Kabar Madura

Page 7

RABU

6 Februari 2013

The Rise of The Creative Class

SEBAGAI seporter P-MU kita harus bisa belajar lebih dewasa lagi dan tidak akan mencaci apalagi menghujat kalau timnya kalah dalam sepak bola itu sudah biasa ada yg kalah dan yg menang,bola ini ibarat judi dalam persahabatan,bukan cuman seporter yg selalu mengengikan timnya menang pemain,pelatih,menijemen dan menijerpun juga sudah berusaha ingin ngasik yg terbaik buat seporter dan masyarakat madura umumnya tapi mungkin belum saatnya kita menang dan sebagai seporter kita harus mendukung dgn seportif tidak dgn anarkis,,,,yg perduli dgn P-MU reng darma MECCAZENT +6281235240022 AYO cpetan datang marcel km di tunggu suporter laskar sapeh kerap krna km yang bisa menciptakan gol.by ferdi cha2 cholo’ mania. +6287750537344 KEKALAHAN xg D aLAmi PmU tdK LpaS Dri KUrangx KOrdINAsi dAN kRJA sMA anTAr lINi .. KEkalahan Tu bIasa, Tp 3 Kali Brturut tUrut AMAZING dah bwt PMU, Tp Tetap SemANGat bWAt PMu,.. Pmu q hrap jgn peRMAlukan Wrga Madura, BKIn kMI bngGA D0nkz.. By: Aryk Avc Odhenk’z Apoy 94 +6281939297038 MET datang laskar speh kerrap meskipun u klah di tur papua g’ mslah kita jdikan pljaran brharga shoalx P mu msih termuda di ISL. +6281913603496 P-MU semangat!! Buktkan team p-MU bsa memba2t lawan, do’aq slalu mexertai P_MU LIAT Pemain p-mu fto2 jd pngen ikutan {fathoni,yanti tifadhira} gemilang waru +6287850789766 P-MU...maju terus.bantai semua lawan2 mu.buktijan kamu bisa masuk ke liga ISL by:ZEN B@MA SI ANAK MAMA WARU +6287850447613 Ayo PMU kibarkan semangat n tekat mu,kalah kan smua lwan2 mu,kami slalu mendukung mu........ Sukses slalu GO... GO...GO...PMU KU, BY PENDUKUNG FANATIK MU BADOENK FC +6285331122086

Bagi pembaca yang berminat mengirimkan karyanya, Silahkan kirim ke:

Kantor Redaksi KABAR MADURA di San Diego Main Street MR-2 No. 16 (No. 95) Pakuwon City Surabaya. Diutamakan via email ke kabarsastrabudaya@gmail.com. Panjang tulisan maksimal dua lembar kertas ukuran folio dengan 1,5 spasi. Nama dan alamat terang, serta foto diri harus dilampirkan.

Email Redaksi: kabarmaduranews@gmail.com

RICHARD Florida melontarkan teorinya dalam The Rise of the Creative Class bahwa untuk membangun sebuah masyarakat yang kreatif, diperlukan adanya teknologi, talenta, dan toleransi (3T). Teknologi yang selalu dikembangkan oleh talenta-talenta inovatif yang datang dari penjuru dunia, melahirkan sebuah industri tangguh dan penuh daya inovasi. Ditambah lagi toleransi yang sedemikian besar sehingga masyarakat bisnisnya bisa menerima kegagalan orang lain dengan lapang dada. Budaya yang luar biasa ini mendorong lahirnya banyak pengusaha yang berani memulai bisnis baru tanpa takut tersaingi. Kebanyakan para pengusaha yang kreatif jarang dan peduli dengan apa latar belakang pendidikan, warna kulit, etnis, agama, budaya, atau latar belakang keluarga seseorang. Yang mereka ingin tahu cuma satu, apakah Anda memiliki daya inovasi yang cukup tinggi. Itu sebabnya Steve Jobs yang dropout dari bangku kuliah, dengan modal inovasinya yang brilian berhasil membangun Apple Inc yang menggemparkan dunia dengan produk-produk mutakhirnya macam iPhones, iPod dan iTunes. Tanpa toleransi yang cukup besar pula, boleh jadi inovator India Sabeer Bhatia, takkan melahirkan konsep e-mail gratis Hotmail. bahkan mungkin bisa jadi juga, Vinod Khosla dan Becholensheim pun tak mungkin bisa memperkenalkan teknologi mutakhirnya dibawah bendera Sun Microsystems. Lantas kenapa mesti jadi pengusaha kreatif? Dalam gejolak bisnis sekarang ini, ada sebuah paradigma baru yang sedang berkembang dan ramai menjadi topik bahasan para pakar di banyak sekolah kewirausahaan bergengsi di AS. Kira-kira seperti konsepnya Prof. Kim, ”Blue Ocean Strategy”, yang meledak di pasaran Di tengah-tengah terungkapnya keserakahan banyak CEO, para pemimpin visioner meyakini sebuah tujuan, yaitu bahwa mereka bekerja demi kepentingan diri mereka sekaligus orang lain. Mereka menyadari bahwa tujuan itu adalah visi dan “ruh” mereka, yang membuat para pegawai setia dan dengan sukarela memenuhi apa yang dituntut perusahaan dari mereka, bahkan tidak segan-segan melampauinya. Berangkat dari premis bahwa kita berada di zaman ketika bisnis dan kerja menduduki posisi sentral

dalam kehidupan Mitersebut, mereka denhaly Csikszentmihalyi gan mudah akan men, seorang imigran asal jadi ahli musik atau Hungaria, mengungpenyanyi yang sukses kapkan bagaimana dan kreatif. para pemimpin bisnis, Csikszentmihalyi manajer, dan bahkan kemudian menyimpegawai dapat menpulkan, kalaupun ada emukan “flow” dan satu kata yang bisa tidak hanya berusaha dipakai untuk menymencari kebahagiaan impulkan sifat-sifat mereka sendiri, tetapi yang dimiliki orangOleh: juga berkontribusi orang kreatif, maka PANJI KARTIKO bagi terwujudnya sekata tersebut adalah buah masyarakat yang kompleks (complex). adil dan terus berkembang. Dengan istilah ini, CsikszentCsikszentmihalyi mengidentifi- mihalyi mengartikan kemampuan kasikan faktor-faktor krusial bagi individu menunjukkan dua sifat terselenggaranya sebuah bisnis ekstrim secara bersamaan, yang yang baik (good business): keper- umumnya sulit ditunjukkan oleh cayaan, komitmen untuk mendo- orang-orang normal lainnya. Sebrong pertumbuhan personal dari agai contoh, individu yang kreatif para karyawan, dan dedikasi untuk bisa memiliki imajinasi yang mengmenciptakan produk yang berman- gila dan kesadaran akan keterbafaat bagi umat manusia. Konsep ini tasan realitas pada saat yang sama. menelaah, bagaimana menghargai Kemampuan seperti itulah yang kontribusi positif dari para individu memungkinkan mereka berpikir dalam dunia bisnis yang tak pernah secara “lain”. berhenti berubah ini. Kemampuan menunjukkan sifatCsikszentmihalyi tak pelak lagi sifat ekstrim tersebut sebenarnya merupakan salah satu pakar terbaik dimiliki oleh setiap orang. Tetapi, di bidang kreativitas individu. Dia pada kebanyakan dari kita, … kita telah mencurahkan puluhan tahun telah melatih diri kita sehingga dari hidupnya untuk menyelidiki hanya satu sisi dominan saja yang fenomena kreativitas, termasuk muncul. Carl Jung, psikoanalis dari mewawancarai banyak pemenang Swiss yang terkenal itu telah lama Hadiah Nobel dari bidang-bidang menyelidiki fenomena tersebut dan yang berbeda. menciptakan istilahshadow. Salah satu kesimpulan yang Shadow adalah sisi lain dari sifat didapatnya adalah (yang ditulis dominan kita yang jarang dikemdalam bukunyaCreativity): Tidak bangkan. Orang alim, misalnya, ada tipe kepribadian tertentu yang kadang ingin menjadi liar. Cowok bisa dikorelasikan dengan kemam- macho kadang ingin menangis puan menjadi kreatif. Orang-orang lepas. Menurut Jung, selama kita kreatif bisa jadi adalah ekstrovert, menekan shadow kita dengan tetapi banyak juga yang introvert. keras dan berusaha menafikan Raphael adalah seorang ekstrovert keberadaannya, kita tidak bisa dan Michelangelo seorang introvert, menjadi manusia seutuhnya. dan keduanya adalah jenius besar. Orang-orang kreatif, karenanya, Orang-orang kreatif bisa juga adalah orang-orang yang bisa alim seperti para ulama, bisa juga berdamai dengan shadow mereka. jahat seperti Hitler. Ada yang Lalu, apa saja sifat-sifat kontradikhidung belang, tetapi ada juga tif yang sering ditunjukkan oleh yang setia sampai mati. Ada yang orang-orang kreatif? Csikszentmikonservatif, ada yang berpikiran halyi memberi sebuah daftar yang terlalu maju. Ada yang serius, ada terdiri dari 10 pasangan sifat: Energi fisik yang besar dan yang santai. Tegasnya, tidak ada ketenangan. Mereka bisa bekerja konsistensi di sini. Bagaimana dengan pengaruh keras sampai tidak mengenal wakgenetik? Pengaruh genetik me- tu, bahkan pada usia tua; namun mang tidak bisa diabaikan, tetapi mereka tahu kapan harus berhenti pengaruhnya lebih ke menentukan dan mengisi ulang energi mereka. Cerdas dan naif pada saat yang kecendrungan bidang mana yang akan dikuasai seorang individu sama. Tentu tidak ada lagi yang dengan baik. Orang yang dilahir- meragukan kecerdasan orangkan dengan sensitivitas yang tinggi orang kreatif besar seperti Einstein, terhadap suara akan cenderung tetapi mereka sering melihat dunia menjadi ahli musik atau penyanyi melalui kaca mata seorang anak yang baik. Bila hal itu digabung kecil (dan kadang menunjukkan dengan latihan keras di bidang sikap seperti anak kecil).

7

Suka bermain-main dan disiplin. Mereka bekerja keras dan disiplin, tetapi juga melihat pekerjaan mereka sebagai permainan yang menyenangkan. Berimaginasi dan realistis. Mereka berkhayal untuk mengeksplorasi kemungkinan-kemungkinan masa depan, tetapi tidak melarikan diri dari realitas dan keterbatasan hari ini. Ekstrovert dan introvert. Mereka mampu menjalin hubungan dengan orang-orang lain, tetapi suka sendirian juga. Rendah hati dan bangga. Mereka sadar pengetahuan dan ciptaan mereka merupakan hasil dari individu-individu besar lainnya, tetapi mereka juga berambisi besar dan berbesar hati dengan pencapaian yang mereka peroleh. Maskulin dan feminin. Jangan lihat ini sebagai kecendrungan seksual yang mengarah ke homoseksualitas. Namun istilah ini menunjukkan kecendrungan psikologis dalam pengertian yang lebih luas. Sebagai contoh: pria yang kreatif memiliki kemampuan yang lebih dalam mengungkapkan perasaan mereka dibanding rekanrekan mereka; sementara wanita kreatif bersikap lebih dominan dibanding wanita-wanita yang “kurang” kreatif. Pemberontak dan patuh. Orang kreatif memberontak dengan mengajukan ide-ide baru, tetapi pada saat yang sama tetap mampu bekerja dan mengikuti peraturan di domainnya. Sebagai contoh: Anda tidak mungkin menjadi seorang pemusik kreatif bila tidak mengikuti aturan-aturan dan prinsip-prinsip dasar musik. Bergairah dan bersikap objektif terhadap pekerjaannya. Dengan gairah, mereka memelihara energi untuk berkarya, dan dengan sikap objektif mereka menilai validitas dan menjaga kredibilitas karya mereka. Mudah disakiti dan disenangkan. Sikap sensitif, atau penolakan-penolakan membuat mereka mudah disakiti; namun berkarya untuk sesuatu yang benar-benar disukai membuat mereka mendapatkan kepuasan jiwa terus menerus. Polaritas seperti itu, menurut Csikszentmihalyi, memang dibutuhkan agar kita bisa menjadi kreatif. Tanpa kemampuan berpindah dari satu ujung ke ujung lainnya, kita sulit menciptakan sesuatu yang baru tetapi tetapi dihargai oleh dunia hari ini.

*) Banking Consultant

Sosialisme Sektor Ekonomi dan Produksi (2) MICRO-management menjadi lengkap ketika dikeluarkannya UU no 41 tahun 2008 yang salah satunya menyangkut pembatasan cost recovery sebagai bagian untuk menyelamatkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. Dan undang-undang ini kemudian dijabarkan dalam Peraturan Menteri ESDM (Energi dan Sumber Daya Mineral) Nomor 22 tahun 2008. Sejak saat itu cost recovery menjadi salah satu agenda DPR dan pemerintah. UU 41 tahun 2008 setahun kemudian direvisi dengan UU no. 26 tahun 2009. Indonesia yang menganut sistem bagi-hasil produksi minyak, mempunyai mekanisme cost recovery sebagai jalan bagi kontraktor untuk mengklaim kembali biaya produksi dan investasi yang dikeluarkan. Ini termasuk gaji pegawai, perawatan/ pembelian/sewa alat, dan lain sebagainya. Micro management ini mencabut dari cost recovery semua program-program yang sifatnya sebagai pemberian insentif guna mencegah keluarnya karyawan. Dan yang paling konyol lagi tidak bisanya cost recovery untuk, quote, “surplus material yang berlebihan akibat kesalahan perencanaan dan pembelian. Pembangunan dan pengoperasian projek/fasilitas yang telah Place into Service (PIS) dan tidak dapat beroperasi sesuai dengan

umur ekonomis akibat moneter 1997 dan sekelalaian Kontraktor jak itu tidak pernah Kontrak Kerja Sama.” bisa mendongkrak Perhatikan kata “keproduksi. Dan Tahun salahan” dan “kel2004 Indonesia menalaian” pada cuplikan jadi net-eksportir minperaturan menteri ini. yak, tingkat produksi Setiap orang yang minyak mentah mulai waras yang bekerja menurun sejak masa di perusahaan yang reformasi 1998. Apakberorientasi keuntunah suatu kebetulan gan tidak akan mau atau cermin dari semaOleh: berbuat salah dengan kin parahnya campurCHRISTORY GERSON sengaja sehingga petangan pemerintah? rusahaannya rugi. Negara yang katDi satu sudut, BP Migas di- anya kaya akan sumber daya alam, tekan untuk “berprestasi” dengan kaya minyak, ternyata menjadi menekan cost dan cost recovery, se- negara pengekspor minyak. Semahingga membuat BP Migas seperti kin berkurang perusahaan yang auditor dan penyidik. Di sudut lain betul-betul mau investasi disektor PSC menjadi enggan berinvestasi minyak. Untuk tahun 2009 misalkarena dihambat oleh gaya penyi- nya, dari 17 blok eksplorasi minyak dik BP Migas dan takut biaya yang yang ditawarkan pemerintah, hanya dikeluarkan tidak bisa mendapat- 2 diambil peminat. Padahal tahun kan cost recovery. Akibatnya pem- 2008 ketika UU yang mengatur cost bangunan penemuan-penemuan recovery belum diterapkan, ada 25 minyak mengalami hambatan. Dari blok konsesi yang ditawarkan dan pengalaman, terkadang produksi 22 diambil peminat. dari suatu penemuan ladang minWalaupun masih banyak prospek yak harus menunggu 4-6 tahun cekungan-cekungan geologi yang (bisa lebih lama). Padahal sebe- mempunyai potensi cadangan minlum UU No. 22 Tahun 2001 dan yak, tetapi peminatnya menyurut reformasi, rata-rata hanya perlu sejak UU yang menyangkut cost 40 bulan bila memang temuan recovery diberlakukan. Tragis, ladang minyak itu ekonomis untuk Indonesia berubah dari ekportir diproduksi. Produksi minyak Indo- minyak menjadi importir minyak. nesia menurun drastis sejak krisis Kalau swasta tidak berminat,

kenapa tidak negara saja yang mengeksplorasi dan mengeksploitasi saja? Bukankah bunyi kalimat di UUD 45 adalah: Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai oleh Negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Bagi Pembaca yang kritis, skeptis dan waras, pemerintah bukan organisme makhluk hidup yang perduli dan punya motivasi untuk memakmurkan rakyat dengan keringatnya sendiri. Mereka adalah sekumpulan individu – politikus dan birokrat – yang mengejar kepentingannya sendiri. Ide bahwa sektor-sektor yang mempengaruhi hajat hidup orang banyak, kekayaan alam dan sumber daya mineral dikuasai oleh negara, terbatas menjadi ide bahwa swasta yang berkeringat mencari sumber-sumber alam, mengolahnya, menanggung resiko gagal dan para birokrat/politikus yang dapat nama dan keuntungan. Tetapi semua ada batasnya. Bisnis adalah bisnis, bila resiko yang ditanggung swasta terlalu besar, maka mereka tidak akan berminat dan turunlah produksi minyak nasional. *) Alumnus Fakultas Ekonomi Universitas Airlangga Surabaya


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.