Banjarmasin Post edisi Jumat, 6 Januari 2012

Page 13

Mancanegara 13

Banjarmasin Post

JUMAT 6 JANUARI 2012

TKI Terancam Diusir ❐ Malaysia Tak Perpanjang Pemutihan KUALA LUMPUR, BPOST - Tenaga kerja Indonesia (TKI) di Malaysia yang izinnya telah habis dan tidak memperpanjangnya hingga Sabtu (10/1) bakal diusir. Kementerian Dalam Negeri Malaysia menyampaikan tidak akan memperpanjang waktu pemutihan izin kerja bagi pekerja asing tanpa izin (PATI). Wakil Menteri Dalam Negeri Datuk Lee Chee Leong seperti dikutip Bernama, Kamis (5/1), menjelaskan pemerintah Malaysia sudah memberikan waktu

pemutihan sejak 10 Oktober 2011. Namun demikian, kata dia, majikan yang menunggu dokumen atau paspor pekerjanya dari pihak kedutaan yang diperkirakan selesai setelah Sabtu masih bisa mengurus perizinan ke pusat pemutihan. Menurut dia, jumlah PATI yang telah diputihkan saat ini

Batal Digantung RUDIYANTO (24) asal Jember dan Khoirul Anam (21) asal Kediri, tak dapat menyembunyikan kegembiraannya ketika dinyatakan lolos dari hukuman gantung di Pengadilan Tinggi Shah Alam, Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (5/1). “Tolong kabarkan kepada keluarga saya di Jember, kalau saya tak dijerat dengan hukuman gantung,” kata Rudiyanto. Hakim tunggal Datuk Halim bin Abdullah yang membacakan keputusan Jaksa Agung Malaysia mengabulkan permohonan keduanya untuk mengganti pasal dari pembunuhan berencana ke pembunuhan tak berencana. Pengacara Salim Bashir mengajukan permohonan pergantian pasal kepada Jaksa Agung Malaysia karena menilai Rudiyanto dan Khoirul Anam hanya diajak melakukan pembunuhan. Rudiyanto dan Khoirul Anam yang bekerja sebagai penjaga kolam ikan didakwa membunuh Musharraf Hussein, pekerja Bangladesh, di hutan Kampung Timah, Bukit Beruntung, Hulu Selangor pada 16 Juli 2010. Di pengadilan, keduanya mengaku melakukan pembunuhan terhadap Musharraf karena diajak kawannya yang saat ini masih buron. Alasannya, pria Bangladesh tersebut tak mau membayar utang sebesar 600 ringgit. (tic/ant)

sebanyak 133.156 pekerja dari 16.680 majikan. Pemutihan terbanyak dicatatkan oleh kantor imigrasi di Putrajaya sebanyak 118.457 pekerja dengan 13.387 majikan. “Di pusat pemutihan terbaru di Kompleks Mini KDN Kuantan, Pahang, yang mulai beroperasi semalam sudah menerima permohonan dari 14 majikan untuk memutihkan 39 PATI,” ungkap dia. Sementara itu, jumlah PATI terutama dari Indonesia masih cukup banyak yang belum dapat “permit” mengingat mereka sedang menguruskan pembuatan paspor yang menjadi salah satu persyaratan untuk mendapatkan “permit” (izin kerja). Berdasarkan pantauan di Wisma Duta Kedutaan Besar Republik Indonesia Kuala Lumpur (KBRI KL), ribuan orang masih mendatangi lokasi permohonan paspor untuk PATI tersebut. Apabila mendaftarkan diri sekarang, maka baru mendapatkan paspor pada bulan berikutnya. Dari data yang diperoleh, jumlah PATI yang ikut program pemutihan ini ada sekitar 1,2 juta orang, yang sekitar setengahnya itu adalah para pekerja asal Indonesia. Dengan jumlah PATI TKI yang banyak tersebut maka diperlukan beberapa bulan ke depan untuk bisa mengeluarkan paspor bagi para PATI tersebut. (ant/kps)

Jaringnya dari Ulat Sutra NEW YORK, BPOST - Terinspirasi film Spiderman, sejumlah ilmuwan Amerika Serikat melakukan penelitian dan uji coba. Hasilnya, mereka suksek merekayasa u l a t sut ra sehingga bi sa m e m p ro duksi sut ra berkualitas super. Dalam jurnal ilmu pengetahuan PNAS, para ilmuan dari Universitas Wyoming mengatakan tujuan mereka adalah memproduksi sutra dari ulat dengan hasil yang sama kuat dengan jaring labalaba. Sutra laba-laba memiliki kualitas unggul karena jauh lebih kuat dari besi. Dalam komik, tokoh Spider-Man menggunakan jaring sutra laba-laba untuk menjerat penjahat dan melompat dari gedung-gedung pencakar langit di kota. Para peneliti telah berusaha mereproduksi sutra seperti itu selama puluhan tahun karena menernakkan laba-laba secara komersial tidak memungkinkan. Laba-laba tidak bisa memproduksi cukup jaring untuk kepenti-

ngan produksi. Selain itu hewan ini cenderung kanibal jika berada di satu tempat bersamasama. Sebaliknya, ulat sutra mudah diternakkan dan dapat memproduksi sutra dalam jumlah besar, namun kualitas bahan yang dihasilkan tergolong rentan. Selama bertahun-tahun, para peneliti berusaha mengawinkan kualitas-kualitas unggul dari kedua serangga ini dengan mentransplantasi gen laba-laba ke ulat. Namun ulat sutra hasil modifikasi genetik itu belum mampu menghasilkan cukup sutra laba-laba hingga saat ini. Ulat yang dinamakan GM itu, diciptakan oleh tim pimpinan Professor Don Jarvis dari Universitas Wyoming dan mampu memproduksi sutra labalaba dalam jumlah besar. Sutra super ini bisa digunakan untuk memproduksi benang jahit operasi yang lebih kuat atau bahan implan. Namun sutra laba-laba GM juga bisa digunakan sebagai pengganti ramah lingkungan untuk plastik. (bbc/dtc)

Pria Dilarang Jual CD Perempuan “Saya dan banyak perempuan lain selalu malu masuk toko pakaian dalam karena yang melayani kami adalah pria” SAMAR MOHAMMED RIYADH, BPOST - Raja Arab Saudi, Abdullah, rupanya risih melihat pedagang atau pelayan toko pria memegang dan menjual celana dalam (CD), BH atau pakaian dalam perempuan lainnya. Oleh karena itu dia mengeluarkan undang-undang yang melarang hal tersebut. Undang-undang itu berlaku sejak Kamis (5/1). Para pegiat perempuan Arab Saudi berharap kebijakan itu mengakhiri kecanggungan perempuan dalam membeli pakaian dalam. Larangan ini juga memberikan peluang bagi lebih dari 40.000 perempuan yang tidak pernah memiliki kesempatan bekerja di sektor ritel. Pemerintah akan mengerahkan pengawas ke pusatpusat pertokoan untuk menjamin perempuan yang bekerja di toko tidak mendapatkan tekanan dari polisi urusan keagamaan. “Saya dan banyak perempuan lain selalu malu masuk toko pakaian dalam karena yang melayani kami adalah pria,” kata Samar Mohammed. Akibatnya dia sering mendapatkan pakaian dalam dengan ukuran yang salah. “Saya sungkan menerangkan kepada penjaga pria mengenai

NET

BERBELANJA - Perempuan bersama anaknya berbelanja di sebuah toko di Arab Saudi.

apa yang benar-benar saya cari,” ujarnya. Aturan baru tersebut sebenarnya dikeluarkan Raja Abdullah pada Juni 2011. Namun pemberlakuannya baru

sekarang untuk memberi waktu kepada pemilik toko mengganti para pelayan pria. Larangan akan diperluas untuk toko-toko kosmetik mulai Juli 2012. (bbc/kps)

AP/HADI MIZBAN

SERANGAN BOM - Warga menyaksikan lokasi serangan bom di Kazimiyah, Baghdad utara, Irak, Kamis (5/1). Serangan tersebut mengakibatkan 24 orang tewas dan melukai puluhan lainnya. Irak dikhawatirkan makin terjebak dalam perang saudara sepeninggalan pasukan Amerika Serikat pada bulan lalu.

Cina dan Taiwan Kurangi Sinetron ❐ Jepang Keluhkan Drama Korea TAIPEI, BPOST - Tertabrak, buta, hilang ingatan, sehat lagi dan kemudian tertabrak lagi. Itulah ciri-ciri sinetron. Oleh karena itu Cina dan Taiwan mengurangi acara tersebut. Taiwan juga punya tujuan lain. Itu karena siaran televisi mereka dipenuhi oleh sinetron Korea. Komisi Komunikasi Nasional (NCC) Taiwan mengumumkan rencana pengurangan sinetron Korea Selatan (Korsel) untuk mendorong pengembangan konten lokal. Pengurangan mulai dilakukan Juni 2012. Sejumlah media Korsel seperti dikutip Channel News Asia, Kamis (5/1), menyebutkan stasiun televisi Taiwan, Gala Television Corporation (GTV), yang banyak menayangkan serial drama, menjadi stasiun televisi pertama yang menyetujui permintaan NCC tersebut. NCC sebelumnya meminta GTV menayangkan konten lokal antara pukul 18.0024.00 setiap hari dan meningkatkan program drama produksi non-Korea. NCC juga meminta GTV memproduksi program lokal paling sedikit 20 persen dari seluruh siaran. Musik pop dan serial drama Korsel makin populer di Asia beberapa waktu terakhir ini. Kehadiran acara hiburan Korsel menimbulkan kritik dari Jepang dan Taiwan karena acara-acara lokal terpinggirkan. Sejumlah warga Jepang turun ke jalan pada Agustus 2011 untuk memprotes stasiun televisi Jepang, Fuji TV, yang dianggap menayangkan terlalu banyak serial drama Korea. Sedang pemerintah Cina mengurangi sinetron dan acara hiburan lainnya karena dinilai berselera rendah. Saat ini seluruh stasiun televisi satelit di Cina telah memangkas 75 persen acara hiburannya di jam tayang utama. Media resmi Cina, Xinhua, Rabu (4/1), memberitakan

berbagai stasiun televisi telah mengganti acara hiburan dengan program yang mengandung nilai tradisional dan sosialis. Jumlah acara hiburan pun berkurang dari 126 menjadi 38. Pengelola stasiun televisi diminta menghapus program mencari bakat atau mencari pacar, setelah pemerintah menilai acara semacam ini berlebihan. Presiden Hu Jintao dalam

tulisan di majalah Partai Komunis memperingatkan dampak buruk pengaruh Barat atas kebudayaan Cina. Kendati melakukan kontrol, pemerintah memberikan kelonggaran kepada media dalam sepuluh tahun terakhir. Beijing mendorong media pemerintah untuk makin kompetitif dan tidak tergantung dengan subsidi pemerintah. Hasilnya media ini lebih

sering menurunkan beritaberita yang lebih tajam dan acara-acara hiburan ala Barat dalam upaya merebut pemirsa. Partai Komunis akhirnya memutuskan untuk mengetatkan kontrol media Oktober tahun lalu. Jumlah pemirsa televisi di Cina adalah yang terbesar di dunia. Sekitar 95 persne dari total 1,3 miliar penduduk memiliki akses ke pesawat televisi. (dtc/kps/bbc)

0601/B13


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.