| Sabtu, 31 Januari 2009 | Halaman 12
■ Merasa Saling Cocok JAKARTA, BPOST - Ternyata pesona calon presiden dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) mampu membuat politisi gaek, Permadi bertekuk lutut. Daya pikatnya yang luar biasa, bahkan dianggap pria yang selalu tampil dalam balutan hitam-hitam itu sebagai jelmaan Soekarno. Dan proses ‘lamaran’ pun dilangsungkan di depan makam Presiden RI tersebut. Langkah anggota Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (FPDIP) DPR RI Permadi pindah ke Partai Gerindra memang mengejutkan. Permadi mengakui benar-benar telah meninggalkan PDIP, partai politik yang telah membesarkannya selama ini. Langkah itu ditempuh karena politisi senior itu telah kepincut berat oleh penampilan Prabowo Subianto.
“Tadinya saya pikir Prabowo adalah penculik dan penjahat HAM. Ternyata tidak seperti itu. Buktinya orang-orang yang dahulu menjadi korban penculikan, sekarang bergabung dengan beliau di Gerindra,” lanjut Permadi. Bagi Permadi, tiap orang punya masa lalu. “Prabowo dulu juga prajurit yang punya atasan. Dia hanya menjalankan perintah atasan,” katanya. Namun ujarnya, dia tidak merapat ke Gerindra, setelah lepas dari PDIP. Yang dia ingin dekati hanya Prabowo yang diang-
gapnya sebagai jelmaan Soekarno. “Prabowo adalah Soekarno kecil. Saya ini kan penyambung lidahnya Bung Karno. Prabowo sama seperti Soekarno yang anti kolonialieme dan liberalisme,” kata Permadi di ruangannya, Gedung DPR, Jakarta, Jumat (30/1). “Saya tidak merapat ke Gerindra, tapi saya lebih merapat ke Prabowo,” imbuhnya. Permadi menyatakan dia sedang mencari tempat yang sesuai dengan pemikirannya. Dan bersama Prabowo dia menemukan hal tersebut. “Resminya saya keluar tanggal 22 Januari kemarin keluar dari DPR. Jadi
kalau saya keluar dari DPR, otomatis saya keluar dari fraksi,” ucapnya. Proses ‘lamaran’ pun terkesan sangat spesial, karena langsung dilakukan oleh Prabowo sendiri. Bahkan, lamaran tersebut dilakukan di depan makam Proklamator RI Ir Soekarno di Blitar, Jawa Tengah. Permadi menceritakan, beberapa bulan lalu dia mengunjungi makam Soekarno dan kemudian menceritakan perihal ziarah tersebut kepada Prabowo. Prabowo pun akhirnya minta diantar ke makam Bung Karno. “Saya memerlukan Soekarnois 2000 persen seperti Anda,” kata Permadi menirukan ucapan Prabowo saat itu kepada wartawan, Jumat (30/1). “Lalu saya bilang ke dia, Pak Probowo, Anda melamar saya? Terus dia jawab, iya,” lanjutnya. (ozc/vvn/inc)
NET
Permadi
Prabowo Subianto
Diharapkan Dongkrak Suara
Permadi Duduk di Kursi Pembina “Soal posisi itu harus merubah SK. Segala macam mekanismenya itu harus menunggu petunjuk dari dewan pembina,” kata Ahmad. Dia menambahkan sejauh ini belum ada ada posisi untuk Permadi. Meski demikian, pihaknya sudah menyiapkan ruang untuk menyambut kedatangannya. “Memang akan berkantor hari Senin, kita sedang persiapkan ruangannya,” imbuhnya. Namuun menurut pengakuan Permadi, dia bakal menjabat sebagai anggota Dewan Pembina di partai yang diketuai Prabowo Subianto
: 4.030 POIN
20. PDK
:
2. PKPB
: 6.200 POIN
21. REPUBLIKAN
: 710 POIN
3. PPPI
: 35.970 POIN
22. PELOPOR
: 310 POIN
4. PPRN
: 1.740 POIN
23. GOLKAR
: 7.330 POIN
5. GERINDRA
: 27.850 POIN
24. PPP
: 3.850 POIN
6. BARNAS
: 9.150 POIN
25. PDS
: 1.740 POIN
7. PKPI
:11.290 POIN
26. PNBK
:47.370POIN
8. PKS
: 14.550 POIN
27. PBB
: 6.080 POIN
9. PAN
: 6.250 POIN
28. PDIP
: 3.990 POIN
80 POIN
10. PPIB
: 360 POIN
29. PBR
: 3.030 POIN
11. KEDAULATAN
: 7.480 POIN
30. PATRIOT
: 490 POIN
12. PPD
: 1.160 POIN
31. DEMOKRAT
:23.270 POIN
13. PKB
: 3.310 POIN
32. PKDI
:
14. PPI
: 4.380 POIN
33. PIS
: 760 POIN
15. PNIM
:
34. PKNU
: 5.190 POIN
16. PDP
: 5.070 POIN
41. MERDEKA
: 830 POIN
40 POIN
40 POIN
17. PAKAR PANGAN: 7.610 POIN
42. PPNUI
:
50 POIN
18. PMB
: 35.600 POIN
43. PSI
:
50 POIN
19. PPDI
:
44. PARTAI BURUH : 390 POIN
30 POIN
Percaya Penuh SIAPA pun wakil rakyat yang terpilih, saya percaya penuh bahwa mereka bisa memperjuangkan suara rakyat. Orangorang tersebut tidak hanya berjanji manis ketika kampanye, tetapi benar-benar akan melaksanakan apa yang telah diucapkan. (hay)
Murni, Ibu Rumah Tangga
Guru Honor
NET
HENGKANGNYA Permadi ke Gerindra secara tidak langsung akan mendongkrak perolehan suara partai berlambang kepala garuda emas ini. “Secara tidak langsung mendongkrak suara, karena Permadi banyak pendukung dan mengklaim dirinya sebagai penyambung lidah masyarakat,” tutur Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani di kantor DPP Partai Gerinda Jalan Brawajaya 9, Jakarta Selatan, Jumat (30/1). Mengenai posisi baru bagi Perbadi, dia mengatakan hal itu harus menunggu surat keputusan dan petunjuk dari dewan pembina partai.
1. HANURA
BPOST/HAY
‘Lamaran’ di Makam Bung Karno
tersebut. “Saya hanya mencari tempat yang lebih sesuai. Nanti saya jadi anggota Dewan Pembina di sana,” katanya saat dikonfirmasi, Jumat (30/1). Bagaimana sikap PDIP sendiri dengan sikap yang diambil anggotanya tersebut? Sikap dingin dan merasa tak terpengaruh terlontar dari pihak partai berlambang banteng tersebut. “Kepindahan Permadi tidak berpengaruh apapun dengan PDIP. Itu hak dia mau pindah atau tidak,” ujar Wasekjen PDIP ganjar Pranowo saat dikonfirmasi melalui telepon geng-
gamnya, Jumat (30/1). Ganjar mengaku baru mengetahui kabar kepindahan Permadi ke Gerindra. Selama ini, kata dia, dirinya hanya mengetahui bahwa Permadi akan berhenti sebagai anggota DPR saja. Bukan pindah ke Gerindra. Disinggung soal pernyataan Permadi yang mengatakan bahwa Prabowo lebih Soekarnois dibanding PDIP, ditanggapi santai oleh Ganjar. “Wajar saja dia bicara begitu. Sekarang dia orang Gerindra, otomatis harus memuji Gerindra. Kita lihat saja nanti Permadi itu seperti apa?” pungkasnya. (ozc/ant)
BPOST/HAY
Banjarmasin Post
KEPADA wakil rakyat terpilih, tolong lebih perhatian terhadap pendidikan, terutama nasib dan kesejahteraan guru honor. Sekalipun misalnya, ijazah tidak memenuhi kualifikasi, upayakanlah bisa Siti Hadijah, Pendidik diangkat dengan pertimbangan masa kerja dan peran mereka dalam mencerdaskan anak bangsa. (hay)