Majalah Sagang 176

Page 55

tempat penyimpanan barang-barang hasil rampokan. Pada saat itu syak wasangka terhadap orang tua angkatnya terbukti, ternyata ayah angkatnya bukan orang baikbaik. Ketika Marah Kamil mengintai, salah seorang perompak itu memergokinya. Perkelahian pun tak dapat dihindarkan. Marah Kamil dikejar perompak sampai ke tengah laut. la hampir putus asa ketika dua orang Belanda datang menolongnya. Selamatlah ia. Marah Kamil sangat berterima kasih kepada orang Belanda itu, yang ternyata adalah mantan majikannya ketika ia menjadi juru tulis. Marah Kamil kemudian ikut dengan tuan itu ke Singapura. “Sesampainya di Singapura Marah Kamil tiada pulang melainkan ia pergi ke Kelang mendapatkan bapak mudanya.� (hlm. 106). Sebenarnya Muhammad Kasim (lahir di Muara Sipongi, Tapanuli pada tahun 1886) lebih banyak dikenal sebagai pengarang cerita anak-anak . Pemandangan dalam Dunia Kanak-kanak (1924) misalnya, adalah pemenang pertama dalam lomba mengarang yang diselenggarakan Balai Pustaka pada waktu itu. Beberapa karya lainnya merupakan karya terjemahan. Muda Teruna boleh jadi merupakan novel satu-satunya yang dihasilkan Muhammad Kasim. Beberapa pengamat sastra yang menyinggung novel ini antara lain, Zuber Usman, HB. Jassin, Ajip Rosidi, dan Teeuw. Menurut Zuber Usman (1957), novel ini lebih banyak didasarkan pada pengalaman M. Kasim sebagai guru yang bertugas di berbagai daerah di Sumatra. Oleh karena itu, terkesan lebih banyak menggambarkan pengalaman seorang pemuda (Marah Kamil) dalam pengembaraannya. Beberapa unsur kedaerahan, cukup kuat digambarkan dalam novel ini. seperti adat

perkawinan Mandailing. Berbeda dengan novel-novel yang terbit sezamannya, novel ini tidak begitu menonjolkan soal percintaan, melainkan pada pengembaraan seorang pemuda Marah Kamil. Di akhir cerita, Marah Kamil yang sedang dalam keadaan bahaya, tiba tiba saja ditolong oleh orangorang Belanda yang dapat pula diartikan sebagal sebuah pesan yang sesuai dengan kebijaksanaan Balai Pustaka pada waktu itu. Jadi, sebagai dokumen sosial, novel ini tetap mempunyai arti penting.*** Sumber : red. 2 Mei 2013- tandakutip. com Catatan: Ringkasan Novel MUDA TERUNA karya Muhammad Kasim ini merupakan hasil ketik ulang dari buku Ringkasan dan Ulasan Novel Indonesia Modern oleh Maman S. Mahayana, Oyon Sofyan, Achmad Dian. Terbitan PT. Grasindo, tahun 1992. Dan ini hanya sebagai bentuk sharing

halaman 53


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.