Warta Paulus 87 _ 5 April 2012 _ Edisi Paskah 2012

Page 27

GEREJA SANTO PAULUS SENDANGGUWO SEMARANG

(dari hlm. 23, mengenal sosok Romo Widi)

Solo, Boyolali, Bontang-Kaltim, Tanah Grogot- Kaltim, dan Juwana. Pada waktu bertugas di Boyolali ada kesempatan memimpin ziarah ke Tanah Suci Tahun 2002 kembali bertugas di Paroki Banteng Yogyakarta selama 7 tahun, terus di Paroki Kudus 2 tahun. Mulai Agustus 2011 beliau bertugas di paroki Santo Paulus Sendangguwo Semarang. Kesan dan harapan. Kesan menarik yang sulit dilupakan ketika bertugas di Pati. Suatu hari seorang Bapak umat paroki meminta Romo untuk memberkati rumah barunya. Setelah rumah itu diberkati oleh Romo Wid, Bapak itu akan memberikan rumah tersebut kepada Romo Wid dan supaya mendiaminya bersama putrinya. Tentu saja permintaan yang bernuansa jebakan tersebut ditolaknya dengan tegas. Di Pati, Romo Wid juga pernah menjadi anggota DPRD Kabupaten Pati, mewakili unsur Sekber Golkar, tetapi belum genap 5 tahun beliau dipindah ke Rawamangun Jakarta. Keanggotaan sebagai anggota DPRD berhenti, tetapi be liau tetap gembira karena pada waktu itu mendapat kenang-kenangan kado berupa sepeda motor baru. Ketika WP menanyakan bagaimana kesan dan harapan beliau selama di paroki St. Paulus Sendagguwo Semarang. Beliau menjawab : di Paroki St. Paulus ini saya senang dan sudah krasan, relasi dan hubungan antar romo di sini sangat akrab dan baik. Saya berterima kasih kepada Romo Agus Aristyanto, yang sudah menyiapkan kamar untuk saya, lengkap dengan AC yang baru. Hubungan antar umat juga baik, guyub-rukun, ada kebersamaan, juga hubung an antara umat dengan para romo yang ada di sini. Harapan saya: Saya sangat senang apabila dilibatkan untuk bias berbagi da lam kelompok - kelompok kategorial umat yang ada di Paroki St. Paulus ini, misalnya Kelompok PD Karismatik Katolik, Kelompok Ibu-Ibu Paroki, Kelompok Warakawuri, dan lain sebagai nya. Khusus mengenai PD Karismatik Katolik saya ba nyak pengalaman sebagai Pembina PDKK di berbagai tempat, bahkan pernah mengikuti kegiatan PDKK di Roma, Vatikan. Saya sangat senang ketika ibu-ibu warakawuri mengajak saya untuk mendampingi mereka ziarah dan rekolek si, satu-satunya kelompok yang sudah melibatkan saya setelah hampir satu tahun saya tinggal di Paroki St. Paulus ini. Harapan yang lain, semoga ada juga umat (calon mempelai) yang menghendaki perkawinannya saya berkati, sebab sampai saat ini, belum pernah ada umat yang memintanya. Entah mengapa saya sendiri heran dan tidak tahu. Padahal saya sering memberkati peng antin di paroki lain. EDISI PASKAH - APRIL 2012

25


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.