Banjarmasin Post Edisi Jumat 15 Oktober 2010

Page 12

12

Gosipi

Banjarmasin Post

JUMAT

15 OKTOBER 2010/ 7 ZULKAIDAH 1431 H

www.banjarmasinpost.co.id

Haram Injak Tanah Indonesia! Jika film tersebut diluncurkan ke masyarakat umum namun masih mengandung unsur pornonya, kita akan pertanyakan kepada pihak K2K selaku produsernya, serta LSF. Kenapa bisa sampai ditayangkan. Kalau nggak ada unsur vulgarnya, ya nggak apa-apa. HABIB SELON Ketua DPD Front Pembela Islam (FPI) DKI Jakarta

TRIBUNEWS/IMAN SURYATNO

SIAPA aktris asing paling diharamkan masuk Indonesia? Jika pertanyaan itu diajukan kepada Front Pembela Islam (FPI), jawabannya adalah Tera Patrick. FPI tegas-tegas menolak rencana kedatangan aktris film panas ini ke Indonesia yang dijadwalkan akan datang di Jakarta pada Jumat (15/ 10) hari ini dalam rangka promo film terbaru yang dia bintangi bersama sejumlah aktris lokal Indonesia, Rintihan Kuntilanak Perawan. Ketua DPD Front Pembela Islam (FPI) DKI Jakarta Habib Salim Alatas dalam paparannya, Kamis (14/10) mengatakan, kedatangan Tera ke Indonesia tak memberi manfaat apapun terhadap kemajuan industri perfilman di Indonesia. Sebaliknya, kedatangannya malah mendorong kemerosotan akhlak masyarakat. Karena itu, FPI bertekad akan menghadang kedatangan Tera ke Jakarta dengan menggelar aksi blokir di pintu keluar terminal penumpang internasional Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Cengkareng, Banten. Ditemui di kediamnnya di kawasan Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, Habib Selon, begitu sapaan Habib Salim mengungkapkan, selain mencegah Tera Patrick, FPI juga akan mengerahkan laskarnya untuk menyerang kantor K2K Production, perusahaan yang memproduksi film ini, di kawasan Tebet, Jakarta Selatan. Namun, Habib Selon menyatakan, hal tersebut tidak akan

dilakukan secara gegabah sebelum pihaknya menyimak langsung isi film yang dibintangi Tera. “Selama ini kami mengetahui dia itu bintang film porno Hollywood. Kita belum tahu (filmnya seperti apa). Tapi memang kita sudah turunkan tim untuk menonton dulu. Kalau memang ada pornonya, akan ditolak. Kalau perlu kita akan serbu kantor K2K,” ujar Habib Selon. Dia menegaskan, FPI tak ingin Jakarta dikotori oleh kehadiran bintang film porno yang konon telah membintangi lebih dari 100 judul film syur tersebut. “Tanah Indonesia haram diinjak sama bintang film porno. Sudah banyak musibah. Jangan ditambah lagi dengan yang nggak-nggak,” tegasnya. “Kami sangat mengharamkan kedatangan bintang porno tersebut ke Indonesia. Apapun nama kunjungan tersebut,” imbuh Habib Selon yang saat wawancara mengenakan busana muslim koko warna putih lengkap denga sorbannya. Soal pengerahan massa FPI ke bandara, Habib Selon menyebutkan pihaknya sejak kemarin sudah menyebarkan anggotanya yang berpakaian sipil untuk melakukan pemantauan. “Kita sudah sebar anggota FPI berpakaian sipil di sejumlah pintu kedatangan bandara (Soekarno-Hatta) untuk melakukan pemantauan secara bergilir. Ini sudah musibah, bahkan sudah

terbilang lebih besar dari bintang film panas terdahulu, Miyabi itu,” paparnya. Sementara, menanggapi lolosnya film tersebut dari Lembaga Sensor Film (LSF) hingga bisa beredar di bioskop, Habib Selon enggan berkomentar. Dia hanya menyatakan, pihaknya akan menyelidiki isi film yang sudah lolos dari gunting LSF tersebut. Berdasar pantauan redaksi, trailer film ini sudah diputar di berbagai bioskop di jaringan 21. Film yang dibintangi Tera Patrick, Catherine Wilson dan Angel Lelga tersebut pekan ini sudah memasuki masa pemutaran perdana. “Jika film tersebut diluncurkan ke masyarakat umum namun masih mengandung unsur pornonya, kita akan pertanyakan kepada pihak K2K selaku produsernya, serta LSF. Kenapa bisa sampai ditayangkan. Kalau nggak ada unsur vulgarnya, ya nggak apa-apa. Yang pasti, kita sangat menolak kedatangan bintang porno Tera Patrick ke Indonesia,” urai Ustad Selon. (isu/fin)

Lulusan Sekolah Perawat AKTRIS kelahiran 25 Juli 1976 di Great Fall, Montana, AS, ini juga memiliki nama lain Linda Ann Hopkins Shapiro. Mengawali karier sebagai model katalog sejak kepindahannya ke Kota New York, Tera kemudian terjun sebagai aktris porno Amerika. Dia merintis karier model di dua majalah porno, Playboy dan Penthouse. Kariernya terus berkibar dengan menjadi presenter saluran Playboy TV. Tera sebenarnya

memiliki darah Asia. Di tubuhnya mengalir darah Thailand, Inggris dan Belanda. Tera sempat mengenyam pendidikan diploma di sekolah perawat dan jurusan mikrobiologi di Boise State University. Kuliah itu dia tempuh di usia 18 tahun dan sepenuhnya meninggalkan rintisan karier sebagai model. Pada 9 Januari 2004, Tera Patrick menikah dengan pria pujaan yang telah dipacarinya selama tiga tahun, Evan Seinfeld,

dalam sebuah prosesi pernikahan sederhana di kota judi Las Vegas, di sela penampilan mereka menghadiri acara AVN Awards. Ada ratusan film porno yang sudah dia bintangi. Di antaranya, berjudul Tera Patrick’s Fashion Underground yang diproduksi November 2006. Bersama sang suami, dia juga pernah terlibat kolaborasi pembuatan film syur. Sayang, usia pernikahan Tera tak bertahan lama. Pada 30 September 2009

lalu, dia dan Evan sepakat mengakhiri pernikahan, namun tetap melanjutkan kerjasama bisnis di antara mereka. Dalam sebuah wawancara dengan Adult Film Database pada Februari 2007, Patrick sempat berujar akan mengakhiri kariernya membintangi film panas dua tahun lagi. (fin)

Tara Patrick Lahir Lahir: 25 Juli 1976 di Great Falls, Montana AS. alias: Sadie Jordan, Brooke Nama alias Thomas, Tera Hopkins Tinggi badan badan: 175 cm badan: 60 kg Berat badan Ukuran vital : 36DD-24-34 in mata: Coklat Warna bola mata rambut: Coklat Warna rambut Etnis Etnis: Paduan Thailand, Inggris dan Belanda Film dibintangi: ISTIMEWA

Lebih dari 100 judul (fin)

Widi Vierra

Ferry Salim

Takut Berujung Cerai

Bercukur Buat Gaet Cewek

VOKALIS grup band Vierra, Widi, mengaku tidak ingin menikah di usia muda. Menurut dia, menikah membuat dirinya harus fokus mengurus keluarga. “Aku nggak mau. Apa sih yang dipikirin kalau orang mau menikahmuda. Mungkin nggak ada lagi yang mau dipikirin (selain urusan keluarga). Cuma stick on that way. Punya anak dan kehidupan setelah pernikahan,” ujar Widi saat ditemui di fx, Jakarta, Rabu (13/10). Widi mengaku masih ingin melakukan banyak kegiatan yang selama ini menjadi obsesinya, termasuk di antaranya, mengembangkan karier menyanyi. “Aku ‘kan banyak kegiatan dan banyak yang harus dipikirin. Orang yang

memutuskan menikah muda itu mungkin dia sudah memutuskan berhentti di karier dan hanya fokus mengurusi anak dan keluarga,” beber Widi. Keputusan Widi tidak buru-buru menikah muda juga dilatarbelakangi ketakutan mengalami perceraian dengan pasangan di tengah jalan. “Pernikahan itu penting dan serius. Gue belum pantas menikah muda dan masih banyak yang mau gue kerjain. Nikah muda itu ‘kan ada dua: yang satu karena diniatin dan yang satu karena nggak disengaja. Gue takut yang kedua itu nanti malah (berujung) cerai,” tandas pelantun hits Dengarkan Curhatku, ini. (jar/tribunnews)

TRIBUNEWS/ISMANTO

BANYAK cara yang bisa dilakukan laki-laki untuk menggaet wanita pujaannya. Bisa dengan memberikan perhatian lebih kepada si wanita, misalnya dengan memberi bunga atau aksesoris menarik, sampai melakukan sesuatu yang bisa mengundang perhatian wanita tersebut. Buat aktor dan presenter Ferry Salim, dia memilih memperbaiki penampilan sebagai cara jitu menarik perhatian lawan jenis. Pria kelahiran Palembang, 8 Januari 1967 ini rajin mencukur kumis dan jenggot dan bulu-bulu halus di wajahnya untuk mengincar cewek. “Ketika masih muda dulu, setiap mau kenalan sama cewek yang aku taksir, aku pasti cukur jenggot dan semua bulu yang ada di wajahku. Setelah itu, baru aku kenalan,” kenang aktor yang melejit lewat film Ca Bau Kan ini saat ditemui di sebuah acara di Jakarta, Kamis(14/10) Ferry menjelaskan, meski usianya saat itu masih sangat belia, sekitar 22 tahun, Ferry mengaku rambut dan bulu-bulu di sekitar wajahnya tumbuh sangat subur dan cepat. Mungkin karena pengaruh hormon juga. “Dulu itu kalau diingat, lucu juga kejadiannya. Aku mesti beli siletnya dulu, lalu pasang ke alat cukurnya. Alat cukurnya masih pakai yang sederhana,” tuturnya. (isu)

TRIBUNEWS/IMAN SURYATNO

FPI Kawal Kasus Video Mesum Ariel

TRIBUNNEWS/BIAN HARNANSA

BERPELUANG BEBAS-Ariel Peterpan didampingi kekasihnya, Luna Maya, saat menjalani pemeriksaan di Bareskrim Mabes Polri beberapa waktu lalu

NASIB kasus video porno vokalis Peterpan, Nazriel Irham alias Ariel yang kini mendekam di sel tahanan Badan Reserse Kriminal Mabes Polri akan ditentukan Rabu pekan depan. Jika berkas perkaranya tak kunjung dinyatakan lengkap alias P21 oleh penyidik kepolisian, kekasih presenter Luna Maya itu harus dibebaskan polisi demi hukum karena kurang bukti. Namun, ada elemen masyarakat yang tak rela jika Ariel buru-buru bebas tanpa kepastian kelanjutan proses hukumnya. Sikap keberatan itu di antaranya datang dari Front Pembela Islam (FPI). FPI menegaskan akan terus mengawal kasus ini sampai disidangkan di

pengadilan. “FPI akan kawal polisi, backup kejaksaan untuk menahan Ariel selanjutnya. Kami akan turunkan ribuan laskar FPI ke Mabes Polri. Kita gerakkan FPI se-DKI agar pihak kepolisian tidak membebaskan Ariel,” ujar Habib Salim Alatas atau Habib Selon saat ditemui di Jakarta, Kamis (14/10). Habib Selon dan FPI menyatakan tak bisa menerima jika tersangka video mesum itu dinyatakan bebas oleh polisi karena dianggap kurang cukup alat bukti. Menurutnya, sejak kasus ini disidik, polisi sudah memiliki cukup waktu untuk mengumpulkan barang bukti. “Videonya sudah dinyatakan asli oleh pakar telematika, Cut Tari juga sudah

mengakuinya. Kurang apa lagi. Kami FPI akan tetap memantau terus. Kalau sudah digelar sidang, FPI akan turun menghadiri sidang,” ungkap Habib Selon. Ariel dianggap FPI sudah melakukan kejahatan yang lebih berbahaya dari korupsi. “Ariel sudah berzinah dan merusak moral bangsa. Polisi harus bisa menuntaskan kasus ini hingga selesai. Kalau perlu FPI sendiri yang akan menyelesaikannya,” pungkas Habib Selon. Faktanya, sampai kemarin berkas perkara video porno Ariel dan Cut Tari masih ngendon di meja penyidik. Beberapa kali berkas itu disampaikan ke kejaksaan tapi selalu ditolak karena dianggap kurang lengkap.

Kuasa hukum Cut Tari, Hotman Paris Hutapea menyindir, polisi kewalahan mencari pasal yang dilanggar keduanya. Polisi pun merujuk pada UU Darurat 1951. “Ada perkembangan terbaru. Penyidik sudah pasrah-menyerah menyangkut UU Pornografi,” kata Hotman di PN Jakarta Selatan, Kamis. Dia menjelaskan, polisi menggunakan UU Darurat 1951 untuk menjerat Ariel dan Cut Tari. Padahal, lanjut Hotman, UU itu dibuat waktu Indonesia masih berbentuk negara serikat, dan digunakan untuk menjerat warga negara yang melanggar pidana menurut hukum adat. “Makanya, gue juga bingung,” imbuh (nva/dth) Hotman.(nva/dth)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.