Pontianak Post

Page 13

LFP

Pontianak Post l Minggu 17 Oktober 2010

Soccer

KORAN

cmyk

2 13

eVERTON v lIVERPOOL

SPIRIT BARU Perkiraan Pemain Everton (4-4-1-1) : 24-Howard, 2-Hibbert, 5-Heitinga, 15Distin, 3-Baines, 23-Coleman, 18-Neville, 10-Arteta, 21-Osman; 17-Cahill, 22Yakubu Pelatih : David Moyes Kostum Tim : Biru-Putih Kostum Kiper : Hijau-Hijau Liverpool (4-4-1-1) : 25-Reina (g), 2-Johnson, 23-Carragher, 37-Skrtel, 3-Konchesky, 10-Cole, 28-Poulsen, 21-Lucas, 14-Jovanovic; 8-Gerrard, 9-Torres Pelatih : Roy Hodgson Kostum Tim : Merah-Merah Kostum Kiper : Kuning-Kuning Stadion : Goodison Park, Liverpool Wasit : Howard Webb

+

MILAN - Bukan hanya pe­ main sepak bola yang bisa mengalami cedera metatarsal alias tulang di telapak kaki. Buktinya, wakil presiden AC Milan Adriano Galliani mengalaminya. Akibatnya, dia absen menonton langsung laga Milan di pekan ketujuh Serie A Liga Italia. Berbeda dengan pemain sepak bola, Galliani bukan mengalami cedera ketika se­ dang mengolah si kulit bundar di lapangan. Bukan pula cedera lama yang kambuh. Sebab, dia memang tidak punya riwayat sebagai pemain sepak bola. Galliani mengalami cedera metatarsal ketika sedang berkunjung ke Amerika Serikat menengok putrinya Micol. Ketika berjalan-jalan dengan putrinya, kaki Galliani terperosok ke lubang yang ada di jalan dan berakibat patahnya salah satu tulang metatarsal. Cedera Galliani langsung ditangani secara serius. Tidak tanggung-tanggung yang me­ nangani cedera metatarsal pria

cmyk

Tim Cahill (Everton)

Joe Cole (Liverpool) hasil terbaik. Fans kami juga sudah lama merindukan kemenangan,” tambah Gerrard. Hal senada diungkapkan defender Liverpool Jamie Carragher. Carra “ sapaan akrab Carragher “ mengatakan pemilik baru bakal menambah prestise dan gengsi derby Merseyside bagi The Reds. “Saya rasa, start kami musim ini dimulai di derby (Merseyside),” ucap Carra yang baru saja memperpanjang kontraknya selama

Dibekap Cedera Metatarsal

Adriano Galliani

+

berkepala plontos tersebut adalah tim dokter tim baseball New York Mets. Setelah diperiksa kakinya dibalut. Kemungkinan besar dia harus menjalani operasi un­tuk memulihkan cedera metatarsalnya. Makanya, dia tidak diperbolehkan banyak bergerak dan tidak bisa menyaksikan pertandingan Milan ketika menjamu Chievo Verona. “Saya tidak menemukan dokter yang mau mengatakan bahwa saya diperbolehkan pergi ke stadion menyaksikan pertandingan. Sungguh sangat menyedihkan mengalami hal seperti ini,” keluh Galliani, seperti dilansir Football Italia. Tanpa Galliani di San Siro, markas Milan, memang tidak berpengaruh aksi Andrea Pir­ lo dkk di lapangan. Namun, selama ini Galliani dikenal sebagai sosok yang paling penting kedua di Milan setelah owner Silvio Berlusconi. Galliani telah mengabdi kepada Milan sejak 1986. Dia menjadi bagian penting dari Milan di era Berlusconi. Ketika Berlusconi berstatus perdana menteri Italia dan tidak bisa aktif menjadi presiden di Milan, praktis urusan Milan di tangan Galliani. Ayah tiga anak itu dikenal sebagai sosok yang andal da­l am menggaet pemain. Lihat saja, betapa dia mampu mendatangkan pemain sekelas Zlatan Ibrahimovic dan Robinho pada musim ini. Padahal, Milan dalam beberapa musim terakhir mengalami kesulitan finansial.(ham/ko)

dua tahun bersama The Reds “ julukan Liverpool “itu. Dari kubu Everton, gelandang serang Tim Cahill menyebut derby Merseyside tetap sarat prestise dan gengsi kendati posisi kedua tim ada di zona degradasi. Cahill juga termovitasi menahbiskan dirinya sebagai top scorer Everton di derby Merseyside. Sejauh ini, penggawa timnas Australia itu mengoleksi lima gol dan menyandingkan namanya dengan Duncan Ferguson.

“Bagi saya, derby merupakan laga paling mengugah semangat dan spesial di setiap musim. Apalagi ketika saya mampu mencetak gol dan memberi kemenangan bagi Everton,” ungkap Cahill kepada Daily Telegraph. “Apabila kami memenangi derby ini, saya yakin kami akan segera bangkit dan berlari meraih posisi yang lebih baik lagi di klasemen,” sambung pemain yang membela Everton sejak 2004 itu.

Tuntut Kompensasi Cedera Fellaini Sementara itu, David Moyes selaku manajer Everton geram jelang derby Merseyside. Itu tak lepas dari vonis absen enam pekan yang diterima gelandang Marouane Fellaini. Moyes kecewa karena cedera hamstring Fellaini terjadi saat membela timnas Belgia. Tepatnya, ketika Belgia ditahan imbang 4-4 Austria di kualifikasi Euro 2012 (12/10). Moyes mengangap, Fellaini

cedera karena pelatih Belgia Geor­ ge Leekens terlambat mengganti pemain 22 tahun itu. Fellaini yang menyumbang satu gol terlihat kelelahan sejak awal babak kedua, tapi baru diganti di sembilan menit ter­akhir. Absennya Fellaini, menambah pusing Moyes yang sudah kehilangan Steven Pienaar, Louis Saha, Phil Jagielka, Jack Rodwell, dan Victor Anichebe. “Dia terlalu letih, tapi terus dipaksakan main. Itulah alasan cederanya. Dia seharusnya ditarik keluar lebih awal,” omel Moyes kepada The Guardian. Gara-gara cedera Fellaini, Moyes bakal mengomplain sekaligus menuntut kompensasi kepada Federasi Sepak Bola Belgia (KBVB). “Saya akan segera mengirim surat kepada mereka (KBVB) karena ini bukan kali pertama mereka merugikan Everton,” terang pelatih yang sudah menangani Everton sejak 2002 itu.(dns/bas)

Sporting Gijon v Sevilla

Kejar Hattrick Menang MADRID - Performa Sevilla be­ rangsur membaik setelah kursi kepelatihan diduduki Gregorio Man­ Perkiraan Pemain Sporting Gijon (4-2-3-1) : 1-Colinas (g), 11-Alberto Ramos, 4-Garcia Torre, 12-Gregory, 3-Jose Angel ; 19Eguren, 5-Rivera ; 7-Ayoze, 20-Cuevas, 17-Diego Castro ; 23-David Barral Pelatih : Manuel Preciado Sevilla (4-4-2) : 1-Palop (g), 24-Konko, 8-Zokora, 23Alexis, 5-F Navarro ; 9-Perotti, 6-Romaroic, 11-Renato, 16-Diego Capel; 12-Kanoute, 18-Negredo Pelatih : Gregorio Manzano 17/04/10 13/12/09 01/02/09 13/09/08 16/03/97 21/10/96 18/02/96 04/10/95

Head to Head Sevilla v Sporting Gijon Sporting Gijon v Sevilla Sporting Gijon v Sevilla Sevilla v Sporting Gijon Sevilla v Sporting Gijon Sporting Gijon v Sevilla Sevilla v Sporting Gijon Sporting Gijon v Sevilla

3-0 0-1 1-0 4-3 2-1 1-1 2-0 3-1

Di atas kertas Sporting Gijon punya sejarah bagus atas Sevilla, terutama jika bermain di kandang. Dari lima laga di El Molinon, mereka menang tiga kali. Baru musim lalu Sevilla mampu mempecundangi mereka di hadapan publiknya sendiri Bursa Asian Handicap 1/4 : 0

zano akhir September lalu. Jesus Navas dkk menyapu kemenangan dalam dua laga terakhirnya, yakni atas Borussia Dort­mund di Liga Champions (30/9), dan atas Atletico Ma­drid (3/10). Namun, Manzano belum puas. Dia ingin LFP melengkapi bulan LANGSUNG madunya dengen tv One me­rebut kemenanPukul 02.00 WIB gan ketiga beruntun kala Sevilla bertandang ke Sporting Gijon dini hari nanti (siaran langsung tvOne pukul 02.00 WIB). Masalahnya, sejumlah pema­in Los Nervioronses”sebutan Se­vil­la”tidak dalam kondisi prima. Beberapa pemain, misalnya defender Uruguay Martin Caceres, baru pulang dari membela negaranya dalam kualifikasi Euro 2010 maupun uji coba internasional. Dia sudah mengisyaratkan bakal mengistirahatkan mereka. “Saya tidak akan memainkan pemain yang baru kembali dari timnas. Mereka butuh waktu recovery yang memadai,” ungkap Manzano kepada Marca. “Caceres menyatakan selalu siap bermain untuk Sevilla, tapi saya pikir inilah yang terbaik,” lanjutnya. Selain itu, winger Jesus Navas juga belum bisa dipastikan tampil. Pemain 24 tahun itu absen dari timnas Spanyol di dua laga kualifikasi Euro 2010 akibat cedera. Saat ini, cederanya belum pulih. Absennya Navas inilah yang berpotensi menghentikan catatan tak terkalahkan Sevilla. “Sudah pasti, ini bakal jadi lawa-

Diego Perotti dan Alvaro Negredo (Sevilla)

tan yang cukup sulit. Sporting akan menekan,” kata Alfaro, gelandang Servilla, seperti dilansir Soccernet. “Namun kami sudah bekerja keras selama jeda kompetisi. Kami memang tidak pernah meremehkan lawan, tapi kondisi terkini Sporting juga bisa kami manfaatkan,” lanjutnya. Pernyataan itu tidak berlebihan. Pasalnya, sepanjang enam pekan pertama Liga Primera, Sporting baru memetik satu kemenangan dan kalah tiga kali. Meskipun, Sevilla harus mencermati fakta bahwa yang berhasil mengalahkan Sporting ba­ ru tiga tim besar, yakni Barcelona, Atletico Madrid, dan Valencia. Selain itu, Preciado juga direpotkan oleh krisis yang menimpa barisan belakangnya. Bek te­ngah Roberto Canella absen akibat cedera, sedangkan Alberto Botia terkena akumulasi kartu. Satu-satunya ka­ bar baik adalah kembalinya striker Nacho Novo, yang sudah siap dimainkan setelah tiga pekan terkapar dihantam cedera hamstring.

“Kami semua tahu potensi yang dimiliki Sevilla. Tanpa Navas pun, mereka masih punya banyak pemain bagus,” ungkap Rafael Sastre, defender Sporting, seperti dilansir AS. “Pergantian pelatih juga membawa angin segar buat mereka. Kini mereka lebih sulit dikalahkan daripada beberapa pekan lalu,” lanjutnya. Preciado sejatinya membidik kemenangan atas Sevilla. Dia percaya tiga poin atas tim besar akan mengembalikan kepercayaan diri anak buahnya. Tapi, Sastre dkk justru menganggap ide titik balik itu sia-sia. Seandainya bisa menga­lahkan Sevilla pun, mereka masih ditunggu agenda berat. “Terlalu cepat menyebut laga melawan Sevilla sebagai laga kebangkitan. Setelah ini, kami masih harus melawan Getafe (24/10), Villarreal (31/10) dan Real Madrid (14/11),” keluh Sastre. “Tapi, pelatih menginstruksikan kami untuk kami bertekat merebut sebanyak mungkin poin, siapapun lawannya. Dan kami sependapat dengan itu,” tegas dia.(na)

REUTERS/Heino Kalis

+

LIVERPOOL - Tidak ada yang seklasik derby Merseyside di pentas sepak bola Inggris. Ya, bentrok Everton versus Liver­ pool merupakan rivalitas tim sekota terpan­jang dalam sejarah sepak bo­la di Negeri Br i­t ania Raya Langsung itu. Tapi, mema­ Global TV suki derby edisi Pukul 19.00 WIB ke-214, atmosfer yang tersaji terasa beda. Tengok saja situasi terkini kedua klub di klasemen sementara. Kedua tim harus melakoni laga di Goodison Park malam nanti (siaran langsung Global TV mulai pukul 19.00 WIB) dengan status sebagai tim penghuni zona degradasi. Everton dan Liverpool sama-sama mengoleksi enam poin dari tujuh laga, tapi The Toffees “ sebutan Everton - setingkat lebih baik berkat keunggulan selisih gol. Meski begitu, Liverpool men­ dapat suntikan semangat jelang laga di Goodison Park. Spirit baru mun­cul menyusul pergantian ke­ pemilikan klub dari Tom Hicks dan George Gillett kepada John William Henry. Di tangan Henry yang bos perusahaan asal Amerika Se­r ikat bernama New England Sports Ventures (NESV) itu, Liverpool berharap bisa bangkit dan meraih prestasi. “Sekarang, saatnya bagi klub bangkit kembali dengan membawa spirit baru,” kata Steven Gerrard, kapten Liverpool, kepada AFP. Bersama rekan-rekannya, Gerrard siap memberikan kado kemenangan derby Merseyside kepada bos barunya. “Laga menghadapi Everton sebenarnya adalah bagian dari perjalanan panjang kami setiap musim. Tapi, dengan ekspektasi tinggi di dalamnya dan ditambah kehadiran pemilik baru, para pemain akan fight memberikan

+


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.