Jambi Independent | 18 Februari 2011

Page 29

Subuh Dzuhur Ashar Maghrib Isya

04.46 12.06 15.18 18.09 19.18

Sumber: BHR Prov. Jambi

Harian Tanjab

jumat, 18 Februari 2011

HARGA Rp. 3.500,-

MUARASABAK

Cek Gugatan Ke MK Dua anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tanjab Timur siap berangkat ke Jakarta. Keduanya bertugas mengecek apakah ada gugatan yang masuk ke Mahkamah Konstitusi (MK) terkait penolakan hasil pemilukada. Selain ke MK, kedua anggota KPU Tanjab Timur ini juga akan menyambangi kantor KPU RI untuk melaporkan hasil pemilukada Tanjab Timur. “Saya dan Pak Ismail yang ditugaskan terbang ke Jakarta hari ini (kemarin, red). Dua agenda utama perlu kami lakukan di Jakarta terkait prosesi pemilukada itu,” kata anggota KPU Tanjab Timur Harun Al Rasyid ketika dihubungi Kamis (17/2). Dalam tubuh internal KPU, Harun memiliki tupoksi sebagai Koordinator Divisi Hukum dan Pengawasan. Sedangkan Ismail bertugas di Divisi Teknis Penyelenggara. Kedua divisi tersebut dianggap relevan untuk menjelaskan hasil pemilukada dan melihat gugatan yang sekiranya sudah dilayangkan oleh pihak-pihak keberatan ke MK. Menurut Harun, pihak keberatan sudah harus melayangkan keberatan ke MK paling lambat tiga hari kerja atau sampai 19 Feb­ ruari mendatang. Jika gugatan sudah masuk, maka MK bertugas menelusuri isi gugatan hingga 14 hari ke depan. “Tugas MK hanya 14 hari saja dan tidak akan menganggu jadwal pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih pada 12 April mendatang,” katanya.n

Tim Limbah Sudah Dibentuk

Hari Ini Tim Kecil Survey Ke Parit Cikpah dan Parit Lapis Jemakum Dedi Andriansyah d, Kualatungkal

KUALATUNGKAL – Pemkab Tanjab Barat menepati janjinya. Kemarin (17/2) mereka membentuk tim gabungan dari ber-

bagai instansi dilingkup Pemkab Tanjab Barat guna mengecek air hitam pekat yang membanjiri kebun kelapa dan pinang milik petani di Parit Lapis Jemakum dan Parit Cikpah, RT 17 Kelurahan Senyerang, Kecamatan Senyerang. Tim yang dibentuk bupati tersebut juga melibatkan pihak perusahaan, PT Wira Karya Sakti (WKS). Peltu Sekda Tanjab Barat Firdaus Khatab, mengatakan, tim ini bukan mencari kesalahan

perusahaan. Melainkan, mencarikan solusi dan melakukan survey apakah benar banjir yang menggenang ratusan hektar kebun petani di Kecamatan Senyerang, adalah jenis limbah membahayakan atau sebaliknya. “Tim ini adalah tim terpadu yang akan mencarikan solusi,” kata Firdaus di rumah dinas Bupati Tanjab Barat kemarin (17/2).n Baca Tim hal 24

PT WKS Serahkan 500 Alquran

Baca Cek hal 24

Dedi Andriansyah d/harian tanjab

Agar singkron: Bupati Tanjab Barat Usman Ermulan bersama perwakilan perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Tanjab Barat kemarin membahas CSR. Pemkab meminta perusahaan dalam penyaluran CSR berkoordinasi dengan Bapeda.

Program CSR Harus Tepat Sasaran Perusahaan Diminta Berkoordinasi Dengan Pemkab

KUALATUNGKAL – Masih banyak perusahaan yang belum menyalurkan Corporate Social Responsibility (tanggung jawab sosial perusahaan/CSR). Hal itu di-

lihat dari banyaknya keluhan masyarakat terhadap perusahaan dan terjadinya konflik yang berkepanjangan.n Baca Program hal 24

PADA pertemuan di ruang pola atas kantor Bupati Tanjab Barat kemarin, PT WKS secara simbolis menyerahkan 500 Alquran dan 10 ribu buku bertemakan wawasan lingkungan dan kelestarian hutan. Penyerahan Alquran dan buku tersebut langsung diberikan Direktur CSR PT WKS Selamet Iryanto kepada Bupati Tanjab Barat Usman Ermulan. Menurut SeUsman Ermulan lamet, Alquran ini terbuat dari kertas produksi Sinar Mas, yang memiliki kualitas yang baik. Sedangkan buku tersebut bertujuan memberikan wawasan kepada masyarakat, seperti pemanasan global, dan kelestarian lingkungan di kawasan hutan. “Program ini merupakan bagian dari CSR PT WKS. Dengan adanya buku ini, akan menambah SDM dan wawasan masyarakat,” kata dia. Bupati Usman hanya bisa berterima kasih atas pemberian buku dan Alquran itu. Pemkab akan mengalokasikan bukubuku dan Alquran kepada masyarakat yang membutuhkan.(nik)

Kelompok Tani Terima Bantuan Sapi KUALATUNGKAL – Dua kelompok tani di Kecamatan Tungkal Ulu menerima bantuan 64 ekor sapi dari PT Jamsostek Cabang Jambi, kemarin (17/2). Bantuan tersebut diserahkan langsung ke perwakilan petani secara simbolis. Kepala Dinas Peternakan Tanjab Barat Rahimah Oesman mengatakan, bantuan ternak tersebut diberikan ke Kelompok Tani

Desa SP 8 dan dan SP 1. Masingmasing 50 ekor dan 14 ekor. “Saya ikut menyaksik penyerahan bantuan sapi untuk Kelompok Tani Desa SP 8 dan SP 1,” katanya. Dia mengatakan, dengan memakai pola integrasi maka populasi ternak di Kabupaten Tanjab Barat dapat meningkat secara signifikan. Pola integrasi sendiri

dapat dilakukan di kebun kelapa sawit antara sawit dengan ternak. Karena mereka bekerjasama dan saling menguntungkan antara kedua pihak. Potensi pengembangan sektor peternakan di Tanjab Barat sangat potensial. Pengembangan ini didukung oleh area perkebunan yang sangat luas.n Baca Kelompok hal 24

ist/harian tanjab

Bangga: Sapi bantuan yang diterima kelompok tani di Tungkal Ulu.

Melihat Kondisi SDN 54 Sinar Wajo di Mendahara Ulu

Dua Lokal Rusak Berat, Perhatian Dinas Minim Sekolah Dasar Negeri (SDN) 54 Desa Sinar Wajo di Kecamatan Mendahara ini memang memprihatinkan. Selain minim sarana penunjangnya, kondisi bangunannya juga sudah kurang layak. Makanya, hampir setiap hari para pengajarnya mengeluh. Mulyadi, Mendahara MESKI terus mengeluh, para pahlawan tanpa jasa itu tetap menderma baktikan ilmunya. Mereka mengajar hingga tuntas, berakhir jam pelajaran. Selama mengajar, semangatnya juga luar biasa. Padahal, sarana penunjang belajar masih kurang. “Mereka (guru) tidak ingin kekurangan

mulyadi/harian tanjab

Ceria: Para murid SDN 54 antusias mengikuti pelajaran.

yang ada menjadi boomerang. Makanya, mereka tetap semangat mengajar,” kata Kepala Sekolah SDN 54 Sayfullah kepada harian ini kemarin (17/2). Sayfullah menuturkan SDN 54 mempunyai 7 ruang kelas. Namun tidak semua ruangan tersebut kondisinya bagus. Ada dua diantaranya yang rusak berat, sehingga perlu perbaikan total. Satunya lagi, kerusakannya tidak begitu parah. “Meski kondisinya seperti itu, ruangan tersebut masih kita pakai untuk proses belajar dan mengajar. Kalau tidak, kita kekurangan lokal dan bisa-bisa murid terlantar,” jelasnya. Yang jelas, semua bangunan SDN 54 sudah selayaknya direnovasi kembali. “Yang membanggakan, guru yang megajar di sekolah ini belum ada yang bermasalah,” katanya.n Baca Dua hal 24


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.