Kendari Pos Edisi 20 April 2011

Page 3

3

Rabu, 20 April 2011

Stok Cukup, Harga Gula Stabil Jakarta, KP Ketersediaan gula kristal putih untuk konsumsi dalam negeri diperkirakan mencukupi sampai menjelang musim giling nanti. Saat ini harganya di pasaran pun relatif stabil dan pemerintah memastikan tidak akan jatuh pada musim giling nanti. Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan (Kemendag) Gunaryo menuturkan, stok gula pada awal April lalu memenuhi untuk kebutuhan dua bulan ke depan. ’’Kami perkirakan stok per awal April lalu cukup untuk kebutuhan April dan Mei,’’ katanya Senin (18/4) lalu. Dia menyebutkan, stok gula per awal April lalu tercatat 550 ribu ton. Perinciannya, 490 ribu ton gula lokal dan 60 ribu ton gula impor. ”Nah, dengan asumsi konsumsi nasional 220-250 ribu ton per bulan, stok yang ada akan mencukupi,’’ tegasnya. Dengan demikian, perkiraan sisa stok sampai akhir Mei atau musim giling mencapai 50–110 ribu ton. Kendati sisa stok terbilang menipis, kata Gunaryo, bakal ada tambahan pasokan dari gula impor. Berdasar data per 14 April lalu, sudah masuk 78.236 ton gula impor. ’’Sebab, 50–110 ribu ton itu belum termasuk tambahan stok dari gula impor. Juga, direncanakan gula impor milik Bulog datang pada 30 April nanti sebanyak 15 ribu ton,’’ jelasnya. Karena itu, pihaknya meyakini pasokan konsumsi dalam negeri akan aman sampai musim giling tiba. Selain itu, Gunaryo melanjutkan, sejumlah pabrik gula akan melakukan produksi awal. Dijadwalkan, pabrik gula beroperasi April ini dengan perkiraan volume produksi mencapai 50 ribu ton. Menurut dia, asumsi produksi awal tersebut merujuk pada data produksi 2010. Saat ini pemerintah telah menetapkan batas akhir importer terdaftar (IT) untuk melakukan tender gula pada 15 April. Tidak akan ada lagi perpanjangan waktu. ’’Namun, sejauh ini kami belum bisa memperkirakan jumlah gula impor yang akan masuk sampai batas akhir impor,’’ ucapnya. Sementara itu, harga gula saat ini relatif stabil dan cenderung menurun. Harga rata-rata gula nasional per April turun menjadi Rp 10.876 perkilogram. (jpnn/awl)

Pertumbuhan Pegadaian Mandonga Terbaik Kategori 10 Besar Pegadaian Indonesia Timur Kendari, KP Per tumbuhan Pegadaian Mandonga mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Untuk Indonesia Timur, kantor Pegadaian itu masuk kategori sepuluh besar pertumbuhannya. Hal tersebut dilihat dari peningkatan jumlah nasabah dan pertumbuhan produk kredit lainnya. Kepala Cabang Pegadaian Mandonga Kendari, Moch. Barokah Moch. Barokah menjelaskan selain peningkatan pertumbuhan di awal tahun 2011, pasca bunga gadai golongan C di Pegadaian mengalami penurunan. Katanya jumlah nasabah mengalami peningkatan. Ia mengklaim peningkatan terjadi sekitar lima persen, meski baru dua minggu penurunan bunga berlangsung. Turunnya bunga gadai memang belum banyak yang mengetahuinya, tapi pihaknya mensosialisasikannya kepada nasabah yang datang. Dengan begitu nasabah pun tertarik ingin meningkatkan jumlah pinjaman. “Karena masih dua pekan sehinga peningkatan baru lima persen, tapi bila sudah tersosialisasi dengan baik, tentunya bisa lebih dari itu,” terangnya. Untuk menjawab kebutuhan masyarakat kata Barokah, Pegadaian Mandonga akan menambah jumlah kantor unit. Rencananya kantor tersebut berada di sekitar lokasi Pasar Basah Mandonga. Sejumlah kantor unit lainnya juga mengalami pertumbuhan yang cukup tinggi, contohnya di Cabang Lapulu, yang dulunya Rp 30 miliar satu bulan kini mencapai Rp 45 miliar. Demikian di cabang lainnya seiring majunya pertumbuhan di daerah ini, omzetnya juga bertambah, terutama mereka pemilik usaha mikro kecil yang ingin menambah modal usahanya. Selain produk gadai, jenis pelayanan kredit Kreasi (kredit sistem vidusia) yang menjaminkan BPKP kendaraan juga mengalami peningkatan penyaluran sekitar 15 persen. Demikian kredit industri rumah tangga (krista) yang dialokasikan pada ibu-ibu pedagang kecil, permintaan semakin tinggi. “Permintaan jenis produk kredit usaha semakin meningkat. Modah-mudahan dengan segala peningkatan ini target dari pusat sebanyak Rp 130 miliar bisa terwujud,” pungkasnya. (lis)

eko mardiatmo/kp

Direktur Utama PT Media Kita Sejahtera, Milwan Lukman (kanan) menyerahkan cenderamata pada Kepala Operasi Wilayah (KOW) BCA, Sutanto Bakri, saat berkunjung ke redaksi Kendari Pos, kemarin. Sutanto datang bersama Samsu Hadi, Kepala Cabang BCA Kendari (paling kiri) yang kini menggantikan posisi Adhi Suminto (ketiga dari kiri). Adhi Suminto mendapat tugas baru di Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

BCA Rambah Ranomeeto dan Konda Siap Ekspansi di Kabupaten lain

Kendari, KP Kepala Cabang Bank Central Asia (BCA) Kendari kini tak dijabat Adhi Suminto. Ia mendapat amanah baru untuk bertugas di Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Penggantinya adalah Samsu Hadi. Guna memperkenalkan pergantian pimpinan, keduanya bersilaturrahmi ke Redaksi Kendari Pos, kemarin. Mereka didampingi Kepala Operasi Wilayah (KOW) BCA, Sutanto Bakri. Dihadapan Pimpinan Redaksi (Pimred) Kendari Pos, Milwan Lukman

yang juga merupakan Direktur Utama PT Media Kita Sejahtera (Penerbit Kendari Pos, red), Adhi Suminto menerangkan bila saat ini BCA berusaha mengurangi terjadinya transaksi uang kontan. ‘’Makanya ATM (Anjungan Tunai Mandiri) BCA hadir di setiap sudut di kota ini. Kami berharap yang terjadi bukan penarikan uang tunai, karena dengan seringnya penarikan uang tunai membuat uang lusuh. Sekarang malah kami membuka ATM yang bisa dipakai untuk menabung,’’ jelasnya. Adhi lalu merinci bila saat ini ATM BCA sudah sampai di Ranomeeto dan Konda. Kedepannya akan ditambah lagi agar masyarakat lebih muda melakukan transaksi. ‘’Rencananya dalam

waktu dekat ATM yang bisa juga digunakan untuk menabung akan dibuka di Swiss Belhotel,’’ tambahnya. Kunjungan Ke redaksi Kendari Pos dilakukan petinggi BCA Cabang Kendari guna mempertahankan hubungan baik yan terbina selama ini. “Kami sangat berterima kasih pada Kendari Pos sebagai media masa terbesar, yang selama ini sudah banyak memberikan dukungan dalam pertumbuhan BCA di Sultra. Mudah-mudahan, kerjasama tersebut bisa terus berlanjut,” ungkap Adhi Suminto. Sementara itu Samsu Hadi sempat mengurai beberapa pengalaman selama memimpin BCA di beberapa daerah. Salah satu dilema perbankan

khususnya di daerah yang berbatasan dengan negara lain kata Samsu Hadi yakni kurangnya minat untuk melakukan transaksi menggunakan rupiah. Rata-rata warga memilih mata uang negara tetangga untuk dijadikan alat tukar atau bertransaksi. Di akhir pertemuan, Milwan Lukman menyerahkan cenderamata Kendari Pos pada ketiga petinggi BCA. Ia berharap BCA melakukan ekspansi ke Kabupaten dan Kota lain di Sultra. ‘’Selain kota Kendari, daerah yang memiliki kemajuan ekonomi di Sultra adalah Kolaka dan Baubau. Dua kota itu tampaknya cukup representatif untuk ekspansi BCA,’’ saran Milwan. (fya)

Simpati Freedom Gratis Internetan Berjam-jam Kendari, KP Untuk memfasilitasi pelanggan yang gemar berinternet, Telkomsel menggelar promo Simpati freedom gratis internetan berjam-jam. Kini pelanggan Simpati dapat menikmati asyiknya chatting, browsing, social networking, email, upload, dan download di ponsel sepuasnya secara gratis. Simpati freedom gratis internetan berjam-jam memberikan gratis internet sepanjang hari selama 24 jam. Pelanggan tidak perlu mendaftar atau registrasi, cukup internetan dengan akumulasi pemakaian hingga Rp 1.000 mulai pukul 00.00, selanjutnya langsung menikmati gratis internetan berjam-jam hingga pukul 06.00. Begitu pula untuk jam-jam selanjutnya, dimana Telkomsel memberikan gratis internetan berjam-jam setelah akumulasi internetan hingga Rp 2.000 pada pukul 06.00 hingga pukul 11.00, gratis setelah internetan hingga Rp

3.000 pada pukul 11.00 hingga pukul 17.00, dan gratis setelah internetan hingga Rp 5.000 pada pukul 17.00 hingga pukul 24.00. VP Product Marketing Telkomsel, Lindayanti Harjono melalui release yang diterima Kendari Pos menjelaskan saat ini pelanggan Telkomsel sudah semakin menyadari pentingnya konektivitas dengan informasi maupun lingkungan sosialnya melalui internet. Aktivitas komunikasi melalui layanan mobile internet sudah menjadi bagian dari mobile lifestyle pelanggan, selain layanan suara dan SMS. Dari 99 juta pelanggan Telkomsel saat ini, sekitar 24 juta di antaranya merupakan pengguna layanan internet (layanan data). ‘’Telkomsel berupaya mengakomodasi kebutuhan pelanggan melalui promo Simpati freedom gratis internetan berjam-jam, dimana saat ini animo masyarakat Indonesia terhadap

penggunaan layanan internet sangat tinggi. Program ini merupakan solusi kebutuhan masyarakat akan layanan internet yang murah dan berkualitas. Cukup dengan membeli dan mengaktifkan perdana Simpati freedom, pelanggan dapat menikmati gratis internetan berjam-jam sepanjang hari selama 24 jam,”terangnya. Pelanggan Simpati tetap nyaman selama menikmati gratis internetan berjam-jam berkat dukungan jaringan terluas berkualitas milik Telkomsel melalui lebih dari 37.000 base transceiver station (BTS), termasuk 8.000 Node B (BTS 3G) yang tersebar di seluruh Indonesia. Telkomsel juga telah menyiapkan akses bandwidth internet internasional berkapasitas 11 Gbps untuk menjamin kelancaran berinternet pelanggan Simpati. Program gratis internet berjam-jam tentunya semakin menambah manfaat para pelanggan Simpati dalam

menggunakan layanan komunikasi, di mana sebelumnya pelanggan Simpati juga menikmati program gratis nelpon berjam-jam yang memberikan gratis nelpon mulai pukul 00.00 hingga pukul 10.59. Hanya dengan menelepon selama 1 menit, untuk panggilan-panggilan selanjutnya pelanggan memperoleh gratis nelpon enam jam berlaku mulai pukul 00.00 hingga pukul 05.59. Pelanggan kembali mendapatkan gratis nelpon sepuasnya hingga pukul 10.59 untuk panggilan-panggilan berikutnya, cukup dengan menelepon selama 1 menit mulai pukul 06.00. Selanjutnya, mulai pukul 11.00 hingga pukul 23.59, pelanggan Simpati dapat menikmati tarif nelpon yang sangat murah hanya Rp 30 permenit. Seluruh aktivitas komunikasi dalam program gratis nelpon berjam-jam ini berlaku untuk panggilan kesesama pelanggan Telkomsel yang menggunakan kartu Halo, simpati dan Kartu As. (lis)

Transaksi Capai Rp 7,8 M Saat REI Expo Kendari,KP Perhelatan REI Expo 2011 sudah berakhir 17 April lalu. Selama pameran nilai transaksi yang terjadi mencapai Rp 7,8 miliar. Para developer tak sedikit yang panen orderan pemesanan rumah baru. Ketua REI Sultra, Amiruddin Massa mengatakan antusias masyarakat di Kota Kendari untuk memiliki hunian cukup tinggi. Itu terlihat dari 42 developer yang tergabung semua mendapatkan transaksi dari pengunjung. “Dari data yang kami kumpulkan usai pelaksanaan, transaksi yang terjadi nilainya Rp 7,8 Miliar. Itu nilai

Ketua REI Sultra, Amiruddin Massa (kanan) saat meninjau stand-stand developer di arena REI Expo.

transaksi yang terjadi sesuai harga perumahan saat pameran,” terangnya. ivent tersebut kata Amiruddin membuktikan bila kinerja REI selama 15 tahun terakhir terwujud, melalui produk yang ditawarkan dalam pameran. Bahkan saat ini bisnis property anggota REI bukan hanya produk rumah sederhana, tapi sudah merambah ke segmen hunian menengah ke atas atau elit. Tingkat kebutuhan masyarakat akan perumahan juga semakin meningkat. Hal ini tentunya juga berimbas kepada bisnis perbankan yang juga punya andil dalam pembiayaannya. Termasuk ke tiga bank yang turut serta dalam

benar-benar memperhatikan penghasilan dari calon pemegang kartu kredit. Dengan aturan yang lebih ketat ini, BI dan perbankan bakal memiliki suatu standar yang bisa menilai prospek dari nasabah atau pemegang kartu kredit. Saat disinggung apakah pengkajian aturan kartu kredit ini juga menyinggung masalah jasa penagihan oleh tukang tagih (debt collector) dan perusahaan pengelola kekayaan (wealth

alat penutup utang. Melihat fenomena tersebut, BI mengaku aturan kartu kredit yang selama ini diatur melalui Peraturan Bank Indonesia (PBI) Nomor 11/11/2009 tentang tata cara alat pembayaran masih kurang rinci dan detail. Saat ini, BI juga menilai negara-negara yang mengalami pertumbuhan ekonomi dengan mengandalkan konsumsi sudah mulai memberlakukan aturan ketat kartu kredit. (jpnn/awl)

sulis/dok/kp

BI Perketat Aturan Kartu Kredit Jakarta, KP Otoritas moneter, Bank Indonesia (BI) akan membatasi plafon kartu kredit. Selain itu akan melihat kembali batas usia minimal pemegang kartu kredit. Kebijakan itu menyusul banyaknya masalah yang timbul dari kartu kredit. Kepala Biro Hubungan Masyarakat BI, Difi Ahmad Johansyah, akhir pekan lalu mengatakan, BI sedang mengkaji aturan pemberian kartu

kredit yang lebih ketat bagi industri perbankan. Menurut dia poin yang menjadi fokus kajian antara lain pengetatan aturan, salah satunya adalah mengenai plafon kredit, pendapatan, serta batas usia pemilik kartu kredit. “Standarisasi kartu kredit akan diarahkan ke sana. Masih dalam kajian,” kata Difi. Pengkajian pengetatan aturan, sambung Difi, saat ini, sedang digodok oleh Direktorat

Akuntansi dan Sistem Pembayaran BI dan Asosiasi Kartu Kredit Indonesia (AKKI). Dalam kasus pembatasan usia, BI mengaku sedang menggodok kemungkinan mengubah batasan minimal pemegang kartu kredit dari ketentuan yang berlaku saat ini yaitu berusia 21 tahun. Namun, batas minimal umur tersebut baru sebatas kajian awal yang dilakukan oleh BI. Bank sentral juga berharap agar penerbit kartu kredit

management), Difi mengatakan kedua topik itu belum masuk dalam kajian. “Pembahasan mengenai dua aturan ini akan dikaji secara khusus antara BI dan AKKI,’’ katanya. Sebelumnya, Gubernur BI Darmin Nasution menilai masyarakat pemegang kartu kredit terlihat mulai berlebihan dalam menggunakan alat pembayaran tersebut. Bahkan, masyarakat kini mulai menggunakan kartu kredit sebagai

expo tersebut, selain Bank BTN sebagai sponsor utama, juga ada Panin Bank dan BRI. Dalam Expo tersebut juga digelar diklat yang diikuti 30 orang anggota REI. Para peserta langsung mendapatkan sertifikat keahlian di bidang ilmu pemahaman property (developer). Tahun depan sertifikat tersebut akan diwajibkan bagi setiap developer. “Kami sengaja memberikan semua itu, sebagai apresiasi kepada para anggota REI, yakni mendapatkan sertifikat dengan biaya yang lebih murah, ketimbang harus ke Jakarta membutuhkan biaya yang tidak sedikit,” pungkasnya. (lis/awl)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.