Bisnis Jakarta - Rabo, 27-07-2009

Page 3

Ek bis

Bisnis Jakarta, Rabu 29 Juli 2009

3

Brad Sugars

Berbagi Ilmu dalam Seminar Billionaire in Training 2009 JAKARTA - Tak semua pengusaha bisa menjadi enterpreneur sejati. Banyak pengusaha yang sudah merasa cukup puas dengan bisnisnya tanpa berfikir untuk bisa mengembangkan bisnis yang lebih besar atau memiliki bisnis lain. Pada umumnya pengusaha menghabiskan waktu untuk mengurusi bisnisnya. Hal ini disebabkan karena tidak adanya sistem dalam perusahaan yang memungkinkan usaha bisa berjalan dengan optimal meski pemilik bisnis tidak terlibat di dalamnya. ActionCOACH Indonesia akan menghadirkan Brad Sugars, seorang pelatih bisnis terkemuka di dunia, dalam seminar bertemakan Brad Sugars Billionare in Training pada 25 dan 26 Nopember 2009 di Jakarta. ”Brad Sugarss akan hadir memberikan pelatihan bisnis bagi para pemilik bisnis business owner) di Indonesia sehingga membantu para pengusaha untuk tidak kehilangan strategi untuk mencapai visi dan misi yang diharapkan,” ujar CEO ActionCOACH Indonesia selaku pemegang lisensi franchise ActionCoach di Indonesia Herman Susanto di Jakarta kemarin. Brad Sugars akan menyapa para pemilik bisnis di Indonesia dalam dua hari seminar. Pada hari pertama, seminar akan diikuti oleh 1.000 peserta, sedangkan di hari kedua akan diikuti oleh 5.000 peserta. Matharion Nainggolan, CEO Samuan, selaku event organizer seminar optimis akan mencapai target peserta mengingat materi yang akan disampaikan Brad Sugars sangat kaya manfaat bahkan hingga hal yang bersifat teknis pelaksanaan. ”Nama besar Brad Sugars akan menjadi daya tarik yang kuat bagi para business owner di Indonesia untuk hadir di seminar ini. Acara akan dirancang sedemikian rupa agar para peserta dapat dengan nyaman berkomunikasi langsung dengan Brad Sugars,” tegas Matharion. Brad Sugars telah menjelma menjadi seorang tokoh bisnis yang dikagumi oleh para pemilik bisnis. Usianya masih muda, namun kesuksesannya mencetak “milyarder” lewat ActionCOACH telah mengangkat namanya dijajaran tokoh paling berpengaruh dunia seperti Rupert Murdoch, Henry Ford, Richard Branson, Anita Roddick dan banyak lagi. Bahkan ia sangat dihormati para pembaca e-Spy Magazine (majalah online yang mengupas seputar aktivitas rahasia cyber) karena prestasinya membantu para

pemilik bisnis, terutama dalam hal reformasi sistim bisnis. Business coach menggunakan pendekatan yang berbeda dengan konsultan bisnis pada umumnya. Pada business coach, business owner-lah yang melakukan seluruh strategi, formula serta teknik bisnis yang disarankan pelatih bisnis. Layaknya pelatih olahraga, peran pelatih selalu diluar lapangan. Namun, keberadaan pelatih ini sangat menentukan kemenangan pemain, dalam hal ini para pemilik bisnis. ActionCOACH membantu para pemilik bisnis dalam banyak hal. Bantuan terbesar pelatih kepada anak didiknya adalah berupa “mindset sukses” dan sistim monitoring yang efektif. Dari sanalah semuanya dimulai. Jika mindset pengusaha berubah menjadi lebih positif, maka segala hal juga berubah menjadi positif, termasuk arah perusahaan dan kondisi cashflow pada akhirnya. Bantuan lain berupa dukungan motivasi, monitoring, pelatihan dan bahkan transfer ilmu bisnis. Ibarat pemain sepakbola, peran pelatih menjadi sangat mutlak dan bahkan bersifat strategis. Seberapa baik pola penyerangan dilapangan, seberapa tangguh dan kompak tim, semuanya berasal dari peran pelatih. Tak heran, beberapa tim sepakbola dunia berani membayar pelatih jutaan dolar hanya untuk mendidik para pemainnya. ActionCOACH didirikan Brad Sugars pada 1993. Sejak itu ActionCOACH berkembang luas di 47 negara dengan jumlah 1000 pelatih bisnis. Di Indonesia business coach diperkenalkan oleh Herman Susanto yang kemudian memiliki lisensi ActionCOACH. Saat ini ActionCOACH Indonesia memiliki 28 pelatih bisnis yang telah terseleksi dengan baik. Para pelatih bisnis ini diuji langsung oleh pelatih bisnis dari Las Vegas Amerika Serikat. Di tahun pertama, ActionCOACH Indonesia memiliki 12 klien yang kemudian berkembang hingga lebih dari 1.000 klien di tahun 2009, atau peningkatan 100% setiap tahunnya. Herman Susanto yakin jumlah ini akan terus berkembang mengingat peluang yang masih terbuka lebar. “Saya menargetkan mencetak satu juta milyarder baru sebelum tahun 2020,” ujarnya yakin. Perusahaan-perusahaan Indonesia yang menjadi klien ActionCOACH antara lain: Sinotif Bimbingan Belajar, Pudential, Bank Mandiri, Bank BPR Sisibahari Dana, James Gwee Motivator, Yomart Mini Market. (grd)

Bisnis Jakarta/ant

RAPIMNAS PII - Menristek/Ketua Dewan Penasehat Persatuan Insinyur Indonesia (PII), Kusmayanto Kadiman (tengah) berbincang dengan Ketua Umum PII Erlangga Hartarto (kanan) dan Ketua Penyelenggara Rapimnas Rinaldi pada pembukaan Rapimnas PII ke-3, di Jakarta, kemarin.

Semester II, Properti Diperkirakan Membaik JAKARTA - Perusahaan konsultan properti, Procon Savills memperkirakan pada semester II tahun 2009 penjualan properti akan membaik didukung membaiknya suku bunga kredit terutama kredit pemilikan rumah, apartemen, kantor dan sebagainya. “Hampir semua indikator ekonomi membaik menjelang akhir tahun mulai dari tingkat bunga bank, nilai tukar rupiah, serta inflasi,” kata Kepala Riset dan Konsultasi Procon Savills, Utami Prastiana di Jakarta, kemarin. Menurut Utami, laporan Economist Interlligent Units per Juni 2009, pertumbuhan ekonomi diperkirakan mencapai 2,4 persen pada tahun 2009 serta akan meningkat menjadi 3,1 persen tahun 2010. Sehingga disebut-sebut Indonesia sebagai salah satu negara yang terlepas dari krisis tahun 2009. Utami mengatakan, turun-

Indonesia Street

Akan Didirikan di Beijing JAKARTA - Indonesia Street, suatu sarana promosi permanen berbagai produk dan makanan Indonesia, menurut rencana akan didirikan di Beijing awal September 2009 setelah sebelumnya pada 2008 telah didirikan di Shanghai. “Menurut rencana pada 1 September kita akan mendirikan Indonesia Street di Beijing setelah sebelumnya sukses di Shanghai,” kata Ketua Indonesia Street, Sukardi Koto seperti dilansir Antara Jakarta. Lokasi Indonesia Street di Beijing, akan berada di jalan Sanlitun, suatu wilayah bisnis yang terletak di pusat kota Beijing sehingga banyak dilalui oleh masyarakat. Sama halnya Indonesia Street di Shanghai, katanya, Indonesia Street di Beijing menurut rencana juga akan mempromosikan berbagai produk khas Indonesia, terutama barang kerajinan dan mebel, serta berbagai produk tekstil seperti batik dari berbagai daerah di Indonesia. Selain itu, berbagai makanan khas Indonesia juga akan diadakan di Indonesia Street sehingga masyarakat Indonesia maupun asing yang ada di Beijing bisa menikmati berbagai makanan khas nasional. Keinginan untuk mendirikan Indonesia Street di Beijing ketika melihat pengalaman di Shanghai yang ternyata bisa memberikan keuntungan yang baik, disamping sebagai upaya mempromosikan berbagai potensi Indonesia kepada masyarakat luar, tidak saja China tapi juga asing. “Keberadaan Indonesia Street ternyata mampu memberikan peran positif bagi promosi berbagai

produk dan makanan Indonesia. Untuk itu kami ingin mendirikannya di Beijing,” katanya. Perusahaannya, selama ini juga telah beberapa kali menerima pesanan dari pembeli di China yang menginginkan berbagai produk kerajinan Indonesia dis-

amping berhasil mempromosikan berbagai budaya, khususnya, makanan khas Indonesia. Dia optimis keberadaan Indonesia Street di Beijing akan bisa memberikan arti positif mengenai potensi budaya Indonesia kepada masyarakat setempat. (ant)

nya tingkat bunga kredit bank akan memberikan kontribusi positif kepada sub sektor perumahan dan kondominium, mengingat masyarakat yang mengakses fasilitas bank akan semakin luas untuk membeli produk-produk properti. Indikasi membaiknya sektor properti dapat dilihat pada ruang perkantoran di kawasan bisnis Jakarta meningkat 1,4 persen dengan diselesaikannya pembangunan UOB Plaza Sudirman dan Lumina Tower Kuningan Persada dengan luas 53.000 meter persegi, paparnya. Menurutnya, berdasarkan pra komitmen dari penyewa yang akan masuk diperkirakan tingkat hunian 60 persen, bahkan 10 persen dari total ruangan sudah terisi. Penurunan terjadi pada sektor ritel sebagai akibat rendahnya daya beli masyarakat, hanya saja untuk kawasan penyangga Jakarta, sektor ritel masih memiliki prospek bagus seperti Bogor, Tangerang, Bekasi,

Karawang, kata Direktur Pengembangan Bisnis Procon Savills, Bayu Utomo. Menurutnya, secara keseluruhan pasar kondominium dan apartemen sewa mengalami perbaikan sampai dengan semester I tahun 2009, kondisi ini akan terus berlanjut pada semester II. Hanya saja dia meminta kepada pelaku ekonomi untuk mewaspadai kembali naiknya harga BBM setelah sebelumnya mengalami penurunan pada semester I. “Harus diwaspadai karena komponen BBM itu menjadi penyumbang terbesar biaya pembangunan sektor properti,” tuturnya. Sementara untuk bom, ternyata tidak memberi dampak signifikan terhadap seluruh sektor properti terutama hotel dan ritel. “Memang pengunjung ritel dan hotel sempat terjadi penurunan saat bom terjadi, namun dalam satu minggu kemudian kondisi sudah pulih kembali,” tuturnya. (ant)

Operasi PLTU Rembang dan Indramayu

Diperkirakan Mundur JAKARTA - P T P L N (Persero) memperkirakan, jadwal operasi (commercial operation date/COD) dua proyek 10.000 Mega Watt (MW) yakni PLTU Rembang, Jateng dan P LT U I n d r a m a y u , J a b a r akan mundur dari jadwal semula pada September 2009 menjadi Desember 2009. “Namun, COD proyek 10.000 MW lainnya yakni PLTU Labuan tetap sesuai target yakni September 2009,” kata Direktur Operasi Jawa-Bali PLN Murtaqi Syamsuddin di Jakarta, kemarin. Menurut dia, saat ini, unit pertama PLTU Labuan, Banten tengah menjalani sinkronisasi dengan sistem interkoneksi Jawa-Bali. “Hasilnya cukup bagus,” tambahnya. Penyalaan pertama (first firing) PLTU Labuan sudah dimulai pada 28 Mei 2009. Data PLN menyebutkan, pekerjaan fisik proyek PLTU Labuan sudah selesai 96 persen, Rembang 87 persen, dan

Indramayu 78 persen. Sesuai target, PLTU Labuan unit pertama, Rembang unit pertama, dan Indramayu unit pertama akan mulai COD pada September 2009. Selanjutnya, target COD Labuan unit kedua, Rembang unit kedua, dan Indramayu juga unit kedua pada Desember 2009 serta Indramayu unit ketiga dijadwalkan mulai Maret 2010. Pendanaan baik rupiah maupun dolar AS untuk proyek Labuan dan Rembang sudah selesai. Sedang, proyek Indramayu baru pendanaan rupiahnya selesai dan hanya dolar AS yang masih dalam p r o s e s . P LT U L a b u a n 2x300 MW, PLTU Rembang 2x315 MW, dan PLTU Indramayu 3x330 MW merupakan tiga dari 35 proyek pembangkit percepatan berkapasitas 10.000 MW yang direncanakan mulai beroperasi 2009. Sedangkan pembangkit lainnya baru beroperasi tahun 2010 dan 2011. (ant)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.