Jambi Independent
KAMIS, 30 APRIL 2009
Dhamma dan Meditasi sendiri sesuai keinginan masing-masing umat. Sedangkan Dhamma dan kebaktian biasanya digelar vihara,� bebernya ramah. Sedangkan dalam menyambut Waisak, setiap vihara memiliki cara masing-masing. Vihara Sakyakirti, contohnya, menggelar perlombaan y a n g d i p e r u n t u kkan bagi mulai anak-anak hingga orang tua, meng g e l a r b a k t i s o sial, mandi Rupang Buddha, dan semba h y a n g k e Candi Muarojambi. “Setiap Mi n g g u k i t a m e n g g e l a r
Ritual Sambut Waisak JAMBI - Perayaan Tri Suci Waisak 2553 BE hanya sembilan hari lagi. Begitu banyak persiapan dan ritual yang digelar umat Buddha di vihara di Kota Jambi. Ad a b e b e rapa ritual yang menjadi kegiatan setiap tahun dalam merayakan kelah i r a n S a n g Bud d h a , m u l a i p e r l o m b a a n , m e d i t a s i , dan dhamma seperti yang digelar beberapa vihara. Menurut Biku Maha Asdayuth Sriwarom, ritual yang biasa digelar dalam menyambut Waisak adalah meditasi dan sembahyang Dana. Itu memberi manfaat tersendiri bagi umat sehingga bisa mencap ai k e t e n a n g a n d i r i d a n menyucikan pikiran jiwa seperti halnya Sa n g B u d d h a saat memeroleh penerangan. “Hanya saja, di Kota Jambi semua berdasarkan kegiatan yang dig e l a r v i h a r a m a sing-masing dan umat tinggal mengikuti program yang digelar. Tidak hanya vihara, setiap daerah juga memiliki cara mas i n g - m a s i n g m e m peringatinya,� bebernya. Hal sama juga diungkapkan Biku Cittagutto Thera bahwa berdasarkan ajaran Buddha, ada beberapa ritual yang sebaiknya digelar dalam menyambut Waisak. Ritual ter-
acara berbeda-beda hingga 9 M e i 2 0 0 9 y ang merupakan puncak Waisak,� ujar Ketua Ge n e r a s i M u d a B u d d his Sak yakirti Jambi (GBSJ), Suriyanto. Sedangkan Vihara Maha Cetiya Oenang m e n g g e l a r b e berapa acara seperti Pindapatta, penyalaan lilin dan dupa, Aradhana Tisarana dan Pan c a s i l a , p e m bacaan Paritta serta perc i k a n a i r P aritta. Semua digelar untuk mendapatkan ketenangan diri dan membersihkan hati agar kembali
suci dan bersih. Vihara Jayamanggala juga men g g e l a r a c a r a t i d a k j a u h b e r b e d a . M e r eka menggelar sebulan penghayatan Dhamma dengan mengundang biku dari seluruh Indonesia untuk m e m b e r i k a n D h amma. “Secara umum, seluruh vihara di Indonesia mengge l a r acara dalam memperingati Waisak. Hanya saja kegiatan berbeda-beda, tentu tetap dengan satu tujuan s a m a , � u j a r B i k u C ittagutto. (viz)
ALDINO/JAMBI INDEPENDENT
RITUAL JELANG WAISAK
Salah satu kegiatan yang digelar oleh Vihara Jayamanggala dalam rangka menyambut waisak 2553 BE.
sebut adalah meditasi, kebaktian, ceramah Dhamma, dan Atasila. Atasila adalah puasa setengah hari setelah pukul 12.00 W I B . M e n u r u t n y a , Waisak merupakan momen yang tepat. “Hanya saja ritual meditasi dan Atasila bisa dilakukan sendiri-
Mengikuti Diskusi Sebulan Penghayatan Dhamma di Jayamanggala
Bahas Agama Buddha dan Kehidupan Modern Vihara Jayamanggala masih menggelar acara Sebulan Penghayatan Dhamma. Kali ini mereka mendiskusikan tema agama Buddha dan kehidupan modern yang diikuti sebagian besar remaja Tionghoa. Diisi Biku Cittagutto Thera, diskusi berlangsung meriah. SURYA ELVIZA, Kota Jambi SELASA malam (28/4) pukul 19.00 WIB, vihara di kawasan Lebak Bandung itu mulai dipadati umat Buddha. Mereka datang dan masuk menuju lantai dua. Kemudian mereka duduk di tempat yang disediakan. Tak lama berselang, seorang biku berkacamata mulai memasuki vihara. Acara pun dimulai. Kali ini ceramah atau diskusi yang dibahas a d a l a h f o k u s p a d a a gama Buddha dan kehidupan modern. Biku Cittagutto Thera dari Lombok itu sengaja dat a n g m e n g i s i c e ramah yang digelar khusus menyambut Waisak. Mempersingkat waktu, duduk di samping patung Buddha, biku yang juga pengurus Shangha Theravada Indonesia itu memulai pembahasan yang cukup menyita perhatian umat Buddha yang hadir. Pria yang j u g a d o s e n d i S e kolah Tinggi Agama Buddha Kartarajasa itu mengatakan, kehidupan modern adalah satu perubahan yang tidak bisa dit o l a k k e h a dirannya. Itu menjadi satu hal yang harus dihadapi setiap orang. Permasa l a h a n n y a a d a l a h b a gaimana reaksi dan pengaruh kehidupan moder n t e r s e b u t t e r h adap seseorang. “Apakah mereka bisa menerima dengan baik
atau malah terbawa arus dari kehidupan modern itu?� ujarnya t e g a s m a s i h d e n g a n c ara yang halus. D i s k u si se m a k i n h a n g a t d e ngan berbagai pertanyaan yang diajukan umat yang hadir. Dalam acara itu, umat bisa bertanya semua hal yang meragukan. “Diskusi sangat baik digelar agar semua Dhamma yang diterima tidak hanya berasal dari satu pihak. Ada timbal balik dari mereka,� ujarya. Selain itu, Biku Cittagutto juga me m f o k u s k a n p a d a t e m a p e rayaan Waisak yang diusung Sangha Theravada Indonesia. Tema tersebut adalah “Kehadiran Buddha sumber keharmonisan dan keutuhan
Harian Pagi Jambi Independent SIUPP: No.169/SK/Menpen/SIUPP/A, tanggal 26 April 1986 Alamat Redaksi/Sirkulasi/Iklan: Graha Pena Jambi Jl. Jenderal Sudirman No 100 Thehok Kota Jambi Telp Redaksi 0741 35272, Faks 0741 35267; Iklan/Pemasaran 0741 23330, 35265, Fax 0741 23740 Perwakilan Jakarta: Graha Pena Jakarta,
bangsa�. Makna tema itu sangat dalam, terutama saat bangsa Indonesia menghadapi pesta demokrasi. Meskipun begitu banyak perbedaan, dengan tetap berpegang teguh pada ajaran Buddha,maka keamanan bangsa Indonesia akan tetapterjaga. “Kita harus tetap berpegang pada ajaran Buddha. Jika semua orang b e r pegang pada hal-hal yang diajarkan Buddha, bangsa ini a k a n t e t a p a m a n d a n d a m a i ,� harapnya. (*)
SANTAI : Diskusi membicarakan Agama Buddha dan Kehidupan modern di Vihara Jayamanggala selasa malam (28/4).
ALDINO/JAMBI INDEPENDENT
Pengasuh: Rosefina
"Jawaban yang lemah lembut meredahkan kegeraman tetapi perkataan yang pedas mem-
bangkitkan marah"
Perintis: H Syamsul Watir (alm), General Manager: Ali Fauzi, Wakil General Manager/Pemimpin Perusahaan: Dulpiah, Pemimpin Redaksi: Joni Rizal, Redaktur Pelaksana: M. Surtan, Paisal Khumar, Koordinator Liputan: Paisal Khumar, Redaktur: Asriadi, Darmanto Zebua, Joni Rizal, M. Surtan, Paisal Khumar, Staf Redaksi: Alpadli Monas, Fachrul Rozi, Risza SB, Surya Elviza, Deddy Rachmawan,Finarman, Siti Masnidar, Yusnaini Copy Editor: MH. Abid, Fotografer: Aldino, Rolanda Hasibuan, Eddy Junaedy, Event Organizer: Fitrilidia, Sekretaris Redaksi: Eniwati, Grafis/Ilustrator: Djatmiko, Wartawan di Daerah: Chandra Purnomo (Tanjab Barat), Musrip Hulaimi (Tanjab Timur), Franciscus (Muarojambi), Lukman Hakim (Batanghari), Bangun Santoso (Tebo), Dwi Setyowati (Bungo), Nova Diansyah (Merangin), Herma Yulis (Sarolangun), Sepriyono (Kerinci), Wartawan Jambi Independent di luar negeri lewat Jawa Pos News Network (JPNN): Ramadhan Pohan (Washington DC), Dany Suyanto (Hongkong), Nurani Susilo (London). Bagian Pracetak: Safarudin Aris, Ishak, Adam Surata, Asep Syaefudin . Bagian Iklan: Illah Rohilah (Kabag), Munawir (Wakil Kabag), Etika Utama (Desain), A Ridwan, Wita. Bagian Pemasaran: , Jumeidi Chairul (Koordinator), Tareju, Sarjono, Abdul Aziz . Sirkulasi: Hamsir, Aris. Bagian Keuangan: Novita KS (Accounting), Megawati (Kasir), Liza Elvistia, Bagian Umum & Personalia: Soleh Rofiki (Kabag), Rusanna Watir, Edi Erlani, Wahyu Harga Langganan: Rp 87.500,- per bulan (dalam kota), Harga Eceran: Rp 3.500,- (Luar kota tambah ongkos kirim). Tarif Iklan Umum/Display Hitam Putih: Rp 30.000,- per mm kolom, Iklan Full Colour: Rp 40.000,per mm kolom, Iklan Full Colour Halaman 1: Rp 92.000,- per mm kolom, Iklan Baris: Rp. 9.000 per baris. Nomor Rekening PT Jambi Independent Press; BNI Cabang Jambi No: 0069879445, BCA Cabang Jambi: 119.1327000, Danamon Cabang Jambi: 008251019, BII Cabang Jambi : 3564. Penerbit: PT Jambi Independent Press, Komisaris Utama: HM Alwi Hamu, Komisaris : Ny Hj Miarni S Watir, Ny Hj Sri Nurbani Retno Watir, Dwi Nurmawan, Direktur Utama: H Suparno Wonokromo, Direktur: Ali Fauzi. Percetakan: PT Jambi Press Intermedia. Isi di luar tanggung jawab percetakan.
jambi_inde@yahoo.com n ECERAN: 3.500,p WartawanRp. Jambi Independent dilarang menerima uang maupun barang dari sumber berita p Wartawan Jambi Independent dibekali ID card/surat tugas yang selalu dikenakan saat bertugas
www.jambi-independent.co.id