6 Soccer Hot News
Banjarmasin Post SELASA 5 JULI 2011
2011 Wawancara Ashley Cole
Soccer Short
AVB Akan Kembalikan Kejayaan Chelsea ASHLEY Cole melontarkan optimisme menjelang bergulirnya musim kompetisi baru. Bek kiri ini yakin manajer baru, Andre Villas-Boas (AVB), akan mengembalikan kejayaan Chelsea di Inggris dan berjaya di Eropa. Meski masih muda (33 tahun) dan dinilai minim pengalaman, Cole yakin dengan kemampuan khusus peracik strategi asal Portugal itu. Bahkan ia sesumbar The Blues bakal meraih double winner musim depan. Berikut petikan wawancara Cole yang tengah berlibur di New York, Amerika Serikat, dengan harian Inggris The Sun, Senin (4/7). Bagaimana Anda VB AVB memandang kehadiran A sebagai manajer baru? Sejujurnya, sangat luar biasa bagaimana telitinya dia, yang membuat dia tahu seluruh seluk-beluk lawan yang akan dihadapi. Kemampuannya membaca kemampuan lawan adalah nilai plus. Saat dia menjadi asisten Jose (Mourinho) di Chelsea, dia akan mengajak bicara Jose dan semua pemain tentang pertandingan berikutnya. Apakah mereka suka bermain
kedalam atau melebar, lebih suka memberikan crossing panjang atau pendek, stamina mereka, dan banyak lagi. Jika kita mau, kita bisa tahu apa yang dimakan pada sarapan tim lawan. Bukankah dia masih sangat muda dan minim pengalaman? Orang-orang mengatakan mereka terkejut dia menjadi manajer Chelsea karena dia sangat muda. Tapi sejak dia meninggalkan kami, dia memenangkan segalanya dengan Porto. Kami tahu bagaimana antusiasnya dia, jadi semoga semuanya cocok dan kami bisa kembali memenangkan trofi. Apa yang terjadi dengan Chelsea musim lalu sehingga gagal total? Saya rasa kami tidaklah kalah dari Manchester United dan Barcelona. Memang, gaya bermain Barca sangatlah mengesankan. Oleh karenanya, banyak pihak berpikir mereka tak terkalahkan. Saya masih kecewa kami gagal meraih gelar Liga Primer. Jika kami mampu menang melawan MU beberapam pekan sebelum kompetisi berakhir, maka kami pasti menjadi juara Liga ribunnews/ka7) (T (Tribunnews/ka7) Primer.(T
THESUN
LIBURAN - Bek kiri Chelsea, Ashley Cole, berlibur di New York, Amerika Serikat, Senin (4/7). Cole yakin Chelsea meraih double winner musim depan.
0507/B06
PEPE Chelsea siap memperkuat barisan belakangnya musim AP PHOTO depan Pepe dengan mendatangkan pemain bertahan Real Madrid, Pepe. Keinginan The Blues ditanggapi positif oleh Pepe. Ia tidak betah lagi di Madrid karena gajinya yang terlampau kecil. Dalam tawaran kontrak barunya, Madrid menawarkan gaji 4 juta euro (Rp 49 miliar) sedangkan Chelsea siap menggaji 5 juta euro (Rp 62 miliar) per musim. DOWNING - Gelandang Aston Villa, Stewart Downing, akan mewujudkan kepindahannya ke Liverpool, yang telah mengajukan tawaran sebesara 20 juta pound (Rp 274,5 miliar), pekan ini. Downing masih punya kontrak dua tahun, namun tak tertarik tinggal di Villa Park. BERBA TOV - Juventus BERBATOV mengalihkan targetnya kepada striker Manchester United Dimitar Berbatov setelah proses pendekatan mereka terhadap Atletico Madrid dan Sergio Aguero tak menunjukkan perubahan signifikan. United kabarnya membandrol sang pemain dengan harga 14 juta pound (Rp 174,6 miliar). ETO’O - Manchester City batal menukar striker Carlos Tevez dengan bomber Inter Milan Carlos Tevez. Inter engan melepas Eto’o meski menyatakan ingin hengkang musim panas ini ke Inggris. Gagal menggaet Eto’o, Manajer Roberto Mancini memutuskan tetap mempertahan(*) kan Tevez.(*)
PARAGUAY Y 0 PARAGUA
1 - 24 juli 2011 VS
0 EKUADOR
Penyelamatan Elizaga KIPER Ekuador, Marcelo Elizaga, bermain gemilang. Ia menjadi pahlawan sehingga timnya sukses menahan Paraguay 0-0 pada laga perdana Grup B Copa America 2011di Santa Fe, Senin (4/7) dini hari. Berkat penjagaan gemilang Elizaga, ia akhirnya terpilih sebagai man of the match. Ia meraih 23 persen suara pencinta sepakbola yang menyaksikan pertandingan kedua kesebelasan melalui website resmi Copa America 2011, CA2011.com. Kiper yang bermain di klub Deportivo Quito ini memang berperan penting dari hasil seri 0-0 tersebut. Meski telah berusia 39 tahun, ia tetap cekatan saat membendung tiga peluang gol Paraguay dalam posisi satu lawan satu. Hebatnya lagi, Elizaga adalah pemain bertahan pertama yang terpilih sebagai man of the match dalam Copa America ini. Sebelumnya man of the match diraih Lionel Messi (Argentina), Adrian Ramos (Kolombia), dan Neymar (Brasil). Paraguay tampil lebih mengancam namun mereka selalu gagal menaklukkan Elizaga. Ancaman pertama datang pada menit 12 ketika Edgar Barreto yang menerima umpan dari Marcelo Estigarribia. Penyelamatan ekstra keras dilakukan Elizaga untuk menyelamatkan gawangnya. Enam menit kemudian, Paraguay kembali memperoleh peluang sekaligus menegaskan dominasi. Lucas Barrios menemukan Nestor Ortigoza
AP PHOTO/VICTOR R. CAIVANO
MENYESAL - Pemain Paraguay, Marcelo Estigarribia, menyesal setelah gagal mencetak gol ke gawang Ekuador pada laga Grup B Copa America 2011 di Santa Fe, Argentina, Senin (4/7). Inzet: Marcelo Elizaga. tak terkawal dan mengirimkan bola ke tiang jauh. Sayang, upaya gelandang itu masih bisa dihadang Elizaga yang jadi pemain paling sibuk di 20 menit pertama. Akan tetapi, berlawanan dengan alur pertarungan, justru Ekuador-lah yang mendapat peluang terbaik di babak pertama. Christian Benitez membuat penonton di Santa Fe terkagum-kagum setelah melewati tiga pemain bertahan Paraguay, namun mantan bomber Birmingham City itu gagal mengelabui kiper Justo Villar. Babak kedua berjalan dalam tempo yang lebih cepat. Paraguay tidak melepaskan dominasi. Striker Roque Santa Cruz melepaskan sundulan, tetapi lagi-lagi Elizaga menjadi penghalang Paraguay
berpesta. Hingga pertandingan terakhir skor 0-0 tidak berubah. “Kredit lebih kami berikan kepada semua pemain yang telah berjuang habis-habisan. Meski tidak mampu mencetak gol tapi hasil ini sudah cukup baik buat tim kami. Kami akan
Susunan Pemain Paragua y: Justo Villar, Dario Veron, araguay: Aureliano Torres, Ivan Piris, Paulo Da Silva, Nestor Ortigoza, Cristian Riveros, Edgar Barreto (Enrique Vera 37), Enrique Vera, Marcelo Estigarribia, Roque Santa Cruz (Pabli Zeballos 84), Lucas Barrios (Heldo Valdez 74) Ekuador: Marcelo Elizaga, Neicer Reasco Yano, Walter Ayovi, Fricson Erazo, Norberto Araujo, Edison Mendez (Mario David Quiroz 81), Segundo Castillo, Antonio Valencia (Michael Antonio Arroyo Mina 46), Cristian Fernando Noboa, Felipe Caicedo, Cristian Benitez
terus berkembang,” ujar Pelatih Ekuador, Reinaldo Rueda, dikutipGoal.com.(Tribunnews/cen)
Data & Fakta Hasil Senin (4/7) Grup B Brasil
0-0
Venezuela
Paraguay 0-0 Ekuador Klasemen Sementara Grup A 1 Kolombia
1 1 0 0 1-0 3
2 Argentina
1 0 1 0 1-1 1
3 Bolivia
1 0 1 0 1-1 1
4 Kosta Rika
1 0 0 1 0-1 0 GRUP B
1 Venezuela
1 0 1 0 0-0 1
2 Paraguay
1 0 1 0 0-0 1
3 Ekuador
1 0 1 0 0-0 1
4 Brasil
1 0 1 0 0-0 1
Jadwal Selasa (5/7) pagi GRUP C Chile
vs
Meksiko