadap seluruh kaum terdidik. Hal ini dapat dimulai pada siswa tingkat SD hingga kalangan perguruan tinggi untuk menjadikan kelestarian lingkungan sebagai bagian dari proses belajar mengajar. "Dengan adanya hal tersebut, secara otomatis seluruh kaum terdidik akan terbiasa melakukan aktivitas yang tidak mengganggu dan merusak kelangsungan ekosistem alam dan secara tidak langsung hal tersebut juga akan ikut diterapkan oleh seluruh masyarakat," tandas Fahmi. (mg4/mkb)

RADAR/JUNIARDI

PLN CABANG MAJENE. Terlihat beberapa orang karyawan PLN Majene. Dalam waktu dekat 600 KK di tiga desa, Kecamatan Malunda akan segera menikmati aliran listrik dari PLN.

Tiga Desa akan Nikmati Listrik PLN MAJENE -- Tiga desa di Kecamatan Malunda Kabupaten Majene yang selama ini belum terjangkau listrik dari pemerintah sebentar lagi akan menikmati aliran listrik dari Perusahaan Listrik Nasional (PLN). Ketiga desa yang akan menikmati layanan listrik ini yakni Desa Sambabo, Kabiraan dan Tandeallo. Pasalnya PLN Cabang Mamuju melakukan survey kelayakan pemasangan jaringan listrik di tiga tersebut. Camat Ulumanda, Ahmad S, Senin 28 Mei, membenarkan, bila beberapa waktu lalu PLN Cabang Mamuju telah melakukan survey kelayakan pada tiga desa di Malunda. Sehingga dalam waktu dekat

kemungkinan besar tiga desa yang telah disurvey akan menikmati listrik dari PLN. "Dua tim survey dari PLN Cabang Mamuju didampingi oleh kepala PLN Malunda telah melakukan survey jaringan listrik bagi sekitar 600 Kepala Keluarga," ungkapnya. Ahmad mengatakan tiga desa tersebut terdapat 600 KK yang hingga saat ini sebagian besar warganya masih bergantung pada Generator Set (genset) dan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). Dari hasil survey yang dilakukan tersebut, PLN mengaku bila ketiga desa tersebut dinyatakan layak untuk segera dialiri listrik. Beberapa infrastruktur pelengkap bagi

ketiga desa tersebut akan segera disediakan, namun pihak PLN tidak merinci kapan rencana tersebut akan direalisasikan. Menurut Ahmad, selama ini akses listrik sulit untuk direalisasikan karena dipengaruhi akses jalan yang dinilai belum optimal, sehingga menyebabkan terbengkalainya beberapa program yang akan dilaksanakan ditiga desa tersebut. "Kami berharap dengan adaya aliran listrik dari PLN ke tiga desa tersebut, beberapa aktivitas masyarakat dapat berjalan dengan baik, setidaknya aktivitas masyarakat yang terkendala pada masalah kelistrikan dapat terlaksana berkat adanya aliran listrik dari PLN," tandasnya. (mg4/mkb)

Kinerja Guru Perlu Evaluasi MAJENE -- Bupati Majene Kalma Katta menekankan kepada Dinas Pendidikan (Disdik) untuk tetap melalukan evaluasi guru khususnya kepada guru mata pelajaran yang masuk di Ujian Nasional (UN). Selain evaluasi guru, peranan orang tua siswa juga dinilai sangat menentukan keberhasilan siswa dalam melaksanakan UN. Hal ini ditegaskan Bupati Kalma saat menghadiri penamatan siswa SMK Negeri 5 Majene kemarin Senin 28 Mei. "Kelulusan 100 persen siswa SMK Negeri 5 Majene tidak terlepas penanan seluruh orang tua siswa," sebut Kalma. Kalma juga mengimbau kepada Disdik untuk segera menyusun konsep program pendidikan 12 tahun, dengan demikian seluruh lulusan SMP di Majene semuanya

bisa melanjutkan pendidikan. "Kita berharap tahun ini jangan ada lagi siswa SMP yang tak melanjutkan pendidikan," pintanya. Kepala SMK Negeri 5 Majene, Muhammad Tamrin, mengungkapkan saat ini luaran siswa SMK Negeri 5 Majene telah banyak bekerja di sejumlah perusahaan, namun tidak sedikit dari mereka tak mampu mengembangkang ilmu yang di dapat disekolah lantaran terkendala dana. "Banyak yang tidak mampu mandiri karena ketidak mampuan ekonomi," ujar Tamrin. SMK Negeri 5 Majene memiliki lima program jurusan yakni tehnik gambar bangunan, kelistrikan, tehnik audio vidio, tehnik multimedia, dan tehnik otomotif. Dua tahun berturut turut sekolah ini

mampu meluluskan siswanya seratus persen, kelulusan tersebut sesuai terget sebelumnya. Tamrin menyebutkan, jumlah siswa SMK Negeri Majene tidak sepadan dengan ruangan belajar yang dimiliki karenanya Ia berharap pemerintah menaruh perhatian khusus ke SMK Negeri 5 Majene. Ia juga mengaku disekolahnya telah melaksnakan salah satu program nasional yakni penghematan bahan bakar minya (BBM) sebagaimana yang telah diserukan Pemkab Majene melalui Dinas Pendidikan belum lama ini. "Kami di SMK Negeri 5 Majene sudah membentuk kominitas sepeda. Ini salah satu upaya mendukung pemerintah meningkatkan kesejahteraan masyarakat," sebut Tamrin. (k3/mkb)

Rubrik Khusus Pemerintah Kabupaten Majene

RADAR/SYAMSUDDIN

RADAR/SYAMSUDDIN

BUPATI Majene H.Kalma Katta bersama Ketua Dewan Pendidikan H.M.Rusbi Hamid dan kepala SMK Negeri 5 Majene H.Muhammad Tamrin pada acara penamatan siswa SMK Negeri 5 Majene senin 28 Mei 2012.

BUPATI Majene H.Kalma Katta didampingi Kepala Dinas Pendidikan Abd Hamid memberikan penghargaan kepada siswa berprestasi SMK Negeri Majene pada acara penamatan siswa, senin 28 Mei kemarin di SMK Negeri Majene.


Radar Mamasa 13

RADAR SULBAR Selasa, 29 Mei 2012

Kabupaten Mamasa

Visi: Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Mamasa yang Madani Dalam Ikatan Kondosapata Wai Sapalelean

Empat Strategi Pembangunan Kabupaten Mamasa 1. Mewujudkan tata kepemerintahan yang baik/goog governance. 2. Meningkatkan Kesejahteraan masyarakat melalui Pembangunan Berbasis Masyarakat (Gerbang Sismark). 3. Mendorong berkembangnya dunia usaha para pelaku ekonomi. 4. Mengaktualisasikan nilai-nilai agama dan norma budaya dalam kehidupan masyarakat.

Klaim Sudah Raih 7000 Dukungan

Elypas Maju Lewat Jalur Independen REPORTER : JHAMHUR ANJASMARA EDITOR : AMRI MAKKARUBA MAMASA -- Suhu politik jelang nin 28 Mei mengungkapkan bahPemilukada Mamasa makin mem- wa dari proses sosialisasi yang diperlihatkan peningkatan, klaim lakukan dalam beberapa bulan terdukunganpun sudah mewarnai akhir. Simpati dan dukungan konstelasi politik Mamasa. masyarakat yang mengalir kepadanMeskipun sampai saat ini belum ya mulai rasakan. Sehingga hanya ada satupun figur yang bakal maju dalam waktu yang terlalu singkat, di Pemilukada Mamasa telah dirinya sudah mendapatkan dukuditetapkan secara resmi sebagai ngan ribuan tanda tangan. "Jadi berdasarkan laporan dari Calon Bupati (Cabup) dan Calon sekretariat pengolahan data dukuWakil Bupati (Cawabup). Salah seorang kandidat Cabup ngan, dalam dua bulan terakhir Mamasa, dr. Elypas DM Palangi Sp akurasi dukungan yang kami butuRad, berencana maju di Pemiluka- hkan sebagai prasyarat bagi calon da Mamasa melalui dijalur inde- Independen, sudah mencapai 7000 penden. Elypas yang ditemui, Se- dukungan dibuktikan dengan foto

copy KTP dan tanda tangan yang sudah diverifikasi oleh para tim kami dilapangan" ungkap Elypas yang juga dokter ahli radiologi RSUD Polewali ini. Menurut Elypas, dukungan yang masuk dan telah diverifikasi oleh tim di sekretariat pengolahan data calon independen yang dibentuk dalam rangka membantu perjuangan politiknya, adalah ril dukungan dari masyarakat ditingkat akar rumput yang selama ini dijumpai dalam kesempatan sosialisasinya. "Jadi data dukungan tersebut merupakan dukungan ril yang telah kami terima berupa KTP dan disertai dengan tanda tangan oleh

sipemberi dukungan, makanya kami menegaskan sampai angka rilnya," tutur Elypas. Ia menambahkan, bahwa dukungan yang telah diverifikasi disekretariat pengolahan data calon Independen, baru sebagian dari jumlah dukungan. Sebab sampai saat ini tim yang Ia bentuk masih sedang bekerja dilapangan diseluruh wilayah Kabupaten Mamasa. "Saya yakin, bila tim kami yang bekerja di lapangan nanti akan mampu memenuhi target perolehan dukungan dari masyarakat, sebagai persyaratan administarasi pendaftaran Cabup Independen," kunci Elypas. (*)

RADAR/JHAMHUR ANJASMARA

INDEPENDEN. Baliho dr. Elypas DM Palangi, bakal Calon Bupati Mamasa di Pemilukada Mamasa, yang betarung lewat jalur independen.

Polewali, 22 Mei 2012, Nomor Lamp : Perihal

: 01/A/Bag.Hk-Unasman/V/2012 : SOMASI

Kepada Yth, Sdr. ALAUDDIN di Wonomulyo

Dengan Hormat,

JAJARAN PENGURUS BPC HIMPUNAN PENGUSAHA MUDA INDONESIA (HIPMI) POLEWALI MANDAR

1. Bahwa Sdr. ALAUDDIN telah melakukan tindakan pencemaran nama baik terhadap Universitas Al Asyariah Mandar dengan tindakan membuat surat elektronik melalui situs jejaring sosial facebook ; ---------------2. Bahwa pada tanggal 16 Mei 2012 Sdr. ALAUDDIN telah dengan sengaja dan tanpa hak membuat dan mendistribusikan informasi elektronik melalui situs jejaring social “Unasman telah melakukan pembohongan public, dimana data mahasiswa tidak terdaftar mulai angkatan 2009 sampai sekarang, dan izin sk di dikti sudah tidak berlaku, diantaranya Jurusan Ilmu Pemerintahan, Komunikasi, Agrobisnis dll, kalau tidak per caya silahkan mahasiswa cek sendiri www.evaluasi.dikti.go.id” ; --------------------------3. Bahwa informasi elektronik yang disampaikan oleh Sdr. ALAUDDIN adalah kebohongan belaka, penuh den gan motif dan sangat merugikan serta mencemarkan nama baik Universitas Al Asyariah Mandar sebagai lembaga pendidikan tinggi ; -----

Selamat Ulang Tahun Kepada

Bapak Drs. HA. Ali Baal Masdar, MSi (Bupati Polman) Pada 29 Mei 2012 Samsul Mahmud, SIP (Ketua Umum)

Yang bertanda tangan dibawah ini : REZKI AZIS, SH berdasarkan Surat Keputusan Rektor Universitas Al Asyariah Mandar Nomor : 338/RektorUnasman/SK/IX/2011 tanggal 01 Oktober 2011 adalah Kepala Bagian Hukum Universitas Al Asyariah Mandar, bertindak untuk dan atas nama Dra. Hj. CHUDURIAH SAHABUDDIN, M.Si dalam kedudukannya sebagai Rektor UNIVERSITAS AL-ASYARIAH MANDAR (UNASMAN) melakukan Somasi kepada saudara ALAUDDIN dengan uraian sebagai berikut :

Hasanuddin Muis (Sekretaris Umum)

Thasim Mahmud (Bendahara Umum)

4. Bahwa Program Studi yang dikelola oleh Universitas Al Asyariah Mandar telah mendapatkan Surat Kepu tusan dan Sertifikat Kareditasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Republik Indonesia den gan uraian sebagai berikut : a. Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SK BAN-PT No. 003/BAN-PT/Ak-XII/S1/IV/ 2009 ; b. Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia SK BAN-PT No. 023/BAN-PT/Ak-XII/S1/VIII/2009 ; c. Program Studi Matematika SK BAN-PT No. 018/BAN-PT/Ak-XII/S1/VII/2009 ; d. Program Studi Agroteknologi SK BAN-PT No. 018/BAN-PT/Ak-XII/S1/VII/2009 ; e. Program Studi Agrobisnis SK BAN-PT No. 018/BAN-PT/Ak-XII/S1/VII/2009 ; f. Program Studi Ilmu Pemerintahan SK BAN-PT No. 025/BAN-PT/Ak-XII/S1/VIII/2009 ; g. Program Studi Ilmu Komunikasi SK BAN-PT No. 018/BAN-PT/Ak-XII/S1/VII/2009 ; h. Program Studi Sistem Informasi SK BAN-PT No. 006/BAN-PT/Ak-XIII/S1/VI/2010 ; i. Program Studi Kesehatan Masyarakat SK BAN-PT No. 030/BAN-PT/Ak-XII/S1/X/2009 ; j. Program Studi Muamalah SK BAN-PT No. 053/BAN-PT/Ak-XII/S1/IV/2010 ; 5. Bahwa salah satu syarat terbirnya alreditasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) adalah Izin Perpanjangan Program Studi serta beberapa syarat lainnya yang berlaku sampai dengan tahun 2014 ; ----------------------6. Bahwa sebelumnya Sdr. ALAUDDIN tidak pernah menemui pihak Universitas Al Asyariah Mandar untuk mempertanyakan data factual mengenai status mahasiswa ataupun perpanjangan izin Program Studi yang dikelola Universitas Al Asyariah Mandar ; ----------------------------------

Segenap Jajaran dan Staf PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM (PDAM) POLEWALI MANDAR

Segenap Jajaran dan Staf Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) POLEWALI MANDAR

Selamat Ulang Tahun Kepada

Selamat Ulang Tahun Kepada

Bapak Drs. HA. Ali Baal Masdar, MSi

Bapak Drs. HA. Ali Baal Masdar, MSi

(Bupati Polman)

(Bupati Polman)

Pada 29 Mei 2012

Pada 29 Mei 2012

Ir. Mustadir, MM

Ir Harun Abu

(Direktur)

(Kepala)

7. Bahwa atas tindakan Sdr. ALAUDDIN tersebut adalah tindakan yang dikwalifisir sebagai tindakan Perbua tan Melawan Hukum baik Pidana maupun Perdata, pada Pidana yaitu penghinaan atau pencemaran nama baik sebagaimana yang dimaksud dalam pada pasal 27 ayat 3 UU ITE jo pasal 45 ayat 1 UU ITE jo pasal 310 KUHPidana jo pasal 311 KUHPidana dan Perdata pada Pasal 1365 BW 8. Bahwa kualifikasi tindakan pidana sebagaimana Pasal 27 ayat (3) UU ITE yaitu : “Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik.”, sedang pasal 45 ayat (1) UU ITE yaitu “Setiap orang yang memenuhi unsure sebagaimana dimaksud pasal 27 ayat (1), ayat (2), ayat (3) dan ayat (4) dipidana dengan pidana penjara paling lama 6 (enam) tahun dan/atau denda paling banyak Rp. 1.000.000.000,- (satu mulyar rupiah)”;-------------9. Sebagai Badan Hukum yang dirugikan, maka Universitas Al Asyariah Mandar, mensyaratkan kepada Sdr. ALAUDDIN untuk MEMINTA MAAF atas perbuatan tersebut sebagaimana disebutkan pada poin 1,2,3 dan poin 4 dalam surat ini, dimana PERMOHONAN MAAF TERSEBUT disampaikan melalui Media Cetak (Radar Sulbar) dan melalui situs Jejaring Sosial Facebook ; ---------------------10. Bahwa apabila saudara tidak dapat menyelesaikan permasalahan tersebut sebagaimana dimaksud pada poin 8 (delapan) dalam surat ini, maka dalam tempo 15 (lima belas ) hari setelah surat ini diterima, akan diproses secara hukum baik pidana maupun perdata ; -------------------Demikian Surat Somasi dari kami, mohon kiranya dipertimbangkan

Hormat Kami Ka. Bag. Hukum UNASMAN

TTD REZKI AZIS, SH

Rubrik Ini Dipersembahkan oleh Humas Pemkab Mamasa

RADAR/ANDI SUMARYADI

RADAR/ANDI SUMARYADI

MUSCAB PSSI. Bupati Mamasa, Ramlan Badawi bersama Sekkab Mamasa, Benhard Buntutiboyong dan Pengurus PSSI Mamasa hadir dalam acara Muscab PSSI Mamasa, Sabtu 26 Mei 2012.

KUNKER. Bupati Mamasa, Ramlan Badawi ketika melakukan pertemuan dengan warga Kecamatan Messawa dalam kunjungan kerjanya baru baru ini di Messawa.


14

Radar Pasangkayu Sistem Manusia Alam Ruang Teknologi

Gerindra Anggap Tak Perlu Interpelasi soal Grasi Corby JAKARTA -- Ketua Fraksi Partai Gerindra MPR, Martin Hutabarat menilai pengumpulan tanda tangan tentang usul penggunaan hak interpelasi atas grasi yang diberikan Presiden Susilo Bambang Yuhoyono (SBY) ke Schapelle Leigh Corby semestinya tak perlu dilakukan. Alasannya, karena pemberian grasi itu atas pertimbangan kemanusiaan. Meski demikian Marthin melihat grasi untuk Ratu Marijuana yang memicu polemik itu memang menunjukkan semakin lemahnya kepemimpinan nasional. "Grasi merupakan hak prerogatif presiden. Sekarang grasi Presiden terhadap Schapelle Leigh Corby pun akan diinterpelasi oleh DPR. Saya melihat ini adalah indikasi melemahnya kepemimpinan nasional di seluruh lini lembaga negara," kata Martin dalam dialog bertema "Menegakkan Konstitusi Memahami Pluraslime" di gedung MPR RI, Senin 28 Mei. Menurut Martin, grasi untuk Corby sebenarnya bisa dipahami karena alasan kemanusiaan. Selain itu Martin juga menyebut perlunya ratusan WNI di luar negeri yang bermasalah dengan hukum di negara setempat bisa terbebas dari hukuman. "Selain itu, ratusan warga negara Indonesia di luar negeri yang tersangkut dengan berbagai kasus hukum juga telah memperoleh grasi dari pemerintahan setempat. Jadi saya pikir jangan dipolitisirlah grasi itu," imbuh anggota Komisi III DPR itu. Lantas mengapa Gerindra terkesan melunak dengan grasi yang oleh banyak kalangan dianggap kontriversial itu? "Gerindra tetap oposisi. Ketidaksesuaian sikap saya dengan kawan-kawan tentang pengajuan hak interpelasi DPR atas grasi yang diberikan Presiden terhadap Corby untuk menegakkan hukum itu sendiri," kilahnya. (jpnn)

RADAR SULBAR Selasa, 29 Mei 2012

MAMUJU UTARA SMART

Pembenahan dan Penyempurnaan Sistem Penyelanggaraan Pemerintahan, Kebijakan dan Regulasi, Program dan Kegiatan, Infrastruktur Keuangan Daerah. Meningkatkan Kualitas dan Kuantitas SDM Aparatur, Masyarakat dan Private Sektor. Mengelola dan Memanfaatkan Sumber Daya Alam dengan Arif, Adil, dan Bijak untuk Kemakmuran Rakyat dan Pengembangan Kapasitas Pemerintahan Daerah. Konsisten Melakukan Penataan Ruang, dan Wilayah dengan Mengacu pada Kebijakan dan Regulasi Serta Berwawasan Lingkungan Menggembangakan dan Memanfaatkan Tekhnologi Tepat Guna yang Selaras dengan Perkembangan dan Kebutuhan

H. MUHAMMAD SAAL WAKIL BUPATI

H. AGUS AMBO DJIWA BUPATI HM. NATSIR. MM SEKKAB

PT Pasangkayu Diminta Pedulikan Nasib Petani REPORTER: SYAMSUDDIN HB EDITOR: MUHAMMAD ILHAM

PASANGKAYU -- PT Pasangkayu sebagai salah satu perusahaan besar yang bergerak di sektor perkebunan kelapa sawit, diminta meningkatkan program kepedulian sosial. Wajib bagi perusahaan berskala besar menjalankan Corporate Social Responsibility (CSR). CSR merupakan salah satu bentuk tanggungjawab sosial yang mesti dijalankan di daerah tempat sebuah perusahaan beroperasi. Namun demikian, para petani di Salu Bulu, Pasangkayu, belum merasakan sentuhan CSR dari PT Pasangkayu. Sementara saat ini para petani itu tengah menghadapi masalah serius. Lahan persawahan seluas 250 hektar, terancam gagal panen akibat banjir Sungai Pasangkayu. Para petani berharap PT Pasangkayu dapat memerhatikan mereka, sebab jarak area persawahan tersebut dengan area kelola PT Pasangkayu masih terbilang dekat. 250 hektar sawah yang ada di daerah itu memiliki peran vital. Sebab hasil produksinya selama ini menjadi salah satu penyuplai beras untuk daerah Pasangkayu. Apalagi setiap panen, perhektar sawah mampu menghasilkan enam ton. "Panen padi di Dusun Salu Bulu ini belum bisa menghasilkan maksimal, karena area sawah milik kami kerap dilanda banjir akibat belum adanya tang-

gul di sekitar area persawahan," sebut Sudirman, petani Salu Bulu. Hal sama disampaikan petani lainnya, Pawajangi. Menurutnya, untuk memaksimalkan pengelolaan area persawahan di Salu Bulu, yang perlu diprioritaskan

adalah pembangunan tanggul sepanjang dua kilometer. Untuk mempercepat rencana itu, alat berat milik perusahaan tentu diharapkan dapat dikerahkan untuk penggalian sungai agar sawah milik warga terus dibanji-

ri. "Kalau bisa pihak PT Pasangkayu meminjamkan alat beratnya untuk melakukan penggalian untuk pembuatan tanggul," pintanya. (**)

NET

Instruksi Lurah Belum Diindahkan PASANGKAYU -- Penumpukkan material di pinggir jalan di Kabupaten Mamuju Utara (Matra) kerap menimbulkan kecelakaan. Ini disampaikan Lurah Pasangkayu Tanwir, saat sosialisasi undang-undang pajak daerah dan retribusi daerah, di Hotel Trisakti Pasangkayu.

POTRET PASANGKAYU

Agar tidak mengganggu pengguna jalan, Tanwir mengaku telah bersurat kepada pemilik material agar memindahkan materialnya yang masuk dalam badan jalan. Namun surat tersebut belum diindahkan. "Jika tidak, Kami akan segera menyurat dan berkoordinasi ke Dinas

Rubrik Khusus Humas Pemkab Mamuju Utara

HADIR. Wakil Bupati Matra HM Saal usai menghadiri pertemuan dengan warga Desa Batu Oge di ruang Perpus Masyarakat Pedanda, jumat 25 Mei 2012.

PU Matra untuk dilakukan penertiban tumpukan material yang masuk kawasan jalan, karena yang memiliki alat berat hanya Dinas PU," ungkapnya. Tumpukkan material di badan jalan memang perlu ditertibkan, kata dia, selain mengganggu pengguna jalan

LEGISLATIF MATRA

juga rentan mengakibatkan kecelakaan. Bahkan beberapa waktu lalu seorang anggota DPRD Matra H Andi Enong, mengalami kecelakaan karena menabrak tumpukan material yang berada di badan Jalan Kedondong Kelurahan Pasangkayu. (sym/ham)

Rubrik Khusus DPRD Kabupaten Mamuju Utara

Wakil Ketua DPRD Matra H Lukman Said bersama Bupati Matra H Agus Ambo Djiwa menghadiri program Gema D'Smart di Desa Batu Oge, jumat 25 Mei 2012.

RADAR/SYAMSUDDIN HB

RADAR/SYAMSUDDIN HB

KUNJUNGAN KERJA. Sekkab Matra HM Natsir foto bersama Kajari Matra Munif SH saat mengunjungi desa pelaksanaan program Gema d'Smart, Jumat 25 Mei 2012.

BERTEMU MUSPIDA. Ketua DPRD Matra H Yaumil RM dan Wakil Ketua DPRD Matra H Lukman Said bertemu unsur Muspida Matra di Desa Batu Oge, Jumat 25 Mei 2012.


INFOTAINMENT

RADAR SULBAR

15

gaya hidup - artis - film - resep makanan - Keluarga

SELASA, 29 MEI 2012

Audy:

Will Smith Takut Anak Kencan

Iko Bukan Playboy JAKARTA -- Meski tak terangterangan mengakui telah pacaran dengan Iko Uwais, Audy Item terus membela pria yang menjadi bintang utama dalam film The Raid tersebut. Audy menyebut, Iko bukanlah playboy seperti yang diiperbincangkan orang. "Iko bukan tipe cowok playboy," kata Audy Item saat ditemui di Studio Dahsyat RCTI Kebon Jeruk Jakarta Barat, Senin 28 Mei. Saat ditanya mengenai hubungannya dengan Iko, Audy menyatakan bahwa dia sedang bahagia meski tak secara terang-terangan menyebut Iko adalah pacar barunya. "Sekarang i"m happy dengan pasangan saya," jelas pelantun lagu "Menangis Semalam" itu. Audy juga tidak mempermasalahkan hubungannya dengan Jane Shalimar mantan kekasih Iko Uwais. Audy mengaku tidak punya masalah dengan Jane karena tidak mengenalnya. "Saya tidak kenal dia, saya tidak punya masalah dengan dia (Jane Shalimar). Logika aja, sekarang mencari apa dengan cara itu. Buat saya itu tidak penting. I dont know, saya tidak kenal," kata Audy. (jpnn)

TIAP ayah pasti ingin menjaga anak gadisnya dengan sebaik-baiknya. Apalagi anak tersebut baru beranjak remaja. Itu terjadi pula pada aktor kawakan, Will Smith. Meski baru berusia 11 tahun, Willow Smith dikabarkan segera kencan dengan seorang pemuda. Tak ayal, itu membuat ayahnya khawatir, bahkan ketakutan. "Hari itu akan tiba dan saya mulai gugup," kata Smith saat menghadiri premiere Men in Black 3 di New York, Amerika Serikat, Rabu lalu sebagaimana dilansir People. “Saya punya dua anak laki-laki dan seorang anak perempuan. Saya yakin, anak laki-laki akan membuat masalah di rumah orang lain. Sedangkan, anak perempuan

Calon Suami Nunung Srimulat Lupa Tanggal Jadian Setelah menetapkan Tri Retno Prayudati atau Nunung Srimulat sebagai tambatan hatinya, Iyan Sambiran kini tengah menatap masa depan untuk hubungan lebih jauh lagi, yakni pernikahan. Iyan tidak menyangka akan memperistri Nunung, artis yang dimanajerinya sendiri. Namun dirinya tidak ingat kapan pastinya mulai menjalin hubungan. Iyan hanya tertawa saat ditanya waktu jadiannya dengan janda dua anak tersebut. "Nggak ada tanggal-tanggal jadian begitu lah. Kalau tanggalnya sih kita nggak inget. Kita kan sudah tua dan sudah punya anak, jadi ya nggak kayak pacaran anak muda lagi lah," ucap Iyan melalui ponselnya, Senin 28 Mei. Nunung kini tengah mencoba untuk menjalani kehidupan rumah tangga yang baru, untuk ketiga kalinya. Sebelumnya, dia sudah dua kali bercerai, dengan Daniel Setyadi dan Rohani Widodo dengan dikaruniai dua orang anak. (net)

resep masakan

Mie Instan Sosis Goreng Bahan Mie Sosis Goreng: * Mie instan + bumbunya, 3 bungkus * Kacang polong, 50 gram * Wortel, 150 gram, potong dadu kecil * Telur ayam, 4 butir * Sosis sapi, 2 buah, potong 2 cm, bentuk bunga, rebus * Garam, secukupnya * Tepung pangko, 100 gram * Air, secukupnya * Minyak goreng, 400 ml * Daun pisang, secukupnya * Daun peterselli, 3 tangkai Cara membuat Mie Instan Sosis Goreng: * Panaskan air hingga mendidih, masukkan mie instan. Rebus hingga mie matang dan lunak. Angkat dan tiriskan. Campur dengan bumbu mie instan dan 2 butir telur ayam. Aduk dan sisihkan. * Campur wortel, kacang polong dan 1 butir telur. Aduk rata. Ambil selembar daun pisang, letakkan mie di atasnya. Tambahkan 2 sdt campuran kacang polong di atasnya., tutup dengan mie. * Bungkus mie seperti lontong dan padatkan. Semat kedua ujungnya dengan lidi. Lakukan hingga adonan habis. Kukus hingga matang, angkat dan biarkan dingin. * Potong mie sepanjang 3 cm. * Celupkan 1/2 bagian mie ke dalam sisa telur yang telah dikocok. Gulingkan di atas pangko. * Panaskan minyak, goreng setengah bagian mie (berpangko) hingga berwarna kecokelatan. Angkat. * Hias bagian atasnya dengan sosis dan peterseli. Sajikan. Untuk 10 potong Mie Instan Sosis Goreng

akan membawa masalah ke rumahnya sendiri," ujar aktor Wild Wild West itu, lantas terkekeh. Dia mengungkapkan segera membuat aturan yang harus dipatuhi semua anaknya. Dia juga telah merencanakan sesuatu untuk menghadapi teman kencan Willow. Saat Willow datang ke rumah bersama teman lelakinya, Smith akan mengamati pemuda itu dengan teliti dari ujung rambut ke ujung kaki. "Saya harus mencari tahu apa pun tentang dia. Itu berlaku hingga Willow berusia 40 tahun saat dia benar-benar boleh berkencan sendiri," kata dia, lantas terbahak. (jpnn)

KD Lega, Anang Mulai Rileks JAKARTA -- Krisdayanti, mengaku mulai senang dengan sikap mantan suaminya, Anang Hermansyah dalam mengurus anak-anak. Salah satu diva Indonesia itu mengatakan, Anang kini sudah mulai rileks mengurusi anak-anaknya. "Raul meminta ke Anang supaya kita bisa membesarkan anak-anak. Alhamdulillah, Anang mulai rileks ngurusin anak-anak," kata Krisdayanti di Jakarta, Senin 28 Mei. Ia juga tetap memperhatikan kedua anaknya, terutama Aurel yang mulai beranjak dewasa. Pengawasan terhadap anakanaknya dilakukan dengan me-

manfaatkan kecanggihan teknologi. "Seneng sih dengan teknologi sekarang saya bisa dekat dengan anak-anak. Segala macam saya bisa mengontrol," ungkap KD. Kegembiraan KD lainnya, karena ia kini sudah menempati rumah barunya di kawasan Radio Dalam, Jakarta Selatan. "Alhamdulilah kita semua udah kumpul di rumah, ada Mama, adik ada banyak saudara. Jadi saya senang sekali kumpulin keluarga-keluarga saya," kata wanita yang akan segera mendapatkan anaknya yang keempat ini. (jpnn)

>>>>>> HUBUNGI BAGIAN PERIKLANAN: MAWARNI SIMARGOLANG, 0426-22138 Hp: 081241843180

HOT LINE:

E-mail: radarsulbar01@gmail.com

Online: radar-sulbar.com IKLAN BARIS RADAR SULBAR

MAMUJU -- JL. JEND. SUDIRMAN NO. 50,TLP. 0426 -22138. MAJENE -- JL. JEND SUDIRMAN NO. 167,TLP. 0422-21157. POLMAN -- JL. MR.MUH.YAMIN NO. 76,TLP. 0428-23203.

Serbaneka Penghasilan tambahan untuk anda: jual motor baru dapat komisi s/d 1 Jt per unit. Hub Adit: 08112719065

Serbaneka

Rental Mobil CV. Jaya Bersama Menyediakan Jasa Rental Avanza, Zenia, Apv, Rush, Pick Up. Jl. Pattana Bone No. 9 Mamuju Hp. 085 399 333 536-085 298 301 045

Dijual Rumah

TOKO HARAPAN JAYA Grosir Pakaian Jadi, Alamat: Ruko DIJUAL Rumah : Luas 325 M2 di Blok A. No. 16 Pasar Baru Mamu- Jl. H.A. Endeng No.1 Tanah : 610 ju-Sulbar, HP. 081 210 174 222 M2 di Jl. Muh. Husni Thamrin Hub : Hp 081 355 399 133 Alamat: Jl. Urip Sumoharjo No. 51 Mamuju

Serbaneka

Dijual Rumah

ALAT PERAGA DAK SD & SMP ready stok (100%) sesuai juknis 2010, rekanan yg menang tender Dijual 1 Paket Terdiri dari : / uji petik 085214141201 / Lokasi Empang (4 Hektar), 1 Unit Rumah Empang, 1 Unit Rumah di 081519464055 - kdn.co.id Jalan Poros ke Bandara Tampa Padang, Kampung Baru Desa Babanga Kab. Mamuju Hub : Hp. 081 355 223 222/081 246 H2D KOMPUTER, Menerima 243 416/085 327 772 822 sevice komputer, laptop, notebook & rakit komputer, juga melayani servis panggil, harga terjangkau. Dijual Ruko 2 petak, 2 lantai Alamat Jl. Stadion, Hp: disudut, ukuran 9 x 14 085399769243,081342626268, Jln. Poros Sentral Tasiu /Ko081342077428 mpleks Pasar

Serbaneka

Dijual Ruko

Serbaneka BENGKEL LAS Masagena Alamat Jl. Pababari Mamuju, Tlp 081 342 209 988 DIZI MEUBEL Alamat, Jl. Martadinata (samping Kantor BPS Mamuju) Tlp 081 342 209 988

Dijual Tanah DIJUAL TANAH Dengan Ukuran 30x60 = 1800 M2, Terletak di Jl. Poros Kalukku- Tasiuk. Desa Salulayo HUB : 081355212555/082189917971

Dijual Tanah DIJUAL Ruko 1 Lantai, Luas 6 x 13 lengkap dengan Usaha (ATK Swalayan) di Jl. Diponegoro (Depan Alya Nayab ATK Mart) Hub: 081241457790 - 082191504944

Dijual Tanah JUAL TANAH. + Ukuran 4,4 Hektar Di Jalan Baru (Jalur Dua) Hub; 08124252975

Dijual Tanah DIJUAL Tanah dan Bangunan ukuran 9x20 di Rangas Mamuju. Kuran lebih 500 m dari Kantor Gubernur Sulbar. Harga Rp. 150 Jt, tanpa perantara. HUB: 085398239889

Dikontrakkan

Peluang Bisnis MAU Penghasilan Rp 1 jt - 2 jt/ bulan Dirumah Buka Usaha Rental Game. Jual PS2/PS3 Hardisk Baru/Bekas, Komputer, Laptop, Hrg Murah Beli 2 Unit PS Gratis HP Cross U / 2 orang. Minat Bos. Hub. MR.14 Com Hp.085 214 011 193 / 087 842 276 439

Serbaneka ANDA Butuh Dana Tunai, Jaminkan Bpkb Motor Anda di NSC FINANCE . Hub. No : 0853 4085 7205 ( Dibutuhkan Karyawan/Karyawati, Pendidikan Min. SMA, GAJI + KOMISI + REWARD)

Dijual Rumah Dijual / Dikontrakkan Tanah DIJUAL tanah kosong, luas 1004 m2 Jl. Bau Massepe depan Gereja Katolik. Dikontrakkan tanah, luas 11x40 m Jl. Tuna samping somel kayu Maspul. Hub 085322255554 - 085394702774

DIKONTRAKAN PERUMAHAN H. BASYIR BLOK G 22 (BELAKANG TOYOTA) HUBUNGI : 081 342 633 Hub : 082 189 917 971 Dioper cicilan rumah tipe 36 di BTN 337 ATAU 081 342 795 999 Griya Marwah Residence Sarampu, Desa Tonyaman Kecamatan Binuang blok B nomor 1 dgn harga Penghasilan tambahan untuk anda: Dikontrakkan 1 buah rumah, 50 juta. Harga bisa nego.Hubungi: jual motor baru dapat komisi s/d lengkap dengan perabot. Di Jl. BTN 085214476078 1 Jt per unit. Maspol F4 No. 1 Mamuju Hub Andrea: 08121063279 Hub : 085 255 801 557

Serbaneka

Serbaneka

Dikontrakkan

Dikontrakkan Dikontrakkan Ruko Strategis dan nyaman di Jl. RE. Martadinatha Simbuang Hub : 081 242 001 019/ 081 944 533 688

Dijual Rumah JUAL Murah Rumah, BTN Cendrawasih, Polewali sudah renovasi, Harga Rp. 185 Jt Hub : 081 355 076 354

Dijual Rumah DIJUAL Rumah Tinggal Permanen beserta lokasi di Jl. Manunggal, Lr. IV, Polman (samping rumah kosan sekkab polman) L. 14 Meter x P. 24 Meter. Harga Rp. 250 juta bisa nego Hub: 085299924217

Dijual Rumah DIJUAL Rumah di Jalan Cerbon Belakang Kantor Camat Wonomulyo. Ukuran 21x11 M. Hub : 081241501981

Dijual Mobil DIJUAL Cepat Mobil Toyota Kijang Grand Extra Tahun 1996 Ac. Sentral, DVD, Power stering, Power Window, Sentral Lock, kondisi baik masih Orisinil Mesin kering siap Pakai Hub : 081 355 064 032

Dijual Tanah DIJUAL Tanah dengan ukuran 10 x 45 = 450 m2 Terletak di Jalan Poros Kalukku Tasiuk Hub: 081355038844 - 082191606888

Lowongan LOWONGAN Kerja untuk Cabang baru di Polman dibutuhkan Karyawan/Ti. Syarat : FC. Ijasah terakhir min.SMU/Sederajat, FC.KTP dan Daftar Riwayat Hidup(CV.), PAS Foto 2l br U.3X4 wrna, tidak sedang kuliah dan kursus. I nformasi lebih lanjut hubungi: LEO PRIMA MANDIRI Jl.Budi Utomo No.05 Pekkabata HUB: CP. 0819 9862 2951 – 0853 9957 5282 Antar Berkas Secepatnya (Posisi Terbatas).

Dijual Rumah DIJUAL Rumah di Jl. Kapten Jumhana No. 22 Wonomulyo Polman Sebelah Kanan Lapangan Gaswon (Depan Pasar Wonomulyo) Hubungi : 085 299 128 480 081 342 209 988 085 236 277 002

Dijual Tanah DIJUAL Tanah dengan luas 15x28 m2, terletak di depan SMK Pelayaran Mamuju Harga Murah Tanpa perantara. Hub : 085 398 062 912

Lowongan Dicari 1 org receptionis wanita, blm menikah, syarat SMA/sederajat, berpenampilan menarik, domisili di Polewali dan sekitarnya, lamaran langsung di antar ke : HOTEL LILIANTO jl. Ahmad Yani No.54-B, Tlp. (0428) 2410499

Berita Kehilangamn TELAH tercecer BPKB Motor A.n SUPARMAN. No Polisi DC-4777-JA Merk Suzuki/FU 150, Warna Abuabu Hitam. Bagi yang menemukan harap Hub : 081 353 045 050


PRESI

16

Ekspresikan Diri Raih Prestasimu

I R I D A Y A C a r R e PEi Depan Kam d

reporter: firdaus paturusi editor: muhammad ilham

TIDAK semua orang berani berpose di depan kamera DSLR. Apalagi kalau belum terbiasa berhadapan dengan beberapa potografer senior. Namun Hal ini tidak terjadi bagi sahabat Xpresi yang menjadi model foto saat hunting akhir pekan lalu di pelataran Hotel Grand Mutiara Mamuju. Beberapa potografer yang terlibat yakni APC (Atupeq Photo Comunity), DOF MANAKARRA, ASFOKAM (Asosiasi Fotografer Kameramen), dan Tim Xpresi Radar Sulbar. Meski berkali kali kena jepretan dari kamera DSLR menyambar ke arahnya. Tanpa canggung sedikitpun, beberapa dara cantik terus berpose di depan kamera Nikon dan Canon yang digunakan para fotografer. Baik pengarah gaya maupun fotografer tidak mengalami banyak kesulitan dalam sesi pemotretan tersebut. Terlihat jelas, bahwa tiga dara berambut hitam sudah cukup sering mengikuti pemotretan seperti ini. Lalu bagaimana sebenarnya komentar para sahabat Xpresi kita yang menjadi model dari puluhan potografer, mari kita simak sahabat Xpresi. Nur Andini Takdir, mengaku ini baru yang kedua kalinya ikut sebagai model pemotretan. "Pertama munkin masih merasa canggung karena faktor masih baru pertama ketemu dan kenal jadinya masih malu dan sedikit kaku, apalagi di depan para kakak fotografer," ungkap gadis cantik yang masih duduk di bangku kuliah Stikies Fatimah Mamuju. Pas hunting kedua kalinya rasa kakunya sudah mulai hilang. Ini juga karena potografernya yang ramah dan pengarahnyapun sangat mendidik, jadi dibawa asik saja. Dan ini adalah satu pengalaman yang sangat menarik semenjak masa hidupku sahabat Xpresi, pokoknya asiek, mantap dan sangat menarik. Lanjut gadis yang akrab disapa Andini ini. Sama halnya dengan Rabiatul Amina. Perasaan masuk di dunia modeling itu selain menyenangkan juga melatih bakat, siapa tau bisa jadi model beneran. "Apalagi jika difoto sama para fotografer profesional, ada yang dari Mamuju dan ada juga yang dari Polewali Mandar. Sungguh suatu kebanggaan tersendiri apabila difoto oleh para fotografer profesional seperti mereka," tutur siswi SMAN 1 Mamuju ini. Lebih tegas dan berani si gadis yang satu ini dibanding Amina dan Andini. Adalah Maya Indra Gita. Ia mengaku memang berani berfose di depan kamera. "Jangankan di depan kamera di depan teman-teman saja. Saya berani berpose, apalagi kalo kamera, jika ingin hasil yang baik ya harus berani dong berfose di depan kamera. Terus terang saya sangat senang dengan kegiatan seperti ini. Meskipun sangat melelahkan, heheheeee..". jawab gadis yang baru mengikuti pelulusan sekolah ini. (fir/ham)

RADAR SULBAR

SELASA 29 Mei 2012


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.