Finansia 15
Banjarmasin Post SELASA 16 NOVEMBER 2010
Go Public Garuda Tiru KS
■ Dilepas Secara Bertahap ■ Dokumen Mulai Dikirim ke Bursa JAKARTA - Rencana penawaran umum atau initial public offering (IPO) 30 persen saham perdana PT Garuda Indonesia (persero) bakal menggunakan skema bertahap seperti yang dilakukan pada PT Krakatau Steel Tbk (KS). Pada tahap pertama, saham yang bakal dilepas diperkirakan 20 persen. Sisanya 10 persen akan dilepas kembali pada tahap kedua. Garuda sendiri sebenarnya memiliki opsi melepas sahamnya hingga 40 persen, sesuai dengan persetujuan DPR tahun 2008 lalu. Namun rencana go public Garuda ini tidak akan melepas saham sampai batas maksimal yang diberikan oleh DPR. “Saham yang dilepas masih seperti yang dulu, sebesar 20 persen dari total 30 persen,” kata
Deputi Infrastruktur dan Logistik Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Sumaryanto Widayatin usai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Garuda di Gedung Kementerian BUMN, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Senin (15/11). Menurut Sumaryanto, kepastian pelepasan saham Garuda sebesar 20 persen dalam IPO kali ini harus mendapat persetujuan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB). Ketentuan ini sesuai dengan mekanisme yang berlaku di pasar modal. “Jadi, untuk ketentuan pasar modal, sebetulnya apakah 20-10 persen, prosesnya belum ditetapkan,” ujarnya. Belum ada kepastian, apakah 20 persen saham yang akan
Emirsyah Satar
dilepas ke publik pada tahap pertama ini sudah termasuk saham yang dimiliki PT Bank Mandiri atau belum. Kepemilikan saham Bank Mandiri di Garuda Indonesia merupakan hasil konversi atas utang Mandatory Convetible Bond Garuda sebesar Rp 1 triliun pada Bank Mandiri. Go public Garuda Indonesia direncanakan dilaksanakan pada kuartal 1 -2011. Sebelumnya direncanakan pada akhir tahun 2010. Namun karena terhadang libur akhir tahun, terutama untuk calon investor asing, maka untuk mendapatkan harga penawaran yang bagus, Garuda memilih mengundurkan jadwal go public ke awal tahun 2011. Agar dapat terlaksana sesuai waktu yang direncanakan, mulai pekan ini Garuda sudah mengiriman dokumen pendaftaran IPO ke otoritas bursa. Menurut Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar, pihak manajemen sudah menyiapkan sejumlah dokumen kelengkapan IPO. Salah satunya adalah perubahan Anggaran Dasar perusahaan yang akan menyesuaikan dengan ketentuan perusahaan terbuka. “Tadi RUPS membicarakan anggaran dasar untuk persiapan Garuda jadi perusahaan terbuka. Macam-macam ketentuan AD jadi diubah,” kata Emirsyah. (tribunnews/ugi)
TRIBUNNEWS/DOK
GO PUBLIC - Rencana go public PT Garuda Indonesia dengan melepas sekitar 30 persen sahamnya ke publik bakal dilaksanakan awal tahun 2011. Pelepasannya akan dilakukan secara bertahap, pertama akan dilepas sekitar 20 persen dan 10 persen sisanya akan dilepas kembali pada tahap kedua.
Utangnya Masih 477 Dolar Juta AS Utangnya Masih 477 Juta UTANG PT Garuda Indonesia hingga triwulan ketiga atau akhir September masih sebesar 477 juta dolar AS. Jumlah utang ini sudah jauh menurun dari sebelumnya yang tercatat sebesar 527 juta dolar AS. Namun masih cukup tinggi dibanding target penurunan utang pada akhir tahun hingga 400 juta dolar AS.
Menurut keterangan Plt Direktur Keuangan Garuda Elisa Lumbantoruan, utang tersebut berasal dari European Credit Agency (ECA). Utang tersebut sebelumnya menjelang jatuh tempo. Namun kemudian direstrukturisasi dan jatuh temponya diperpanjang menjadi tujuh tahun.
“ECA sudah direstrukturisasi. Kan jatuh temponya jadi tujuh tahun. Kita sudah cicil dari dua tahun lalu. Pokoknya utang kita sampai September 2010 tinggal 477 juta dolar AS,” kata Elisa. Restrukturisasi semua utang Garuda sebagai syarat sebelum perseroan melakukan IPO. (ugi)
UKM Didorong Masuk Bursa ■ Syaratnya Cukup Punya Aset Rp 5 Miliar JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) membuka pintu lebar-lebar bagi perusahaan kecil dengan skala usahakecilmenengah(UKM)untuk menjual saham di lantai bursa. Banyak keuntungan yang bakal didapat dengan menjual sebagian sahamnya ke publik lewat BEI. Salah satunya adalah kemudahan untuk mendapatkan akses permodalan, sehingga akan mendorong UKMberkembang. Persayaratannya tidak susah. Asal usaha skala UKM ini memiliki asetminimalRp5miliar,sudahboleh untuk menjual dan mencatatkan sahamnya di BRI.”Kami sangat membuka bagi UKM yang ingin mencatatkan saham di bursa. Untuk dicatatkan di bursa, emiten cukup punya aset lima miliar rupiah.Sayakiraitusudahcukupbagi UKM,” kata Direktur Utama BEI Ito Warsito di Jakarta, Senin (16/ 11).
HM Lutfi AR
Ito Warsito
Syarat nilai aset minimal lima miliar tersebut merupakan ketentuan yang berlaku untuk sahamsaham memiliki aset kecil. BEI sendiri terus melakukan edukasi dan sosialisasi ke perusahaanperusahaan di seluruh Indonesia. Ito berharap edukasi dan sosialisasi tersebut bisa mengenai perusahaan-perusahaan berskala kecil. Sosialisasi dan edukasi tersebut diharapkan bisa membuat pengusaha UKM sudah cukup memahami dan sesuai dengan persyaratan
mereka segera maju untuk mengajukan ke pihak Bursa. “Kita tentunya sangat senang kalau mereka masuk. Tapi soal potensinya, bergantungmasing-masingperusahaan,” ujarnya. Bursa merupakan salah satu tempat yang sangat strategis untuk mencari dana bagi sektor UKM karena melalui penawaran saham atau kepemilikan usaha layaknya mengakses pendanaan ke perbankan. Sebelumnya,pengusahaSandiaga Salahhuddin Uno yang juga KetuaBidangPengembanganUKM di Kadin mengatakan, untuk menambah permodalan sekaligus membangun usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dapat diciptakan suatu mekanisme baru melalui pasar modal, di mana pembiayaan permodalan ke depan tidakhanyaseterusnyadariperbankan.(tribunnews/ugi)
Mari atasi diabetes dengan cara yang alami !
Memasuki usia kepala lima ada dua kendala kese hatan yang mendera HM Lutfi AR (53 th), warga Ja lan Garuda, Makassar-Sulsel. Ken dala pertama adalah diabetes atau kencing manis yang cukup akut, pernah mencapai 450 mg/dl. Kendala kedua adalah buang air seni yang tidak lancar. “Diabetes amat mengganggu kenyamanan hidup, diabetes membuat badan terasa lemas tak bertenaga sehingga aktivitas sangat terganggu. Tak cukup hanya itu, diabetes juga membuat vitalitas lelaki merosot drastis dan saya juga khawatir diabetes akan mengundang penyakit berat lainnya.” ujar pegawai negeri sipil di Makassar ini di awal perbincangan. “Derita bertambah karena buang air seni kurang lancar, keluar sedikit sedikit dan terasa agak perih.” tambah Lutfi memaparkan keluhannya. Memang, diabetes sering disebut sebagai “ibu semua penyakit” yang dapat mengundang penyakit berbahaya lainnya seperti jantung. Jenis Diabetes yang terbanyak adalah diabetes yang disebabkan rusaknya pankreas akibat diforsir terus menerus untuk memproduksi insulin dalam jumlah banyak. Ketika pankreas rusak, poduk insulin berkurang sehingga menyebabkan kadar gula meningkat dengan cepat. Sementara, kurang lancarnya buang air seni dapat menjadi indikasi gejala ginjal. Kebetulan suatu hari dirinya membaca testimoni Gentong Mas
di harian terbitan Makassar. Keinginan sembuh yang besar membuat Lutfi sesegera mungkin membeli dan mengkonsumsi secara rutin. Sebulan setelah rutin minum Gentong Mas, Lutfi mulai merasakan manfaatnya. “Alhamdulillah, setelah minum Gentong Mas kadar gula berangsur turun bahkan sekarang ke level normal kembali, sehingga fisik kembali bugar dan vitalitas pulih.” ucap Lutfi penuh syukur. “Yang juga menggembirakan., buang air sekarang lancar dan banyak.” imbuh Lutfi dengan wajah gembira. “Kini saya selalu minum Gentong Mas yang lezat rasanya dan hebat manfaatnya agar stamina tetap fit.“ ujar Lutfi mengakhiri perbincangan. Gentong Mas adalah suplemen kesehatan herbal alami dengan bahan utama Gula Aren dan Nigella Sativa (Habbatussauda) yang terbukti manfaatnya bagi penderita dari berbagai penyakit, termasuk penderita diabetes. Gentong Mas mengandung Chromium yang efektif memperlancar metabolisme gula darah dan mengatur kepekaan sel terhadap insulin sehingga meringankan kerja pankreas. Selain itu Gentong Mas memiliki indeks glisemik yang sangat aman bagi kesehatan yaitu hanya 35 ( aman jika indeks glisemik dibawah 50), sehingga mampu menjaga dan merawat pankreas agar tetap berfungsi dengan baik. Banding-
kan dengan gula putih (cane sugar) yang memiliki indeks glisemik 93 alias sangat potensial mengundang penyakit Diabetes. Gentong Mas juga berisi unsur Omega yang bermanfaat untuk memperbaiki sel pankreas yang rusak. Gentong Mas juga mengandung Arginine, zat diuretic yang efektif melancarkan buang air seni. Meski demikian mengurangi konsumsi nasi dan cane sugar dapat mepercepat hasil. Gentong Mas dibuat dari Gula Aren dan Nigela Sativa pilihan yang diproses tanpa menggunakan bahan kimia dan pengawet, sehingga aman dikonsumsi. Manfaat bagi kesehatan dan kelezatan rasanya membuat semakin banyak masyarakat yang mengkonsumsi Gentong Mas. Untuk saat ini Gentong Mas sudah tersedia diapotik dan toko obat dikota anda. Informasi lebih lanjut hubungi : 0511-6289882. Untuk Pemesanan hubungi Agen Banjarmasin :0511-6289882, Banjarbaru: 087815583287, Martapura: 085250906944, Marabahan: 085348000788, Rantau: 085248860940, Barabai: 081349759052, Tabalong: 085751423645, Pelaihari: 081349776718, Amuntai: 081348513517, Tanah Bumbu: 087814526555, Kotabaru: 08121579433, Palangkaraya: 081346382718. Depkes: P-IRT: 8 1 2 . 3 2 0 5 . 0 1 . 1 1 4 www.gentongmas.com (*) 1611/B15