19
Layout: fuad
SABTU 27 MARET 2 0 1 0
Biasakan Etika Berlalu Lintas
Anda mengeluh terhadap kinerja dan perlakuan polisi? Atau ingin memberikan masukan atau kritikan terhadap polisi? Silakan telpon ke nomor 112. Telpon ini bebas pulsa dan berlaku pada semua operator. Atau SMS ke 1120 caranya ketik SULUT spasi ISI KELUHAN. SMS ini bebas pulsa dan ini berlaku pada semua operator. Ada gangguan katibmas di lingkungan anda? hubungi telpon 0434-3421181/ 081356057871 (Polres Bolmong).
t u n j a n g a n TPAPD Bolmong Dibayarkan PEMERINTAH Kabupaten Bolaang Mongondow mengikuti jejak Pemkot Kota Kotamobagu (KK) membayar hak para aparat pemerintah desa. Bagian Pemerintah Masyarakat Desa (Pemdes) Kabupaten Bolmong, telah menerima perintah untuk membayar Tunjangan Penghasilan Aparatur Pemerintah Desa (TPAPD) triwulan I 2010. Untuk triwulan I Pemkab akan mencairkan TPAPD puluhan desa di Bolmong sebesar Rp2,9 miliar. Menurut Kepala Bagian (Kabag) Pemdes Mursyid Potabuga, Pemdes segera mencairkan dana TPAPD di bank. Setelah itu akan dicairkan kepada masing-masing dana TPAPD sebenarnya untuk 2010 sebesar Rp12,3 miliar. Tetapi, yang akan dicairkan baru dana untuk triwulan I, yakni sebesar Rp2,9 miliar. “Paling cepat minggu pertama April sudah dicairkan,” ujarnya. (fir)
a p b d PAD KK Bisa Terlampaui JUMLAH Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Kotambagu (KK) 2010, diperkirakan akan melampaui target PAD yang dipatok Rp5 miliar. Pertimbangannya, dilihat dari jumlah pemasukan dari masing-masing pos PAD, konstan Rp500an juta sebulan. Menurut Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) KK Drs Darusdin Mokoagouw melalui Kepala Bidang (Kabid) Pendapatan Mohamad Hasbi Umbola, pendapatan Januari yang masuk di DPPKAD berjumlah Rp432 juta. Perhitungan sementara sampai Februari ditotalkan sebesar Rp821 juta. “Pemasukannya stabil, itupun masih ada beberapa pos PAD yang belum menyetor,” ujarnya. Jika dalam sebulan jumlah PAD diatas 400-an juta, lanjut Hasbi, maka secara otomatis dapat melebihi target yang ditentukan. Karena, kalau dihitung-hitung PAD yang ditargetkan untuk 2010 sebesar Rp5 miliar. Perkiraan DPPKAD pemasukan per bulan bisa mencapai Rp500-an. Jika stabil diangka itu dikalikan 12 bulan, maka PAD KK akan menyentuh angka Rp6 milirar. “Kita bisa mencapai Rp6 miliar dan melebihi target, kalau pemasukannya stabil,” jelasnya. (fir)
Jatuh Tempo Tinggal 4 Hari Sehan: Pajak untuk Pembangunan Bolmong BOLMONG — Jika dihitung mundur dari 31 Maret 2010, jatuh tempo melaporkan Surat Pemberitahuan Pajak (SPT) tahun 2009 tinggal 4 hari. Wajib pajak di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) diimbau untuk tepat waktu melaporkan SPT pribadi. Jika lewat dari batas waktu, sanksi denda Rp100 ribu akan berlaku. ‘’Lewat satu hari tidak melaporkan SPT sanksinya langsung berlaku,’’kata Kakanwil Pajak Suluttenggo Malut Sakli Anggoro. Wakil Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) Sehan Mokoagow ikut mengingatkan wajib pajak (WP) orang pribadi maupun perusahaan melaporkan SPT pajak kepada Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Kotamobagu. Dia berharap Bolmong Raya harus tampil menjadi daerah yang kesadaran pajaknya tertinggi di Sulut. ‘’Karena itu, WP yang berada di Kabupaten Bolmong, untuk
melaporkan SPT pajak, sebelum tanggal jatuh tempo pada 31 Maret mendatang,’’seru Sehan. Sehan meminta WP dari kalangan PNS di Bolmong, termasuk para anggota DPRD Bolmong harus menjadi contoh yang baik kepada WP non PNS. Karena kesadaran masyarakat akan muncul kalau para pejabat dan PNS menjadi contoh sadar akan pajak. “Pajak ini jangan diartikan sebuah beban atau utang, tetapi pajak ini merupakan simpanan, yang kelak kita semua akan merasakan manfaat dari pajak itu,” ujarnya. Ia menjelaskan, pajak yang diberikan masyarakat akan menentukan besarnya Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN). Dari APBN tersebut, pemerintah pusat akan membagikannya kepada daerah melalui Dana ALokasi Khusus (DAK), Dana Alokasi Umum (DAU), Tugas Pembantuan (TP), Dekonsentrasi dan berbagai
2947 Siswa SMP Siap UN 1035 Siswa SMA Menanti Ujian Ulang atau Lulus BOLMONG — Senin (29/3) pekan depan, giliran para siswa SMP sederajat mengkuti Ujian Nasional (UN) yang menjadi penentu bisa melanjutkan sekolah ke tingkat yang lebih tinggi SMA atau mengulang. Berdasarkan data Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Bolaang Mongondow (Bolmong) ada sekira 2947 siswa SMP yang akan mengikuti ujian. Menurut Kepala Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Bolmong Dra
Ulfa Paputungan melalui Kabid Dikdasmen Drs Usmar Mamonto, untuk pelaksanaan UN SMP, sama seperti pelaksanaan UN SMA. Termasuk distribusi soal ujian dan pengawalan serta pengawasannya. Di Bolmong akan diikuti sekira 2947 siswa yang tersebar di 57 sekolah. “Persiapannya sudah, dan akan berlangsung selama 4 hari,” ujarnya. Sementara itu, kemarin, pelaksanaanUjianNasional(UN)untuksiswa SMA/SMK sederajat selesai. Se
In Memoriam Syamsudin Mokoginta BA
Si Humoris yang Tegas
Alm Syamsudin Mokoginta
BERPULANGNYA Syamsudin Mokoginta, yang akrab disapa Papa Dolli, menjadi pukulan berat bagi keluarga. Kini keluarga hanya bisa mengenang dan selalu mendoakan sosok yang humoris, tetapi tegas itu. Cobaan ini sangat berat, karena almarhum merupakan panutan dan penasehat keluarga, jemaah masjid hingga masyarakat. Papa Dolli dipanggil Allah SWT Rabu (24/3) di RSP Prof Kandou, Malalayang Manado. “Kami sekeluarga merasa berat kehilangan orang tua, yang selama ini sudah menjadi panutan dalam hidup kami. Papa (almarhum)
selalu memberikan pelajaran hidup bagi kami, bahkan sampai akhir hayatnya,” kenang Abdul Firman Dolli Mokoginta ST, anak sulung almarhum. Almarhum habiskan hidupnya untuk kepentingan negara dan masyarakat. Pria kelahiran Bilalang 15 Februari 1942, banyak menghabiskan waktunya di Manado sesuai dengan tempat kerjanya Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Provinsi Sulut. Almarhum usai merengkuh gelar sarjana muda pada 1966, langsung merintis karir di birokrat. Setelah menjadi staf, sekitar tahun 1980, ayah
empat anak ini dipercayakan sebagai Kepala Sub Kepegawaian. Kemudian tahun 1989 diangkat menjadi Kepala Seksi Perizinan dan Perhotelan. Selanjutnya, pada 1993 diberikan jabatan Kepala Seksi Program Pendidikan Kepariwisataan dan sampai pensiun pada 1996 dipercayakan sebagai Kepala Seksi Bina Program. Papa Dolli menikah pada 1975 dengan Halima Pobela. Saat meninggal almarhum meninggalkan anak-anaknya Abdul Firman Dolli Mokoginta, Fadly Mooginta Olivia Mokoginta dan Yunita Mokoginta dan menantu Nur Rumagit. (fir/*)
PELAYANAN PAJAK: Suasana pelayanan di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Manado pekan ini.
bantuan pusat lainnya untuk daerah yang bersumber dari APBN. “Dana-dana inilah yang selama ini sangat membantu pemerintah menunjang pembangunan,” jelasnya, sembari menambahkan, pajak ini untuk mensejahterakan rakyat. Sehan kembali menegaskan,
sebenarnya untuk zaman sekarang, sudah tidak tepat lagi disebut sadar pajak.Seharusnya,semuawargayang tercatat sebagai wajib pajak sudah harus memulai disiplin pajak. “Selama ini kalau dibilang sadar semuanya sadar, meski harus menunda bahkan ada yang membayar
sudah melewati jatuh tempo. Nah, yang harus diperbaiki, disiplin membayar pajak. Seharusnya sedari jauh hari sudah harus membayar pajak, jangan tunggu jatuh dekat tempo atau menunggu diingatkan. Saya sudah dari jauh hari melaporkan SPT pajak,” tandasnya. (fir/ham)
Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) tercatat ada 1035 siswa yang ikut ujian. Meksi masih akan diperiksa, namun 35 siswa sudah dipastikan tidak lulus UN karena sudah drop out DO. Dan ke 1035 siswa, masih menunggu apakah
mereka lulus atau tidak. Kalau tidak lulus, maka harus mengikuti ujian ulangan pada 10-14 Mei mendatang. Menurut Kepala Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) Bolmong Dra Ulfa Paputungan melalui Kabid Dikdasmen Drs Usmar Mamonto, ke
35 siswa yang sudah dinyatakan tidak lulus, dikarenakan mereka sudah tidak masuk sekolah lagi alias DO. “Kami cek di lapangan, ternyata sebagian besar mereka itu sudah DroopOut(DO),adayangsudahmenikah dan sebagainya,” ujarnya. (fir)