051112

Page 16

16

BENGKALIS

Negeri Gemilang, Cemerlang dan Terbilang

METRO RIAU SENIN,

Advertorial Publikasi Pembangunan Kabupaten Bengkalis

5 NOVEMBER 2012

Honor CS Tahap Administrasi

Asmaran: Uang Kontrak Masih Utang 6 Bulan Penulis: Zulkarain, Bengkalis

BENGKALIS - Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkalis H Asmaran Hasan membantah uang kontrak yang belum dibayarkan untuk pembayaran honor cleaning service (CS) Kantor Bupati Bengkalis sebanyak 10 bulan. Menurutnya, Pemkab sudah membayarkan sekitar empat bulan pertama sehingga uang kontrak yang belum dibayarkan masih tersisa sekitar enam bulan lagi. “Benar, terhitung sampai Oktober tahun ini masih ada sisa pembayaran yang terhutang kepada rekanan tersebut sekitar

enam bulan. Setahu saya sudah ada pembayaran empat bulan pertama, dan dalam waktu dekat Pemkab akan segera me-

realisasikannya,” ujar Asmaran saat ditemui diruang kerjanya, Sabtu (3/11). Dikatakan, pihaknya berjanji dalam minggu ini persoalan administrasi uang kontrak jasa maintenance di kantor bupati tersebut akan diselesaikan. Ditambahnya lagi, rekanan juga diminta harap bersabar sampai proses administrasi rampung, karena Pemkab pasti membayarkannya. Asmaran yang juga Pengguna Anggaran (PA) kegiatan tersebut menyayangkan dengan kinerja PPTK yang terkesan

lambat dalam melakukan proses adminstrasi pencairan uang kontrak tersebut. Yang lebih membuat ia kesal adalah sikap PPTK yang susah dihubungi, karena sering ke luar kota. “Seharusnya PPTK untuk kegiatan maintenance ini proaktif. Masak saya selaku Sekda yang mencari dia, bahkan saat dihubungi handphonenya sering tidak aktif atau berada di luar kota. Bahkan surat usulan pencairan anggaran kontrak itu, dia sendiri belum tandatangan selaku PPTK, tapi sudah disorongkan ke meja sa-

ya untuk diteken, ini kan tidak betul,” ujar Asmaran dengan nada kesal. Seperti dirilis sebelumnya, perusahaan outsourching penyedia jasa CS di kantor bupati mengaku belum dibayar uang kontrak mereka oleh Pemkab Bengkalis selama 10 bulan. Hal itu sendiri disampaikan Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Bengkalis Masuri SH beberapa waktu lalu di sejumlah media, berdasarkan pengaduan perusahaan pelaksana kegiatan maintenance tersebut ke Kadin. *

LINTAS Peringati Hari Sumpah Pemuda

Lomba di SMKS Korpri Meriah DURI - SMKS Korpri Duri, Kabupaten Bengkalis, menggelar sejumlah lomba, dalam rangka memeriahkan Hari Sumpah Pemuda pada Sabtu (3/11). Lomba itu antara lain kabaret dan mading diikuti internal (antar kelas/jurusan) SMKS Korpri. Sedangkan pidato dan puisi diikuti SMP/MTs se-Kecamatan Mandau dan Pinggir. Perlombaan berlangsung meriah. “Awalnya kami hanya akan mengadakan lomba antar kelas saja, untuk memperingati bulan bahasa dan Hari Sumpah Pemuda. Namun karena sekolah kita juga butuh promosi, makanya lomba ditambah dua lagi (pidato dan puisi) untuk siswa SMP/MTs,” ujar Kepala SMKS Korpri Duri, Zulfikar MMPd kepada Metro Riau, di sela-sela lomba. Mengingat tingginya antusias peserta yang mengikuti lomba dari pagi hingga sore, Zulfikar ingin melanjutkan lomba ini di tahun-tahun berikutnya. “Mungkin bukan hanya satu hari, tapi satu minggu, dalam momentum bulan bahasa. Karena lomba peringatan Hari Sumpah Pemuda ini merupakan yang perdana untuk tingkat SMP/MTs tentu ada kekurangan di sana-sini. Ke depannya akan kita perbaiki lagi,” paparnya. Sementara itu, dijelaskan Ketua Panitia Lomba, Yuli Utami SE, lomba dengan tema ‘Dengan Memperingati Sumpah Pemuda Kita Tingkatan Kembali Semangat dan Kreatifitas Dalam Berkarya’ ini diikuti 11 SMP/MTs se-Kecamatan Mandau, dengan kelompok 13 untuk pidato dan 16 untuk puisi. “Sedangkan untuk lomba kabaret diikuti 10 kelompok (per kelas) dan 13 kelompok Mading,” ungkapnya. Kepada siswa yang belum menang, Yuli berharap tidak berkecil hati. Kekalahan hendaknya dijadikan motivasi agar di masa mendatang lebih berprestasi. “Secara keseluruhan penampilan peserta sudah cukup baik. Hanya perlu ditingkatkan,” imbuhnya. (eric)

Mushalla Al Ikhlas Desa Sejangat

Aktif Giatkan Budaya Magrib Mengaji BACA BUKU - Wakil Bupati Bengkalis Suayatno membaca sebuah buku saat meninjau pameran buku di halaman Kantor BPUAD, beberapa waktu lalu. Wabup mengimbau warga lebih gemar membaca untuk menambah ilmu pengetahuan. (mr/dok)

Persiapan MTQ XXXI Riau

Bazar Dipusatkan di Lapangan Pasir

BENGKALIS - Pemkab Bengkalis menetapkan lokasi lapangan Pasir Bandar Sri Laksamana sebagai lokasi bazar MTQ XXXI Riau di Bengkalis Desember mendatang. Selain instansi pemerintah, panitia pun sudah menyurati perusahaan besar di Riau untuk turut berpartisipasi guna lebih memeriahkan lagi pelaksanaan MTQ XXXI Riau. Ketua Bidang Bazar dan Pameran MTQ XXXI Provinsi Riau, H Umran menjelaskan, pada kegiatan bazar dan pameran tersebut, PT Chevron Pasific Indonesia (PT CPI) sudah menyatakan kesediaannya untuk berpartisikasi. “Sesuai informasi awal, melalui perwakilannya, PT CPI sudah memberikan apresiasi bakal ikut berpartisipasi menyuk-

seskan MTQ XXXI Provinsi Riau. Khususnya melalui kegiatan bazar dan pameran,” jelas Umran melalui anggota Bidang Bazar dan Pameran, Johansyah Syafri, kepada wartawan Minggu (4/11) di Bengkalis. Dikatakan, selain PT CPI, sejumlah perusahaan besar seperti PT Indah Kiat, PT Riau Andalan Pulp and Paper, PT Pertamina Dumai, BP Migas Perwakilan Sumbagut, PT Askes Cabang Pekanbaru dan PT Telkomsel, sangat diharapkan dapat berpartisipasi pada kegiatan bazar dan pameran MTQ XXXI Riau. “Perusahaan-perusahaan tersebut sudah panitia penyelenggara surati. Namun setakat ini, baru PT CPI yang meresponnya dan menyatakan bakal ambil bagian pada bazar dan pameran MTQ XXXI Provinsi

Riau,” jelas Kabid Promosi dan Investasi Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT) Kabupaten Bengkalis ini. Sedangkan untuk dinas dan organisasi tingkat provinsi, sambung mantan Kabag Humas Pemkab Bengkalis ini, baru Badan Penanaman Modal dan Promosi Daerah serta Dekranasda yang sudah menyatakan akan ikut bazar dan MTQ XXXI. Di tingkat Kabupaten Bengkalis selain Polres, Dinas Koperasi UMKM serta Balitbang dan Statistik, sejumlah organisasi sudah mendaftarkan diri untuk turut membuka stand. Di antaranya, Kadin, Gabungan Organisasi Wanita, Himpaudi, Lembaga Adat Melayu Riau Bengkalis dan Dekranasda. “Begitu juga BRI Cabang Bengkalis, juga sudah mendaf-

tar dan sejumlah organisasi sosial kemasyarakatan lainnya,” katanya seraya menambahkan panitia masih memberi kesempatan kepada perusahaan, dinas/instansi maupun organisasi sosial kemasyarakatan yang ingin berpartisipasi menyemarakan bazar dan Pameran MTQ XXXI Riau hingga 14 November mendatang. “Untuk konfirmasi dapat melalui email BPPT Bengkalis di bengkalis.bppt@ gmail.com,” sambung Johan. Mengenai keikutsertaan pemerintah kabupaten/kota se-Riau, Johan menambahkan, semuanya akan ikut ambil bagian. “Sebagaimana MTQ Provinsi Riau sebelumnya, masing-masing kabupaten/kota dapat dipastikan ambil bagian. Untuk stand Pemkab Bengkalis, langsung dikoordinir BPPT,” ujarnya seraya menga-

takan kegiatan bazar dan pameran ini bakal berlangsung 12 sampai 19 Desember mendatang. Mengenai persiapan bazar dan pameran, kata Johan lagi, selain telah koordinasi dengan calon peserta dan mempersiapkan lokasi kegiatan, Panitia Penyelenggara pada Kamis 8 November mendatang akan menggelar rapat persiapan awal. Khususnya bersama perwakilan kafilahkabupaten/kota se-Provinsi Riau. “Surat pemberitahuan rapat tersebut sudah disampaikan kepada seluruh bupati/walikota seProvinsi Riau melalui Kepala/ Staf Satuan Kerja Perangkat Daerah atau panitia kafilah kabupaten/kota masing-masing yang membidangi bazar dan pameran. Surat tersebut sudah dikirim melalui e-mail, Sabtu (3/11) lalu,” ujarnya lagi. (zul)

POTRET PEMBANGUNAN

Program 1 Jam Tanpa Tv Didukung Pemerintah BENGKALIS - Program 1 jam tanpa televisi (one hour without tv) setelah Shalat Maghrib, yang menjadi bagian dari Gerakan Seribu Generasi Qurani (GSGQ), kini terus disosialisasikan dan dijalankan sebagian besar pelajar yang tergabung dalam program ini, khususnya kalangan pelajar di Desa Sungai Alam, Kecamatan Bengkalis. Ide serta gagasan ini selain disambut positif kalangan pelajar dan para orangtua, juga mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis dan pemerintah desa (Pemdes). Bahkan Pemdes Sungai Alam, dimana program GSGQ ini dipusatkan di desa tersebut, turut mendukung program dan gebrakan yang

dimotori oleh Ustadz Suyendri dan kawan-kawan. “Kami Pemerintah Desa Sungai Alam, mendukung penuh program 1 jam tanpa televisi setelah Shalat Maghrib ini. Insa Allah program ini akan dilaksanakan dengan baik di Desa Sungai Alam ini,” ujar Kepala Desa Sungai Alam, Herman Yahya ketika membuka secara resmi program Minggu Cerdas yang diselenggarakan oleh pemrakarsa GSGQ, di Masjid Rahmah Desa Sungai Alam, akir pekan lalu. Di hadapan sekitar 300-an pelajar dan guru dari sejumlah SMA dan MA di Kota Bengkalis dan sekitarnya itu, Herman Yahya mengaku sangat terkesan dengan program 1 jam

tanpa televisi setelah Shalat Maghrib. Begitu juga dengan program Minggu Cerdas yang juga menjadi bagian dariprogram GSGQ, juga dinilainya suatu langkah positif yang mampu memotivasi para pelajar untuk senantiasa bersemangat dalam menuntut ilmu. Terhadap berbagai gagasan serta ide-ide yang dilancarkan oleh GSGQ Bengkalis ini, Herman Yahya memberikan apresiasi besar. Ia juga berharap melalui program-program GSGQ, memberi dampak yang luar biasa bagi perkembangan generasi muda Islam kedepan. “Atas ide-ide bernas yang diberikan Ustadz Suyendri ini, kita mengucapkan terima kasih

yang tak terhingga. Kita juga berharap melalui program ini, di lima, 10 atau bahkan 15 tahun yang akan datang, generasi muslim kia akan jauh lebih baik,” harap Herman Yahya. Pada peresmian pembukaan Minggu Cerdas yang menjadi salah satu program rutin GSGQ satu tahun kedepan (selain program 1 jam tanpa televisi setelah Shalat Maghrib, GSGQ Go to School dan Tadabbur Al-Quran), ratusan pelajar diberikan motivasi oleh Ustadz Suyendri. Beberapa materi yang disampaikan pada kegiatan Minggu Cerdas tersebut, seperti mengajak para pelajar untuk mempunyai mimpi dan cita-cita dalam hidup melaui

materi The Power of Dream, sejumlah permainan (game) yang melatih kreativitas pelajar, serta pencerahan dan motivasi besar lainnya. Melalui kegiatan tersebut, umumnya para pelajar terlihat riang gembira, menikmati dan mengikuti dengan serius setiap materi yang disampaikan. Bahkan tak jarang jika di antara para pelajar yang datang dari sejumlah sekolah ini, terlihat saling membaur dan berinteraksi. Terlebih ketika di antara mereka diminta untuk saling mengenal antara satu dengan lainnya, membuat suasana kegiatan Minggu Cerdas menjadi ajang yang menarik dan menyenangkan. (zul)

BUKIT BATU - Kantor Kementerian Agama Wilayah Riau sejak beberapa bulan terakhir giat menyerukan kepada setiap pengurus masjid dan musholla untuk getol menerapkan budaya Magrib mengaji, khusunya bagi anak-anak dan remaja usia sekolah. Seruan ini disikapi serius oleh pengurus Musholla Al Ikhlas, Desa Sejangat, Kecamatan Bukit Batu, Kabupaten Bengkalis. “Kantor Kementerian Agama Provinsi Riau, dalam kunjungannya belum lama ini di Sungai Pakning menginstruksikan agar kita menyerukan kepada segenap pengurus mesjid maupun musholla di Kecamatan Bukit Batu untuk terus menerapkan budaya Magrib mengaji. Surat edarannya telah kita edarkan,” papar Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Bukit Batu, Drs Azzumar kepada Metro Riau, Minggu (4/11). Budaya Magrib mengaji merupakan sebuah kegiatan Islami yang begitu dianjurkan oleh ulama dan juga Pemerintah Kabupaten Bengkalis. Budaya ini merupakan upaya penyelematan moral anak sejak usia dini serta untuk memperkenalkan mereka terhadap dasar-dasar Islam secara normatif. Berdasarkan pantauan, budaya Magrib mengaji belum diterapkan secara maksimal di beberapa tempat. Namun demikian terdapat juga masjid dan musholla yang begitu aktif menerapkannya, seperti di Mushalla Al Ikhlas di Desa Sejangat. Sejak September lalu pengurus masjid terus melaksanakan budaya Magrib mengaji yang diikuti oleh 50 orang anak-anak dan 15 orang jamaah yang terdiri dari kaum ibu dan bapak. “Kegiatan Magrib mengaji ini kita aktifkan sejak tanggal 1 September 2012, dengan jadwal yang telah ditetapkan, karena mengaji kita maknai bukan sekedar membaca Al Quran saja namun mencakup belajar-mengajar tentang Islam,” kata Ebban, salah seorang imam di Musholla Al Ikhlas. Lebih lanjut dipaparkan Ebban bahwa jadwal Magrib mengaji yang diterapkan Musholla Al Ikhlas yakni Minggu malam belajar shalat untuk anak-anak, Senin malam belajar tajwid, Selasa malam belajar murottal, Rabu malam belajar Murottal, Kamis malam wirid Yasin bersama, Jumat malam belajar tauhid untuk kaum ibu dan bapak, Sabtu malam belajar azan untuk anak-anak laki-laki. (alfis)

MAGHRIB MENGAJI - Jamaah Musholla Al Ikhlas, Desa Sejangat, Kecamatan Bukit Batu, secara rutin melakukan Maghrib mengaji. (alfis)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.