12082012-metroriau

Page 3

3

Laporan Khusus

METRO RIAU MINGGU, 12 AGUSTUS 2012

Hadapi Arus Mudik

Jalan Batas Riau-Medan

OTR Mulai Mul R p. 140 Jutaa Rp. Jutaan

* Type Std

“ Fitur terbaru All New Sirion “ Sistem EPS (electric power steering), Bluetooth & USB Function, Optitron & Mid Meter Cluster, Tilt Steering and Seat Height Adjuster “

Flexible Seat Arrangement

• • •

MESKI tidak sepadat arus mudik di kawasan Pantura Jawa dan Lintas Timur Lampung, namun jalur mudik batas RiauMedan melalui Lintas Timur mulai berbenah. Bahkan, pada H-10 kendaraan berat dilarang melewati jalur ini. Larangan tersebut diberlakukan pada seluruh ruas jalan lintas, khususnya bagi angkutan kendaraan berat yang mendominasi ruas Lintas Timur Sumatera. Kondisi jalan mulai dari Medan-Tebing Tinggi-KisaranRantau Prapat-Batas Riau-Pekanbaru sudah bagus untuk jalur mudik tahun ini. Secara total kemantapannya diatas 94 persen. Adanya kerusakan kecil seperti lubang dan ketidakrataan jalan di beberapa titik masih bisa ditolerir. Yang penting saat H-10 semuanya sudah diperbaiki dan laju kendaraan mudik tidak terganggu. Terkait masih adanya pekerjaan perbaikan di beberapa titik jalan, di wilayah Riau memang ada dua paket multiyears yakni paket pelebaran Batas Kota Dumai-Duri 8 kilometer dan pelebaran dari 6 menjadi 7 meter sepanjang 20 kilometer. Ditambah lagi satu paket yang pengerjaannya menunggu Menjelang Idul Fitri 1433 H, perbaikan jalan yang menjadi

lintasan pemudik terus digesa. Perbaikan ini dilakukan untuk mengoptimalisasikan pelayanan jasa transportasi yang diprediksi meningkat dari tahun-tahun sebelumnya. Fokus perbaikan kerusakan jalan itu baik di jalan kota, provinsi hingga jalan nasional. Karena kerusakan jalan ini hampir merata. Jalan nasional dalam kondisi rusak berat itu masih ada 49,25 kilomete dan jalan provinsi sekitar 832,62 kilometer. Jalan-jalan di Riau memang cepat mengalami kerusakan. Itu disebabkan karena banyaknya jalan yang sudah harus direkondisi. Selain itu, kondisi jalan yang sudah tua dengan parameter konstruksi jalan yang sudah melampaui batas penggunaan yang ditargetkan, sehingga kurang maksimal dalam penggunaannya.

Penyebab lain adalah angkutan yang memiliki muatan lebih. Kalau lalu lintas tidak dibatasi maka upaya ini tidak bisa maksimal. Angkutan bermuatan lebih yang dilarang beroperasi yakni pengangkut kayu log, CPO, batubara dan kendaraan truk bersumbu lebih dari 2, truk tempelan, truk gandengan dan kontainer. Namun demikian, untuk kendaraan pengangkut BBM dan BBG, ternak, bahan pokok, pupuk, susu dan barang antaran pos tetap diizinkan beroperasi. Dalam upaya meminimalisir resiko kecelakaan lalulintas di jalan khususnya dalam mengantisipasi peningkatan pergerakan pemudik selama periode angkutan lebaran, Dinas Perhubungan melalui dana APBD dan APBN 2011 dan 2012 telah dan sedang dilakukan penambahan fasilitas keselamatan jalan di beberapa ruas jalan nasional dan provinsi. Pemasangan marka jalan pada ruas jalan Lintas Timur yang relatif tinggi LHR-nya, sehingga beresiko terjadinya kecelakaan. Pemasangan rambu lalulintas

pada ruas jalan Pekanbaru-Rengat yang didominasi jalan berliku dengan alignment horizontal tajam. Selain itu juga dilakukan pemasangan deliniator jalan pada lintas selatan yang mempunyai karakteristik jalan penuh tikungan dan bergelombang. Sementara jalur yang biasanya ramai oleh kendaraan berat untuk sementara dilarang beropersi mulai H-10 sampai H+10. Sementara itu, kerusakan jalur mudik di perbatasan Pekanbaru dengan Kabupaten Kampar dan Kabupaten Siak mulai diperbaiki. Sehingga ketika dilewati pemudik tidak mengalami kendala untuk berlebaran ke kampung halaman. Jalan di perbatasan Pekanbaru dengan Kabupaten Kampar di Kecamatan Siak Hulu yang merupakan jalur pemudik yang semula rusak, saat ini sudah diperbaiki menggunakan konstruksi aspal panas bercampur (hotmix). Demikian pula di kawasan Panam menuju Bangkinang, meski beberapa pekan lalu masih terlihat banyak lubang, namun sudah diperbaiki. Seh-

ingga pengemudi sudah merasa nyaman ketika melintas. Para pemudik yang berasal dari Kota Pekanbaru hendak lebaran ke kawasan selatan Riau seperti Ke Indragiri Hilir, Indragiri Hulu sudah tidak melihat lagi jalan yang rusak di perbatasan Kota Pekanbaru. Masalah yang sama juga tampak di ruas barat bagi pemudik hendak ke beberapa kota di Sumbar sudah tidak mengelamai kendala lagi. Padahal sebelumnya jalur mudik itu banyak lubang, dikhawatirkan para perantau kesulitan untuk melintas akibat jalan yang dilewati rusak. Bahkan jalan di perbatasan Kota Pekanbaru dengan Kabupaten Siak bila pemudik hendak ke Minas, Duri atau Dumai sudah lancar, karena sebelumnya jalan itu “keriting” karena dilalui truk bertonase besar membawa kayu dan kelapa sawit. Sejak sepekan lalu, petugas Dinas Pekerjaan Umum Kota Pekanbaru berupaya memperbaiki jalan yang rusak di perbatasan tersebut agar pemudik

Jl. Soekarno Hatta No. 53 Telp. (0761) 571900 Pekanbaru Jl. Sudirman No. 414-416-418 (Samp. Bukopin/Mayapada) Telp.(0761) 23686, 34730 Jl. Sudirman No. 115 Telp. (0765) 92878 Duri

Umrah & Haji j Plus 2013

17,5

Diskon Rp. 1 Jt

Mulai

Rp

JT

Berlaku

6 Bulan

Jadwal Sebelum

Tersedia Paket Cicila Cicilan n Haji Plus & Umrah DP Mulai Rp. 5 Jt-an B Bisa sa a Langsung L gsung Berangkat Bera g at

Melayani : Umrah Plus Dubai, Kairo, Al-Aqsha, Istambul, Cina.

Wisata Muslim :

Tiket Pesawat

Peluang Usaha

Napak Tilas di Bumi Nabi

(Dubai-Amman-Jordan-Tel Aviv- Jerussalem-TiberiasJerussalem-Tiberias-Kairo) Kairo) CABANG PEKANBARU Jl. T. Tambusai Lancang Kuning Square No. D6 (Dalam Komplek Hotel Aziza)

www.cheria-pekanbaru.com

Telp. 0761- 777 6881 / 777 6882 HP : 0812 8025 1578 / 0852 1121 6375 lancar pulang kampung bertemu keluarga saat berlebaran. Berdasarkan data Ditjen Bina Marga Kementerian PU, ruas jalur Kota Pekanbaru-Kabupaten Siak merupakan program pemeliharaan berkala yang

terdiri dari tiga proyek yaitu ruas Kampar-Bangkinang, ruas Bangkinang-Rantau Berangin dan ruas Rantau Berangin-batas Provinsi Sumatera Barat. Total dana yang diambil dari APBN Rp15,7 miliar. (ron/ant)

Perbaikan Jalur Mudik Sumatera Dikebut PERBAIKAN jalan di jalur mudik Pulau Sumatera sepanjang 11.500 kilometer dikebut. Total anggaran untuk proyek tersebut mencapai Rp7,16 triliun. Renovasi jalan tersebut ditargetkan selesai sepekan sebelum Lebaran. ‘’Ruas jalan yang sedang diperbaiki antara lain lintasan Lampung hingga Palembang. Renovasi pertama dilakukan di jalur Pelabuhan Bakauheni hingga Lampung sepanjang 92 kilometer sejak 12 Juli 2012. Saat ini, ruas jalan itu sepanjang 18 kilometer sudah bisa dilalui. Sisanya selesai tujuh hari menjelang Lebaran,” ujar Direktur Bina Pelaksanaan Wilayah I

Direktorat Jenderal Bina Marga, Subagyo baru-baru ini. Namun proyek perbaikan jalan ini pun menghadapi kendala. Salah satunya, kata Subagyo, terjadi di delapan titik sepanjang Tapang hingga Sukadana, Lampung. Hal ini disebabkan penolakan warga setempat terhadap pengaspalan jalan sepanjang 4,5 kilometer tersebut. Selain itu, ruas jalan Kelok 9 yang menghubungkan Sumatera Barat dengan Provinsi Riau, menurut Subagyo, belum bisa dilalui. Pasalnya, di lokasi tersebut baru dilakukan perbaikan jalan tahap awal. Sedangkan di lintasan Palembang-Betung-Sei

Lilin ada perbaikan tiga jembatan sehingga kemungkinan lalu lintas bakal tersendat. Masih Menghantui Pemudik Kondisi jalan lintas kabupaten/kota di Provinsi Riau sampai saat ini masih menghantui pemudik. Karena di jalan lintas ini banyak yang rusaK, baik berat maupun ringan. Jalan lintas yang masih berlubang kecil itu mulai dari perbatasan Seberida Kabupaten Inhil menuju arah Provinsi Jambi. Selain itu juga terdapat di Kandis kabupaten Siak menuju Kota Duri. Kondisi jalan berlubang kecil dan besar yang terdapat

di Seberida ke arah perbatasan Provinsi Jambi diperkirakan sepanjang 8 kilometer dan Kandis ke arah Kota Duri sepanjang 13 kilometer. ‘’Untuk jalan rusak berat juga terdapat di Seberida Kabupaten Inhil ke arah perbatasan Provinsi Jambi dengan kerusakan 4,83 persen. Untuk kerusakan berat juga berada di antara Kota Dumai dan Kota Duri sebanyak 4,8 persen dari kondisi yang bagu 6.60 persen. Untuk di daerah Kandis ke Kota Duri terdapat kerusakan berat 2 persen dari 59,06 persen yang bagus dan mulus,’’ ungkap Kepala Perencanaan Kementrian Pekerjaan Umum Riau

melalui Assisten perencanaan, Aldino Herveriawan ST MT. Info penting bagi para pemudik, di seluruh jalur mudik yang ada di Riau terdapat 24 titik rawan kecelakaan. Dari empat lintas mudik yang ada di Riau, lintas Pekanbaru-Seiberida hingga perbatasan Jambi merupakan jalur terbanyak terdapat titik rawan kecelakaan. Yakni 10 titik rawan yang tersebar di jalur sepanjang sekitar 300 kilometer tersebut. Titik-titik rawan yang ada di lintas ini ada di KM 37-38 Sikijang Mati, KM 60-61 jembatan P Indo, KM 161 Sekolirik, KM 191 Selasih, KM 227 Sei Arang, KM 229 Keles, KM

290 Airmolek, KM 22 Pajar dan KM 161-165 Sei Jering. Pada lintas PekanbaruTaluk Kuantan hingga batas Sumatara Barat terdapat tiga titik rawan, yakni KM 120-127 Petai Sengingi, KM 126 Kili Ranjau dan KM 122 Cerenti. Lintas Pekanbaru-Rantau Berangi, hingga batas Sumatera Barat terdapat lima titik rawan, yakni KM 128 Batu Belah, KM 118-119 Tandun, KM 141-142 Ujung Batu, KM 165166 Lingkitang Rebah dan KM 216-217 Mondang. Lintas Pekanbaru-Bagan Batu, hingga batas Sumatera Utara terdapat tujuh titik rawan, yakni KM 30-50 Duri,

KM 60-80 Kandis, KM 94-108 Muara Basung, KM 40 Duri, KM 18-20 Sebanga, KM 1014 Tanah Putih dan 140-147 Bagan Batu. Dari seluruh titik rawan kecelakaan, titik rawan KM 161 Sekolirik dan KM 10-14 Tanah Putih dinilai paling berbahaya. Di kedua titik tersebut intensitas dan kualitas kecelakaan paling tinggi. Sebagai langkah prefentif terhadap kemungkinan terjadikan kecelakaan, sekaligus sebagai upaya memberikan rasa aman dan nyaman bagi pemudik Polda Riau telah menyebar 20 posko lebaran di sepanjang empat lintas. (net/ron)

NOW YOU CAN

TURBOTUNE Inovasi teknologi yang mampu memaksimalkan sinergi antara konsumsi bahan bakar, kompresi mesin juga tutup buka katup, sehingga torsi jadi maksimun baik diputaran bawah maupun atas.

Teknologi India

TVS Pekanbaru, Telp: (0761) 24118 , • TVS Marpoyan Telp: 0813 71771070, • TVS Kerinci Telp: 081365590938, • TVS Batam, Telp: (0778) 5109505 / HP 087894274271, Fax. 0771 - 442856, • TVS Belilas Telp: 0821 70456556, • TVS Bagan Siapi-api Telp:(0767) 21155, • TVS Selat Panjang Telp: (0763) 31375, • TVS Duri Telp: (0765) 596835, • TVS Dumai Telp: 0812 75775859 • TVS Bangun Jaya HP: 0812 68925550, • TVS Lubuk Dalam HP: 0813 72089260, • TVS Bunga Raya HP: 0813 78761533


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.