KARIMUN
Hanya 64 Kembalikan Formulir Panwas KARIMUN (BP) - Sejak dibuka perekrutan calon Panwascam untuk 12 Kecamatan di Kabupaten Karimun tanggal 20 April 2013 lalu, masyarakat yang mengambil formulir sebanyak 76 orang. Namun, hingga batas akhir pengembalian formulir, Sabtu (27/4) lalu, hanya 64 orang yang mengembalikan formulir. Adanya pendaftaran calon Panwascam Kabupaten Karimun berdasarkan surat dari Panwaslu Provinsi Kepri no. 48/BAWASLUKEPRI/IV/2013 tertanggal 13 April 2013, yang memberikan kesempatan bagi masyarakat Kabupaten Karimun untuk mendaftarkan diri sebagai calon anggota Panwascam Kabupaten Karimun. Ketua Panwaslu Kabupaten Karimun Tiuridah mengatakan, dalam perekrutan calon Panwascam ini cukup ramai juga peminatnya. Dilihat dari yang mengembalikan formulir hingga pada hari terakhir sudah mencapai 64 orang, namun kuota yang dibutuhkan untuk Kabupaten Karimun hanya 36 orang per kecamatan. Sehingga per kecamatan dibutuhkan tiga orang saja untuk panitia pengawas kecamatan. “Sekarang kita baru melakukan penelitian dan seleksi berkas ad-
ministrasi yang dimulai 28 April hingga 29 April, selanjutnya akan diumumkan lolos seleksi administrasi calon Panwascam pada tanggal 1 Mei, kemudian dilanjutkan dengan tes tertulis hari berikutnya,” ujar Tiur. Dikatakan Tiur, dalam seleksi administrasi persyaratannya seperti photo copy ijazah, KTP dan akta Kelahiran yang di legalisir,serta melampirkan pas photo 4x6 cm. Selanjutnya baru dilaksanakan tes tertulis yang akan dilaksanakan pada tanggal 2 Mei di metting room Hotel Alisan. “Materi tes tertulis bagi calon Panwascam, seputaran pemilu dan undang-undang pemilu saja,” paparnya. Dalam pengembalian berkas calon Panwascam tersebut dari Kecamatan Durai dan Kecamatan Moro yang minim peminatnya, berbeda dengan kecamatan-kecamatan yang ada cukup banyak peminatnya. “Mudah-mudahan semua memenuhi kuota di Kabupaten Karimun yaitu 36 orang untuk 12 kecamatan, sehingga pada bulan Mei besok Panwascam sudah terbentuk dan dapat bekerja dalam pengawasan pemilu di tingkat kecamatan,” ungkap Tiur kembali. (tri)
KPJ Johor Berbagi Informasi tentang Kanker KARIMUN (BP) - Johor Specialist Hospital (KPJ) Malaysia menggelar ceramah kesehatan tentang penanganan masalah penyakit kanker di Hotel Wiko, Sabtu (27/4) Pesertanya berasal dari masyarakat umum dengan pembicara dr Ridwan Abdullah Putra SpOG dan dr Aminudin Rahman Bin Mohd Mydin, salah seorang pakar ongkologi menangani masalah penyakit kanker di KPJ Johor. Marketing Executive KPJ Johor Specialist Hospital Malaysia, Mohd Azarull Azmeer Abdullah kepada Batam Pos mengatakan, kegiatan ceramah kesehatan tentang penyakit kanker ini tentunya sebagai informasi khusus yang perlu diketahui masyarakat umum. “Baik itu di Malaysia maupun di Indonesia masalah berbagai penyakit kanker menjadi perhatian serius kedua bangsa. Dalam hal ini kita tentunya bisa bertukar informasi tentang bahaya penyakit kanker dan penanganan yang akan dilakukan,” bebernya. Dalam pemaparannya, dr Ridwan Abdullah Putra SpOG menjelaskan, bahwa penyakit kanker leher rahim saat ini sebagai penyakit kanker yang cukup tinggi diderita masyarakat Indoenesia. Lanjutnya, di mana pada umumnya penyebab terjadinya penyakit IKLAN
35
Batam Pos, Senin 29 April 2013
kanker leher rahim 98 persen disebabkan infeksi dari virus. Disamping itu penyebab lain yaitu pernikahan dini, seks di luar nikah, pasangan seksual ganda dan perokok berat. “Salah upaya pencegahan yang bisa dilakukan sejak dini terhadap penyakit kanker leher rahim yaitu melakukan pemeriksaan. Dengan dilakukan pemeriksaan secara rutin, tentunya penanganan penyakit kanker leher rahim dapat pula dideteksi lebih awal,” jelas Ridwan. Sementara dr Aminudin Rahman mengatakan bahwa berbagai penyakit kanker semuanya bukanlah berujung pada kematian, akan tetapi dengan deteksi awal penyakit kanker dapat diatasi dan diobati. “Bahkan saat ini dari berbagai belahan dunia telah ada 12 juta orang yang bisa sembuh dari penyakit kanker. Masyarakat umum tidak perlu takut yang terpenting lakukan pemeriksaan sejak awal, sehingga penyakit kanker dapat diatasi,” ungkapnya. Pada kesempatan tersebut juga dilakukan pemeriksaan kesehatan secara gratis berupa pemeriksaan gula darah bagi para peserta ceramah kesehatan kerja sama dengan KPJ Johor Specialist Hospital Malaysia. (yud)
Lima Jam Beroperasi, Mesin Pompa Air Jebol SANDI, Karimun DARI enam mesin pompa air milik PT Tirta Karimun, satu diantaranya mengalami kerusakan sejak Sabtu (27/4) sampai dengan kemarin (28/4). Kerusakan ini menyebabkan aliran air bersih ke ratusan pelanggan PT Tirta Karimun di beberapa lokasi terganggu. Pelaksana tugas (Plt) Direktur Utama PT Tirta Karimun, Herwansyah, membenarkan jika salah
satu mesin pompa air di waduk Sungai Bati, Kecamatan Tebing mengalami kerusakan. “Sehari sebelumnya sudah kita upayakan untuk memperbaiki. Perbaikan mesin pompa membutuhkan waktu berjam-jam dan akhirnya bisa kembali dioperasikan,” ujarnya. Hanya saja, kata Herwansyah, setelah lima jam dioperasikan, mesin kembali jebol dan rusak lagi. Sampai dengan saat ini, pihaknya sudah langsung melakukan
perbaikan dan melakukan pengecekan apa yang menjadi penyebab kerusakan pada salah satu pompa mesin air yang diketahui rusak lagi pada Minggu (28/4) dini hari. Akibat kerusakan tersebut, pelanggan yang berada di daerah Meral, Kecamatan Meral sampai dengan Seilakam, Kecamatan Karimun tidak dapat menikmati air bersih. “Yang terganggu aliran air bersihnya hanya untuk pelanggan di
Kota Meral dan Seilakam saja. Sedangkan, untuk wilayah Tebing dan Balai Kota, tidak ada masalah. Dan, kita berharap hari ini (kemarin) perbaikan dapat diselesaikan dan mesinnya dapat dioperasikan kembali dan mengalirkan air lagi. Dan, sebenarnya untuk mengalirkan air ke pelanggan di dua daerah ini menggunakan dua mesin, hanya saja karena salah satu mesin rusak, jadi tidak bisa optimal,” paparnya. Informasi yang dihimpun Batam
Pos, kerusakan yang berulangulang disebabkan beberapa kali mesin pompa air mati secara mendadak yang tanpa diketahui apa penyebabnya. Kemudian, ditambah dengan kerusakan pada salah satu alat mesin pompa, yakni pada as pompa. Dan, akibat kerusakan tersebut pelanggan PT Tirta Karimun harus membeli air yang biasa dijual menggunakan mobil tangki dengan harga Rp 4.500 sampai dengan Rp 5 ribu per drum.***
456 Pelajar Ikuti O2SN Karimun
F.TRI HARYONO/BATAMPOS
PESERTA mengikuti pembukaan O2SN tingkat SD, SMP, dan SMA tahun 2013 se Kabupaten Karimun di lapangan bola Teluk Air, Minggu (28/4).
Pencuri Jaring Divonis 54 Bulan KARIMUN (BP) - Empat pelaku pencurian jaring, Darma, Amri, Mansyah alias Waldi dan Zukri yang beberapa waktu lalu aksinya sering meresahkan nelayan di sekitar perairan Moro dan Durai, divonis majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Tanjungbalai Karimun selama 54 bulan atau 4,5 tahun penjara pada bulan lalu. Hal ini dibenarkan oleh Jhon Fredi selaku Jaksa Penuntut Umum (JPU) perkara ini kepada Batam Pos, Minggu (28/4) kemarin. “Vonis majelis hakim terhadap keempat terdakwa yang melakukan pencurian terhadap jaring milik nelayan di daerah Moro lebih tinggi dari tuntutan jaksa. Karena terbukti melakukan tindak IKLAN
pidana pencurian dengan pemberatan sebagaimana diatur dalam pasal 363 KUH-Pidana,” ujarnya. Pihak JPU, kata Jhon Fredi, menuntut keempat terdakwa dengan hukuman pidana penjara selama 42 bulan atau 3,5 tahun. Namun, pihak majelis hakim akhirnya menjatuhkan pidana penjara lebih berat dari tuntutan JPU, yakni 54 bulan atau 4,5 tahun dan dipotong dengan masa tahanan selama proses penyidikan dan persidangan berlangsung. Sesuai berita di koran ini, warga nelayan di Moro dan Durai, Kabupaten Karimun, khususnya yang bekerja sebagai nelayan merasa resah akibat seringnya jaring yang
sudah dipasang di laut untuk menangkap ikan hilang. Namun, akhirnya warga bersama aparat TNI AL dari Lanal Tanjungbalai Karimun berhasil menangkap empat pelaku pencurian lengkap dengan barang buktinya pada Nopember 2012 lalu. Tertangkapnya empat pelaku pencurian jaring milik warga nelayan disebabkan sarana pengangkut, berupa boat pancung yang digunakan pelaku untuk melakukan pencurian terbalik di tengah laut. Hal ini disebabkan muatan jaring hasil pencurian terlalu banyak, sehingga ketika dihantam ombak boat pancung yang digunakan keempat tak mampu bertahan dan akhirnya terbalik. (san)
KARIMUN (BP) - Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) untuk tingkat SD, SMP dan SMA se Kabupaten Karimun tahun 2013 mulai digelar Minggu, (28/4). Pembukaan O2SN tersebut bertempat dilapangan bola Teluk Air, dibuka langsung oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Karimun Bakri Hasyim. Bakri mengatakan, O2SN salah satu peningkatan mutu pendidikan. Karena dengan berolahraga tubuh menjadi sehat serta bugar, sehingga para siswa/wi akan lebih mudah untuk menyerap ilmu pengetahuan yang diberikan oleh para guru. “Dengan adanya O2SN ini, diharapkan dapat membina generasi muda agar menjadi manusia yang sehat jasmani dan rohani, serta mampu berkompetisi secara sehat, fair, dan sportif,” ungkapnya. Selanjutnya, diharapkan dapat meningkatkan prestasi atlet pelajar SD, SMP dan SMA yang ada di Kabupaten Karimun. Sehingga, bisa dijadikan salah satu indikator keberhasilan pembinaan olahraga pelajar disekolah nantinya. Dengan demikian, nantinya dapat mewakili sekolah masingmasing untuk ketingkat Kabupaten, Provinsi hingga tingkat Nasional. “Saya harapkan kepada para siswa siswi ini dalam pertandingan O2SN dapat mempererat tali-
sulaturahmi dan membina persatuan dan kesatuan bangsa sesama pelajar SD, SMP dan SMA. Sehingga dapat membangun Pendidikan melalui olahraga, pada akhirnya nanti melahirkan sumber daya manusia (SDM) yang berkwalitas dan berdedikasi tinggi,” katanya. Sementara itu Ketua Panitia O2SN Kasta Rizalta kepada Batam Pos mengatakan, penyelenggaraan O2SN untuk tingkat SD, SMP dan SMA se Kabupaten Karimun adalah untuk meningkatkan kecintaan dan apresiasi siswa/wi terhadap bidang olahraga. Selain itu, katanya untuk melatih sifat sportifitas dan ras bertanggung jawab serta megembangkan bakat dan minat siswa dalam bidang olahraga. “Adapun cabang olahraga yang dipertandingkan untuk tingkat SD, SMP dan SMA adalah, atletik, pencak silat, karate, bulu tangkis, tenis meja, tenis lapangan, catur, renang, volly mini, takraw,” ungkapnya. Lanjut Kasta, peserta yang ikut dalam kegiatan O2SN 2013 ini pesertanya dari Karimun, Meral, Kundur, Kundur Utara, Moro yang berjumlah 290 orang. Sedangkan ofisialnya 166 orang, sehingga totalnya berjumlah 456 orang selama tiga hari. Nantinya, para pemenang akan mendapatkan hadiah berupa medali, piagam dan uang pembinaan, bagi juara I, II dan juara III. (tri)