Menabur Benih di Lahan Tandus

Page 100

Menabur Benih di Lahan Tandus 15.

Muslimat NU

Jl.Kusuma Kebumen

Pemberdayaan

Mutmainnah

perempuan NU 16.

LKASt

Desa Jemur

Pemberdayaan masyarakat

Sodikin

17.

Lembaga Karya Desa (LKD)

Grenggeng Karanganyar

Pemberdayaan masyarakat

Rahamanadi

18.

KUB Pandan Sari Kelompok Wanita Tani Satya Warga

Pemberdayaan ekonomi Pemberdayaan petani

Maryani

19.

Grenggeng Karanganyar Adimulyo

20.

Koalisi Perempuan Indonesia

Jl. Raya Sokka, Pejagoan

Pemberdayaan perempuan

Rohmulyati

21.

Nasiyatul Aisiyah

Jl. Raya Sokka, Pejagoan

Pemberdayaan perempuan Muhamadiyah

Rohmulyati

-

Sumber : Diolah dari data Gampil, 2008

Dari Tabel 2.2, nampak bahwa sebagian besar lembaga – lembaga yang menopang Gampil, lekat dengan kultur organisasi NU yang mayoritas diikuti oleh muslim di Kebumen. Beberapa aktivis lembaga lain, bila ditelusuri secara cermat juga akan diketahui, kedekatannya dengan kultur organisasi NU. Salah satu lembaga yang “murni” dihuni generasi NU adalah Indipt.26 Lembaga ini termasuk yang sudah eksis di Kebumen dan menjalankan program dengan dukungan dari lembaga donor27. Ada beberapa aktor baru yang ditemukan oleh program26 Para pendiri Indipt adalah bekas aktifis PMII di Yogyakarta (Ahmad Murtajib, Salim Wazdi), PMII di Wonosobo (Daud) dan PMII di Kebumen (Mu’inatul Khoiriyah). Selain di Indipt, mereka juga aktif sebagai Pengurus Cabang NU Kebumen. Daud sendiri sekarang pulang kampung ke Bengkulu dan disana menjadi ketua GP Ansor. 27 Pada tahun 2005, Indipth memperoleh dukungan dana dari The Asia Foundation. Program

66


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.