Salah satu cara untuk menghindari hal ini adalah dengan menggunakan bak air yang terbuat dari plastik atau fibre-glass, namun bak ini harus ditutup rapat (sealed) dengan baik pada sambungannya dengan dinding. Gunakan silicone sealer, dinding disekitar bak air harus dilapisi ubin keramik yang ditempel dengan menggunakan adukan trasraam (perbandingan 1 semen : 3 pasir atau 1 semen : 2 pasir, tergantung kualitas pasir yang digunakan). Jika membuat bak air sendiri, lakukan pemasangan keramik pada dinding bak air tersebut baik didalam maupun diluar dinding. Buat lubang pembuangan air pada bak dengan menggunakan pipa besi diameter 50mm sepanjang 200mm dengan kedua penutup pada kedua sisinya. Letakkan menembus bak pada bagian bawah , gunakan adukan semen (1 semen : 2 pasir :4 kerikil) dengan ditambah lem PVA agar tahan air (water-proof). Penutup pipa besi kemudian dipasang putaran ker an (tap handle) pada bagian luar pipa sebagai penutup.
ulir (spindle)
ring karet (sealing washer)
Ilustrasi 23.1. Keran air
98
Keramik
keran air
beton plat besi
50mm pipa besi ditutup dengan penutup besi
pipa pembuangan air bak penampungan air
Ilustrasi 23.2. Detail dinding bak air
Bak air