KAJIAN MODEL BISNIS PERBANKAN SYARIAH

Page 26

2.2.3. Universal Banking

Universal banking merupakan kombinasi antara investment bankng dan commercial banking. Universal banking merupakan model bisnis bankyang menyediakan berbagai layanan perbankan dan jasa keuangan kepada nasabahnya, tidak terbatas pada tabungan, deposito, kredit atau produk dan jasa yang umumnya ada di bank komersial, tetapi juga melakukan aktivitas investasi sebagaimana bank investasi. Universal banking disebut juga dengan

supermarket banking/financial supermarket24 Di Eropa, istilah universal banking lebih popular dibandingkan dengan di Amerika Serikat karena peraturan yang ketat terkait perbankan di Amerika. Di Eropa, universal banking diperbolehkan untuk melakukan aktivitas sebagai commersial banking dan investment banking, sedangkan di Amerika ada pemisahan yang jelas antara investment banking dan commercial banking. Aturan utama yang melarang adanya universal banking di Amerika adalah 1933 GlassSteagall Act, yang memisahkan commercial banking dan investment banking. Aturan yang lain adalah Bank Holding Company Act dan National Bank Act yang melakukn pencegahan bagi perbankan untuk menawarkan layanan asuransi, broker real eastate dan produk-produk keuangan yang lain. 2.2.3.1. Customer Segment Nasabah bank universal terdiri dari berbagai segmen karena lengkapnya produk dan layanan yang diberikan oleh model bisnis bank jenis ini. Segmen nasabah bank universal mulai dari perorangan (dengan berbagai latar belakang ekonomi), entitas bisnis (kecil,besar/korporasi), pemerintah, dan semua entitas yang membutuhkan layanan jasa keuangan/financial services. 2.2.3.2. Value Proposition Kelengkapan produk dan layanan yang diberikan oleh bank universal menjadi salah satu value preposition yang dimiliki dan ditawarkan oleh model bisnis bank jenis ini. Kelengkapan ini memudahkan nasabahnya untuk hanya menggunakan satu bank dalam berbagai transaksi yang dibutuhkannya sehingga lebih efisien. Bagi bank universal, penyediaan produk dan layanan 25 yang lengkap akan memberikan economic of scale sehingga lebih efisien dalam biaya opeasional sehingga biaya yang dibebankan kepada nasabah juga lebih rendah. 2.2.3.3. Channel Banyak channel yang digunakan oleh bank universal, disesuaikan dengan segmen yang ingin disasar. Channel B2B digunakan untuk menjangkau nasabah korporasi dan pemerintah. B2C digunakan untuk menjangkau nasabah perorangan/individual atau small business. Begitu dengan sales force/sales person. Selain itu, ATM dan cabang masih menjadi channel yang common untuk digunakan oleh bank universal.

24

Understanding Universal Banking, Articles from General Knowledge Today, 22 April 2011. http://www.gktoday.in/understanding-universal-banking/ , Accessed : 27 Juni 2012. 25 Ibid.

19


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.