RADAR LAMPUNG | Sabtu, 26 Januari 2013

Page 22

METROPOLIS

22

SABTU, 26 JANUARI 2013

Bukan Sekadar Berita!

202 Koperasi Mati Suri Jaga Kesehatan dengan Mandi Pertanyaan: Daerah saya terkena banjir. Apakah genangan air membahayakan dan bagaimana kesehatan kita jika tidak mandi seharian? Mohon penjelasannya. Terima kasih. Jawaban: Kalau sumber air menjadi terganggu seperti sumur keruh atau terkena genangan banjir dapat berpotensi mengakibatkan penyakit diare dan kulit. Penyakit ini mungkin terjadi karena kita mengonsumsi air yang keruh tersebut. Sebab di dalam air kotor banyak mengandung kuman. Penyakit kulit pun akan menjangkiti tubuh kita dimulai dari gejala gatal-gatal yang dirasakan pada kulit yang terkena genangan air tersebut. Dermatitis itu akan membuat kulit merah kalau kita menggaruknya. Karena itu upayakan setelah melakukan bersih-bersih dari genangan air tersebut cuci tangan dan kaki hingga bersih. Mandi dengan air bersih juga diharuskan untuk mencegah keberadaan kuman. Dalam kondisi genangan banjir, badan rentan sekali kotor sehingga mandi sangat diperlukan. Fungsinya agar badan kita selalu bersih dan meminimalisasi kuman sebagai sumber penyakit. (Sumber: Ketua IDI Bandarlampung dr. Boy Zaghlul Zaini). (cw7/p5/c1/fik)

Kondisi..

FOTO WAHYU SYAIFULLAH

DIKEBUT: Pembangunan fly over Jl. P. Antasari sudah memasuki tahap pemasangan fondasi. Pembangunan ini ditarget tuntas April mendatang.

BANDARLAMPUNG – Sebanyak 28,4 persen koperasi di Kota Bandarlampung dalam kondisi mati suri. Dari 711 koperasi yang tercatat secara resmi di Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag) ada di Bandarlampung, hanya 509 di antaranya yang masih aktif. ’’Kalau sisanya yaitu 202 koperasi kini sudah tidak aktif lagi. Jadi 509 koperasi yang masih aktif di Bandarlampung dengan sekitar 98.974 anggota,” terang Kepala Diskoperindag Bandarlampung Paika kemarin. Menurutnya, kesadaran pengurus menjadi pemicu utama masalah tingginya jumlah koperasi mati suri ini. Pasalnya, sebagian pengurus hanya mengandalkan bantuan permodalan dari pemerintah. ’’Mereka itu kan sudah diberi pelatihan. Nah, seharusnya pelatihan itu menjadi modal mereka untuk mengembangkan dan menghidupkan koperasi yang mereka miliki,” ungkap Paika saat ditemui di kantornya. Dia melanjutkan, jika dibandingkan tahun 2011, kondisi perkoperasian di Bandarlampung terus mengalami peningkatan. Pada 2011, Bandarlampung memiliki koperasi resmi sebanyak 699 unit. Dari jumlah

Bandarlampung Jadi Tuan Rumah Mawalan Lampung Sambungan dari Hal. 21

’’Sudah lebih dari tiga dekade permasalahan gizi di Indonesia dan Lampung pada khususnya belum memperlihatkan peningkatan signifikan. Empat masalah gizi utama seperti kurang energi protein, anemia gizi besi, gangguan akibat kekurangan iodium, dan kurang vitamin A masih menjadi masalah sampai sekarang,” keluhnya. Meski demikian, sambungnya, pada tahun ini riskesdas akan bergerak memotret keberhasilan dalam memanajemen program gizi selama ini. Antara lain prevalensi status gizi balita dan partisipasi masyarakat (D/S). Banyak makanan lokal kaya gizi yang belum dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat. Karenanya perlu dilakukan gerakan keluarga sadar gizi yang bertujuan merubah perilaku masyarakat agar masyarakat berpola makan gizi seimbang. ’’Akan lebih baik bila lebih cenderung pada program bahan pangan berbasis sumber daya lokal sesuai Instruksi Gubernur Lampung Nomor 2 Tahun 2011 tentang Gerakan Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan Berbasis Sumber Daya Lokal di Provinsi Lampung,” tukasnya. (sur/p5/c1/fik)

BANDARLAMPUNG – Besok (27/1), Kota Bandarlampung menjadi tuan rumah festival mawalan akbar se-Lampung memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Pendiri Majelis Ridho Ilahi Syahrul saat dihubungi via ponselnya kemarin (25/1) mengatakan, even akbar yang digelar di Wisma Pertiwi (belakang Stasiun Pahoman) ini akan dihadiri Wali Kota Bandarlampung Drs. Hi. Herman H.N. dan 500 tamu undangan berikut peserta dari 14 kabupaten/

kota. ’’Insya Allah, Bapak Wali Kota Herman H.N. hadir membuka acara. Sebab, even ini baru kali pertama diselenggarakan di gedung. Dua even sebelumnya dilaksanakan di lapangan,” tuturnya. Syahrul mengatakan, festival mawalan akbar se-Lampung ini sengaja dilaksanakan untuk meningkatkan tali silaturahmi (ukhuwah islamiah) masyarakat Lampung sekaligus memajukan seni budaya Islam di provinsi ini.

’’Kami menggelar acara mawalan ini agar terjalin tali kekeluargaan dengan masyarakat Lampung,” ujarnya. Diterangkan, even yang digulirkan untuk kategori umum tersebut memperebutkan uang pembinaan, piala, dan piagam. Masing-masing grup diharuskan membawakan lagu wajib seperti Magadir, Ya Robbi Barik, Hujazunal Mabrus, Ifroh Ya Albi, dan Salamin. Sedangkan lagu pilihan seperti Ibu, Mataharinya Dunia, Tolaal Badru, Ibda Binafsik, dan Nawarti.

’’Segera daftarkan diri Anda ke Graha Pena Lampung di Jl. Sultan Agung No. 18, Kedaton, Bandarlampung, dan rebut hadiah jutaan rupiah,” ajak dia. Dijelaskan, mayoritas penduduk Indonesia termasuk Lampung adalah muslim. Namun kenyataannya, kegiatan bernuansa islami masih sangat minim. ’’Karena itu, kami melakukan terobosan dengan menggiatkan kegiatan keagamaan agar semangat Islam di Lampung bisa semakin baik. Dan otomatis acara keagamaan

Jimmy.. Bahas..

tersebut, koperasi yang aktif sebanyak 496 dan 203 koperasi tidak aktif. ’’Koperasi yang dianggap masih aktif itu adalah yang rutin melaksanakan RAT (rapat anggota tahunan) dan melaporkan hasil kegiatannya. Kalau mereka melaporkan, berarti mereka masih mau mengurusi koperasinya,” ungkap dia. Rata-rata, sambung Paika, yang tidak aktif adalah jenis koperasi yang memproduksi suatu produk. Ini akibat banyaknya pengusaha bangkrut dan tak melanjutkan usahanya dalam koperasi tersebut. ’’Kalau koperasi yang aktif, hampir semuanya berjenis simpan pinjam. Karena banyak masyarakat yang membutuhkan pendanaan untuk berbagai kebutuhan,” tuturnya. Paika menjelaskan, ada dua cara aktivitas koperasi terhenti, yakni berdasar permintaan dari pengurus koperasi itu sendiri dan evaluasi serta usulan dari Diskoperindag yang menilai koperasi bersangkutan tak layak lagi untuk dijalankan. ’’Kalau untuk mengusulkan pendirian koperasi, yang pasti harus mempunyai anggota minimal 25 orang, harus mempunyai AD/ ART, dan terdaftar secara resmi di Diskoperindag,” jelasnya. (yud/ p5/c1/fik)

Sambungan dari Hal. 21

’’AFB dibentuk sebagai batu loncatan untuk membentuk AIMI cabang Lampung. Komunitas yang memiliki tujuan menyosialisasikan ASI kepada para ibu, serta pentingnya ASI bagi bayi,” ujarnya. Sementara itu perwakilan AAL yang sekaligus Admin Account Twitter AAL Reza Oscar menceritakan bahwa awal mula dirinya tertarik untuk membuat account ini berawal dari sebuah buku inspiratif berjudul Catatan Ayah ASI. Buku ini mengungkap tentang peranan penting ayah terhadap ASI yang kemudian membuatnya berkeinginan mengajak para ayah yang lain khususnya di Lampung untuk tergerak bersama membentuk sebuah komunitas yang dinamakan AAL. Selain karena ketertarikannya Reza juga mengatakan bahwa Ayah Asi ini juga merupakan komunitas yang telah menasional dan diakui serta sudah ada di beberapa kota di Indonesia. “Awalnya karena tertarik dan perduli, kemudian saya membuat akun tersebut sejak 1 Oktober 2012 dan Alhamdullilah dari pusat sangat support adanya akun AAL ini,” ujarnya. Sejak awal dibentuk, akun ini sekarang telah memiliki 407 followers. “Harapan saya kedepan AAL benar-benar menjadi komunitas yang diakui secara Nasional,” katanya. Dijelaskan, ASI itu sangat penting karena ASI adalah makanan utama bayi hingga umur 6 bulan, setelah itu baru diberi Makanan Pendukung ASI (MPASI). Sayangnya banyak dari kita yang tidak menyadari pentingnya ASI bagi sang bayi dan kurangnya informasi yang bisa didapatkan. “Oleh karena itu kami beserta ibu-ibu dari asosiasi serupa giat menyebarkan informasi mengenai ASI via media sosial,” paparnya. Ia mengatakan dengan adanya akun ini, diharapkan dapat mengajak para pria baik ayah maupun calon ayah untuk lebih peduli terhadap keluarga. Melalui komunitas ini juga dapat saling berbagi informasi mengenai pengalaman dalam mendukung istri di masa kehamilan, proses melahirkan, dan saat proses menyusui. p5/c1/fik)

dan rekomendasi dari BK terkait pemberian sanksi terhadap Jimmy Khomeini. Setelah menerima rekomendasi tersebut, pihaknya langsung menggelar rapat internal pimpinan. ’’Setelah kami terima dan melakukan rapat internal, kami langsung memberikan sanksi. Sanksi itu yakni teguran tertulis. Pemberian sanksi tersebut sudah saya tanda tangani,” ujar Budiman. Dia melanjutkan, isi dalam sanksi teguran tertulis itu yakni

Sambungan dari Hal. 21 agar Jimmy tidak mengulangi kesalahan yang telah diperbuatnya. Selain itu, teguran tertulis juga meminta Jimmy menjaga nama baik institusi sebagai wakil rakyat Kota Bandarlampung. ’’Jenis sanksi itu kan ada tiga, yakni teguran lisan, tertulis, dan rekomendasi untuk di-PAW. Nah, kami memberikan jenis sanksi yang kedua. Kalau dia (Jimmy, Red) ternyata masih mengulangi kesalahannya, maka kita akan menghukumnya dengan jenis yang

ketiga, yakni rekomendasi PAW. Namun untuk saat ini kami masih memberikan teguran tertulis,” jelas Budiman. Politisi Partai Demokrat ini menambahkan, meski dari pihak kepolisian belum ada putusan inkracht, Jimmy dinilai telah melanggar kode etik sebagai anggota dewan. Diketahui, Satuan Narkoba Polresta Bandarlampung dan Polda Lampung sebelumnya berhasil mengamankan empat orang yang

diduga pengguna narkotika jenis SS di kawasan Enggal, Jumat (11/1) pukul 15.30 WIB. Satu di antaranya adalah anggota Komisi A DPRD Bandarlampung Jimmy Khomeini. Tiga pelaku lainnya, yaitu Engga, Hasbi, dan Iyan, sang pemilik rumah. Direktur Narkoba Polda Lampung Kombes Edi Swasono mengatakan, setelah ditangkap, pihaknya langsung melakukan tes urine kepada para pelaku. Hasilnya, urine keempatnya

Manajemen.. Konsorsium kini hanya menawarkan pembayaran satu bulan gaji jika karyawan bersangkutan tak mau hengkang. Padahal sebelumnya, pihak manajemen menawarkan dua opsi kepada karyawan yang belum mendapatkan gaji. Opsi pertama, semua karyawan bisa mengambil gaji secara full, namun karyawan diberhentikan dahulu sementara. Sedangkan opsi kedua, karyawan mengambil setengah gajinya, tetapi tetap bekerja di BRT Trans Bandarlampung. A. Tholib, salah seorang kar-

lebih sering dilakukan,” paparnya. Dia berharap acara tersebut berlangsung lebih meriah, mengingat inisiatif ini terbilang jarang digelar di Lampung. ’’Semoga ke depannya di saat kita menggelar acara yang sama dapat lebih meriah lagi,” ungkapnya. Lebih lanjut alumnus Pondok Pesantren Gontor ini mengatakan, pihaknya juga akan menggelar kegiatan keagamaan seperti pidato 3 bahasa (Arab, Inggris, dan Indonesia) hingga lomba kaligrafi. (hyt/p5/c1/fik)

mengandung amphetamine. Namun dalam perjalanannya, tiga orang yaitu Jimmy, Engga dan Hasbi dilepaskan aparat. Polisi beralasan tidak cukup bukti untuk meneruskan kasus tersebut. Praktis hanya Iyan seorang yang tetap ditahan. Kondisi ini sempat menuai kontroversi dari berbagai kalangan hingga akhirnya pihak Polresta Bandarlampung merasa perlu untuk melakukan gelar perkara guna mengklarifikasi masalah ini. (yud/p5/c1/fik)

Sambungan dari Hal. 21 yawan BRT, mengaku desakan pihak manajemen membuat sebagian besar karyawan mengambil opsi kedua, yakni menerima pembayaran satu bulan gaji asalkan tetap diperkerjakan. ’’Menurut informasi yang kami dapat, sistem ini diterapkan karena keuangan yang dimiliki manajemen BRT tidak sanggup untuk membayarkan gaji karyawan secara utuh,” ungkapnya kemarin (25/1). Dia mempertanyakan sikap pilih kasih manajemen. Sebab pada hari pertama pembayaran

gaji, sebanyak 133 karyawan dibayar full. ’’Artinya, kalau kami menerima pembayaran gaji full, otomatis akan diberhentikan. Berarti ini kan tidak adil. Kenapa manajemen tidak ngomong opsi itu di awal pembayaran? Ini kan sama saja mereka memberhentikan kami secara halus,” sesalnya. Tholib menambahkan, informasi terbaru dari pihak manajemen BRT bahwa untuk menanggulangi keterbatasan biaya penggajian karyawan, mereka tidak lagi memberlakukan dua opsi pembayaran

gaji. Tetapi, manajemen BRT menyarankan agar semua karyawan hanya mengambil gaji satu bulan, tidak dua bulan lagi dan karyawan bisa bekerja kembali. ’’Kemarin (Kamis/24/1, Red) kan kami disuruh memilih dua opsi, kalau sekarang ini (kemarin) kami dipaksa harus mengambil gaji satu bulan. Alasannya sih tidak punya uang lagi. Tetapi kami tidak mau yang seperti ini. Kami maunya semua gaji dibayar full dan kami tetap bekerja,” tegasnya. Saat dikonfirmasi terpisah, Supervisor BRT Trans Ban-

darlampung Anton Saputra mengaku belum dapat berkomentar mengenai persoalan itu. ’’Nanti saja ya, saya lagi sibuk. Saya juga sedang mengurusi pembayaran gaji ini. Nanti saya hubungi kembali,” ujarnya sembari menutup telepon genggamnya kemarin. Namun sayang, ketika akan dihubungi kembali, telepon genggamnya sudah dalam kondisi tidak aktif. Pesan singkat yang Radar Lampung kirim juga tak kunjung dibalas. (yud/p5/c1/ fik)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.