Manado Post

Page 7

7

15 MEI 2011

TIPS

Indonesia Masuk Negara Pembajak Software

Hemat Listrik

Negara Dengan Tingkat Pembajakan Software Paling Tinggi Surge Protector outlet Master-Control

HARI Bumi sudah berlalu. Tapi, tak ada salahnya Anda terus berusaha menghemat penggunaan listrik. Bila tak menyelamatkan bumi, paling tidak menyelamatkan pengeluaran bulanan. APC dari Schneider Electric, yang populer dengan perangkat penghemat listrik itu, berbagi tips menghemat listrik di rumah. Menurut APC, perangkat elektronik di rumah tak sertamerta berhenti menyedot listrik atau hanya sedikit menarik listrik saat dimatikan. Faktanya, kebanyakan perangkat elektronik justru banyak mengonsumsi listrik pada modus standby atau mati. Khususnya adalah perangkat komputer, seperti monitor, printer, USB hub, pemindai, modem, dan sebagainya. Fakta lainnya, semua perangkat elektronik yang memakai kontrol jarak jauh akan terus menyedot listrik saat dimatikan. Contohnya adalah televisi. Saat televisi dalam keadaan off sebetulnya ia sebagian masih dalam keadaan on agar bisa segera menampilkan gambar saat dinyalakan kembali. Fakta ini dikenal dengan istilah “vampire energy” atau “phantom load.” Perangkat lain yang sama kelakuannya seperti itu adalah perangkat dengan suplai listrik eksternal atau adaptor, perangkat-perangkat dengan monitor digital atau LCD/LED, dan kebanyakan perangkat-perangkat besar seperti AC dan kulkas. Bagaimana mengatasi vampir penyedot listrik ini? Sederhana. Cabutlah kabel listrik saat perangkat tidak dinyalakan. Memang, mencabut dan mencolokkan kembali kabel itu terasa merepotkan. Apalagi bila Anda memiliki cukup banyak perangkat. Tapi, mana yang lebih repot ketimbang menguras dompet lebih dalam saban bulan? Bila tak mau terlalu repot, ada alat bernama Surge Protector dengan outlet Master-Control. Alat ini mirip seperti kabel sambung, namun mempunyai pengontrol. Colokkan perangkat elektronik yang sering Anda pakai, seperti televisi dan komputer, ke outlet Master. Lalu, perangkat pelengkap, seperti monitor komputer, printer, pemindai, dan sebagainya, ke outlet Control. Outlet Master dapat mendeteksi apakah perangkat elektronik sedang dimatikan atau dalam kondisi sleep mode. Selanjutnya, secara otomatis outlet Control akan mematikan aliran listrik. Dengan begitu, perangkat elektronik pelengkap tidak akan menyedot tenaga listrik lagi. (tmp/sky)

GAME

Episode Baru Angry Birds Segera Dirilis

Angry Bird versi Easter

KESUKSESAN game Angry Bird Rio, kini Rovio produsen game tersebut akan meluncurkan episode lanjutan. Rovio dalam keterangannya menjelaskan, episode lanjutan telah diberi judul Angry Birds Rio: Beach Volley, yang akan tersedia pada akhir minggu ini. Selain episode game terbaru, Rovio juga tengah mempersiapkan episode baru untuk seri Angry Birds, yang dirilis setiap bulan hingga November. Game yang ditawarkan Rovio, selain lucu dan menyenangkan, ceritanya menggambarkan cara burung menemukan kebebasan. Tingkat kesulitan game juga ditambah, termasuk munculnya pengganggu. Selain memunculkan episode baru, Rovio juga meluncurkan Angry Birds dalam browser web. (mi/sky)

93% 91% 90% 90% 90% 89% 88% 88% 88% 88% 87%

1. Georgia 2. Zimbabwe 3. Yaman 4. Banglades 5. Moldova 6. Armenia 7. Venezuela 8. Belarusia 9. Azerbaijan 10. Libya 11. Indonesia

Ponsel bertenaga surya bisa menggantikan baterai isi ulang

Ponsel Bertenaga Suara DI masa depan, mungkin saja telepon seluler yang sehari-hari kita gunakan tak lagi menggunakan baterai yang harus diisi ulang. Pengisian baterai secara simultan tentu saja boros listrik dan lama-kelamaan daya tahan baterai semakin menurun. Untuk menyiasatinya, seorang insinyur dari Institute of Nanotechnology di Sungkyunkwan University, Seoul, Korea Selatan, mulai meneliti suara sebagai bahan bakar ponsel. Orang tersebut adalah Dr. Sang-Woo Kim yang mencoba mengembangkan teknik baru untuk mengubah suara menjadi listrik. “Cara ‘mengisi’ daya ponsel sangat mudah, hanya dengan berbicara ke arah handset,” kata Kim seperti dikutip Telegraph, hari ini. Selain mampu menyerap suara penggunanya menjadi

energi listrik, ponsel tersebut juga dapat memanfaatkan latar belakang suara bising, seperti alunan lagu, pidato, klakson yang sahut-menyahut saat macet, riuhnya suara di kelas atau pasar, dan gemuruh konstruksi. Kim juga menemukan satu cara unik supaya daya ponsel lebih cepat terisi, yakni dengan cara berteriak. Ya, teriakan atau suara melengking membuat ponsel lebih cepat menyerap energi. Menurut Kim, ponsel yang menggunakan daya dari suara lebih mudah digunakan dalam kehidupan sehari-hari ketimbang baterai ponsel berenergi listrik. Selain itu, dengan kemampuan menyerap suara, maka tingkat kebisingan bisa jadi berkurang. Untuk menangkap gelombang suara, Kim membuat selembar seng oksida yang diapit

dua elektroda. Ketika gelombang suara datang, maka kawat pada seng oksida menangkap dan melepaskannya ke elektroda sehingga gelombang suara tadi berubah menjadi arus listrik yang dapat digunakan untuk mengisi baterai ponsel. Dari sebuah prototipe ponsel yang dibuat Kim, ponsel tersebut mampu menyerap gelombang suara sebesar 100 desibel atau setara dengan suara kemacetan kemudian menghasilkan arus listrik sebesar 50 milivolt. Meskipun arus yang dihasilkan masih relatif kecil, Kim mengatakan akan memodifikasi kawat pada seng oksida sehingga daya tangkap gelombang suaranya semakin besar. “Kami harap nantinya alat ini tak hanya dapat digunakan pada ponsel, tapi semua barang elektronik,” katanya. (tmp/sky)

2

3

DALAM riset yang baru saja dikeluarkan Business Software Alliance (BSA), Indonesia ditempatkan dalam posisi ke-11 untuk urusan pembajakan software terbesar di dunia dengan presentase 87%. Lalu siapa yang menempati posisi pertama sebagai pembajak terbesar? Jika ukurannya dilihat dari presentase, maka ‘gelar’ tersebut jatuh kepada Georgia. Negara Eropa itu mendapat nilai paling jelek jika dilihat dari hal presentase, yakni 93%. Di posisi kedua ada nama Zimbabwe dengan 91%. Disusul Yaman, Banglades, dan Moldova di posisi ketiga dengan presentase tingkat pembajakan software di negaranya masing-masing 90%. Sementara jika patokannya dari tingkat kerugian yang ditimbulkan, maka Amerika Serikat lah yang berada di posisi teratas. Negara adidaya tersebut dilaporkan menderita kerugian hingga USD 9,5 miliar pada tahun 2010 lalu akibat pembajakan software. Sementara China dan Rusia berada di posisi runner-up dan ketiga dengan kerugian

4

5

6

7

8

9

10

11

mencapai USD 7,7 miliar dan USD 2,8 miliar. Nilai komersial dari software ilegal di Asia Pasifik sendiri mencapai USD 18,7 milliar. Sementara secara global, nilai dari pembajakan software melonjak hingga mencapai rekor USD 59 milliar, hampir dua kali lipat sejak 2003. Setengah dari 116 wilayah yang diteliti pada 2010 memiliki tingkat pembajakan 62 persen atau lebih, dimana ratarata tingkat pembajakan global mencapai 42 persen yang merupakan tingkat tertinggi kedua selama sejarah penelitian. Studi pembajakan software global ini adalah studi yang dilakukan oleh BSA bersama IDC untuk ke delapan kalinya. Metodologi yang digunakan dalam studi ini menggabungkan 182 input data terpisah dari 116 negara dan wilayah di seluruh dunia. Studi tahun ini juga mencakup hal baru yaitu survei opini publik pengguna PC terhadap sikap dan perilaku sosial yang terkait dengan pembajakan software, yang dilakukan oleh Ipsos Public Affairs.(dtc/sky)

Samsung Galaxy Tab 10.1 Mendarat di Indonesia

Kekuasaan Blackberry Menyusut PANGSA pasar yang dimiliki Research In Motion (RIM) diperkirakan terus menyusut. Salah satu pasar yang menjadi sorotan adalah di kawasan Amerika Serikat, dimana produsen BlackBerry itu tak kuasa menahan gempuran perangkat Android. Menurut data yang dikeluarkan lembaga analis Comscore, pangsa pasar RIM turun cukup drastis di Negeri Paman Sam. Dari 32% pada Desember 2010 menjadi cuma 27% pada perhitungan di Maret 2011. Kondisi berbeda justru didapatkan Android, dimana kekuasaannya kian meraksasa menjadi 35% sekaligus mengukuhkan posisinya sebagai penguasa pasar smartphone. Sementara Apple yang

mengandalkan perangkat iPhonenya cuma bisa mengekor Android di angka 26%. Tentu saja ini menjadi kabar buruk bagi RIM. Pasalnya, vendor ponsel asal Kanada itu hingga

Desember 2010 sejatinya masih tercatat sebagai pemegang tahta pasar smartphone AS. RIM pun disebut-sebut dalam kondisi ‘bahaya’. Apalagi posisi

runner-up yang ditempatinya sekarang sangat riskan untuk disalip oleh Apple, dengan perbedaan pangsa pasar cuma 1%. RIM butuh sebuah terobosan. Inovasi ini diharapkan dapat kembali mengangkat pamor RIM yang telah terseokseok di pasar ponsel pintar. Harapan pun muncul kala hajatan BlackBerry World 2011 yang berlangsung di Orlando, Amerika Serikat beberapa waktu lalu. RIM memam e r k a n BlackBerry seri terbaru, Bold Touch 9900 yang mengusung sistem operasi b a r u BlackBerry 7. Ya, kita tunggu saja kiprah RIM dan OS barunya itu. Apakah mampu menyihir pengguna ponsel dunia? (dtc/ sky)

Kenalkan Ini Kereta Terbang Buatan Jepang YUSUKE Sugahara, peneliti dari Tuhoku University, Jepang membuat prototipe kereta terbang pertama di dunia. Ia merancang sebuah lokomotif serupa pesawat yang mampu terbang dengan kecepatan super cepat. Teknologi ini diklaim selangkah lebih maju dibanding kereta cepat Maglev, yang mengambang akibat memanfaatkan gaya

1

magnet. Penampilan prototipe kereta terbang buatan Yusuke tak ubahnya seperti pesawat. Lokomotif itu dilengkapi baling-baling dan dua sayap. Teknologi serupa pesawat itulah yang mampu mengangkat badan lokomotif sedikit di atas tanah dengan kecepatan super. Memang konsep kereta terbang bukan yang pertama kali di perkenalkan di dunia.

Sebelumnya ada kerete Maglev (Jerman) yang memanfaatkan elektromagnet kuat. Kini Maglev mampu bergerak dengan kecepatan 360 kilometer perjam. Urusan kereta cepat kini Jepang memiliki kereta berkecepatan peluru, Hayabusa . Kereta ini mampu melakukan perjalanan kilat secepat kecepatan peluru. Perjalanan sejauh 675

kilometer bisa ditempuh dalam tempo 3 jam 10 menit. Nah, prototipe kereta terbang buatan Yusuke ini yang digadang-gadang sebagai teknologi masa depan. Meski perlu perbaikan di sana-sini, para ilmuwan Jepang bertekad membuat teknologi baru pengganti kereta peluru yang jauh lebih efisien dan cepat. (tmp/sky)

SEBAGAI penerus Galaxy Tab 7 inch, Samsung menghadirkan Galaxy Tab 10.1 ke Tanah Air. Sesuai namanya, tablet ini memiliki layar 10,1 inch. Salah satu kelebihan yang diklaim lebih mentereng ketimbang para pesaing adalah bodinya diklaim tertipis di dunia. Memang dengan ketebalan cuma 8,6 mm, cukup sahih kalau Galaxy Tab 10.1 diklaim sebagai yang paling tipis. Pesaing dekatnya Apple iPad 2 sedikit lebih tebal dengan ukuran 8,8 mm. “Kami yakin ini adalah tablet terbaik yang ada di pasar saat ini. Dengannya, kami ingin melanjutkan kepemimpinan Samsung di pasar Indonesia,” kata Yoo Young Kim, Managing Director Samsung Electronics Indonesia di Jakarta, Jumat (13/ 5/2011). Berbagai fitur andalan coba dibenamkan Samsung pada tablet anyarnya itu. Misalnya prosesor dual core, kamera depan belakang dengan reso-lusi masing-masing 3 megapixel dan 2 megapixel. Sedangkan koneksi jaringan sudah mendukung sampai ke HSPA+. Kemudian, sistem operasi

yang diusung sudah Android Honeycomb, OS yang khusus dibuat Google untuk tablet. Samsung juga menambahkan kustomisasi interface Touch Wiz yang selama ini jadi an-dalan vendor asal Korea Selatan itu di segmen smartphone. Samsung akan mulai memasarkan Galaxy Tab 10,1 inch awal Juni mendatang bekerja sama dengan Telkomsel untuk layanan paket data. Mereka belum mau membocorkan kisaran harga, namun kemungkinan tidak berbeda jauh dengan harga awal Samsung Galaxy Tab model 7 inch. Tak pelak, kehadiran Galaxy Tab 10.1 inch bakal meramaikan pasar tablet di Indonesia di mana beberapa vendor lain juga sudah memperkenalkan tablet Android Honeycomb seperti Acer dan Asus. Samsung pun optimistis Galaxy Tab 10.1 inch dapat diterima konsumen. “Kami optimistis mengingat Galaxy Tab versi pertama saja memegang pangsa pasar 71% pada kuartal pertama lalu di Indonesia,” klaim Eka Anwar, Head of marketing HHP Business, Samsung Electronics Indonesia. (dtc/sky)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.