Manado Post

Page 19

Ada persoalan kemasyarakatan, atau peristiwa maupun kegiatan di sekitar lingkungan Anda?

20

MP

RABU, 11 MEI 2011

BBM

Mobnas Pemkab Gunakan Pertamax LARANGAN pemerintah pusat bahwa mobil dinas tak boleh menggunakan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi langsung disikapi serius Pemkab Bolsel. “Kalau memang itu sudah menjadi ketentuan, haruslah kita taati,” ucap Sekretaris Kabupaten Drs Gunawan M Lombu. Menurut LomKalau memang bu, semua kebijaitu sudah kan pemerintah menjadi pusat dalam bentuk ketentuan, apapun haruslah ditaati. “Kalau itu haruslah kita sudah aturan hataati,” ruslah dilaksanakan, dan kami siap Drs Gunawan M Lombu. untuk tidak menSekkab Bolsel gunakan BBM bersubsidi,” jelasnya. Kabag Umum Arvan Ohy menambahkan jumlah kendaraan dinas yang dimiliki Pemkab Bolsel ada 32 unit. ’’Mobil dinas kami baru sedikit, serta kendaraannya bukan yang mewah,’’ kata Arvan. Sementara Kepala Bappeda Ir Adharto Utiah MSi menambahkan, khusus pejabat eselon II setiap bulan menerima dana BBM sebesar Rp500 ribu. “Kalau saya setiap bulan terima uang BBM 500 ribu. Itu memungkinkan untuk beli pertamax,” jelasnya.(old/irz)

SMS atau Hubungi

0813 5655 6673 Art: rusman linggama

Warga Lion Konsumsi Air Coklat Pemerintah belum Bangun Sarana Air Bersih

KABUR: Warga yang tak ada sumber air bersih terpaksa konsumsi air sumur yang coklat dan payau.

POSIGADAN—Warga Desa Lion Kecamatan Posigadan mengeluh. Pasalnya, di desa yang terletak sekitar 78 kilometer dari pusat pemerintahan Bolsel, Molibagu, yang berbatasan dengan Gorontalo, itu warganya susah memperoleh air bersih. “Sumber air kami hanya sumur, dan kondisinya kabur serta berasa asin,” ucap Mama Ila, seorang warga Lion. Menurutnya, fenomena ini sudah lama terjadi, makanya

APBD 2011 Defisit 28 M MOLIBAGU-Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2011 Bolsel defisit Rp28 miliar. Ini terjadi karena pendapatan yang ditargetkan hanya Rp256,08 miliar sedangkan belanja yang tertata sebanyak Rp293 miliar. “Defisitnya cukup besar, dan akan ditutupi dengan pendapatan yang akan disesuaikan dalam APBD-Perubahan nanti,” kata

sejumlah personil DPRD Bolsel. Menurut mereka, defisitnya belanja di APBD 2011 ini menjadi ‘pekerjaan rumah’ Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD). “Tugas berat untuk memaksimalkan pendapatan untuk mengejar defisit itu. Kalau PAD tidak mungkin, karena PAD saja hanya 5 miliar,” ujar mereka. Ketua DPRD Abdul Razak

Bunsal mengatakan, APBD 2011 ini sudah melalui tahap konsultasi dengan Pemprov Sulut. Makanya, deficit hingga Rp28 miliar itu tidak perlu dikhawatirkan. “Kami dan eksekutif sudah membahasnya, dan nanti eksekutif akan mencarikan solusinya,” jelas Bunsal. Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (PPKAD) Berlian Po-

warga sudah terbiasa mencicipi air sumur itu. “Terpaksa kami konsumsi karena hanya itu yang ada,” katanya lagi. “Kami berharap pemerintah daerah akan menyediakan sarana air bersih agar warga disini bisa terbiasa dengan pola hidup sehat,” jelasnya. Sangadi Lion Jibu M Husain mengaku belum satupun sarana air bersih di wilayahnya yang layak konsumsi yang dibangun pemerintah. Makanya, sebagian besar penduduk masih meminum air sumur berwarna kecoklatan dan terasa asin atau payau. “Memang untuk memperoleh air bersih di sini sangat susah. Semoga pemerintah daerah secepatnya merespon keluhan warga di sini,” katanya. (old)

Struktur APBD 2011 Bolsel Pendapatan PAD Dana Perimbangan Lain Pendapatan yang Sah

Rp265.086.656.000 Rp5.509.792.531 Rp254.576.863.469 Rp5.000.000.000

Belanja Belanja Tidak Langsung Belanja Langsung Defisit

Rp293.150.087.960 Rp118.556.130.506 RP174.593.957.454 Rp28.063.431.960

tabuga pun menambahkan, meski sudah tertata belanjanya hingga Rp293 miliar, bisa saja

ada penghematan anggaran rutin untuk meringankan beban defisit.(old/irz)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.