SABTU, 9 MARET 2013 M 26 RABIUL AKHIR 1434 H
17
Wasit: Nani Lakukan PelanggaranBerbahaya MANCHESTER, HALUAN — Cuneyt Cakir akhirnya bersedia memberikan suara terkait keputusan kontroversial yang dibuatnya dalam laga Manchester United kontra Real Madrid. Dalam pertandingan Liga Champions itu, Cakir memberikan kartu merah kepada Nani karena dianggap melakukan pelanggaran berbahaya terhadap Alvaro Arbeloa. Media Inggris 'menghajar' Cakir karena keputusan itu. Ada yang mengatakan bahwa Cakir memiliki semacam sikap anti-Inggris karena juga pernah mengusir Gary Cahill, John Terry, Mario Balotelli dan Steven Gerrard.
Namun dalam wawancara dengan AS, Cakir mengaku tak menyesali keputusan tersebut. Ia menegaskan bahwa kartu merah yang dikeluarkannya sudah benar dan sesuai dengan aturan UEFA. "Saya merasa baik-baik saja dan tetap tidak ragu dengan keputusan saya. Kartu merah untuk Nani sudah benar. Dunia akan menyadarinya seiring waktu," terang wasit asal Turki ini. Kartu merah Nani terbukti berpengaruh besar terhadap jalannya pertandingan. United yang saat itu memimpin akhirnya harus kalah 1-2 dan tersingkir dari Liga Champions.(h/net)
Dortmund Tahan Lewandowski DORMUND, HALUAN — Borussia Dortmund benarbenar tidak ingin kehilangan Robert Lewandowski. Bos Dortmund, Hans-Joachim Watzke, menyebut bahwa lebih baik melepas Lewandowski gratis ketika kontraknya habis nanti. Lewandowski masih punya kontrak satu musim lagi. Artinya, dia akan berstatus free agent pada akhir musim depan dan klub-klub sudah bisa mengantre untuk mendapatkan dirinya pada bursa transfer musim panas nanti. Sejauh ini ada beberapa klub yang dikabarkan menginginkannya. Beberapa di antaranya adalah Manchester United dan Bayern Munich. Lewandowski disebut-sebut menjadi incaran keduanya pada musim panas nanti. Tapi, Watzke dengan tegas menyatakan tidak
akan melepasnya. Kalaupun iya, maka klub-klub yang menginginkan penyerang asal Polandia itu harus menyiapkan dana besar. "Saya lebih memilih untuk mempertahankan Robert untuk satu musim lagi dan kehilangan dia dengan gratis daripada menerima uang yang berada di bawah nilai pasarnya," ujar Watzke seperti dilansir Daily Mail. "Jelas, dibutuhkan penawaran yang sangat bagus supaya kami berpisah dengannya sebelum kontraknya habis." Lewandowski sendiri menyatakan bahwa dia tidak keberatan untuk bermain satu musim lagi bersama Dortmund. "Saya tidak punya masalah bermain untuk satu musim lagi setelah musim ini. Itu bukan masalah buat saya," lugasnya.(h/net)
DIHADANG — Penyerang Tottenham Hotspur FC dihadang pemain Inter Milan Cristian Cvihu pada lanjutan UEFA Cup, Jumat (8/3) di London. UEFA
Spurs Lebih Dominan LONDON, HALUAN — Tampil dominan, Tottenham Hotspur mengungguli Inter Milan dengan skor telak 30. The Lilywhites disanjung Andre VillasBoas telah menunjukkan sepakbola menyerang yang sangat baik. Dari catatan pertandingan yang dirilis Soccernet, Spurs mendominasi Inter
nyaris dalam segala aspek. Selain penguasaan bola (57%:43%), tuan rumah berhasil melepaskan 17 tendangan dengan 13 di antaranya mengarah ke sasaran. Sementara Inter cuma diberi kesempatan melepaskan tujuh tembakan, itupun hanya dua yang mengarah ke gawang. Babak pertama berjalan satu arah dengan dominasi ada di pihak Spurs, dan hasilnya adalah dua gol tuan rumah melalui Gareth Bale dan Gylfi Sigurdsson. Di babak kedua rapuhnya lini belakang Inter kembali bisa dimanfaatkan oleh Spurs setelah Jan Vertonghen men-
catatkan namanya di papan skor. Memetik kemenangan tiga gol tanpa balas membuat Villas-Boas sangat puas. Dia pun menyanjung permainan menyerang nan atraktif yang ditunjukkan Bale dkk. "Itu 90 menit yang penuh dengan performa dan sepakbola menyerang yang sangat baik. Kami mencoba membatasi kesempatan mereka dan punya sangat banyak peluang. Ini malah yang hebat di (kompetisi) Eropa," sahut Villas-Boas usai pertandingan. Keunggulan tiga gol membuat Spurs punya peluang besar untuk lolos ke delapan
besar. Pekan depan di Giuseppe Meazza, tim asal London utara itu tetap akan lolos meski kalah 0-2. Fakta tersebut tak lantas membuat Villas-Boas tenang karena bertamu ke Milan disebutnya bakal menyulitkan. "Sayangnya kami belum lolos saat ini, kami masih harus pergi ke sana dan San Siro adalah tempat yang sulit untuk dikunjungi," lanjut pelatih asal Portugal itu di Skysports. Atas kekalahan tim asuhannya itu, Stramaccioni menyatakan bahwa Tottenham memang bermain lebih superior. "Secara jujur, saya
>> Editor : Rakhmatul Akbar
pikir Tottenham lebih superior malam ini jika dilihat dari sudut pandang yang lain. Tapi, kami memiliki masalah lebih dari apapun dengan kendala di level fisik," ungkap Stramaccioni di Football Italia. "Dua dari tiga gol mereka hadir dari situasi yang kami derita dari keunggulan tinggi badan dan kekuatan mereka di udara." "Penyesalan sebenarnya adalah kami tidak mampu memanfaatkan dua kesempatan emas untuk mencetak gol, karena kami bisa menjaga kans yang lebih besar untuk lolos kualifikasi jika dibandingkan sekarang," tambahnya.(h/net)
>> Penata Halaman : Jefli