12 Jumat, 7 Desember 2012
FAKTA KARAWANG
Gubernur Baru Diminta Benahi Infrastruktur BANDUNG - Infrastruktur di Jawa Barat, khususnya jalan, masih belum diperhatikan secara maksimal oleh pihak terkait. Di Kota Kembang misalnya, beberapa jalan tikus yang memiliki fungsi cukup vital sebagai penghubung jalan protokol, masih banyak yang rusak parah. Seperti terpantau Fakta Karawang, Kamis (6/12) siang di beberapa titik antara lain, Jalan Setrasari, Jalan Sukamulya, Jalan Terusan Sutami, Jalan Setrawangi, Jalan Cemara dan beberapa ruas jalan lainnya. Kondisi tersebut sudah berbulan-bulan dibiarkan rusak. Bahkan, kerusakan yang sebelumnya tidak terlalu parah, kini semakin parah akibat tergerus hujan dan dilewati kendaraan berat setiap harinya. Di jalan sekitar Setrasari Mall misalnya, warga sekitar selalu mengeluh karena kondisi jalan yang nyaris tak ada pilihan untuk dilewati. Seperti disampaikan Anas Putra, pria yang sehari-harinya bekerja mengantar air mineral isi ulang. "Sangat merepotkan sekali. Waktu itu saya ngantar air, karena jalannya rusak, air galon yang saya bawa tergelincir ke jurang di sebelah kiri jalan. Semua galon pecah, saya pun kena marah bos," ujarnya, kemarin. Dirinya juga berharap kepada Gubernur yang terpilih da-
lam Pilgub Jabar yang akan datang agar memperhatikan dan m e mp e r b a i k i infrastruktur yang ada di Jabar khususnya yang berada di daerahnya, �siapapun yang menang nanti, kami hanya berharap agar ada Foto: Jaelani perbaikan jalan RUSAK: Jalan rusak yang harus dibenahi kedepannya,� gubernur baru. tandasnya. Hal senada juga diungkapkan Ani, warga tertutup air, jadi tidak kelihalainnya. Wanita yang bertan. Mau geser ke kanan juga jualan makanan tepat ditepi sama rusaknya. Ngeri banget jalan ini juga sering menyakpokoknya, mana lalu lintassikan fenomena korban yang nya padat pula," cetus bapak jatuh tergelincir akibat jalan dua anak ini. rusak setiap harinya. "Wah Sementara itu, Guberbukan satu dua lagi kang, sunur Jabar Ahmad Heryawan dah banyak yang jatuh di sini. mengatakan, perbaikan dan Lebih ngerinya lagi, banyak perawatan jalan di kota/kabubatu yang terlontar ke warung paten, kewenangannya disersaya karena tergilas motor ahkan pada pemda setempat. atau mobil," ucapnya prihaPemprov Jabar hanya menantin. Begitu pula Martin, warga gani perbaikan jalan provinsi yang setiap hari melewati se(Jalan yang menghubungkan jumlah jalan dalam kota yang satu kota dan kota lainnya darusak. Ia bekerja di jalan Setialam satu provinsi). "Untuk kebudi, namun rutenya bekerja mantapan jalan provinsi saat melewati Jalan Setrawangi, ini sudah mencapai 97,5%. Jalan Terusan Sutami dan Namun untuk jalan di kota Jalan Cemara. "Didekat lamkabupaten kewenangannya pu merah Jalan Cemara yang ada di kota/kabupaten setempaling parah. Karena saat pat. Itu yang harus diketahui hujan, lubang jalan disana masyarakat. (jay)
Tiga Daerah Rawan, Saat Pilgub Jabar Bandung - Pemilihan Gubernur Jawa Barat akan digelar pada Februari 2012. Selain itu, tiga kabupaten di Jabar juga akan menggelar pemilihan kepala daerah berbarengan digelarnya Pilgub itu. Ketiga daerah itu adalah Kota Cirebon, Kota Sukabumi, Kabupaten Sumedang. Untuk mengamankan pelaksanaan pemilihan serentak itu, sekitar 23.000 personel polisi dikerahkan. Sekitar 7.000 personel di antaranya akan ditempatkan khusus di wilayah Bandung Raya. Menurut Kapolda Jabar, Brigjen Pol Tubagus Anis Angkawijaya, personel yang disiagakan ini memprioritaskan pengamanan para calon dan tahapan Pilgub, mulai penetapan calon, pengundian nomor urut, hingga sosialisasi. "Untuk tahapan sebelum kampanye kami kerahkan sekitar sepertiga kekuatan personel Polda Jabar. Memasuki masa kampanye, akan kami tambah menjadi dua pertiga kekuatan penuh," ujar Anis saat apel kesiapan pasukan di Lapangan Gasibu, Bandung, Kamis (6/12). Menurut Anis, pada pelaksanaan pemilihan itu, kerawanan sangat mudah muncul dari tiga wilayah yang meng-
Foto: Jaelani
SIAGA: Para personil polisi disiagakan untuk pengamanan Pilgub Jabar
gelar pemilihan kepala daerah berbarengan dengan Pilgub. "Itu menjadi daerah prioritas. Lalu daerah asal para calon, seperti Indramayu, Garut, dan Sukabumi juga kami pantau kerawanannya, karena ada tokoh atau calon yang maju di Pilgub nanti," ujar Anis. sementara itu Gubernur Jabar, Ahmad Heryawan, mengatakan optimis dalam
Pilgub mendatang tidak ada gangguan, mulai tahapan hingga hari pencoblosan. "Alhamdulilah semua menyatakan siap, kami percaya kepada Polri dibantu TNI, bahwa mereka ada garis depan pengamanan pemilukada Jabar," ujar Ahmad Heryawan. Kerawanan, kata Ahmad Heryawan, bisa ditanggulangi dengan deteksi sejak dini. Se-
lain mengerahkan anggota Polda Jabar, aparat keamanan juga menyiapkan pasukan bantuan dari Polda Metro Jaya. "Ada tiga Polres dan Kodim di luar wilayah Jabar, yang masuk Metro Jaya, kami sudah komunikasikan dan kordinasikan. Saya percaya garis komando TNI dan Polri sangat kuat serta bisa menjaga jalannya Pilgub Jabar," katanya.(jay)