Islamku-Islam Anda-Islam Kita - Gus Dur

Page 303

Dicari: Keunggulan Budaya

A

da sebuah prinsip yang selalu dikumandangkan oleh me­reka yang meneriakan kebesaran Islam: “Islam itu unggul, dan tidak dapat diungguli (al-Islâm ya’lû wala yu’la alahi).” Dengan pemahaman mereka sendiri, lalu mereka menolak apa yang dianggap sebagai “kekerdilan” Islam dan ke­ jayaan orang lain. Mereka lalu menolak peradaban-peradaban lain dengan menyerukan sikap “mengunggulkan“ Islam secara doktriner. Pendekatan doktriner seperti itu berbentuk pemujaan Islam terhadap “keunggulan” teknis peradaban-peradaban lain. Dari sinilah lahir semacam klaim kebesaran Islam dan keren­dah­ an peradaban lain, karena memandang Islam secara berlebihan dan memandang peradaban lain lebih rendah. Dari “keangkuhan budaya” seperti itu, lahirlah sikap oto­ ri­­ter yang hanya membenarkan diri sendiri dan menggangap orang atau peradaban lain sebagai yang bersalah atas kemundur­ an per­adaban lainnya. Akibat dari pandangan itu, segala macam cara dapat dipergunakan kaum muslim untuk mempertahankan ke­­ung­­­gulan Islam. Kemudian lahir semacam sikap yang melihat ke­­ke­­rasan sebagai satu-satunya cara “mempertahankan Islam”. Dan lahirlah terorisme dan sikap radikal demi “kepentingan” Is­ lam. Mereka tidak mengenal ketentuan hukum Islam/fiqh bah­ wa orang Islam diperkenankan menggunakan kekerasan hanya jika diusir dari kediaman mereka (idzâ ukhrijû min diyârihim). Selain alasan tersebut itu tidak diperkenankan menggunakan kekerasan terhadap siapapun, walau atas dasar keunggulan pan­ dangan Islam. Sesuai dengan ungkapan di atas maka jelas, me­ re­ka salah me­mahami Islam, ketika memaahami bahwa kaum muslimin dipe­r­ke­nankan menggunakan kekerasan atas kaum g 265 h


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.